Anda di halaman 1dari 35

PROFIL PROMKES

PUSKESMAS WOLIO

JANUARI – NOVEMBER 2016


BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
 Kesehatan menurut UU No. 36 Tahun 2009 tentang kesehatan adalah Keadaan sehat,
baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan setiap orang
untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis.
 visi Kementerian Kesehatan yaitu masyarakat sehat yang mandiri dan berkeadilan
dengan misi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, melalui pemberdayaan
masyarakat, termasuk swasta dan masyarakat madani, maka untuk mencapai visi
tersebut arah pembangunan kesehatan sesuai RPJMN III 2015-2019 dari arah
kuratif bergerak ke arah preventif promotif sesuai kondisi dan kebutuhan.
 Promosi kesehatan puskesmas merupakan proses upaya Puskesmas memampukan
perorangan, keluarga, dan masy agar mereka mampu mengendalikan, memperbaiki
dan meningkatkan derajat kes perorangan, keluarga serta mencegah penyakit secara
mandiri mengembangkan UKBM ( definisi WHO).
• Promosi kesehatan mencakup baik kegiatan promosi (promotif),
pencegahan penyakit (preventif), pengobatan (kuratif), maupun
rehabilitasi. Dalam hal ini, orang-orang yang sehat maupun mereka
yang terkena penyakit, semuanya merupakan sasaran kegiatan
promosi kesehatan •

• Promosi kesehatan di puskesmas merupakan upaya puskesmas dalam


memberdayakan pengunjung dan masyarakat baik didalam maupun di
luar puskesmas agar berperilaku hidup bersih dan sehat (PHBS) untuk
mengenali masalah kesehatan, mencegah dan menanggulanginya.
• Promosi kesehatan mencakup baik kegiatan promosi (promotif),
pencegahan penyakit (preventif), pengobatan (kuratif), maupun
rehabilitasi. Dalam hal ini, orang-orang yang sehat maupun mereka
yang terkena penyakit, semuanya merupakan sasaran kegiatan
promosi kesehatan
TUJUAN
TUJUAN UMUM
Diperolehnya gambaran potensi dan pencapaian kinerja kegiatan
pemberdayaan masyarakat promosi kesehatan di Puskesmas Wolio
Tahun 2016

TUJUAN KHUSUS
- Mendapatkan data dan informasi potensi komunitas dalam wilayah kerja
Puskesmas Wolio Tahun 2016
- Menjelaskan kebutuhan sehingga dapat diprioritaskan untuk tindakan
peningkatan (promotif), pencegahan dan penanggulangan di Puskesmas
Wolio Tahun 2016

- Mengidentifikasi indikator kesehatan dan sumber data yang dapat


digunakan untuk memantau perubahan dan kemajuan dalam isu-isu
prioritas kesehatan di Puskesmas Wolio Tahun 2016

- Menyusun data dasar untuk perencanaan kegiatan peningkatan kesehatan


masyarakat dan dokumen perencanaan masyarakat lainnya
BAB II
GAMBARAN UMUM

1. GAMBARAN UMUM WILAYAH


Wilayah kerja Puskesmas wolio terdiri dari 2 kelurahan yaitu kelurahan batulo dan kelurahan
wangkanapi. Kelurahan-kelurahan di wilayah Puskesmas Wolio tersebut di atas masing-masing dapat
dijangkau dengan transportasi darat roda dua dan roda empat sebagai sarana transportasi masyarakat di
wilayah kerja Puskesmas Wolio.
Adapun batas-batas wilayah kerja Puskesmas Wolio adalah sebagai berikut:
1. Batas utara adalah Kelurahan Kadolomoko, Kecamatan Kokalukuna
2. Sebelah barat berbatasan dengan kali Bau-Bau
3. Batas selatan adalah Kelurahan Kadolokatapi berbatasan dengan Kec. Sorawolio
4. Batas timur adalah kelurahan Batulo.
1. KEADAAN PENDUDUK
JUMLAH PENDUDUK

Tabel 2.1
Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas Wolio

N Kelurahan Jumlah Penduduk


O

1 Batulo 5.478

2 Wangkanapi 8.025

Total 13.503

Sumber : Data Sekunder Dinkes Kota Baubau Tahun 2016


Tabel 2.2
Jumlah Rumah Tangga di Wilayah Kerja Puskesmas Wolio Tahun 2016

N Kelurahan Jumlah Rumah Tangga


o
1 Batulo 1.606
2 Wangkanapi 1.157
Total 2.763
Sumber : Data Primer Puskesmas Wolio Tahun 2016
Tabel 2.3
Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas Wolio
Berdasarkan Jenis Kelamin Tahun 2016

N Kelurahan Jumlah Penduduk Total


o
Laki-Laki Perempuan

1 Batulo 2.694 2.784 5.478

2 Wangkanapi 3.950 4.075 8.025

Total 6.644 6.859 13.503

Sumber : Data Sekunder Dinkes Kota Baubau Tahun 2016


Tabel 2.3
Jumlah Penduduk di Wilayah Kerja Puskesmas Wolio
Berdasarkan Kategori Umur Tahun 2016

N Kelurahan
o Kategori Umur Total
Batulo Wangkanapi
1 0-5 Bulan 44 64 108
2 6-11 Bulan 66 96 162
3 12-23 Bulan 126 185 312
4 24-59 Bulan 380 556 936
5 15-44 Tahun 3.789 5.554 9.342
6 45-59 Tahun 673 985 1658
7 60-69 Tahun 304 445 749
8 >70 Tahun 96 140 236
Total Dinkes Kota Baubau
Sumber : Data Sekunder 5.478
Tahun 2016 8.025 13.503
10 (SEPULUH) POLA PENYAKIT TERTINGGI
NO JENIS PENYAKIT JAN FEB MAR APR MEI JUNI JUMLAH

1 ISPA 121 125 208 126 113 117 841

2 INFLUNZA 122 120 55 71 73 114 555

3 PENY.KULIT & SUBKUTAN 78 69 61 47 45 50 363

4 TUKAK LAMBUNG 65 81 48 50 53 63 360

5 PENY. GIGI & MULUT 53 45 29 35 19 52 223

6 DIARE 32 34 24 19 13 25 137
7 PENY.SISTEM MUSKUL 23 27 23 14 12 16 115
OSKELETAL

8 HIPERTENSI 21 30 5 10 10 13 83
9 DM 19 9 5 5 6 11 55
10 PENY. MATA & ADNEKSA 6 6 0 2 9 0 21
PENYAKIT TIDAK MENULAR YANG DILAYANI PUSKESMAS

Penyakit Tidak Menular (PTM) disebabkan oleh gaya hidup masyarakat


yang tidak sehat seperti merokok, mengonsusmsi fast food,
mengonsumsi junk food, kurang beraktifitas fisik atau berolahraga.
Adapun penyakit tidak menular yang dilayani di puskesmas wolio yaitu
asam urat, maag, diabetes Mellitus, Hipertensi.
SARANA DAN PRASARANA KESEHATAN
Tabel 6.1
Jumlah Sarana dan Prasarana Puskesmas Wolio Tahun 2016

N JENIS SARANA DAN PRASARANA JUMLAH


O (UNIT/BUAH)
1 Puskesmas Induk 1
2 Pustu 1
3 Poskesdes 2
4 Posyandu Balita 9
5 Posyandu Lansia 6
6 Perumahan Dokter 1
7 Perumahan Paramedis 2
8 Kendaraan Roda Empat 1
9 Kendaraan Roda Dua 13
BAB III
DATA HASIL PENCAPAIAN PROGRAM PROMKES DAN EVALUASI PROGRAM

ORGANISASI PROMOSI KESEHATAN

Organisasi merupakan salah satu fungsi dari administrasi, yang merupakan wadah
dari orang-orang atau unit kerja untuk dapat melaksanakan tugastugas yang
dibebankan oleh organisasi untuk mencapai tujuan organisasi.
Berikut ini adalah struktur organisasi promosi kesehatan di Puskesmas Wolio tahun
2016 terdiri dari :
1. Kepala Puskesmas Wolio
2. Pengelola Program Promkes
3. Pengelola Program UKS
4. Pengelola Program UKK
1. SASARAN YANG AKAN DICAPAI
Sasaran yang akan dicapai oleh Promosi kesehatan Puskesmas Wolio pada tahun
2016 meliputi:
1. Pengkajian dan pembinaan PHBS ditatanan Rumah Tangga
2. PHBS di 4 tatanan
a. PHBS ditatanan Rumah tangga
b. PHBS ditatanan Pedidikan/sekolah
c. PHBS ditatanan Tempat-tempat Umum
d. PHBS di Institusi Kesehatan
3. Penyuluhan Kelompok oleh petugas dimasyarakat
4. Cakupan Komunikasi Interpersonal dan konseling
SUMBER DAYA MANUSIA

Tabel 3.1
Sumber Daya Manusia Puskesmas Wolio Tahun 2016

FUNGSIONAL FUNGSION TENAGA


N PUSKESMAS STRUKTU KESEHATAN AL UMUM SUKAREL JUMLAH
O RAL A
AHLI TERAM
PIL

1 WOLIO 2 5 16 4 22 49
Tabel 3.2
Sumber Daya Manusia Puskesmas Wolio Berdasarkan Tingkat Pendidikan Tahun 2016

TINGKAT PENDIDIKAN
NO PUSKESMAS < D.III D.III JUMLAH
S.1/
PROFESI

1 WOLIO 13 5 9 27
SUMBER DAYA ANGGARAN
Sunber dana atau Anggaran yang di gunakan Puskesmas Wolio untuk melaksanakan
promosi kesehatan dari Dana Bantuan Operasional Kesehatan atau disebut dana BOK
SARANA PROMKES
SPESIFIKASI (TYPE,
NO JENIS SARANA JUMLAH JUDUL, TOPIK) KONDISI

1 Tape recorder
2 Megaphone
3 Microphone
4 Amplifier
5 Kaset
6 CD
7 Kamera
8 VCD Film
9 Televisi 32 Inchi 1 BAIK
10 DVD 1 BAIK
11 Laptop 1 RUSAK RINGAN
12 LCD Proyektor 1 RUSAK BERAT
PENCAPAIAN KINERJA PROGRAM PROMOSI KESEHATAN
1. RUMAH TANGGA BER-PHBS

Tabel 2.1
Jumlah Rumah Tangga Ber-PHBS di Wilayah Kerja Puskesmas Wolio Tahun 2016

N KELURAHAN JUMLAH CAPAIAN


O
RUMAH RUMAH PHBS TIDAK
DIKUNJUNGI PHBS

1 BATULO 1228 1223 231 570

2 WANGKANAPI 1535 1530 703 1.259

JUMLAH 2.763 2.753 934 1.829


GAMBAR 2.1
PERSENTASE RUMAH TANGGA BER-PHBS DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS WOLIO TAHUN 2016

33,8%

66,2%

PHBS TIDAK PHBS


GAMBAR 2.2
JUMLAH RUMAH TANGGA BER-PHBS BERDASARKAN KELURAHAN TAHUN 2016

1400
1259
1200

1000

800
703

600 570

400

231
200

0
Batulo Wangkanapi
PHBS # PHBS
Adapun hasil pencapaian dalam pelaksanaan program promosi kesehatan di wilayah
kerja Puskesmas Wolio tahun 2016 adalah sebagai berikut
N JENIS KEGIATAN
O
Penyuluhan Kesehatan Di Masyarakat
dengan Media
Pemeriksaan Kesehatan Anak Usia Pra-
Sekolah (TK)
Survei PHBS
Penjaringan /Pemeriksaan Kesehatan
Gigi dan Mulut di Sekolah SD, SMP dan
SMA se Wilayah Kerja Puskesmas Wolio

POS UKK TUKANG OJEK (INVENTARISIR)


DESA SIAGA AKTIF

GAMBAR 2.3
POSKESDES YANG ADA WILAYAH KERJA PUSKESMAS WOLIO TAHUN 2016
2.5

2 2
2

1.5

0.5

0
Category 2
JUMLAH KELURAHAN JUMLAH POSKESDES
GAMBAR 2.2
PERSENTASE KELURAHAN SIAGA AKTIF DI WILAYAH KERJA
PUSKESMAS WOLIO TAHUN 2016

MADYA

MADYA

BATULO WANGKANAPI
Tabel 2.2
Nama Posyandu dan Strata Posyandu di Wilayah Kerja Puskesmas Wolio Tahun 2016

STRATA POSYANDU
N NAMA LOKASI PELAKSAAN

PURNAMA
PRATAMA

MANDIRI
MADYA
O POSYANDU

1 Ferbena V Numpang kantor lurah


2 Melati V Numpang teras warga
3 Gunung Nona V Numpang rumah kader
4 Gladiol V Gedung sendiri
5 Pattimura V Numpang rumah kader
6 Mawar V Numpang aula kecamatan
7 Sakura V Numpang aula kecamatan
8 Bougenvil V Numpang teras warga
9 Kemala V Gedung sendiri
PENYULUHAN
Tabel 2.3
Kegiatan penyuluhan Puskesmas Wolio Tahun 2016
N KELURAHAN JENIS PENYULUHAN FREKUENSI TOPIK SASARAN
O PENYULUHAN
1 Batulo Penyuluhan Perorangan 100 PHBS, Gizi Anak, ASI Ibu Balita
Ekslusif, MP-ASI

Penyuluhan Kelompok 8 PHBS Ibu Balita

2 Wangkanapi Penyuluhan Perorangan 120 PHBS, ASI Ekslusif, Ibu Balita,


MP-ASI, Hipertensi, Bapak-bapak
Diet maag, Bahaya
Merokok

Penyuluahn Kelompok 28 PHBS, Gizi Anak, ASI Ibu Balita dan


Ekslusif, MP-ASI, Tukang ojek
Keshatan dan
Keselamatan Kerja
Tabel 2.6
Sekolah Yang Ber-PHBS Tahun 2016

N NAMA SEKOLAH INDIKATOR KETERANGAN


O PHBS # PHBS

1 TK Pembina V
2 TK Bayangkari V
3 TK Pertiwi V Tidak ada jamban, kantin
tidak sehat
4 SDN. Wangkanapi V Ada jentik, kantin tidak
sehat
5 SDN. Batulo V
6 TK, SDS. Santo Paulus V
7 SMPN. 1 Baubau V
8 SMPN. 18 Baubau V kantin tidak sehat
USAHA KESEHATAN SEKOLAH (UKS)
Tabel 2.7
Data Sekolah Yang Mempromosikan UKS di Wilayah Kerja Puskesmas Wolio Tahun 2016

RUANG UKS KELENGKAPAN UKS


N NAMA SEKOLAH ADA # ADA KEGIATAN UKS LENGKAP #LENGKAP
O

1 TK.Bayangkari V Sikat gigi massal, pelatihan dokter V


kecil, pembinaan UKS,
pemeriksaan kesehatan

2 TK.Pertiwi V Sikat gigi massal, pelatihan dokter V


kecil, pembinaan UKS,
pemeriksaan kesehatan

3 TK. Pembina V Sikat gigi massal, pelatihan dokter V


kecil, pembinaan UKS,
pemeriksaan kesehatan
4 TK. Santo Paulus V Sikat gigi massal, pelatihan V
dokter kecil, pembinaan UKS,
pemeriksaan kesehatan
5 SDS. Santo Paulus Sikat gigi massal, pelatihan
dokter kecil, pembinaan UKS,
pemeriksaan kesehatan (gigi,
mata, telinga), penjaringan anak
sekolah
6 SDN.Batulo V Sikat gigi massal, pelatihan V
dokter kecil, pembinaan UKS,
pemeriksaan kesehatan (gigi,
mata, telinga), penjaringan anak
sekolah
7 SDN. Wangkanapi V Sikat gigi massal, pelatihan V
dokter kecil, pembinaan UKS,
Pengukuran TB/BB, pemeriksaan
kesehatan (gigi, mata, telinga),
penjaringan anak sekolah
8 SMP. 1 Baubau V penjaringan anak sekolah V
(Pemeriksaan kesehatan
(tensi, gigi dan mulut, mata,
telinga, kulit, rambut,
anemia dan pengukuran
TB/BB) dan pembinaan UKS

9 SMPN. 18 Babau V penjaringan anak sekolah


(Pemeriksaan kesehatan
(tensi, gigi dan mulut, mata,
telinga, kulit, rambut, anemia
dan pengukuran TB/BB) dan
pembinaan UKS
Tabel 2.8
Data Penjaringan Anak Baru Masuk Sekolah di Wilayah Kerja Puskesmas Wolio Tahun 2016

JUMLAH YANG DIJARING YANG TIDAK


NO NAMA SEKOLAH SISWA DIJARING
JLH % JLH %

1 SDN.Wangkanapi 99 98 98.99 % 1 1.01 %

2 SDN.Batulo 108 78 72.22 % 30 27.78 %

3 SDS.Santo Paulus 22 22 100 % 0 0%

4 SMPN.1 Baubau 421 403 95.7% 19 45.13%

5 SMPN. 18 Baubau 105 91 86 % 14 14 %


USAHA KESEHATAN KERJA (UKK)

POS UKK di Puskesmas Wolio belum terbentuk karena salah satu


tahapannya yaitu FMD belum dilaksanakan tapi tiap bulan sudah
dilakukan pelayanan kesehatan, konseling, penyuluhan kepada
dan pemeriksaan kesehatan (tensi darah) pada pekerja di sektor
jasa dalam hal ini yang menjadi sasaran adalah tukang ojek di
kelurahan Wangkanapi.

Konseling yang dilakukan yaitu pentingnya menggunakan APD


dalam bekerja untuk menghindari terjadinya KAK dan PAK pada
pekerja selain itu diharapkan kepada pekerja agar senantiasa
mematuhi rambu lalu lintas dan senantiasa memeriksa keadaan
motor sebelum bekerja.
1. PENYAKIT YANG SERING DIALAMI PEKERJA

JUMLAH

JA

FE

ST
NO URAIAN

SE

ES
EI

LI
M

O
U

U
N

D
A

V
R

T
K
B

P
J
1 Pekerja sakit yang 0 0 0 0 0
dilayani

2 Kasus penyakit
umum pada
pekerja
3 Kasus diduga
penyakit akibat
kerja pada
pekerja
4 Kasus penyakit
akibat kerja pada
pekerja
5 Kasus kecelakaan
akibat kerja pada
pekerja
BAB IV
PENUTUP
KESIMPULAN
Dari hasil ecaluasi program penyuluhan kesehatan dan UKBM di puskesmas wolio tahun
2016 dapat ditarik kesimpulan sebagai berikut :
1. Pada umumnya pelaksanaan program penyuluhan kesehatan dan UKBM telah
diupayakan untuk dilaksanakan semaksimal mungkin.
2. Masih adanya hasil pencapaian yang rendah seperti cakupan rumah ber-
PHBSdisebabkan oleh pengetahuan serta kesadaran masyarakat mengenai kesehatan
pada umumnya masih rendah serta tingkat sosial ekonomi yang kurang memadai.
SARAN
Beberapa hal yang menjadi permasalahan dalam pencapaian program promosi ikesehatan di puskesmas Wolio
Kecamatan Wolio Kabupaten Wolio adalah:
1. Perilaku hidup bersih dan sehat belum mencapai pada tingkat yang diharapkan, disamping itu ancaman sakit
terhadap masyarakat pada umumnya masih cukup tinggi dengan adanya penyakit endemis dan Penyakit
degeneratif.
2. Kurang lancarnya koordinasi, informasi, sinkronisasi dan sosialisasi baik di puskesmas Wolio sendiri, di
lintas sektoral maupun di masyarakat akan pentingnya program promosi kesehatan.
3. Pentingnya penetapan standar pelayanan minimum di lingkungan masyarakat yang bertujuan untuk
peningkatan pengetahuan, sikap dan perilaku dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan.
4. Team Building perlu tingkatkan dalam pelaksanaan kegiatan promosi kesehatan sesuai dengan disiplin
keilmuan yang ada di puskesmas sehingga penyuluhan atau promosi kesehatan berjalan sesuai bidang
keilmuannya, sehingga petugas kesehatan yang memberikan/menyampaikan materi penyuluhan diharapkan
sesuai dengan kapabilitas dan akuntabilitas yang di miliki.

Anda mungkin juga menyukai