Anda di halaman 1dari 41

Perencanaan

Kebutuhan Kapasitas

T.M.A. Ari Samadhi


KK Sistem Manufaktur
Program Studi Teknik Industri, ITB
Hasil Pembelajaran
Setelah mengikuti perkuliahan ini, diharapkan
mahasiswa:
Memahami konsep dan pengertian kapasitas serta
mampu menghitung kapasitas
Memahami kerangka kerja pengelolaan kapasitas
dalam sistem manufaktur
Mampu menghitung rough cut capacity plan dari
sebuah JPI yang diberikan
Mampu menghitung capacity requirement plan dari
sebuah MRP

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
2
Topik Bahasan
1. Pendahuluan
2. Pengertian kapasitas
3. Hirarki perencanaan kapasitas
4. Metode resource requirement planning
5. Metode rough cut capacity planning
6. Metode capacity requirement planning
7. Penutup

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
3
Pendahuluan
Jika material merupakan tahapan perencanaan
lebih rinci dari sisi eksternal setelah
pembentukan Jadwal Produksi Induk, maka
perencanaan kapasitas adalah tahapan
perencanaan rinci dari sisi internal
Memeriksa apakah sumber daya yang dimiliki
(mesin dan orang/tenaga kerja) mencukupi

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
4
Apakah Kapasitas ?

jumlah dari keluaran maksimum yang bisa


dihasilkan oleh suatu fasilitas dalam satu
50 unit per hari;
periode waktu tertentu
2 pasien per jam,
dinyatakan dalam jumlah keluaran per dll.
satuan waktu

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 5


Pengendalian Produksi
Definisi Kapasitas

Theoretical (or maximum or design) capacity


(TC) is the maximum possible capacity of the
productive system

Demonstrated (or effective) capacity (DC) is the


rate of output that can be expected based on
experience

Actual work time (AWT) is the number of work


hours actually uitlized during a specified period
TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan
Pengendalian Produksi Kapasitas
6
Design Capacity
Output
Decided by
Designer Effective Capacity
Planned by Planner

C1
C2
C3

Actual Work Time


Performed by
Operator

Time
Big C1-C2 indicates technology management problems

Big C2-C3 indicates operation management problems

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 7


Pengendalian Produksi
Capacity calculation
The ABC company has a work center made up of 4 milling
machines and 4 operators, each operating one 8-hour
shift, 5 days a week. During the past 4 weeks they have
averaged 16 hours of machine downtime per week. The
measured efficiency of the operators is 95%. While
producing a product that required one-fifth hour of
milling, they produced quantities of 600, 620, 610 and
590 in each of the last 4 week.
Theoretical Capacity = 4x8x3x7=672 hrs/wk why ?
Effective Capacity = 4x8x1x5x{(160-16)/160}x.95=123
hrs/wk ?
Actual = {(600+620+610+590)/4}x1/5=121 hrs/wk ?
TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan
Pengendalian Produksi Kapasitas
8
Hirarki Perencanaan Kapasitas

Items Production Planning Capacity Planning Resource level

Product lines or Aggregate Resource


families Production Plan Requirements Plan Plants

Individual Master Production Rough-Cut Critical work


products Schedule Capacity Plan centers

Material Capacity All work centers


Components Requirements Plan Requirements Plan

Manufacturing Shop Floor Input/Output Individual


operations Schedule Control machines

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 9


Pengendalian Produksi
Resource Requirement Planning
Mengubah rencana produksi jangka panjang
menjadi kebutuhan kapasitas
Dilakukan penyederhanaan dalam bentuk:
group produk
key work center
penggunaan bill of material, route sheets, waktu
standard

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
10
Untuk melihat cara kerja metode; perhatikan dua
buah produk sbb:

A B

C(1) D(1) C(1) E(1)

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
11
Process Sheet dari produk (1 work center = 1 orang;1
mesin)
Item Nomor Work Operasi Set up Waktu
Operasi Center (jam) Operasi
(jam)
A 10 1030 Assembly 0 2,00
B 10 1030 Assembly 0 3,00
C 10 1012 Milling 0,3 0,14
20 1020 Drilling 2,4 0,40
30 1012 Milling 2,7 0,23
40 1018 Grinding 1,0 0,21
D 10 1012 Milling 0,4 0,15
20 1020 Drilling 2,8 0,35
30 1018 Grinding 2,2 0,24
E 10 1012 Milling 0,3 0,18
20 1020 Drilling 2,1 0,39
30 1012 Milling 2,5 0,26
40 1020 Grinding 1,3 0,23

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 12


Pengendalian Produksi
Langkah-langkah metode adalah
1. Hitung waktu standard operasi sbb:
Set _ Up _ Time
WSO Run _ Time
EOQ
2. Buat Bill of Resource: penjumlahan WSO work
center yang sama
3. Hitung kebutuhan kapasitas dengan mengali-
kan Bill of Resource dgn Rencana Produksi

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
13
Misalkan EOQ untuk A, B, C, D, dan E = 15, 10, 25, 20, dan
30
Untuk contoh maka:
- ambil item C pada work center milling (operasi 10-30)
WSO = (0,3 + 2,5)/25 +(0,14+0,23) = 0,49 jam
- ambil item D pada work center milling (operasi 10)
WSO = 0,4/20 + 0,15 = 0,17 jam
Secara lengkap adalah sbb:

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
14
Item Work Center Waktu Standard
Operasi per Unit
C(Q=25) Milling 0,49
Drilling 0,50
Grinding 0,25
D (Q=20) Milling 0,17
Drilling 0,49
Grinding 0,49
E (Q=15) Milling 0,53
Drilling 0,46
Grinding 0,27
A (Q=15) Assembly 2
B (Q=10) Assembly 3

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 15


Pengendalian Produksi
Dari hasil tersebut dapat dibuat Bill of Resource
sbb:

Work Center Waktu Standard Operasi per Unit


Group Produk A Group Produk B
1012 Milling 0,66 1,02
1020 Drilling 0,99 0,96
1018 Grinding 0,60 0,52
1030 Assembly 2,00 3,00

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 16


Pengendalian Produksi
Jika diketahui rencana produksi untuk tahun
tertentu sebesar 3000 untuk produk A dan 2000
untuk produk B maka:
- kebutuhan kapasitas work center Milling:
3000 x 0,66 + 2000 x 1,02 = 4020 jam
- dengan membandingkan kapasitas yang terse-
dia dapat dievaluasi apakah kapasitas yang di-
perlukan mencukupi atau tidak

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
17
Rough Cut Capacity Planning
(RCCP)
Mengevaluasi apakah Jadwal Produksi Induk
feasible atau tidak dari sisi ketersediaan
kapasitas
Tiga cara:
Capacity Planning Using Overall Factors (CPOF)
Bill of Labor Approach (BOLA)
Resource Profile Approach (RPA)

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
18
MPS in 1000 units

Month Forecast Regular Over Time Total Inventory


Example Production Production Production

January 22 15 0 15 8*
February 8 15 0 15 15
Plastic moulding March 10 15 0 15 20
company with April 10 15 0 15 25
data on May 20 15 0 15 20
production as June 14 15 0 15 21
follows: July 8 15 0 15 28
1 shift, 40 hours per
August 8 15 1 16 36
week, max of 10
hours over time, Sept. 12 15 4 19 43
Desired year end Okt. 15 15 4 19 47
inventory 15,000
Nov. 30 15 4 19 36
units
*) Initial Dec. 40 15 4 19 15*
Inventory/desired year
end inventory : 15

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 19


Pengendalian Produksi
Cara 1: CPOF
Menggunakan proporsi waktu secara historis
0.22 jam per unit produk yang terdiri dari:
Work Center Proportion
Assembly 45.50%
Oven 4.50%
Base Forming 22.70%
Plastic Molding 9.10%
Socket Assembly 18.20%
Hitung beban mesin setiap
work center berdasarkan
proporsi tersebut !!

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
20
Work Historical Month Total
Center Proportion Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Hours
Lamp Assembly 0.455 1,501.5 1,501.5 1,501.5 1,501.5 1,501.5 1,501.5 1,501.5 1,601.6 1,901.9 1,901.9 1,901.9 1,901.9 19,719.7
Oven 0.046 148.5 148.5 148.5 148.5 148.5 148.5 148.5 158.4 188.1 188.1 188.1 188.1 1,950.3
Base Forming 0.227 749.1 749.1 749.1 749.1 749.1 749.1 749.1 799.0 948.9 948.9 948.9 948.9 9,838.2
Plastic Molding 0.091 300.3 300.3 300.3 300.3 300.3 300.3 300.3 320.3 380.4 380.4 380.4 380.4 3,943.9
Socket Assembly 0.182 600.6 600.6 600.6 600.6 600.6 600.6 600.6 640.6 760.8 760.8 760.8 760.8 7,887.9
Total Capacity
Reqirements 3,300 3,300 3,300 3,300 3,300 3,300 3,300 3,520 4,180 4,180 4,180 4,180

Lamp LAXX
Lamp Assembly 0.10 hr
Oven 0.01 hr
Base Forming 0.05 hr
Plastic Molding 0.02 hr
Socket Assembly 0.04 hr
0.22 hr

January
Kebutuhan kapasitas total = 0.22 x 15000= 3300
Proporsi historis perakitan lampu= 0.10 / 0.22 = 0.45
Kebutuhan kapasitas perakitan lampu = 0.455 x 3300 = 1501.5, etc.

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 21


Pengendalian Produksi
Cara 2: BOLA
Bill of labor is a listing by item number of the
amount of labor required by a major labor
category to produce that item or group of part
numbers
Bill of labor:
Work Center Proportion
Assembly 0.10 hour
Oven 0.01 hour
Base Forming 0.05 hour
Plastic Molding 0.02 hour
Socket Assembly 0.04 hour
Total 0.22 hour
TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan
Pengendalian Produksi Kapasitas
22
Perhitungan

For n product then n


Capacity Required : a
k 1
b
ik kj i, j

Where:
aik denotes for bill of labor amount for Product k in Work Center I
bkj denotes for MPS amount for Product k in period j

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 23


Pengendalian Produksi
Contoh: RCCP memakai teknik BOLA untuk 2
produk, 2 bulan, 2 work centers
.
P1 P2 M1 M2

WC1 a11 a12 P1 b11 b12

WC2 a21 a22 P2 b21 b22

Bill of Labor MPS


M1 M2
n

c11 c12
cij aik bkj c11=a11b11+a12b21
WC1 k 1
c12=a11b12+a12b22

WC2 c21 c22 c21=a21b11+a22b21

c22=a21b12+a22b22
RCCP

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 24


Pengendalian Produksi
Contoh
. P1 P2 M1 M2

WC1 0.3 0.2 P1 100 200

WC2 1.0 0.7 P2 300 400

Bill of Labor MPS


M1 M2
c11=(0.3)(100)+(0.2)(300)=90
WC1 90 140
c12=(0.3)(200)+(0.2)(400)=140

WC2 310 480 c21=(1.0)(100)+(0.7)(300)=310

c22=(1.0)(200+(0.7)(400)=480
RCCP

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 25


Pengendalian Produksi
Work Center Month Total
Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Hours
Lamp Assembly 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,600 1,900 1,900 1,900 1,900 19,700
Oven 150 150 150 150 150 150 150 160 190 190 190 190 1,970
Base Forming 750 750 750 750 750 750 750 800 950 950 950 950 9,850
Plastic Molding 300 300 300 300 300 300 300 320 380 380 380 380 3,942
Socket Assembly 600 600 600 600 600 600 600 640 760 760 760 760 7,880
Total Capacity
Reqirements 3,300 3,300 3,300 3,300 3,300 3,300 3,300 3,520 4,180 4,180 4,180 4,180

Lamp LAXX
Lamp Assembly 0.10 hr
Oven 0.01 hr
Base Forming 0.05 hr
Plastic Molding 0.02 hr
Socket Assembly 0.04 hr

January
Kebutuhan kapasitas perakitan lampu= 0.10 x 15000 = 1500, etc.

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 26


Pengendalian Produksi
Cara 3: RPA
RPA considers lead time offset (time phases the
labor requirement)
Input data: MPS and resource profile
Resource Profile:
Months before due date
Department 2 1 0
Lamp Assembly 0 0 0.1
Oven 0 0.01 0
Base Forming 0.05 0 0
Plastic Molding 0 0.02 0
Socket Assembly 0 0.04 0

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
27
Contoh: RCCP memakai teknik RPA:2 produk,
3 bulan horison perencanaan, 2 work centers,
3 bulan lead time

RPA Time to due date MPS


2 1 0 M1 M2 M3
a112 a111 a110 b12 b13
P1 P1 b11

P2 a212 a211 a210 P2 b21 b22 b23

Work Center 1
RPA Time to due date
RCCP
2 1 0 M1 M2 M3
a122 a121 a120 c11 c12 c13
P1 WC1
P2 a222 a221 a220
WC1 c21 c22 c23

Work Center 2
TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 28
Pengendalian Produksi
Perhitungan Kapasitas- RPA
c11=a110b11+a111b12+a112b13+a210b21+a211b22+a212b23
c12=a110b12+a111b13 +a210b22+a211b23
c13=a110b13 +a210b23
c21=a120b11+a121b12+a122b13+a220b21+a221b22+a222b23
c22=a120b12+b121b13 +a220b22+a221b23
c23= a120b13 a220b23

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
29
Month Total
Work Center Jan Feb Mar Apr May Jun Jul Aug Sep Oct Nov Dec Hours
Lamp Assembly 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,500 1,600 1,900 1,900 1,900 1,900 19,700
Oven 150 150 150 150 150 150 160 190 190 190 190 0 1,820
Base Forming 750 750 750 750 750 800 950 950 950 950 0 0 8,350
Plastic Molding 300 300 300 300 300 300 320 380 380 380 380 0 3,642
Socket Assembly 600 600 600 600 600 600 640 760 760 760 760 0 7,280
Total Capacity
Reqirements 3,300 3,300 3,300 3,300 3,300 3,350 3,570 3,880 4,180 4,180 3,230 1,900

Months Before Due Date


Department 2 1 0
Lamp Assembly 0 0 0.1
Oven 0 0.01 0
Base Forming 0.05 0 0
Plastic Molding 0 0.02 0
Socket Assembly 0 0.04 0

July
Perakitan lampu = 0.1 x 15000 (MPS July) = 1500
Oven = 0.01 x 16000 (MPS August) = 160
Base forming = 0.05 x 19000 (MPS September) = 950, etc.
TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 30
Pengendalian Produksi
Capacity Requirement Planning
Dipergunakan untuk memeriksa apakah run MRP
bisa dilakukan dengan kapasitas yang tersedia
atau tidak.
Prinsipnya sama tetapi yang diuji bukan JPI tetapi
MRP atau Planned Order Release.
Tahap akhir dalam perencanaan sebelum
implementasi produksi dilakukan.

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
31
Contoh: CRP

Misalkan diketahui produk dengan struktur BOM,


routing, dan kapasitas tersedia sbb:

Level Part Qty/Parent Description


0 100 1 Finished Widget
1 110 2 Subassembly
2 121 6 Component A
2 122 10 Component B

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 32


Pengendalian Produksi
Work Center Setup Time/Lot Run Time/piece
Part 100 1 30 min 2.5 min
Part 110 2 10 min 0.75 min
1 15 min 0.5 min
Part 121 3 15 min 0.3 min
1 25 min 0.25 min
2 15 min 0.25 min
Part 122 2 25 min 0.75 min
3 30 min 0.15 min
1 75 min 0.5 min
3 30 min 0.75 min

Work Available Utilization Efficiency Planned


Center Queue
1 2.400 min 100% 100% 4 days
2 2.400 min 100% 100% 4 days
3 2.400 min 100% 100% 4 days
TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 33
Pengendalian Produksi
Contoh..

Diketahui pada 7/1 telah dikeluarkan planned


order release sbb:
Item Order On On Due Lead Allocated
Quantity Hand Order Date Time
100 LFL 0 250 7/3 1 week 0
110 400 500 400 7/10 2 week 0
121 2.400 1.500 2.400 7/10 3 week 0
122 6.000 2.500 6.000 7/10 4 week 0

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 34


Pengendalian Produksi
Contoh:.

Diketahui pula JPI untuk 7 minggu ke depan


sebagai berikut:

WEEK
1 2 3 4 5 6 7
Quantity 250 200 250 150 200 300 150

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 35


Pengendalian Produksi
MRP untuk JPI tersebut sbb:
Item 100 PERIOD
0 1 2 3 4 5 6 7
Gross Req. 250 200 250 150 200 300 150
Sched. Rec 250
On Hand 0 0 0 0 0 0 0 0
Planned Rel. 200 250 150 200 300 150 250

Item 110 PERIOD


0 1 2 3 4 5 6 7
Gross Req. 400 500 300 400 600 300 500
Sched. Rec. 400
On Hand 500 100 0 100 100 0 100 0
Planned Rel. 400 400 500 400 400 400 400

Item 121 PERIOD


0 1 2 3 4 5 6 7
Gross Req. 1200 1200 1500 1200 1200 1200 1200
Sched Rec 2400
On Hand 1500 300 1500 0 1200 0 1200 0
Planned Rel. 2400 0 2400 0 2400 2400 0

Item 122 PERIOD


0 1 2 3 4 5 6 7
Gross Req. 2000 2000 2500 2000 2000 2000 2000
Sched. Rec. 6000
On Hand 2500 500 4500 2000 0 4000 2000 0
Planned Rel. 6000 0 0 6000 0 0 0

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 36


Pengendalian Produksi
Ringkasan POR

Part Week
1 2 3 4 5 6 7
100 200 250 150 200 300 150 250
110 400 400 500 400 400 400 400
121 2400 0 2400 0 2400 2400 0
122 6000 0 0 6000 0 0 0

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
37
Perhitungan kebutuhan kapasitas
SET UP RUN

Part Period Part Period


1 2 3 4 5 6 7 1 2 3 4 5 6 7
WC1 100 30 30 30 30 30 30 30 WC1 100 500 625 375 500 750 375 625
110 0 15 15 15 15 15 15 110 0 200 200 250 200 200 200
121 0 25 0 25 0 25 25 121 0 600 0 600 0 600 600
122 0 0 75 0 0 75 0 122 0 0 3000 0 0 3000 0
Total 30 70 120 70 45 145 70 Total 500 1.425 3575 1350 950 4175 1425
WC2 100 0 0 0 0 0 0 0
WC2 100 0 0 0 0 0 0 0
110 10 10 10 10 10 10 10
110 300 300 375 300 300 300 300
121 0 0 15 0 15 0 15
122 25 0 0 25 0 0 0 121 0 0 600 0 600 0 600
Total 35 10 25 35 25 10 25 122 4500 0 0 4500 0 0 0
WC3 100 0 0 0 0 0 0 0 Total 4800 300 975 4800 900 300 900
110 0 0 0 0 0 0 0 WC3 100 0 0 0 0 0 0 0
121 15 0 15 0 15 15 0 110 0 0 0 0 0 0 0
122 0 30 0 30 30 0 30 121 600 0 600 0 600 600 0
Total 15 30 15 30 45 15 30 122 0 900 0 2100 900 0 2100
Total 600 900 600 2100 1500 600 2100
TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 38
Pengendalian Produksi
Kebutuhan kapasitas untuk memenuhi JIP:
WEEK
1 2 3 4 5 6 7
WC1 530 1495 3695 1420 995 4320 1495
WC2 4835 310 1000 4835 925 310 925
WC3 615 930 615 2130 1545 615 2130

Kebutuhan kapasitas untuk POR pada 7/1:


Part WC Week Set Up Run Time Run Total
Time Calculation Time Time
100 1 1 30 250x2.5 625 655
110 2 1 10 400x0.75 300 310
110 1 2 15 400x0.5 200 215
121 1 1 25 2400x0.25 600 625
121 2 2 15 2400x0.25 600 615
122 1 1 75 6000x0.5 3000 3075
122 3 2 30 6000x0.75 4500 4530

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 39


Pengendalian Produksi
Ringkasan Kebutuhan kapasitas untuk POR 7/1:
Work Center Week
1 2
WC1 4355 215
WC2 310 615
WC3 0 4350

Kebutuhan kapasitas keseluruhan:

WEEK
1 2 3 4 5 6 7
WC1 4885 1710 3695 1420 995 4320 1495
WC2 5145 925 1000 4835 925 310 925
WC3 615 5460 615 2130 1545 615 2130
TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan Kapasitas 40
Pengendalian Produksi
Penutup
Tujuan dari perencanaan kapasitas adalah memeriksa
ketersedian sumber daya (mesin, orang) perusahaan
(internal)
Sangat dipengaruhi oleh efisiensi operasi pemakaian
sumber daya:
Program pemeliharaan mesin yang baik
Manajemen kualitas
Ketersediaan tools
Penyediaan material yang tepat waktu, dll
Produktivitas operator juga menjadi faktor penting yang
mempengaruhi efisiensi operasi

TI3003 Perencanaan dan Minggu 11 - Perencanaan Kebutuhan


Pengendalian Produksi Kapasitas
41

Anda mungkin juga menyukai