Anda di halaman 1dari 25

9/26/2014

CLEANING

Nur Aini
PS ITP Unsoed

Pendahuluan

Hasil pertanian stlh panen


bercampur dengan kotoran:
melekat/tdk melekat
larut/tdk larut
Mempengaruhi proses pengolahan

1
9/26/2014

Tujuan: membersihkan kontaminanCleaningdan


membantu proses selanjutnya
Contaminant
unwanted parts of the plant, such as leaves
soil, sand, and metallic particles from the
growing area
insects and their eggs
animal excreta, hairs etc.
pesticides and fertilisers;
mineral oil;
microorganisms and their toxins.

Cleaning

unit operation in which contaminating


materials are removed from the food and
separated to leave the surface of the food
in a suitable condition for further
processing.
Dilakukan seawal mungkin pada proses
pengolahan pangan untuk mencegah
terjadinya bahaya
Sangat penting dalam menghasilkan
produk akhir yang berkualitas tinggi
9/26/2014

Metode cleaning

1. Cara kering (dry cleaning)


2. Cara basah (wet cleaning)

Pembersihan dilakukan dalam


kondisi kering
Biasanya dilakukan dengan
sortasi bahan

DRY CLEANING
3
9/26/2014

DRY CLEANING

a. udara yg dihembuskan
Prinsip dry cleaning:
b. Pengayakan
c. Pemisahan dengan magnet

Fanning Mill

Kombinasi penggunaan udara dan


ayakan
Prinsip kerja:
Didasarkan ukuran dan berat bahan
Bagian yg besar akan terpisah di bagian
atas, bagian yg halus akan lolos melalui
ayakan, bagian yg ringan terbawa oleh
udara yg dihembuskan oleh kipas dan
bagian yg berat akan jatuh melalui
hembusan udara

4
9/26/2014

Fanning Mill

Komponen:
a. Corong pengumpan
b. Suatu seri ayakan
c. Kipas angin
d. Wadah pengumpul/ elevator

Cara kerja Fanning Mill

1. Produk masuk corong pengumpan di


bagian atas.
Kadang dilengkapi pengaduk
sehingga pengumpanan seragam
Ada ayakan untuk meloloskan bji-biji
yg baik, tetapi menahan biji-biji yang
besar

5
9/26/2014

Cara kerja Fanning Mill


2. Ayakan dibawahnya menahan biji yang
dikehendaki, tetapi dapat meloloskan
benda asing yang kecil
Biji yang dikehendaki jatuh dibagian ujung
ayakan, masuk didalam aliran udara yang
dihembuskan dari kipas (pemisahan atas
dasar densitas)

Cara kerja Fanning Mill


3. Sekam & biji-biji yg ringan dipisahkan
dari biji-biji yang baik oleh adanya
aliran udara.
Biji-biji yang baik jatuh kebawah dan
terkumpul dalam wadah pengumpul
Kecepatan udara diatur dengan mengatur
kecepatan kipas angin

6
9/26/2014

Harus dipilih ayakan yang tepat.


Ayakan atas harus dipilih yg dapat
meloloskan biji yang baik dengan
mudah.
Pembersihan ini mempunyai 3 tingkat
kemiringan: datar, sedang dan curam

7
9/26/2014

b. Aspirator

Bentuk seperti fanning mill.


Sering dikombinasikan dengan ayakan
Mekanisme: nozel penghisap, yang
menghisap partikel kotoran yang halus
dari bagian ujung bawah ayakan .

8
9/26/2014

Pneumatic aspirator

9
9/26/2014

c. Separator magnetis

Untuk menghilangkan kotoran berupa logam


Adanya logam dapat menyebabkan kerusakan
pd alat yg digunakan dalam pengolahan &
dapat mempengaruhi kualitas produk olahan.
Cara pemisahan: magnetis
magnet permanen
elektromagnetis

Separator magnetis

Permanen
lebih menguntungkan: lebih kecil
sederhana, lebih mudah dipasang pada
alat pembersih atau konveyor
Kelemahannya: kekuatan sangat
terbatas

10
9/26/2014

Separator magnetis

Elektromagnetis
dapat dihasilkan dalam semua ukuran dan
kekuatan
Kelemahan: memerlukan arus searah dan
konsumsi tenaga yang besar
Bentuk magnet lain: drum magnetis, terdiri
dari 1 atau 2 elektromagnet yang berputar
yg dipasang dibawah corong pengumpan
atau pengumpan mekanis.
Kutub magnet diatur dalam segmen-
segmen dan secara otomatis dapat
dimatikan jika magnet telah berputar 180o.

11
9/26/2014

elektromagnetis

12
9/26/2014

2. WET CLEANING

Disebut sebagai pencucian


Beberapa teknik:
perendaman
penyemprotan dengan air
drum berputar
sikat berputar
pencucian pengaduk.

a. Perendaman

Biasa digunakan untuk pencucian


pendahuluan
Sangat efektif jika kotoran relatif sedikit &
tidak melekat pada bahan.
Bahan ditempatkan di dalam suatu bak berisi
air dan dibiarkan beberapa waktu.
Kadang dilakukan pengadukan sehingga
kotoran yg melekat lepas dan mengendap
air yang digunakan biasanya banyak, setiap
kali harus segera diganti

13
9/26/2014

b. Penyemprotan air

Cara bervariasi dari yang bertekanan


rendah, bersudut lebar sampai semburan
langsung yang bertekanan sangat tinggi.
Sangat efektif karena dapat melepaskan
kotoran kering yang melekat, dan
mengaduk masa produk yg dicuci, terutama
kalau pencucian dilakukan dalam bak air.
cocok untuk hampir semua produk, tetapi
intensitas dan jenis penyebaran semprotan
harus dipilih secara hati-hati.

c. Drum berputar

sebagai alat pencuci komersial karena


sederhana, kapasitas tinggi, sangat bersih
& kerusakan terhadap produk minimum.
Berupa drum berlubang yang berputar.
Bagian permukaanbahan
untuk mendorong dalamyang
terdapat
dicuci ulir
Ditengah terdapat pipa-pipa yang
berlubang untuk keluarnya semprotan air.
Mekanisme: bahan masuk melalui corong,
oleh adanya air didorong ke arah depan
sepanjang drum yg berputar, dan akhirnya
keluar melalui ujung drum yg lain.

14
9/26/2014

c. Drum berputar
Performa alat
berdasar kotoran yang dilepaskan
tergantung kecepatan berputar drum,
kekasaran atau banyaknya kerutan di
permukaan dalam drum dan lama produk
dalam drum.

15
9/26/2014

c. Drum berputar

16
9/26/2014

c. Drum berputar

ROtary Roll Washer


Prinsip hampir sama dengan pencuci drum berputar.
Beda: berupa silinder yg tersusun dari batang-
batang jeruji besi memanjang dengan jarak tertentu
sesuai ukuran bahan yang dicuci
Berupa sikat yang berbentuk sebagai rol yg tersusun
secara paralel dengan arah putaran searah &
ditempatkan di atas bak air dan dibawah semprotan
Sgt efektif terutama membersihkan tanah liat atau
tanah berpasir

17
9/26/2014

d. Rotary roll washer

18
9/26/2014

D. Pencuci sikat

mendorong bahan yang dicuci melalui


suatu lintasan tertentu dg kecepatan
tertentu oleh aliran air pencuci
Lama pencucian dikendalikan oleh gerak
relatif sikat
Bahan sikat terbuat dari serat, karet, spon
atau bahan lain

D. Pencuci sikat

19
9/26/2014

E. Pencuci pengaduk atau penggojok

Dilengkapi alat pengaduk atau penggojok


Tujuan: meningkatkan efektivitas
pencucian.
Pengadukan akan menyebabkan gerak
bahan menjadi lbh cepat
tdk cocok utk bahan yg mudah rusak.

Terdiri 3 bagian:
Bagian depan tempat pencucian awal,
tengah tempat pencucian kedua &
belakang sbg tempat pembilasan,
kemudian keluar
Bagian tengah memanjang, ada sumbu
putar dan batang pengaduk/pendorong,
Di atas bak terdapat pipa penyemprot
air & pipa pemasukan air pencuci

20
9/26/2014

Cara kerja:
Bahan masuk ke bak depan, dari bagian
atas dimasukan air pencuci,
Selanjutnya bahan bergerak ke belakang
masuk ke bak kedua dan ketiga, bahan
disemprot dg air bersih untuk membilas
dan bahan yg sdh bersih dikeluarkan dari
bak.

Air bekas pencucian dan kotoran yg


terbawa akan turun ke bawah dan
dikeluarkan melalui pipa pengeluaran
Dalam unit pencuci, biasanya dilengkapi
dg alat pemisah, untuk membersihkan
misalnya potongan daun, tangkai dan
produk.

21
9/26/2014

Cleaning
Utk mdpt hsl pembersihan yg tinggi bisa
digunakan 2 atau lebih alat pencuci
Kadang dipadukan dengan pengangkutan
bahan ke dalam pabrik.
Untuk membantu proses pencucian sering
dgnk teknik tertentu.
Untuk menghilangkan lapisan lilin atau residu
minyak digunakan suhu air yg tinggi atau
pencucian dg basa (hanya untuk kasus yg berat)
Penggunaan zat kimia: ada hubungannya dg
pengendalian pertumbuhan cendawan, bakteri dan
insekta

THANK YOU

22
9/26/2014

Peeling

Flash steam peeling


Produk dimasukkan dalam alat
bertekanan putaran 4-6 rpm
Diberi uap bertekanan tinggi (1500 x
103 Pa)

Knife peeling

23
9/26/2014

Abrasion peeling

Caustic peeling

24
9/26/2014

Flame peeling

25

Anda mungkin juga menyukai