Nama kelompok • Yara Agustin 1411311008 • Rani Afdila 1411311014 • Silvina Esa Putri 1411311016 • Mimi Afnita Sari 1411311019 • Riantika Ervina 1411312003 • Sandra Merza Aranti 1411312005 • Mistati Novitasari 1411312018 • Rahma Febrianti 1411312023 Identitas Klien Meliputi nama lengkap, tempat tanggal lahir, umur, alamat, asal suku bangsa, pekerjaan, status. Riwayat Kesehatan a. Keluhan utama : penyebab utama klien dibawa ke rumah sakit. Mengeluhkan mudah lelah, lemah, nyeri, kaku, demam/panas, anoreksia dan efek gejala tersebut terhadap gaya hidup serta citra diri pasien Cont,, b. Riwayat kesehatan saat ini : adanya tanda dan gejala klinis berupa demam,malaise, nyeri sendi, mialgia, kelelahan, dan hilangnya kemampuan kognitif sementara. c. Riwayat penyakit dahulu : mengidentifikasi adanya faktor-faktor penyulit atau faktor yang membuat kondisi pasien menjadi lebih parah. Cont,, d. Riwayat penyakit keluarga : adakah penyakit yang diderita oleh anggota keluarga yang mungkin ada hubungannya dengan penyakit klien sekarang. Adanya anggota keluarga yang menderita penyakit lupus. e. Kondisi lingkungan tempat tinggal : apakah tempat tinggal klien langsung terpapar dengan sinar UV atau matahari. Pola Fungsional Gordon • Pola persepsi dan penanganan kesehatan Keluhan utama demam, adanya sesak nafas, pembengkakan sendi, inspeksi adanya ruam kupu-kupu di bagian pipi dan hidung • Pola nutrisi dan metabolik Adanya kehilangan berat badan sampai beberapa kg, adanya rasa mual dan muntah sehingga mengakibatkan nafsu makan menurun Cont,, • Pola eliminasi Ada perubahan pola eliminasi (adanya diare), dan juga sebagian penderita SLE ini juga mengalami nefritis proliferative mesangial • Pola aktivitas dan latihan Sering mengeluhkan kelelahan yang luar biasa dan sering mengalami nyeri pada persendiannya, sering merasa lelah dan lemah sehingga aktivitas terganggu • Pola istirahat dan tidur Keluhan mengalami gangguan dalam tidur karena nyeri yang dirasakan Cont,, • Pola kognitif dan persepsi Adanya perubahan pada daya perabaan yang mana pada jari-jari tangannya terdapat lesi vaskultik. Pada sistem neurologis, penderita bisa mengalami depresi, psychosis, neuropathies • Pola persepsi diri dan konsep diri Karena terjadinya lesi pada kulit yang bersifat irreversible yang menimbulkan bekas seperti luka dan warna yang buruk pada kulit penderita SLE akan membuat penderita merasa malu dengan adanya lesi kulit yang ada, seperti timbulnya kemerahan pada pipi dan kulit Cont,, • Pola peran hubungan Penderita tidak dapat melakukan pekerjaan yang biasa dilakukan selama sakit. Namun masih dapat berkomunikasi. Selama sakit, tidak dapat melakukan perannya dengan baik • Pola reproduksi dan seksualitas Tidak ada gangggua dalam pola seksualitas dan reproduksi • Pola koping dan toleransi stress Timbulnya rasa depresi karena penyakitnya dan juga stress karena nyeri yang dihadapi. Untuk itu, dukungan dari keluarga dan tetangga sangat diperlukan sehingga penderita semanagat untuk smebuh. • Pola nilai dan kepercayaan Biasanya aktivitas ibadah penderita terganggu karena keterbatasan aktivitas akibat kelemahan dan nyeri sendi yang dirasakan Pemeriksaan Fisik • Pemeriksaan tanda-tanda vital : tekanan darah (TD), nadi, respiratory rate (RR) dan suhu. • Sistem Integumen Lesi akut pada kulit yang terdiri atas ruam berbentuk kupu-kupu yang melintang pangkal hidung serta pipi. Ulkus oral dapat mengenai mukosa pipi atau palatum durum. Cont,, • Sistem Kardiovaskuler Friction rub pericardium yang menyertai miokarditis dan efusi pleura. Lesi eritematosus papuler dan purpura yang menjadi nekrosis menunjukkan gangguan vaskuler terjadi di ujung jari tangan, siku, jari kaki dan permukaan ekstensor lengan bawah atau sisi lateral tangan. • Sistem Muskoloskeletal Pembengkakan sendi, nyeri tekan dan rasa nyeriketika bergerak, rasa kaku pada pagi hari. Cont,, • Sistem Paru Pleuritis atau efusi pleura • Sistem Vaskuler Inflamasi pada arteriole terminalis yang menimbulkan lesi papuler, eritematosus dan purpura di ujung jari kaki, tangan, siku sreta permukaan ekstensor bawah. • Sistem Renal Edema dan hematuria. • Sistem Saraf Sering terjadi depresi dan psikosis, juga serangan kejang-kejang, korea ataupun manifestasi SSP lainnya.
Melena Adalah Pengelaran Feses Yangberwarna Hitam Dan Lengket Dengan Bau Yang Khas Yang Disebabkan Adanya Perdarahan Saluran Cerna Bagian Atas Serta Dicernyanya Darah Pada Usus Halus