Anda di halaman 1dari 25

PEMERIKSAAN

PENUNJANG
Ilyas, Sidarta. 2007.
Penglihatan Turun Perlahan
Tanpa Mata Merah, Ilmu
Penyakit Mata Edisi Ketiga,
Jakarta: Balai Penerbit FKUI

B-scan A-scan CT scan orbita


Jika pole Sebelum Adanya fraktur,
posterior Benda asing/
ekstraksi
tidak dapat kelainan lain
katarak
terlihat
Galloway, NR. 2006. Common
Eye Diseases and Their
Management. Third Edition.
Londom: Verlag London Limitid

2.
ED
PENATALA
M
1. IS
KACA
MATA
BIFOK
US K
SANAAN
3.
BEDAH/
OPERA
SI
Galloway, NR. 2006. Common
Eye Diseases and Their
Management. Third Edition.
Londom: Verlag London Limitid

2. MEDIS
Pada pasien yang
mengalami
soemmering pada
pupil biasanya disertai
perdarahan, ablasi
retina atau salah letak
lensa. Berikan : 1. Antibiotik sistemik dan topikal
kortikosteroid topical dalam
beberapa hari untuk memperkecil
kemungkinan infeksi dan uveitis.
Galloway, NR. 2006. Common
Eye Diseases and Their
Management. Third Edition.
Londom: Verlag London Limitid
3.
BEDAH/OPERASI
INDIKASI
INDIKASI OPTIK INDIKASI MEDIS
KOSMETIK
Penurunan dari tajam Katarak hipermatur, Pada pasien untuk
glaukoma sekunder, eveitis membuat pupil tampak
penglihatan pasien telah hitam meskipun
menurun hingga sekunder,
dislokasi/sublukasio lensa, penglihatan tidak akan
mengganggu kegiatan retinopati doabetika, kembali
sehari-hari ablasio retina, Galloway, NR. 2006. Common
dislokasi/sublukasio lensa Eye Diseases and Their
Management. Third Edition.
Londom: Verlag London Limitid
Pembedahan dengan mengeluarkan
seluruh lensa bersama kapsul. Tidak
boleh dilakukan pada pasien kurang dari
40tahun yang masih mempunyai segmen
hialoidea kapsular. Gangguan dalam
pembedahan : astigmat, glaucoma, uveitis,
TEKNIK OPERASI endoftalmitis dan pendarahan. Sekarang
KATARAK jarang dilakukan.

1.
INTRACAPSULAE
CATARACT
EXTRACTION
(ICCE)
SMALL
INCISION
CATARACT
SURGERY
(SICS)
EXTRACAPSU PHACOE
LAR CATARAC
EXTRACTION MULSIFIC
(ECCE) ATION
EXTRACA
PSULAR
CATARAC
T
EXTRACTI
ON
(ECCE) Galloway, NR. 2006. Common
Eye Diseases and Their
Management. Third Edition.
Londom: Verlag London Limitid
EXTRACAPSULA
R CATARACT
EXTRACTION
(ECCE)
Pengeluaran isi lensa dengan
memecah atau merobek kapsul
lensa interior sehingga massa lensa
dan korteks lensa dapat keluar
melalui robekan tersebut.
Dilakukan pada pasien katarak
muda, pasien dengan kelainan
endotelm implantasi lensa intra
ocular, kemungkinan akan
dilakukan bedah glukoma, dll.
Gangguan pembedahan : katarak
sekunder
Galloway, NR. 2006. Common
Eye Diseases and Their
Management. Third Edition.
Londom: Verlag London Limitid
Click
Click icon
icon to
to add
add picture
SMALL INCISION picture

CATARACT
SURGERY (SICS)

Biasa dilakukan dinegara


berkembang.
Dilakukan dengan cara insisi
6 mm pada sclera (jarak 2
mm dari limbus), kemudian
dibuat sclera tunnel sampai
di bilik mata depan.
Galloway, NR. 2006. Common
Eye Diseases and Their
Management. Third Edition.
Londom: Verlag London Limitid
Teknik dimana luka sayatan
dapat dibuat sekecil mungkin
sehingga komplikasi maupun
iritasi pasca bedah dapat
sangat kecil.
Irisan tersebut dapat pulih
sendirinya tampa
memerlukan jahitan sehingga
memungkinkan pasien dapat
melakukan aktivitas normal
segera
Kurang efektif pada katarak
padat.
Galloway, NR. 2006. Common
Eye Diseases and Their
Management. Third Edition.
Londom: Verlag London Limitid
Istiqomah, IN. 2003. Asuhan
Keperawatan Klien Gangguan
Mata. Jakarta: EGC

KOMPLIKAS
I
GLAUKOMA UVEITIS
PENGKAJIAN
ANAMNE
SIS PEMERIKS
AAN FISIK
Keluhan mengenai penglihatan
(penurunan visus, pandangan ganda
pada satu mata atau kedua mata, nyeri
pada mata)
Riwayat penyakit lain (diabetes, sickles
cell, sindroma marfan, homosistinuria,
SIS
defsiensi sulfat oksidae)
ANAMNE
Riwayat keadaan mata sebelumnya
(riwayat operasi, glaukoma, retinal
detachment, defsiensi sulfat oksidae)
1.
Riwayat dan mekanisme trauma (tajam
atau tumpul)
2.
PEMERI
K
SAAN
FISIK
ANALISA
DATA
ANALISA DATA
N DATA MASALAH ETIOLOGI
o
1 DS : Gangguan Sensori Gangguan
1. kakek A mengatakan penglihatan Presepsi : pengihatan penerimaan sensori
berangsur-angsur kurang jelas
walaupun sudah memakai kaca
mata

DO :
2. Dilakukan pemeriksaan fsik
Pemeriksaan tajam penglihatan
3. Dilakukan pengkajian nyeri : skala
nyeri 0

Data Penunjang :
N DATA MASALAH ETIOLOGI
o
1 DS :
1. kakeK A mengatakan kesulitan untuk Resiko Disfungsi
beraktivitas Cidera Integrasi
DO : Sensori
2. klien terlihatan sulit untuk
beraktivitas
Data Penunjang :

DP :
No DATA MASALAH ETIOLOGI
DS : Risiko harga diri Gangguan citra
1. Kakek A merasa menjadi rendah tubuh
beban bagi orang lain situasional
karna tidak dapat
melakukan aktiftas di luar
rumah

DO :
2. Kakek A tampak
memikirkan kesehatannya
3. Kakek V tampak tidak
percaya diri terhadap ideal
diri saat bertemu orang
lain
DIAGNOSA
KEPERAWATAN
1. Gangguan sensori presepsi : penglihatan
b.d gangguan penerimaan sensori
2. Risiko cedera b.d disfungsi integrasi sensori
3. ansietas
4. Harga diri rendah
INTERVENSI
DAFTAR
PUSTAK
A
Galloway, NR. 2006. Common Eye
Diseases and Their Management.
Third Edition. Londom: Verlag
London Limitid

Ilyas, Sidarta. 2007. Penglihatan


Turun Perlahan Tanpa Mata Merah,
Ilmu Penyakit Mata Edisi Ketiga,
Jakarta: Balai Penerbit FKUI

Istiqomah, IN. 2003. Asuhan


Keperawatan Klien Gangguan
Mata. Jakarta: EGC

Anda mungkin juga menyukai