SHOPIATUN NAJAH
NENNA RISTI
AGNELLA NURHANISAH
FARMASI C 2018
Ciri-ciri Guttiferales
• Sebagian besar berupa semak, perdu atau pohon dengan
batang berkayu
• Daun tunggal berhadapan dengan atau tanpa daun
penumpu.
• Bunga hampir selalu banci dengan kelopak dan daun-daun
mahkota yang bebas, kebanyakan berbilangan 5. Benang
sari sama banyaknya dengan jumlah daun mahkota, jika le
bih berbekas. Putik dengan bakal buah yang menumpang,
apokarp atau sinkarp, jika sinkarp hanya beruang satu den
gan tembuni pada dindingnya, biasanya beruang lebih da
ri satu dengan tembuni dipusat dalam sudut-sudut ruangan.
biji dengan endosperm yang tidak mengandung zat tepung
.
Guttifera atau Clusiaceae
• Kebanyakan berupa pohon, jarang berupa terna, mempunyai saluran resin atau kelenjar-
kelenjar minyak, yang duduknya umumnya berhadapan dengan atau tanpa daun penump
u.
• Memiliki lateks atau getah berwarna; banyak lateks kuning atau oranye.
• Daun tunggal, berhadapan, koriaseus, tidak ada stipula. Untuk Clusiaceae lain, ruas daun
dan struktur ranting muda adalah karakter pembeda penting. Daun biasanya agak berai
r, dengan urat sekunder erat paralel. Tunas terminal setiap cabang biasanya sepenuhnya
diselimuti dasar tangkai daun terminal.
• Batang, daun, dan bunga, memiliki kelenjar menghasilkan minyak esensial, lemak dan resi
n. Bunga banci atau berkelamin tunggal, aktinomorf. Bunga bisa tunggal maupun majemuk
. Kelopak dan mahkota mempunyai susunan dan letak yang amat berfariasi, daun kelopa
k 2->6, daun mahkota sama banyaknya dengan daun kelopak, benang sari banyak, poli
adelf (berberkas-berkas) dan sebagian bersifat staminodial (mandul) bakal buah menum
pang, beruang 1->15 kebanyakan beruang 3->5, bakal biji banyak, masing-masing den
gan dua integument. Buah dengan bentuk dan struktur yang bemacam-macam. Bila masak
membuka atau tidak, biji tanpa endosperm, sering kali bersalut, lembaga besar.
TAKSONOMI
# berdasarkan Taksonomi Tumbuhan Gembong tjitrosoepomo # berdasarkan APG III
Kerajaan : Plantae
Divisi : Angiospermae Kerajaan : Plantae
Kelas : Dycotiledoneae Divisi :Magnoliophyta
Bangsa : Guttiferales Kelas : Dycotiledoneae
Clusiales Bangsa : Malphigiales
Suku : Guttiferaceae Suku : Guttiferaceae
Clusiaceae Clusiaceae
Marga : Hypericum Marga : Hypericum
Garnicia Garnicia
Calophyllum Calophyllum
Pentadesma Pentadesma
Mammea Mammea
Mesua Mesua
Jenis : Hypericum perforatum Jenis : Hypericum perforatum
Garcinia dulcis Garcinia dulcis
Calophyllum inophyllum Calophyllum inophyllum
Pentadesma butyraceum
Pentadesma butyraceum
Mamea Americana
Mamea Americana Mesua ferrea
Mesua ferrea
Perbedaan taksonomi pada masa lampau (buku gembong) dan system AP
G III hanya pada divisi yakni menjadi magnoliophyta, sedangkan bangsan
ya menjadi malphigiales. Pada APG III clusiaceae masuk kedalam kelompo
k/clade eudicots, termasuk kedalam keluarga fabids/fabaceae.
Garcinia
forbesii
Klas : Dicotyledoneae
Ordo : Guttiferales
Family : Guttiferae
Genus : Garcinia
Spesies : Garcinia forbesii
Tinggi Tanaman : 7-15 m.
Bentuk Batang : membulat, lurus
Warna Batang : coklat
Bentuk percabangan : simetris menyusun tajuk yang berbentuk piramida teratur