atau energy (head) added (ha) dan sering terjadi adanya pelepasan
energi atau energy removed (hr)
Pada sistem penambahan energi maka diperlukan pompa atau
turbin/kompresor
Pompa merupakan alat untuk mentransformasi energi mekanik
menjadi energi fluida
Pompa untuk mengalirkan gas disebut fans, blowers atau
kompressors (tergantung pada kenaikan tekanan yang diinginkan)
Efisiensi pompa harus dipertimbangkan dalam perhitungan jika
akan memilih pompa
Dari persamaan Bernoullis yang telah diterangkan di atas maka
persamaan dapat dituliskan sebagai berikut :
P1 v12 P2 v22
z1 ha hr z2 hL
2g 2g
P
ha
Q
P
hr
Q
Dimana :
ha = energi yang ditambahkan pada sistem perpipaan (ft) atau (m)
hr = energi yang dikurangkan pada sistem perpipaan (ft) atau (m)
P = power (ft-lb/s) atau (N-m/s atau watt)
Q = laju aliran (ft3/s) atau (m3/s)
= berat spesifik cairan (lb/ft3) atau (N/m3)
1 hp = 550 ft-lb/s
Klasifikasi Pompa
0,5
NQ
N s 0,75
H
Dimana :
Ns = kecepatan spesifik
N = kecepatan rotasi impeller, rpm
Q = laju aliran, gpm
H = head, ft
Persamaaan di atas dalam sistem internasional dapat dituliskan
sebagai berikut :
0,5
NQ
N s 51,64 0,75
H
Dimana :
Ns = kecepatan spesifik
N = kecepatan rotasi impeller, rpm
Q = laju aliran, m3/s
H = head, m
Kecepatan spesifik bukan variabel utama dalam
pemilihan pompa
Variabel utama dalam pemilihan pompa adalah
pengaruh laju aliran (discharge) Q), head (H), dan
kecepatan rotasi impeller (N)
Gambar di bawah memperlihatkan hubungan antara
efisiensi pompa centrifugal dengan kecepatan spesifik
Kecepatan spesifik untuk radial flow pumps antara 500
5000
Kecepatan spesifik untuk axial flow pumps 10.000
15.000
Kecepatan spesifik untuk mixed flow pumps 3500
10.000
Efisiensi Pompa Centrifugal Sebagai Fungsi Kecepatan Spesisik
Contoh Soal
Pompa mengalirkan air dengan laju aliran sebesar 0,300 m3/s
untuk melawan head sebesar 200 m dengan kecepatan rotasi
sebesar 2000 rpm. Tentukan kecepatan spesifik pompa tersebut?
Jawab :
Diketahui :
Q = 0,300 m3/s
H = 200 m
N = 2000 rpm
Ditanya :
Ns =?
Jawab :
N Q 0,5
N s 51,64 0, 75
H
2
v PB Pv
NPSH B
2g
Ditanya :
NPSH = ?
Jawab :
PA Pv
NPSH zs hL
PA
14,7 lb / in 144 in
2 2
/ 1 ft 2 33,9 ft
62,4 lb / ft 3
zs = 6,0 ft
hL = 4,0 ft
Pv = 18,5 lb/ft2
Pv 18,5 lb / ft 2
0,3 ft
62,4 lb / ft 3
Ns
2150 rpm 1800 gpm
0,5
1152
340 ft 0,75
Dari Gambar di atas dengan Ns = 1152 dan Q = 1800 gpm maka
efisiensi pompa diperoleh sebesar 82%
Pompa Seri dan Paralel
Pada stasiun pompa sering menguntungkan jika pemasangan
pompa dilakukan dua atau lebih pompa secara seri atau paralel
Pompa dihubungkan seri menyebabkan meningkatnya tekanan
tetapi tidak meningkatkan laju aliran
Jika dua pompa identik dihubungkan seri, maka output tekanan
meningkat dua kali sedangkan laju aliran tidak berubah
Pompa dihubungkan paralel menyebabkan meningkatnya laju
aliran tetapi tidak meningkatkan tekanan
Jika dua pompa identik dihubungkan paralel dan laju aliran ke
atmosfir maka laju aliran meningkat dua kali sedangkan
tekanan tidak berubah
Dua Pompa Identik Dihubungkan Seri
Dua Pompa Identik Dihubungkan Paralel