Anda di halaman 1dari 12

Dorongan Berprestasi

(David Mc Clelland)
Dorongan Berprestasi
(McClelland)

Mc Clelland, seorang ahli psikologi


sosial. Yang tertarik pada masalah
pembangunan, setelah dijumpainya
kemiskinan dan keterbelakangan pada
aspek-aspek masyarakat dunia.
Need For Need For Need For
Power Achievement Affiliation

Kebutuhan Kebutuhan Kebutuhan


berkuasa Berprestasi berteman
(Politikus (Pengusaha )
dan Top
eksekutif)
Kesimpulan yang diambil oleh McClelland, bahwa
untuk membuat pekerjaan berhasil, yang menjadi
hal terpenting adalah sikap terhadap pekerjaan
tersebut.

konsepnya yang terkenal, yaitu the need for


achievement, kebutuhan atau dorongan untuk
berprestasi (n-Ach).

Seseorang dengan n-Ach tinggi, yang memiliki


kebutuhan untuk berprestasi, dia puas bukan
karena imbalan dari hasil kerjanya, melainkan dia
akan merasa puas secara batin jika dia berhasil
menyelesaikan pekerjaannya dengan sempurna.
Mc Clelland melakukan sebuah penelitian
sejarah, melalui dokumen-dokumen
kesusastraan.

Kemudian dari data dan hasil penelitian


tersebut, dengan metode yang sama pula
digunakan untuk menganalisis pembangunan
ekonomi di spanyol dan inggris pada akhir abad
16 dan pada permulan revolusi industri tahun
1800-an.

Dari kajian sejarah tersebut, meyakinkan Mc


Clelland bahwa dengan adanya n-Ach yang
tinggi dalam sebuah masyarakat akan
mengakibatkan pertumbuhan ekonomi bagi
masyarakat tersebut.
Dengan demikian terdapat korelasi antara
tingkat n-Ach dengan keberhasilan
pertumbuhan ekonomi.

Mc Clelland berkesimpulan bahwa n-Ach


bukanlah sesuatu yang diwariskan sejak lahir,
karena n-Ach ini dapat ditularkan seperti
semacam virus

Mc Clelland menyelenggarakan berbagai


latihan
untuk menumbuhkan n-Ach

Tempat yang paling baik untuk menumbuhkan


n-Ach adalah dalam keluarga melalui orang tua.
Dan pendidikan anak menjadi sangat penting,
cerita anak-anak yang beredar harus diarahkan
pada nilai n-Ach yang tinggi
Unit analisis Negara
Pembangunan di Negara Dunia Ketiga:

1.Semangat berwiraswasta
2.Kebijakan negara tidak hanya pd
pembangunan dasar sarana dan
prasarana ekonomi saja
3.Investasi pada pengembangan SDM
4.Tak sekedar mengumpulkan laba
5.Motivasi berprestasi :
- Penampilan kerja yang baik
- Inovatif thd Kualitas kerja
Unit analisis Individu

Motivasi berprestasi rendah jika waktu luang


utk kegiatan pesta, keluarga, teman, tidur,
dsb.

Motivasi berprestasi tinggi jika berfikir utk


meningkatkan situasi sekarang kearah lbh
baik, melaksanakan tugas dg baik dan
efektip.
Unit analisis dlm Mengukur Motivasi
Berprestasi :

1. Negara = Mengumpulkn literatur populer


misal,nyanyian rakyat, puisi, buku
komik yang berkembang
dimasyarakat.

2. Individual = Media Proyeksi (media


ceritera,bukan daftar tertulis)
PENGUKURAN n-Ach
NEGARA INDIVIDU

Cara penelitian : cerita Cara : proyeksi, (bukan


rakyat, nyanyian, karya kuesioner)
sastra Indikator :
Indikator : tingkat pemanfaatan waktu
konsumsi listrik luang.
Cara peningkatan : Cara peniongkatan :
pendidikan & standar motivasi tinggi
pengenalan budaya. pd anak, dorongan &
perhatian, tidak
otoriter.
Rangkuman Studi N-Ach
UNIT ANALISIS INDIVIDU NEGARA
TEKNIK PROYEKSI (BUKAN STUDI PUSTAKA
PENGUMPULAN KUESIONER) (KARYA SASTRA)
DATA DAN LAGU LOKAL

INDIKATOR - PENGGUNAAN - KONSUMSI


WAKTU LUANG LISTRIK
CARA Menentukan - PENDIDIKAN
MENINGKATKAN standar motivasi BARAT
tinggi
Hubungan yang
hangat
Tidak otorite
INTI TEORI :

Pertumbuhan ekonomi dicapai dengan


produktivitas yang dilalui dengan
meningkatkan n-Ach.
Cara meningkatkan n-Ach : lewat
keluarga dengan 3 cara (standar
motivasi tinggi, perhatian & tidak
otoriter) dan melaui negara : dng
pendidikan & pengenalan budaya
maju/ modern.

Anda mungkin juga menyukai