Persiapan Pra Nikah

Masa pernikahan, masa penting

Persiapan diri dari aspek fisik, mental,dan
psikososial
Peran puskesmas :
Memberikan pelayanan kesehatan
dasar dan konseling pra nikah
Perlumemperdayakan mitra kerja
(KUA, Toma, Toga, LSM dll) supaya
meningkatkan demand masyarakat
Persiapan masa pra nikah
Persiapan fisik :
Pemeriksaan kesehatan pranikah
Konseling penyakit genetika (c:talasemia, buta
warna)
Pemeriksaan fisik dan laboratorium
Persiapan gizi
Penanggulangan KEK
Penanggulangan AGB
Imunisasi Tetanus Toksoid
Lain-lain, seperti pengguna Napza
Persiapan Psikis/ Psiko-sosial :
Proses adaptasi setelah menikah
Kedewasaan fisik, mental dan psiko-sosial dalam
perkawinan
Faktor-faktor yang
mempengaruhi dalam
perkawinan:
1. Agama
2. Kepribadian
3. Kesehatan Jiwa
4. Umur
5. Pendidikan
6. Ekonomi, sosial dan budaya
7. Latar belakang keluarga
Proses Reproduksi
Sehat Yang
Bertanggungjawab
Sifat manusia :
Sebagai makhluk biologis (lapar,
haus, kebutuhan seksual dll)
Sebagai makhluk hidup (saling
menyayangi, memperehatikan,
rasa aman dll)

Mempunyai kemampuan untuk ber

repdoduksi berdasarkan akal dan
budi
Dipengaruhi oleh :

1. Kesiapan Fisik :
Perempuan 20-35 tahun
Laki-laki > 25 tahun
2. Kesiapan Psikis
3. Kesiapan Sosial-ekonomi

Ketiga hal ini menciptakan keluarga

Sehat/ sejahtera
Saling menyayangi
Berpendidikan dan berkecukupan
Fungsi reproduksi sehat, a.l :

Organ reproduksi laki dan

perempuan normal
Kematangan psikis/emosi
Pelayanan kesehatan yang
komprehensif pada perempuan
hamil (pemeriksaan kehamilan
dan konseling)