Menurut penelitian UADC Nutrient pada tahun 2010, bahwa mengkonsumsi nasi
putih 5 porsi dapat menyebabkan DM tipe 2.
Keuntungan
yang didapat
cukup besar.
Bagi Pemilik Bagi Masyarakat
Belum tersedianya sarana berbasis lapak pada keramaian yang menyediakan produk makanan
pokok pengganti nasi yaitu nasi merah yang disertai jasa pemeriksaan tekanan darah gratis.
memberikan rasa kenyang yang lebih lama ketimbang nasi putih yang biasa dikonsumsi.
Kebutuhan penderita DM maupun masyarakat umum untuk pemantauan kadar gula darah
melalui pemeriksaan rapid test pada saat aktivitas di luar rumah on weekend time.
Pengetahuan masyarakat tentang khasiat beras merah yang masih sangat rendah
Sebagai sarana untuk menyediakan produk makanan pokok pengganti nasi untuk penderita
penyakit DM.
Penyajian dari nasi humairo ini sangatlah sederhana tanpa memerlukan banyak waktu dalam
penyajiannya.
Weakness (kelemahan)
Masyarakat lebih menyukai nasi putih ketimbang nasi merah yang rasa manisnya kurang terasa
saat dimakan.
Pendidikan masyarakat masih kurang mengenai khasiat dan kandungan dari beras merah.
Operasional hanya bisa dilaksanakan pada hari libur dan di tempat keramaian.
Faktor tempat juga sangat mempengaruhi kelancaran usaha ini, karena apabila tempatnya kurang
ramai maka permintaan akan sedikit.
Faktor kenaikan dari harga sembako juga dapat mengurangi permintaan dari konsumen.
Opportunity
(kesempatan)
Kebanyakan penderita DM mengalami kegagalan dalam diit terutama puasa terhadap nasi.
Masih kurang tersedianya produk makanan pokok pengganti nasi untuk penyandang Diabetes
Melitus.
Jumlah target konsumen yang banyak di keramaian seperti son car free day .
Jumlah padi beras merah yang lebih sedikit bila dibandingkan padi beras putih.
Terjadinya gagal panen pada mitra bisnis yaitu petani beras merah yang dikarenakan cuaca di
Indonesia tidak menentu (paceklik).
Tersedianya produk jasa lain yang berorientasi pada pemeriksaan glukosa darah.
DATA PERUSAHAAN
Nama perusahaan Lapak Sehat Bebas Gula
Email Lapakbebasgula@gmail.com
MISI
2. Menentukan segmen pasar di masyarakat, yaitu penderita DM secara khusus, dan masyarakat
luas secara umumnya. Seperti di tempat keramaian atapun tempat –tempat umum
3. Dari mulut ke mulut, promosi ini merupakan promosi yang paling sederhana, serta tidak
memerlukan banyak biaya untuk melakukan promosi ini.
4. Promosi produk makanan dan jasa melalui penyebaran leaflet, mendirikan lapak bebas gula,
dan promosi melalui social networking di internet (Instagram, WA).
5. Selain melakukan berbagai strategi pemasaran produk seperti diatas, kami juga
mempromosikan usaha kami ini dengan cara menambah pasar baru untuk memperluas
jangkauan yang sudah dimiliki
Segmen Pasar
“Segmen pasar pada usaha ini adalah seluruh penderita DM, atau resiko penderita
DM, dan masyarakat umum yang tidak mengalami gejala penyakit DM.”
ANALISIS BIAYA PRODUKSI
1. Perolehan
Modal berasal dari iuran semua anggota Lapak Sehat Bebas Gula @ Rp 680.000, jadi total modal
Rp 6.120.000
KEPENGURUSAN
KETUA Misbakul Munir
Aisyatu Al-Finatunni’mah
BENDAHARA
Fatichah Asmalina
PEMASARAN
3. Biaya operasional
Artinya bila setiap usaha berjalan dan mampu melayani 10 orang maka dalam 3 minggu
biaya investasi sudah kembali.
RANGKUMAN
PENUTUP
Demikianlah proposal bisnis ini kami buat. Semoga proposal ini dapat
diterima dan dapat bermanfaat bagi kita semua. Tidak lupa kami mengucap
syukur kepada Tuhan YME karena atas segala Rahmat dan Hidayah-Nya
kami dapat menyelesaikan proposal bisnis kami. Dan tidak lupa pula kami
ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah ikut membantu
dalam pembuatan proposal ini.
Semoga proposal ini dapat diterima oleh semua pihak karena proposal
ini merupakan tahap awal kami dalam memulai usaha lapak sehat bebas
gula ini. Dengan selesainya proposal bisnis ini, kami berharap dapat segera
mewujudkan usaha bisnis yang telah kami rencanakan ini.