KONJUNGTIVITIS VIRUS

NOVALIA 102012079
H E N D R I C U S N OVA L D O W I D OD O P U T RA 102013262
MUTIARA NUR ADINDA 102013298
 Gatal pada kedua

SKENARIO ANAMNESIS
mata diserta mata
merah dan keluar
Satu jernih
sekret minggu dan
sebelumnya
kental pasien
menderita
Anak batuk
pasien
Seorang laki-laki 41 Keluhan utama dan
dan pilek
berumur 4 tahun
tahun datang ke poli penyerta sedang menderita
umum, dengan keluhan Riwayat penyakit
pilek dandahulu
rekan
utama kedua mata gatal kerjanya
Riwayat penyakit
menderita sakit
dan berair sejak 3 hari keluarga mata yang sama.
yang lalu.
Riwayat sosial
Gaya hidup
PEMERIKSAAN PEMERIKSAAN
Monosit
FISIKOkuli Dextra 6/12 PENUNJANG
Palpebra ODS : edema
meningkat
Okuli Sinistra 6/10 ringan
Konjungtiva tarsalis :
Lensa dan kornea jernih
Visus CoA
Lab
reaksi : folikular
: dalampulasan
tanpa sel-sel
Konjungtiva bulbi : injeksi
Segmen anterior ODS konjungtiva
sillier, kemosis (+) secretyg
Refleks fundus
Segmen posterior diberi zat warna
mukopurulen
(+)
Normotonus
ODS
Tonometri per palpasi
KGB Leher dan
Telinga : membesar
 ANATOMI MATA
Terdiri 3 lapis utama bola
mata :
SKLERA
KOROID
RETINA

Jalur Media Refraksi :

1. Kornea
2. Camera Oculi Anterior
(COA)
3. Pupil
4. Lensa
5. Humor Vitreus
6. Makula Lutea
KONJUNGTIVITIS
Radang konjungtiva adalah penyakit
mata yang paling umum
Penyakit ini bervariasi dari hiperemia
ringan dengan berair mata sampai
konjungtivitis berat dengan banyak
sekret purulen kental.
Penyebab umumnya eksogen,
maupun endogen.
Gejala Konjungtivitis secara umum (tanda
penting) :
Hiperemia
Berair mata
Eksudasi
Etiologi Konjungtivitis
Pseudoptosis
dapat ditemukan
Hipertrofi papiler
berdasar manifestasi
Kemosis
klinisnya.
Folikel
Pseudomembran
Granuloma
 DIAGNOSIS
Konjungtivitis
KONJUNGTIVITIS BANDING
Bakterial
VIRUS KONJUNGTIVITIS
DIAGNOSIS BANDING
Infeksi
DIAGNOSIS VirusGAMBARAN
Neisseria, BakteriS.KLINIS
S. aureus, DIAGNOSIS
Fungus & Alergi
pneumonia,
Tanda H.influenzae,
Bakterial dan
Viral Parasit
Alergik Toksik
E.coli.
Injeksi
BANDING mencolok
Purulen
sedang
Nonpurule
n
KERJA
Ringan- Ringan-
konjungtivitis
Konjungtivitis Folikuler Demam Faringokonjungtival sedang sedang
Gejala
Sekret : sekret
Virus Akut sedikit banyak sedikit sedikit sedikit
Hemoragi + + - -
mukopurulen/purulen,
Air mata
Demam Banyak Ditandaikemosis
SedangdenganSedang Sedikit Sedang
Kemosis ++ +/- adanya demam
++ 38-40 oC, sakit
+/-
konjungtiva,
Faringokonjungtival edema palpebra.
tenggorokan, dan konjuntivitis folikuler pada
Eksudat
Gatal Purulen/muk
sedikit Jarang,air
Sedikit - Berserabut- -
Hebat
Mudah menular
(Pharyngoconjuntival dalam
opurulen
satu/dua mata
fever) Mata merah dan berair (lengket),
komunitas Umum Limfadenopati
Injeksi
Keratokunjungtivitis
Umum Lokal putihLokal
preaurikuler
Umum
-> KHAS, tidak nyeri
Nodul
Papil pre-
epidemika Sering
+/- Jarang -
tekan Sering + Sering - -
aurikular
Konjungtivitis virus 3 tanda utama : demam, faringitis, dan
Folikel
herpes simplex - konjungtivitis
+ Bakteri - Biasanya+ (medikasi)
Pewarnaan Monosit Terutama
Bakteri pada anak-anak Eosinofil

NodusKonjungtivitis
pre- + Penularan
usapan limfosit PMN ++melaluiPMN - negatif
droplet atau -
di kolam renang
penyakit
aurikular Newcastle
Riwayat
Konjungtivitis Kadang
Masa inkubasi : 5 -12 hari
Kadang - -
Panus
sakit
hemoragika akut
- Epidemik - - -
tenggorok
Pseudo-
an dan +/- +/- - -
membran
panas Etiologi
Adenovirus tipe 3, 4, dan 7
Komplikasi :
PATOFISIOLOGI
Kekeruhan kornea. EPIDEMOLOGI
Ulkus kornea.
Medikamentosa
Kebutaan Konjungtivitis virus adalah
Konjungtivitis virus tidak memerlukan terapi
penyakit mata yangdidefinitif
umum Amerika
karena penyakit ini merupakan Serikat dan seluruh
penyakit dunia.
yang self-limited
(biasanya akan membaik dalam 7-14 hari).
Karena begitu umum dan banyak
Pengobatan suportif dan simptomatik seperti obat untuk
kasus yang tidak dibawa ke klinik
demam dan pegal-pegal. atau rumah sakit, statistik yang
Obat antivirus topikal dan sistemik.
akurat pada frekuensi penyakit ini
tidak tersedia.
Antibiotik untuk mencegah infeksi sekunder.
Steroid topikal. Infeksi virus sering terjadi pada
epidemi dalam keluarga, sekolah,
Non medimentosa kantor, dan organisasi militer.
Konsumsi vitamin Konjungtivitis virus dapat terjadi
sama pada pria dan wanita dan
dapat terkena pada semua usia.
Pencegaha
n
Selalu menjaga
kebersihan dengan
mencuci tangan
menggunakan sabun.
Hindari kontak langsung
dengan penderita seperti
tidak tidur dalam satu
kamar, tidak
menggunakan handuk,
pakaian, dan sebagainya
secara bersama-sama.
Istirahat yg cukup, sebisa
mungkin menghindari
menggunakan
komputer/handphone.
Edukasi Prognos
is
Jangan mengucek mata.
Ajari cara penggunaan obat
tetes mata. Kepala dongak,
pegang palpebra inferior dan
tarik menjauhi mata. Pasien
melihat ke atas lalu teteskan.
Lalu pasien melihat kebawah
dan biarkan kelopak bagian
bawah kembali. Selama 2
menit atau lebih lakukan
penekanan sakrus lakrimalis.
Kompres mata.
DUBIA at BONAM
Prognosis dari konjungtivitis
viral akut ini biasanya baik
karena konjungtivitis viral
akut umumnya bisa sembuh
sendiri, tetapi untuk
menghindari terjadinya
infeksi sekunder dapat
diberikan antibiotik.