Anda di halaman 1dari 13

Pengertian

Agrobacterium tumefaciens adalah bakteri


patogen pada tanaman yang banyak
digunakan untuk memasukkan gen asing ke
dalam sel tanaman untuk menghasilkan
suatu tanaman transgenik.
Ciri-ciri
Gram negatif
Aerob
Saprofit atau parasit
Bentuk batang ukuran 0.6-1.0 mikro meter sampai 1.5-
3.0 mikro meter dalam bentuk tunggal atau pasangan
Motile, memiliki 1-6 flagela
Tak berspora
Suhu optimal 25-28 0c
Secara alami Menyerang tanaman dikotil tetapi
penelitian juga di lakukan pada tanaman monokotil
Menyebabkan tumor pada tanaman
Isolasi
Agrobacterium di isolasi dari tanaman yang terinfeksi
crown gall.
Crown gall adalah jaringan tanaman yang
pertumbuhannya tidak terdifferensiasi akibat adanya
interaksi antara tanaman-tanaman yang rentan
dengan strain virulen A. tumefaciens
Peranan dalam transfer gen
Transformasi gen adalah proses dimana DNA
asing dimasukkan kedalam sel tanaman, dimana para
pemulia tanaman dapat memasukkan gen asing kedalam
sel atau jaringan tanaman, baik secara langsung ataupun
tak langsung tanpa merujuk kepada tingkat hubungan
genetik atau compatibility suatu jenis.
Teknologi pemindahan gen atau transfer terbagi
menjadi dua jenis yaitu langsung dan tidak langsung.

Cotoh langsung: perlakuan pada protoplas tanaman


dengan elektroporasi atau dengan polyethyleneglykol
[PEG]
Secara tidak langsung paling sering dilakukan
dengan bantuan bakteri Agrobacterium terutama
tanaman dikotil.
Bakteri ini mampu mentransfer gen ke dalam
genom tanaman melalui eksplan baik yang berupa
potongan daun atau bagian lain dari jaringan atau
organ tanaman yang mempunyai potensi
beregenerasi tinggi.
A. tumefaciens merupakan patogen tanaman,
maka Agrobacterium sebagai vektor yang digunakan
untuk transformasi tanaman adalah bakteri dari
jenis Plasmid Ti yang hilangkan virulensinya.
Sehingga tanaman yang ditransformasi oleh
agrobakterium dan yang mampu beregenerasi akan
membentuk suatu tanaman sehat hasil rekayasa
genetika.
Proses transformasi gen
1. Agrobacterium melekat pada tanaman. Gen-gen
yang berlokasi pada kromosom bakteri [gen chvA,
chvB dan att].
2. gen- gen yang ada pada Vir region diinduksi oleh
suatu signal yang spesifik dari dalam sel bakteri
sehingga dihasilkan produk dari ekspresi gen-gen
virulensi untuk memprose tDNA dan
mentransfernya dari dalam sel bakteri.
3. prosesing T-DNA dimulai dari memproduksi T-
DNA untai tunggal yang disebut T strai yang
ditransfer kedalam sel tanaman.
4. Agrobakterium di intregasi T-DNA kedalam
genom sel tanaman inang.
Transfer T-DNA ke dalam tanaman
Bakteri menginfeksi melalui bagian yang luka
pada batang tanaman dan mengakibatkan tumor
pada daerah sekitar akar dan batang tanaman.
Karena gen Vir dapat terinduksi oleh senyawa
fenolik yang dilepaskan oleh sel-sel tanaman yang
terluka.
Gen Vir adalah gen-gen yang bertanggung jawab
untuk T-DNA juga terdapat dalam plasmid Ti.
Proses transfer gen pada Golden Rice
melalui Agrobacterium

Anda mungkin juga menyukai