Kelompok 3
1. Andika Sianturi
2. Hassanatun Nisa Hsb
3. Nadya Putry Marsitta
4. Tya Rizki Utami
Latar Belakang
Adanya perbedaan pendapat para ahli di dalam penggunaan cara
pendekatan filsafat pendidikan tersebut. Perbedaan ini dapat
disebabkan karena adanya faktor-faktor lain seperti latar
belakang pribadi para ahli tersebut, pengaruh zaman, kondisi dan
alam pikiran manusia di suatu tempat.
Tujuan
Sebagai bahan pertimbangan dalam mengembangkan filsafat
pendidikan secara konvergensi ( menuju titik tujuan) berdasarkan
pancasila.
Jenis-Jenis Aliran Filsafat
Filsafat Pendidikan
Idealisme
Filsafat Pendidikan
Realisme
Filsafat Pendidikan
Materialisme
Secara Idealisme
Filsafat
W.E.Hocking
(Penganut Idealisme):
Realitas terdiri atas Ide atau
ide,fikiran,akal/jiwa dan Fikiran
bukan benda
material/kekuatan
Prinsip Idealisme
Realitas tersusun atas gagasan atau ide.
Realitas yang tampak di alam bukanlah
kebenaran yang hakiki.
Manusia menganggap roh atau sukma lebih
berharga dan lebih tinggi dari apapun.
Idealisme berorientasi kepada ide-ide yang
theo sentris (berpusat kepada tuhan), kepada
jiwa dan spiritualis yang kebenarannya
mutlak.
Idealisme dalam Pendidikan
Konsepsi Metafisika
Konsepsi Epistemologis
Aksiologis Realisme
Realisme dalam pendidikan
Menurut Power (1982), implikasi filsafat pendidikan
realisme adalah sebagai berikut:
Peran Peran
siswa guru
Materialisme
M. Mekanik
Pengertian Ciri
M. Dialektik
Bentuk