Anda di halaman 1dari 9

Perbandingan Metode Ekstraksi

dan Variasi Pelarut terhadap


Rendemen dan aktivitas
antioksidan ekstrak Kubis Ungu

Kelompok 1

Annisa Filantropie (06101281621016)


Fathul Arifin (06101181621001)
Mutia (06101281621021)
Nur Habibillah (06101281621004)
Suci Hadi Rahmawati (06101181621011)
Alat dan Bahan

Neraca Elektrik Beker gelas


Sentrifugator

Stirrer Maserator Oven


Alat dan Bahan

Moisture Balance

Soxhlet

Vaccum Rotary Evaporator Frezze dryer


Alat dan Bahan

Asam Sitrat
Etanol 70%
80% 95% 96%

Pengayak Mesh

Kubis Ungu
Metode Penelitian
Metode Maserasi

a. Maserasi Serbuk Kubis Ungu

1. Kubis ungu segar dipotong kecil-kecil dan dikeringkan dengan oven


pada suhu 60°C.
2. Kubis ungu kering kemudian diserbuk dan diayak dengan pengayak
mesh.
3. Sampel sejumlah 100 gram dimasukkan ke dalam maserator,
kemudian ditambahkan pelarut sampai seluruh bahan terendam.
4. Proses maserasi dilakukan selama 3 x 24 jam sambil sesekali
dilakukan pengadukan atau dengan bantuan shaker.
5. Maserat yang dihasilkan kemudian dipekatkan dengan cara
menguapkan pelarutnya menggunakan vaccum rotary evaporator
dengan tekanan rendah pada suhu 70°C hingga diperoleh ekstrak
kental.
6. Pada metode ini dilakukan juga proses frezze dryer untuk
mendapatkan ekstrak kering
Metode Penelitian

b. Maserasi Kubis Ungu Segar

1. Kubis ungu segar dipotong kecil-kecil, kemudian dihaluskan


dengan cara diblender.
2. Sejumlah 100 gram sampel dimasukkan ke dalam maserator,
kemudian ditambahkan pelarut etanol 96% sampai seluruh bahan
terendam.
3. Proses maserasi dilakukan sama seperti pada maserasi serbuk kubis
ungu sampai diperoleh ekstrak kental.
Metode Penelitian

Metode Soxhletasi

a. Soxhletasi Serbuk Kubis Ungu

1. Sejumlah serbuk kubis ungu dimasukkan ke dalam alat soxhlet,


kemudian ditambahkan etanol 96% sebagai pelarut dengan
perbandingan 1 : 5 sampai seluruh bahan terendam.
2. Proses ekstraksi dilakukan selama kurang lebih 2 jam.
3. Maserat yang dihasilkan kemudian dipekatkan dengan cara
menguapkan pelarutnya menggunakan vaccum rotary evaporator
dengan tekanan rendah pada suhu 70°C hingga diperoleh ekstrak
kental.
Metode Penelitian

b. Soxhletasi Kubis Ungu Segar

1. Sejumlah kubis ungu segar yang sudah dipotong kecil-kecil dan


diblender dimasukkan ke dalam alat soxhlet, kemudian
ditambahkan etanol 96% sebagai pelarut dengan perbandingan 1 :
5 sampai seluruh bahan terendam.
2. Proses ekstraksi dilakukan sama seperti pada soxhletasi serbuk kubis
ungu sampai diperoleh ekstrak kental.
Kesimpulan

Metode yang paling sesuai untuk mengekstraksi


senyawa dalam kubis ungu yaitu soxhletasi dari
bahan segar dengan proses oven pada suhu 100°C.

Anda mungkin juga menyukai