Anda di halaman 1dari 36

Infeksi Kehamilan

(TORCH, Hepatitis,
dan Malaria)
Kelompok 6
Nama-nama Kelompok 6
1.Adriana Wulandari 0120840004
2.Asmanda N. Agung 0120840033
3.Cindy Glory Octavine 0120840057
4.Cintya A. T. Sidabutar 0110840270
5.Eka Dewi Novitasari 0100840023
6.Irwan Romadhoniansyah 0120840303
7.Irwansyah Abdullah S 0120840132
8.Rachmawan Wijaya 0120840217
9.Yayang S. D. Andayani 0120840285
10.Yogi Haryanto 0120840290
TORCH
TORCH istilah yang mengacu kepada
infeksi yang disebabkan oleh
(Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus
(CMV), Herpes simplex virus)
Infeksi TORCH ini sering menimbulkan
berbagai masalah kesuburan (fertilitas)
baik pada wanita maupun pria sehingga
menyebabkan sulit terjadinya kehamilan.
Toksoplasmosis
Toksoplasmosis kongenital adalah infeksi pada
bayi baru lahir yang berasal dari ibu yang
terinfeksi.
Etiologi Toxoplasma gondii
Keadaan parasitemia yang ditimbulkan oleh
infeksi maternal menyebabkan parasit dapat
mencapai plasenta.
selama invasi dan menetap di plasenta parasit
berkembang biak serta sebagian yang lain
berhasil memperoleh akses ke sirkulasi janin.
Diagnosis
Diagnosis pranatal Pemanfaatan
tindakan kordosentesis dan
amniosentesis dengan pandaun USG
guna memperoleh darah janin ataupun
cairan ketuban sebagai pendekatan
diagnosis.
Diagnosis pranatal umumnya
dilakukan pada usia kehamilan 14-27
minggu

Pemeriksaan PCR mendeteksi DNA T.


gondii pada darah janin atau cairan
ketuban untuk mendeteksi antibodi IgM
janin spesifik (anti-toksoplasma)
Terapi
Kehamilan dengan infeksi akut
spiramisin dan piremitamin.

Toksoplasma kongenital sulfadiazin


dan piremitamin.

Penderita imunodefisiensi
piremitamin, sulfadiazin, dan asam
folinik dalam jangka panjang.
Pencegahan
Hindari makan daging kurang matang yang mungkin
mengandung kista jaringan dan menelan ookista
matang yang terdapat dalam tinja kucing.

Makanan harus ditutup rapat supaya tidak dijamah lalat.

Sayur mayur harus dicuci bersih atau dimasak

Hewan peliharaan terutama kucing sebaiknya diberi


makanan matang dan dicegah berburu tikus dan burung.
Rubella
Infeksi ini juga dikenal dengan campak
Jerman dan sering diderita anak-anak.
Etiologi virus Rubella
Virus ini ditularkan melalui rute
pernapasan dan bereplikasi dalam
nasofaring dan kelenjar getah bening.
Gejala klinis demam, ruam pada kulit ,
batuk, nyeri sendi, nyeri kepala,
limfadenopati post auricular and
suboccipital
Lanjutan

Dampak pada trimester I (infeksi fetal)


abortus spontan, sindrom rubella kongenital
Dampak sindroma rubella kongenital
Intra uterine growth retardation simetrik,
gangguan
pendengaran, kelainan jantung, gangguan
mata, hepatosplenomegali, gangguan SSP,
retardasi psikomotor, dan hepatitis.
Diagnosis pem. Anti-Rubella IgG dan IgM
Cytomegalovirus (CMV)
Cytomegalovirus (CMV) termasuk golongan virus
herpes DNA.

Penularan CMV ini berlangsung secara horisontal,


vertikal dan hubungan seksual.

Etiologi penyakit yang disebabkan oleh


sitomegalovirus

Gejala klinis demam tinggi tidak teratur selama 3


minggu atau lebih, kebutaan, koloitis atau ensefalitis,
hepatosplenomegali, retardasi mental,petechie,
gangguan psikomotor, pneumonitis, kerusakan otak.
Patogenesis CMV
Infeksi CMV terjadi karena infeksi primer
Infeksi primer virus akan menetap dalam
jaringan hospes dalam waktu yang tidak
terbatas
Virus masuk ke dalam sel dari berbagai macam
jaringan (infeksi laten)
Pada keadaan tertentu, eksaserbasi terjadi dari
infeksi laten. Kedaaan tersebut misalnya
individu yang mengalamu supresi imun karena
HIV, obat-obatan ataupun pemderita keganasan
Lanjutan

Infeksi rekuren dimungkinkan


akibat penyakit tertentu serta
keadaan supresi imun yang
bersifat iatrogenik

Kedaan tersebut menekan


respon sel limfosit T sehingga
timbul stimulasi antigenik
yang kronis rekativasi virus
dari periode laten disertai
berbagai sindrom
Diagnosis CMV
Diagnosis infeksi primer metode serologik
maupun virologik
Diagnosis pranatal PCR dan isolasi virus pada
ketuban yang diperoleh setelah amniosentesis (usia
kehamilan 21-23 minggu) karena:
a. Mencegah negatif palsu, karena sebelum
kehamilan 20 minggu janin belum
optimal mengeksresikan virus melalui urine ke
dalam cairan ketuban.
b. Dibutuhkan waktu 6-9 minggu setelah terjadinya
infeksi
maternal agar virus dapat ditemukan dalam
cairan ketuban.
c. Infeksi janin akibat transmisi CMV pada umumya
Terapi dan Konseling
Tidak ada terapi yang
memuasakn terutama pada
infeksi kongential
Konseling infeksi primer
dilakukan pada umur
kehamilan 20 minggu
Terapi diberikan guna mengobati infeksi
CMV yang serius seperti retinitis,
esofagitis pada penderita dengan AIDS
serta tindakan profilaksis untuk
mencegah infeksi CMV setelah
transplantasi organ.
Obat anti CMV ganciclovir,
foscarnet, cidofivir dan
valaciclovir
Herpes Simplex Virus
Infeksi yang terjadi pada bayi relatif jarang,
berupa infeksi paru, mata dan kulit
Jika ibu sedang memiliki atau vesikel yang
nyeri pada vulva secara kronik,
kemungkinan infeksi pada bayi hampir tidak
terbukti, jadi diperbolehkan persalinan
pervaginam
Infeksi yang baru terjadi pada kehamilan
akan mempunyai resiko sehingga dianjurkan
persalinan dengan seksio sesarea
Penilaian Klinis
Termasuk dalam PMS dan umumnya ada riwayat
kontak dengan sumber infeksi
Timbul bintik merah disertai rasa panas dan gatal
pada kulit regio genital, kadang disertai demam
seperti influenza.
Bintik merah akan berubah menjadi vesikel
pecah keluar cairan jernih timbul keropeng
Jika infeksi meluas gangguan mobilitas,
vaginitis, uretritis, sistitis.
Dapat menyebabkan abortus, anomali kongenital
dan infeksi pada neonatus
Penanganan khusus
Nyeri dan demam parasetamol
3x500 mg
Bersihkan lesi lar.antiseptik dan
kompres air hangat, lalu oleskan
asiklovir 5% topikal
Berikan asiklovir oral 200 mg/4 jam
Obati pasangan dengan asiklovir oral
selama 7 hari
Bila diputuskan untuk partus
pervaginam, hindarkan transmisi ke
MALARIA
DALAM
KEHAMILA
N
Malaria
Penyakit infeksi menular yang disebabkan
oleh parasit dari genus Plasmodium, yang
ditularkan melalui gigitan nyamuk
anopheles
Gambaran penyakit berupa demam yang
sering periodik, anemia, pembesaran
limpa dan berbagai kumpulan gejala oleh
karena pengaruhnya pada beberapa organ
misalnya otak, hati dan ginjal.
Etiologi
Empat spesies plasmodium yang
mengenai manusia, vivax, ovale,
1. malariae,dan falciparum

Penularannya melalui nyamuk


2. Anophelese

Faktor yang berperan terhadap


perkembangan nyamuk, seperti suhu
3. udara, kelembapan, serta musim hujan.
Patogenesis

Masa tunas intrinsik

Masa Pre-paten

Masa tunas ekstrinsik


Malaria pada ibu hamil
Konsentrasi hormon progesteron yang meningkat selama
kehamilan berefek menghambat aktifasi limfosit T terhadap
stimulasi antigen

Efek imunosupresi kortisol juga berperan dalam menghambat


respon imun

Konsentrasi eritrosit yang terinfeksi parasit banyak ditemukan di


plasenta. Sitokin, TNF-alfa banyak yang dihasilkan oleh makrofag
hemozoin yang terdapat di plasenta.

Parasit menempati plasenta nutrisi janin terganggu


Pengaruh malaria pada
janin
Kematian janin dalam kandungan
Abortus
Persalinan prematur
Berat Badan Lahir Rendah
Malaria Kongenital
Diagnosis
Anamnesis + pemeriksaan fisik
Curigai riwayat berpergian kedaerah endemik
Diagnosis pada infeksi malaria dapat
dilakukan baik dengan pemeriksaan
mikroskopik maupun dengan rapid diagnostic
test yang dapat mendeteksi antigen spesifik
parasit
Pengalaman dan alat yang mencukupi akan
dapat mendeteksi 15 parasit/ul
Cara lain: PCR, ELISA
Penatalaksanaan
Pilihan pertama pada malaria
nonfalciparum pada ibu hamil adalah
- Chloroquin(25mg/Kgbb) pada semua
trimester
- Qunine pada semua trimester
- Sulfadoxin-pyimetamin dengan Asam
folat (trimester pertama)
- Artemisin besed combination therapy
(ACT) efektif pada trimester kedua dan
ketiga
Malaria Falciparum pada ibu hamil yang tidak ada
komplikasi :
- Chloroquine (bila sensitif)
- Quinine (bila resisten dengan chloroquin)
- Sulfadoxin-pyrimetamin dengan Asam folat
(trimester pertama)
- Artemisin based combination therapy (ACT)
efektif pada trimester kedua dan tiga.
Malaria Falciparum pada ibu hamil dengan
komplikasi :
- Qunine : loading dose 20 mg/kgbb IV selama 4
jam, lalu maintanance 10mg/kgbb tiap 8 jam
sampai bisa minum tablet hingga hari ke-7.
- Pilihan lain, artemisin based combination
theraphy (ACT) efektif pada trimester kedua
dan tiga, 2-4mg/kgBB IV hari ke-1, lalu 1-2
mg/kgbb perhari selama minimal 3 hari dapat
minum oral.
Obat Dosis Keterangan
Non Cloroquin 600mg (intial dose) ->300mg Amodiaquain
falciparum (6-8 jam kemudian) ->
300mg/hari (selama 2hari) -> ->agranulositotis
600mg/minggu (sampai lahir) Primakuin
->hemolisis
eritrosit
Falciparum Cloroquin 600mg (intial dose)
uncomplicat ->300mg(6-8 jam kemudian)
ed -> 300mg/hari (selama 2
hari)
Quinin Quinin ->
10mg/kgBB tiap 8 jam per hipoglikemi
oral (selama 7hari) Pada area yang
Pyrimetami resisten,
n 25mg+500mg dikombinasikan
sufadoksin (3tablet,single dose) dengan
Klindamisin
Mefloquin Tidak dianjurkan karena 900mg tiap 8jam
resistensi tinggi di Asia dan untuk 3-5 hari.
meningkatkan resiko
kematian bayi
Artemisin
Artesunat 4mg/kgBB di hari
Falciparu Quinin 20mg/kgBB IV (selama 4 Dilarutkan
m jam) -> 4 jam istirahat -> dalam
complicat 10mg/kgBB (tiap 8jam) dextronase 5%
ed sampai dapat minum obat 500ml. Terapi
oral ->10mg/kgBB (3x pemberian
Artemisin sehari) Quinin selesai
dalam 7 hari.
Artesunat 2,4mg/kgBB IV Quinin jangan
(pada hari pertama) -> 1,2 diberikan bolus
mg/kgBB IV (selama 3 hari) cepat karena
sampai dapat minum oral menyebabkan
toksik pada
Artemeter 3,2 mg/kgBB IM jantung dan
(pada hari pertama) -> 1,6 kematin.
mg/kgBB/hari (selaa 3 hari)
sampai dapat minum oral
Pencegahan
Perlindungan dari gigitan nyamuk kontak
antara ibu dengan vektor dapat dicegah
dengan :
Memakai kelambu
Pemakaian celana panjang dan kemeja lengan
panjang
Pemakaian penolak nyamuk (repplent)
Pemakaian obat nyamuk
Pemasangan kawat nyamuk pada pintu pintu
dan jendela
HEPATITIS B
Disebabkan oleh hepadna virus

dari ibu ke janin


dengan penginfeksian
ovum oleh virus
Penular
an obat terlarang melalui intravena,
pasangan & banyaknya mitra seksual
yang terinfeksi,
petugas kesehatan, serta pasien yang
sering mendapat produk darah.

Identifikasi dengan penemuan virus hepatitis B-


partikel Dane, antigen inti hepatitis B (HBc Ag),
antigen permukaan hepatitis B (HBs Ag), antigen e
hepatitis B (Hbe Ag)
Pasien dengan seropositif Hbe
Ag yang paling beresiko
mengalami karsinoma
hepatoselular

Pemeriksaan penunjang dengan


melakukan pemeriksaan USG
dengan hasil tampak
pembesaran hati
Gejala klinis Hepatitis B
a. Asimtomatik
Tampak sehat dan asimtomatik, namun
dalam darah ditemui HBs Ag dan Hbe Ag
b. Hepatitis B kronik
Ada 4 tahap :
. Inkubasi : berkisar 28-225 hari
bergantung besar kecilnya inokulum
yang infektif
. Pra-ikterik : waktu antara
timbulnya gejala pertama dengan
timbulnya ikterus
. Ikterik : terjadi pembesaran
lien, fase ini berkisar antara 1-3
minggu bahkan hingga mencpai 6
bulan
. Penyembuhan : fase hilangnya
ikterus sampai kesebuhan dari
hepatitis
Gejala klinis Hepatitis B
C. Hepatitis B kronis
Keluhan yang terjadi berupa mudah lelah,
nafsu makan menurun dan berat makan
turun, kadang-kadang terdapat panas
subfebril

D. Karsinoma hepatoseluler primer (KHP)


Pemeriksaan terlihat perut yang membengkak
karena asites dan hati yang membengkak, dengan
keluhan umum seperti malaise, rasa penuh
daerah perut, anoreksia, berat badan menurun
dan panas subfebril
Hepatitis B pada kehamilan
Ibu dengan HBs Ag & Hbe Ag lebih besar
kemungkinannya menularkan infeksi, sementara
yang positif untuk HBe Ag biasanya tidak menular
Biasanya asimtomatik & terapi diberikan setelah
persalinan
Ditularkan melalui infeksi neonatus secara vertikal
melalui perjalanan peripartum
Bayi yang terinfeksi umumnya asimtomatik, tetapi
85% akan mengalami infeksi kronik
Timester ke III menunjukkan gejala hepatitis
fulminan dikarnakan defisiensi faktor lipotropik dan
kebutuhan nutrisi janin meningkat
Pencegahan infeksi
neonatus
Pencegahan dengan imunisasi aktif dan pasif
dengan globulin imun hepatitis B-HBIG segera
setelah lahir untuk neonatus dari ibu seropositif
dan vaksinasi aktif selama kehamilan pada
wanita seronegatif
Penggunaan lamivudin yang ditambahkan ke
imunoprofilaksis neonatus akan menurunkan
angka infeksi lebih jauh

Anda mungkin juga menyukai