plasma : jaringan
Tidak Dapat
menyebabkan menyebabkan
kematian kematian
Penamaan :
Tumor jinak : . . . . Oma lipoma
Tumor ganas:
jaringan penunjang : . . . Sarkoma
osteosarkoma
jaringan non penunjang : . .
.Karsinoma adeno karsinoma
Penyebab :
Mutasi gen
Karena :
Faktor-faktor didalam tubuh
• bakat
• keturunan
• nasib
Faktor-faktor diluar tubuh
Faktor-faktor diluar tubuh
Tembakau
Makanan
Alkohol
Sinar radioaktif
Sinar matahari
Obat-obatan
Seks
Lingkungan hidup
Bahan kimia dalam makanan
Stress
Pencemaran udara
DD (Deferensial Diagnosis) :
Benjolan2 lain :
Radang non spesifik spesifik : TBC
Trauma
Kongenital
dll
Diagnosis :
Klinis :
Anamnesis
Pemeriksaan fisik :
Inspeksi
Palpasi
(Perkusi)
(Auskultasi)
Pemeriksaan penunjang :
Laboratorium
USG
Radiologi
Patologi Anatomi :
Biopsi terbuka
FNAB (Bajah)
Sitologi
Terapi :
Tumor jinak : ekstirpasi (mengangkat
tumornya saja)
Tumor ganas :
tergantung stadium :
Stadium awal : Kuratif:
std I
•operasi luas
•radiasi
std II •kemoterapi
•hormonal
Stadium lanjut :
std III
Paliatif :
radiasi
std IV kemoterapi
hormonal
Prognosis :
diukur dengan harapan hidup sampai
5 tahun (five years survival rate)
Stad I : 90 - 100 %
Stad II : 70 - 80 %
Stad III : 50 - 60 %
Stad IV : 30 - 40 %
Mastektomi radikal.
Tumor jinak payudara
Papiloma intraduktus:
Lesi jinak pada duktus Laktiferus.
75% dibawah areola mamma.
“Bloody Nipple Discharge” : (+)
Tumor jinak payudara
Adenosis Sklerosis:
Klinis mirip F.C.C.
P.A. nya mirip Karsinoma. Mengecoh Patolog.
Tumor jinak payudara
Nekrosis lemak:
Disebabkan oleh trauma.
Massa keras agak nyeri.
Tidak membesar
Retraksi kulit kadang kadang (+).
Klinis mirip Karsinoma.
P.A: Jaringan lemak yg kemudian jadi fibrosis.
Tumor2 jinak lainnya
Lain2:
Lipoma, kista sebasea, leiomioma dan
histiositoma.
Tidak ada hubungan dengan jaringan
payudara.
Tumor Ganas Payudara
Insidens dan epidemiologi:
Nomor dua sesudah Karsinoma Serviks.
U.S.A:
Wanita kulit putih : 28%
Wanita kulit hitam : 25%
Jarang pada usia dibawah 20 tahun.
Tertinggi pada usia 45 – 66 tahun.
Tumor ganas payudara
Etiologi dan faktor risiko:
Mutasi gen:
Gen BRCA1, BRCA2,
chk,CHEK2,p53,ATM,NBS1,LKB1
Keluarga:
Kemungkinannya 2-3 x lbh besar pada yg ibu atau
saudara kandung: +
Lbh besar lagi bila ibu/saudara kandung menderita
bilateral.
Karsinoma satu sisi berisiko bilateral.
M = Metastasis
Tumor Primer (T)
TX Tumor primer tidak dapat dinilai
T0 Tidak ada bukti terdapat tumor primer
Tis Carcinoma in situ
Tis(DCIS) Ductal carcinoma in situ
Tis(LCIS) Lobular carcinoma in situ
Tis(Paget's) Paget's disease dari papilla mammae tanpa tumor (Catatan : Paget's
disease yang berhubungan dengan tumor diklasifikasikan menurut
ukuran tumor)
T1 Tumor ≤ 2 cm
T1mic Microinvasion ≤ 0.1
T1a Tumor > 0.1 cm tetapi tidak lebih d
ari 0.5 cm
T1b Tumor > 0.5 cm tetapi tidak lebih dari 1 cm
T1c Tumor > 1 tetapi tidak lebih dari 2 cm
T2 Tumor > 2 cm tetapi tidak lebih dari 5 cm
T3 Tumor > 5 cm
T4 Tumor ukuran berapapun dengan perluasan langsung ke dinding
dada atau kulit, seperti yang diuraikan dibawah ini :
T4a Perluasan ke dinding dada, tidak melibatkan otot pectoralis
T4b Edema (termasuk peau d'orange), atau ulserasi kulit [ayudara, atau
ada nodul satelit terbatas di kulit payudara yang sama
T4c Gabungan T4a dan T4b
T4d Inflammatory carcinoma
Kelenjar Getah Bening—Klinis (N)
NX KGB regional tidak dapat dinilai (misalnya sebelumnya telah
diangkat)
N0 Tidak ada metastasis ke KGB regional
N1 Metastasis ke KGB aksilla ipsilateral tetapi dapat digerakkan
N2 Metastasis KGB aksilla ipsilateral tetapi tidak dapat digerakkan atau
terfiksasi, atau tampak secara klinis ke KGB internal mammary
ipsilateral tetapi secara klinis tidak terbukti terdapat metastasis ke
KGB aksilla ipsilateral
pN0b Secara histologis tidak terdapat metastasis ke KGB, tidak ada pemeriksaan tambahan untuk isolated tumor cells
(Catatan : Isolated tumor cells (ITC) diartikan sebagai sekelompok tumor kecil yang tidak lebih dari 0.2 mm,
biasanya dideteksi hanya dengan immunohistochemical (IHC) atau metode molekuler
pN0(i–) Tidak ada metastasis ke KGB regional secara histologis, IHC (-)
pN0(i+) Tidak ada metastasis ke KGB regional secara histologis, IHC (+), IHC cluster tidak lebih dari 0.2 mm
pN0(mol–) Tidak ada metastasis ke KGB regional secara histologis, pemeriksaan molekuler (-) (RT-PCR)
pN0(mol+) Tidak ada metastasis ke KGB regional secara histologis, pemeriksaan molekuler (+) (RT-PCR)
pN1 Metastasis ke 1-3 KGB aksila, dan atau KGB internal mammary terdeteksi secara mikroskopis melalui diseksi
sentinel KGB, secara klinis tidak tampak
pN1c Metastasis ke 1-3 KGB aksila dan ke KGB internal mammary terdeteksi secara mikroskopis melalui diseksi
sentinel KGB, secara klinis tidak tampak (jika berhubungan dengan >3 (+) KGB aksila, KGB internal mammary
diklasifikasikan sebagai pN3b)
pN2 Metastasis ke 4-9 KGB aksila, atau tampak secara klinis ke KGB internal mammary tetapi secara klinis tidak
terbukti terdapat metastasis ke KGB aksilla
pN3a Metastasis ke ≥10 KGB aksila (minimal 1 tumor > 2 mm), atau metastasis ke KGB infraklavikula
pN3b Secara klinis metastasis ke KGB internal mammary ipsilateral dan terdapat 1 atau lebih metastasis ke KGB
aksilla atau > 3 metastasis ke KGB aksilla dan dalam KGB internal mammary dengan kelainan mikroskopis yang
terdeteksi melalui diseksi KGB sentinel, tidak tampak secara klinis
TNM STAGE
Stage 0 Tis N0 M0
Stage I T1a N0 M0
Stage IIA T0 N1 M0
T1a N1 M0
T2 N0 M0
Stage IIB T2 N1 M0
T3 N0 M0
Stage IIIA T0 N2 M0
T1a N2 M0
T2 N2 M0
T3 N1 M0
T3 N2 M0
Stage IIIB T4 N0 M0
T4 N1 M0
T4 N2 M0
Stage IIIC Any T N3 M0
Stage IV Any T Any N M1
Tumor ganas payudara
Gambaran klinik dan diagnosis:
Tanda dan gejala:
Benjolan kecil, sulit dibedakan dg yg jinak.
Benjolan biasanya keras, makin lama makin
membesar, melekat pd jaringan sekitarnya
kemudian berulserasi (menjadi ulkus = borok).
“Bloody nipple discharge” lbh mengarah ke
papiloma atau karsinoma intra duktal.
Bila nyeri (+), lbh mengarah ke Fibrokistik.
Tumor ganas payudara
Anamnesa:
Riwayat kehamilan dan Ginekologi
Inspeksi:
Duduk, berbaring. Perhatikan: warna kulit,
“peau d’orange”, retraksi, tonjolan dan ulkus
Palpasi:
Ganjal punggung
Telapak jari tangan, 4 quadrant.
“Discharge” puting susu.
Periksa aksila (posisi duduk).
Tumor ganas payudara
Pemeriksaan Penunjang:
Untuk diagnostik:
Mammografi: Kalsifikasi.
Ultrasonografi: Kista.
Biopsi:
FNAB (Bajah).
Large core needle.
Terbuka.
Potong beku (“Frozen Section” = “Vries Coupe”).
Imunohistokimia.
Untuk melihat metastasis:
Ro foto paru.
Bone survei.
USG abdomen.
Tumor ganas payudara
Terapi:
Tergantung stadium:
Stadium awal: Kuratif:
Operasi:
Terapi:
Stadium lanjut:(Paliatif)
Radioterapi,
Kemoterapi (sitostatika) dan
terapi hormonal.
Tumor ganas payudara
Keadaan khusus:
Karsinoma mamma dengan kehamilan:
Terminasi.
Penyakit Paget.
INVASIF CARCINOMA
Paget’s disease dari papilla mammae sering tampak
sebagai erupsi eksim kronik dari papilla mammae, dapat
berupa lesi bertangkai, ulserasi, atau halus. Paget's
disease biasanya berhubungan dengan DCIS (Ductal
Carcinoma in situ) yang luas dan mungkin berhubungan
dengan kanker invasif. Biopsi papilla mammae akan
menunjukkan populasi sel DCIS yang seragam dan
adanya sel paget yaitu sel besar, pucat, dan bervakuol
pada lapisan Malpighi kulitnya.. Terapi pembedahan
untuk Paget's disease meliputi lumpectomy, mastectomy,
atau modified radical mastectomy, tergantung
penyebaran tumor dan adanya kanker invasif.
Tumor ganas payudara
Keadaan2 lain:
Residif dan metastasis +: Radioterapi. Kemoterapi
dan hormonal.
“Down staging”
Mastitis Karsinomatosa: Radiasi membuat basah dan
nyeri. Pilihan: Radiasi dikombinasi dg Kemoterapi.
Hati2 Kemoterapi pada wanita tua: faal hati, jantung
dan ginjal sdh menurun.
Psikoterapi: Khawatir terhadap 2 hal:
Prognosis dari penyakitnya.
Kehilangan payudaranya.
Pencegahan:
Hindari faktor penyebab.
Sadari/Sarari.
Saran :
kenali kanker sejak dini dengan
cara :
• Waspada
• Patokan
• Sarari
• dll
Karsinoma payudara pria