LAPORAN PENDAHULUAN
BAB I
PENDAHULUAN
DATA PEKERJAAN
Pemberi Pekerjaan
Nama : Pejabat Pembuat Komitmen Air Tanah Dan Air Baku Bangka Belitung,
SNVT Pelaksanaan Jaringan Pemanfaatan Air Sumatera VIII Propinsi Bangka Belitung
Alamat : Jln. Mentuk Km. 4 Pangkal Pinang
Telepon/Fax : (0717) 431719
PPK PP : Mulyanto, ST. MM. MT.
Penyedia Jasa
Nama : PT. Intimulya Multikencana
Alamat : Jl. Komp. Ujung berung Indah Blok 7 No. 7 Bandung
Telepon/Fax : (022) 78038787 FAX. (022) 7834961
Direktur Utama : Ir. H. Suhardi
Team Leader : Sudarmana, ST
Kontrak Pekerjaan
Nama Pekerjaan : DED Penyediaan Air Baku Sungai Selindung di Kota
Pangkalpinang
Nilai HPS : Rp. 1.186.200.000,-(Satu Milyar Seratus Delapan Puluh Enam Juta
Dua Ratus Ribu Rupiah) termasuk PPN 10%
Sumber Dana : APBN TA 2017
Waktu Pelaksanaan : 180 hari, terhitung sejak tanggal SPMK
LATAR BELAKANG
Sejalan dengan meningkatnya perkembangan seluruh aspek kehidupan, sebagai
akibat dari laju pertumbuhan penduduk dan pembangunan di daerah, maka meningkat
pula kebutuhan dan tuntutan pelayanan air yang memerlukan manajemen
pengalokasian air. Air baku merupakan salah satu kebutuhan pokok yang
keberadaannya sangat vital baik dimusim kering maupun musim hujan. Pemenuhan
air baku merupakan masalah yang tidak mudah penyelesaiannya. Oleh karenanya
dalam rangka meningkatkan pelayanan air baku terhadap masyarakat maka perlu
dibuat perencanaan teknis sistem air baku yang dapat memenuhi kebutuhan
masyarakat sampai dengan ditahun-tahun mendatang.
Pemenuhan kebutuhan akan air baku khususnya untuk air minum di Provinsi
Kepulauan Belitung mayoritas bersumber dari kolong (danau/situ) bekas galian timah
yang sudah puluhan tahun. Pemanfaatan kolong sebagai sumber air (khususnya
untuk air minum) sudah turun temurun. Sungai Selindung adalah sumber air baku
yang dapat dipergunakan untuk kebutuhan air baku di Kota Pangkalpinang untuk
memaksimalkan pemanfaatan, menjaga keberadaan ketersediaan air baku di sungai
tersebut. Seiring dengan pertambahan penduduk dan pengembangan kota
kecamatan, kebutuhan akan air baku menjadi meningkat. Untuk hal tersebut perlu
adanya penelitian dan perencanaan sumber air baku Sungai Selindung di kota
Pangkalpinang.
Maksud dan Tujuan
LOKASI KEGIATAN
BAB II
GAMBARAN UMUM
PEKERJAAN
Peta Administrasi Kota
Pangkalpinang
Geografis
Secara Geografis wilayah Kota Pangkal Pinang berbatasan di :
sebelah utara : Kabupaten Bangka,
sebelah selatan : Kabupaten Bangka Tengah,
sebelah barat : Kabupaten Bangka,
sebelah timur : Laut Cina Selatan.
TOPOGRAFI
Sebagian besar wilayah Pangkalpinang memiliki topografi dataran rendah. Dengan
ketinggian daerah 20-50 m dari permukaan laut serta kemiringan 0-25 persen.
Pangkalpinang termasuk wilayah yang cukup landai.
HIDROLOGI DAN KLIMATOLOGI
Iklim dikota Pangkalpinang adalah tergolong tropis basah type A. sebagian daerah Kepulauan
suhu rata-rata adalah 27.6oC. dengan rata-rata suhu terendah adalah 22.20oC yang terjadi pada
bulan Maret dan tertinggi mencapai 34.40oC yang terjadi bulan September. Kelembaban udara
rata-rata 81.58 % dengan tingkat penyinaran matahai rata-rata sebesar 5.29 %, dengan curah
hujan rata-rata 4.28 mm.
Iklim di kota Pangkalpinang pada dasarnya tidak menentu. Pada bulan September biasanya
terjadi puncak kemarau panjang yang disebabkan oleh tingginya suhu uadara. Sementara pada
bulan Oktober-Desember Pangkalpinang menuju musim penghujan dan bulan Maret merupakan
puncak musin hujan.
KEPENDUDUKAN
Kesejahteraan penduduk merupakan sasaran utama dari pembangunan sebagaimana tertuang
dalam Visi dan Misi Pembangunan Kota Pangkalpinang. Sasaran ini tidak mungkin tercapai bila
pemerintah daerah tidak dapat memecahkan masalah kependudukan, seperti pengangguran dan
kemiskinan. Jumlah penduduk pada tahun 2015 adalah sebesar 196.202 jiwa. Jumlah penduduk
yang terus bertambah setiap tahun dengan jumlah penduduk terbesar di kecamatan Rangkul
(37.719 jiwa), Bukit Indah (35.960 Jiwa) dan Gerunggang (34.426 jiwa). Sedangkan jumlah
penduduk terkecil di kecamatan Girimayan (19.881 jiwa). Komposisi penduduk laki-laki lebih
banyak dibandingkan penduduk perempuan. Setiap 100 penduduk perempuan ada sekitar 105
penduduk laki-laki. Saat ini penduduk usia produktif lebih banyak bila dibandingan dengan
penduduk tidakproduktif di kota Pangkalpinang.
KESEHATAN
Pembangunan bidang kesehatan meliputi seluruh siklus atau tahapan kehidupan manusia. Bila
pembangunan kesehatan berhasil dengan baik, maka secara langsung atau tidak langsung akan
terjadi peningkatan kesejahteraan rakyat. Mempertimbangkan bahwa pembangunan bidang
kesehatan. merupakan bagian yang sangat penting dari ajang peningkatan SDM penduduk
Indonesia, maka program-program kesehatan telah dimulai atau bahkan lebih diprioritaskan pada
calon generasi penerus, khususnya calon bayi dan anak usia dibawah lima tahun (balita).
Pentingnya pembangunan bidang kesehatan ini paling tidak tercermin dari deklarasi Millenium
Development Goals (MDGs) yang mana lebih dari sepertiga indikatornya menyangkut bidang
kesehatan.
Pada tahun 2015, jumlah fasilitas kesehatan di Kota Pangkalpinang sebanyak 1 rumah sakit, 6
puskesmas, 117 posyandu, 1 balai kesehatan. Sedangkan jumlah tenaga kesehatan sebanyak 16
dokter umum, 5 dokter gigi, 80 perawat, 60 bidan, 15 tenaga farmasi, 10 ahli gizi dan 16 tenaga
kesehatan masyarakat. Persalinan oleh dokter, bidan atau tenaga medis lain relatif lebih aman
dibandingkan oleh dukun atau tenaga non medis lainnya
DED Penyediaan Air Baku Sungai
Selindung di Kota Pangkalpinang
BAB III
PENGUMPULAN
DATA DAN
INFORMASI AWAL
Data-Data yang telah terkumpul adalah:
Peta Rupa Bumi
Peta Rupa bumi konsultan dapatkan dari hasil koordinasi dengan
BIG yang berada di Cibinong.
Peta Geologi
Peta Geologi konsultan dapatkan dari hasil koordinasi dengan
Puslitbang Geologi yang berada di Bandung.
Data Hidrologi
Data-data hidrologi konsultan dapatkan dari koordinasi dengan
Balai Wilayah Sungai Sumatera VIII.
Data-data dari pekerjaan sejenis yang dilakukan.
Data-data studi terdahulu konsultan dapatkan dari koordinasi
dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera VIII dan konsultan yang
bersangkutan.
Kabupaten Dalam Angka
Data-data Kabupaten dalam angka konsultan peroleh berdasarkan
hasil download dari internet dan kantor BPS Kabupaten bersangkutan.
Kecamatan Dalam Angka.
Data-data Kabupaten dalam angka konsultan peroleh berdasarkan
hasil download dari internet dan kantor BPS Kabupaten bersangkutan.
Hasil survey lapangan pendahuluan
Data data hasil survey lapangan pendahuluan didapatkan melalui
kunjungan lapangan dan pengambilan sampel.
HASIL STUDI TERDAHULU
Gambar Kolong
Pedindang
Gambar Kolong Kacang
Pedang
Kondisi aliran Sungai pada lokasi Selindung 2 cukup baik dengan perkiraan debit
sebesar 80-100 lt/detik. Lebar sungai rata-rata 10.00 metet dengan kedalaman
lebih dari 2.00 meter. Sedangkan kecepatan aliran berkisar 0.30-0.50 m/det.
Dokumentasi Sungai Selindung di Lokasi Rencana Pengambilan-2
Dari kedua lokasi tersebut diketahui merupakan daerah datar sehingga untuk
mengalirkan air untuk sampai ke Kota Pangkalpinang diperlukan sistem pompa.
Dengan morfologi sungai dan daerah sekitarnya maka diperlukan area tampungan
sebagai reservoir sebelum air Sungai Selindung dipergunakan.
BAB IV
METODOLOGI
PELAKSANAAN
TAHAPAN PELAKSANAAN
PEKERJAAN
PEDESAAN
BAB V
ORGANISASI PELAKSANA DAN
JADWAL KEGIATAN
BAGAN ORGANISASI
Pengawas Pekerjaan
BAGAN KOORDINASI
Back
BAGAN KOORDINASI
Back
JADWAL PELAKSANAAN PEKERJAAN
JADUAL PERSONIL
Next
JADUAL ALAT
Next
PRODUK LAPORAN DAN GAMBAR
No Laporan Jumlah Satuan
BAB VI
PENUTUP DAN
RENCANA KERJA
SELANJUTNYA
RENCANA KERJA
SELANJUTNYA
DOKUMENTASI LAPANGAN SELINDUNG
1
DOKUMENTASI LAPANGAN SELINDUNG
2
TERIMA
KASIH
Cover