Anda di halaman 1dari 13

TREND DAN ISSUE

KEPERAWATAN AKUPRESUR
KELOMPOK 1

1. Eka Maryati (2402)


2. Rai Puspia (2410)
3. Suartini (2415)
4. Eka Kusumawati (2416)
5. Heny (2424)
Pengertian Akupresur

Akupresur adalah sebuah ilmu penyembuhan


dengan menekan, memijit, mengurut bagian dari
tubuh untuk mengaktifkan peredaran energi vital atau
Ci. Akupresur juga disebut akupuntur tanpa jarum.
Akupuntur menggunakan jarum sebagai alat bantu
praktik, sedangkan akupresur menggunakan jari,
tangan, bagian tubuh lainnya atau alat tumpul
sebagai pengganti jarum. (Sukanta, 2003)
Pada dasarnya Akupresur berarti teknik pijat
yang dilakukan pada titik-titik tertentu ditubuh,
tujuannya adalah agar seluruh organ tubuh
memperoleh chi yang cukup sehingga terjadi
keseimbangan chi tubuh. chi adalah enegri yang
mengalir melalui jaringan di berbagai meridian
tubuh dan cabang-cabangnya.
Sejarah Akupresur
Pada awalnya, terapi pijat dilakukan tanpa
memperhitungkan baik anatomi atau struktur otot orang
yang dipijat maupun konsep aliran energi yin dan yang.
Akupresur merupakan perkembangan terapi pijat
yang berlangsung seiring dengan perkembangan ilmu
akupuntur karena tekhnik pijat akupresur adalah turunan
dari ilmu akupuntur.
Perkembangan akupresur di Indonesia mulai terjadi
sejak kedatangan imigran cina ke Indonesia. Saat ini, semua
tumbuhan herbal yang diguakan sebagai pengobatan juga
telah diteliti khasiatnya oleh fakultas farmasi di Indonesia.
Klasifikasi Akupresur
Banyak ragam Akurpresur telah berkembang
seiring dengan waktu.
1. Shiatsu merupakan teknik yang dapat
merangsang sekaligus menenangkan.
2. Jin Shin merupakan Terapi yang dilakukan
dalam keadaan meditatif untuk
menyeimbangkan chi, sang energi vital.
3. Do-in Suatu bentuk pemijatan terhadap diri
sendiri pada otot dan titik-titik meridian.
4. Tui-Na Ini adalah versi China untuk pijat yang
merangsang
SHIATSU DO-IN

JIN SHIN TUI NA


Manfaat Akupresur
Sejarah membuktikan bahwa akupresur bermanfaat untuk :
1. Pencegahan penyakit Akupresur dipraktikkan secara
teratur pada saat-saat tertentu menurut aturan yang
sudah ada, yaitu sebelum sakit yang bertujuan untuk
masuknya sumber penyakit dan mempertahankan kondisi
tubuh
2. Akupresur dapat menghilangkan keluhan sakit, dan dapat
dilakukan pada saat keadaan sakit
3. Rehabilitasi Akupresur dipraktik untuk meningkatkan
kondisi kesehatan sesudah sakit
Teknik Akupresur
Arah pemijatan disesuaikan dengan sifat penyakit
yang diderita. Dalam pemijatan, sebaiknya jangan terlalu
keras dan membuat pasien kesakitan.Pemijatan yang
benar harus dapat menciptakan sensasi rasa (nyaman,
pegal, panas, gatal, perih, kesemutan, dan lain
sebagainya).
Sang terapis akan memegang atau
menekan berbagai titik pada tubuh atau sistem otot
untuk merangsang energi dari tubuh sendiri.
Rangsangan tersebut menyingkirkan sumbatan
energi dan rasa lelah. Ketika semua jalur energi terbuka
dan aliran energi tidak lagi terhalang oleh ketegangan
otot atau hambatan yang lain, maka energi tubuh akan
menjadi seimbang.
Indikasi dan Kontraindikasi
Indikasi :
Beberapa accupoint untuk mengatasi beberapa kondisi
nyeri seperti : Sakit kepala tipe tegang , migren, sakit gigi,
nyeri sendi, depresi dan kecemasan, nyeri tulang
belakang. Sakit kepala tipe tegang dan migren.

Kontra Indikasi :
kebersihan terapis sebelum kontak dan sesudah kontak
dengan klien.
Pasien dalam kondisi gawat seperti serangan jantung,
gagal nafas, dan penyakit saraf otak.
Trend dan Issue Akupresur
Penduduk Indonesia yang menggunakan obat (82,7%)
cenderung menurun, tetapi penggunaan obat tradisional (31,7%)
dan cara tradisional (9,8%).
Penggunaan obat menurun mungkin berkaitan dengan
peningkatan kesadaran masyarakat untuk menggunakan
pengobatan alternatif, seperti obat tradisional dan cara tradisional.
Peningkatan penggunaan cara tradisional, seperti pijat, kerokan,
akupresur, dan senam olah pernapasan.
Persentase terbesar (51%) penduduk Indonesia lebih
menyukai pengobatan sendiri untuk menanggulangi keluhan sakit
karena dapat menghemat waktu dan biaya.
Om Shanti, Shanti, Shanti, Om

Anda mungkin juga menyukai