gejala psikotik
DATA EPIDEMIOLOGI
No. Catatan Medik : -
Nama : An.D
Jenis Kelamin: Laki-laki
Tempat/Tanggal Lahir : Jayapura, 03 mei 2000
Umur : 16 tahun
Pendidikan : STM
Status Pernikahan : Belum menikah
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Agama : Islam
Pekerjaan : Siswa
Alamat : kali acai
Ruang Perawatan : UGD
Tanggal MRSJ : 22 maret 2016
Tanggal Pemeriksaan : 22 maret 2016
Yang Mengantar : Ibu dan Paman Pasien
Alamat : kali acai
Pemberi Informasi : Ibu dan Paman Pasien
Laporan Psikiatri
Keluhan Utama :
Perubahan
perilaku
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang diantar keluarga dengan keluhan perubahan p
RPD : -
Riwayat Sosial:
Pasien mempunyai kebiasaan
merokok. mengkonsumsi Alkohol,
ganja, dan lain-lain disangkal
oleh pasien.
Riwayat Kehidupan pribadi
Masa
Mood
Hipotimic
Afek
Blunted
Gangguan Persepsi:
Halusinasi
Halusinasi olfaktori (+), pasien selalu
merasa badannya selalu bau sehingga
pasien dalam sehari ganti baju lebih dari
10 kali
Halusinasi auditorik (-), disangkal oleh
pasien
Halusinasi visual kesan (-), disangkal oleh
pasien
Halusinasi taktil (-) disangkal oleh pasien
Halusinasi pengecapan (-) disangkal oleh
pasien
Ilusi
Ilusi disangkal oleh pasien
Pengetahuan Orientasi
Berpikir:
Umum dan Orang : pasien
Kecerdasan mampu
Bentuk
Pasien tamat mengenal
Kesan autistik,
SD, SMP, dan anggota
pasien seperti
sekarang keluarganya
sedang
sedang yang ikut
berada di
menjalani bersamanya.
dalam
pendidikan di Waktu : pasien
dunianya
STM mampu
sendiri.
membedakan
Daya pagi, siang dan
Isi pikiran
Konsentrasi dan malam.
Proverty of
Kalkulasi Tempat : pasien
idea, pasien
Baik, dalam hal tahu dimana dia
hanya
ini pasien berada
memberikan
mampu sekarang.
sangat sedikit
informasi menjawab
pertanyaan
Arus pikiran yang diajukan
Thought pemeriksa
blocking (pasien diminta
adalah untuk
penghentian menghitung
tiba-tiba arus 100-7 yang
Memori
Daya ingat jauh : pasien masih
ingat masa lalunya ketika masih Pikiran Abstrak
sekolah dasar. Pasien mengerti arti
Daya ingat masa lalu yang belum sebenarnya pribahasa
lama :pasien tidak menjawab saat panjang tangan
ditanya kegiatannya beberapa
bulan ini sebelum masuk Rumah
Sakit Jiwa. Kemampuan Menolong
Daya ingat yang baru saja : pasien Diri
mampu menceriterakan kegiatan Pasien dapat melakukan
apa yang dilakukan sebelum aktivitas (mandi dan
pemeriksaan. makan) sendiri.
Penyimpanan daya ingat segera :
pasien dapat mengulangi kalimat
yang diucapkan peneriksa.
Tilikan
Tilikan I : pasien menyangkal bahwa dirinya sakit
Formulasi Diagnostik
Psikologis
Mood hipotimik
Poverty of speech
Halusinasi olfaktori
Poverty of ideas
Thought blocking
Bentuk pikiran autistic
Sosial
Dalam hal ini pasien menarik diri
dari lingkungan sekitarnya.
Evaluasi Multi Aksial
Aksis I : F. 32.3Episode depresi berat dengan
gangguan psikotik
Aksis II : Z 03.2 Tidak ada diagnosis
Aksis III : Tidak ada
Aksis IV : Masalah dengan primary support
group
Aksis V : GAF 51-60
Diagnosis Banding
F43.2 Gangguan Penyesuaian
F.41.2Gangguan campuran Anxietas
dengan depresi
F.43.0Reaksi stress akut
Prognosis
Ad vitam : Dubia
at bonam
Ad fungsionam: Dubia at
bonam
Ad sanationam: Dubia at
bonam
Terapi
Diskusi dan Pemahaman
Diagnosis
Dari hasil anamnesa terhadap ibu
dan paman pasien serta terhadap
pasien sendiri dan hasil pemeriksaan
status psikiatri, berdasarkan PPDGJ
III, gejala dan tanda yang dialami
pasien serta onset dan perjalanan
penyakit pada saat ini memenuhi
kriteria diagnostik:
F.32.3 Episode Depresi Berat
dengan gejala psikotik