Anda di halaman 1dari 13

IDENTITAS & INTEGRASI

NASIONAL

Oleh :
Dr. Prima Roza, SE., M.Ed. Admin.
Dr. Epin Saepudin, M.Pd
PENGERTIAN
IDENTITAS NASIONAL

• IDENTITAS berarti ciri-ciri, tanda-tanda,


atau jati diri yang melekat pada seseorang
atau sesuatu yang membedakannya dari
yang lain.
• NASIONAL menunjuk pada sifat khas
kelompok yang memiliki ciri-ciri
kesamaan, baik fisik seperti budaya,
agama, bahasa, maupun non-fisik seperti,
keinginan, cita-cita, dan tujuan.
IDENTITAS NASIONAL adalah identitas suatu kelompok
masyarakat yang memiliki ciri dan melahirkan tindakan
secara kolektif yang diberi sebutan nasional.
KESEDIAAN
BERSATU

TOKOH SEJARAH

PERKEMBANGAN
SAKRAL
EKONOMI

FAKTOR
PRIMORDIAL PEMBENTUK KELEMBAGAAN
IDENTITAS

FAKTOR-FAKTOR PEMBENTUK IDENTITAS NASIONAL


KONSEP BANGSA

• Sekelompok manusia yang • Suatu persatuan


memiliki kehendak bersatu karakter/perangai yang timbul
sehingga merasa dirinya adalah karena persatuan nasib.
satu. • menekankan pengertian bangsa
• Faktor utama yang dari karakter, sikap dan perilaku
menimbulkan suatu bangsa yang menjadi jatidiri bangsa
adalah kehendak bersama dari yang terbentuk karena
masing-masing warga untuk pengalaman sejarah budaya
membentuk suatu bangsa

Ernest Renan Otto Bauer


IDENTITAS NASIONAL INDONESIA

Bahasa Indonesia Sang merah putih Indonesia Raya Burung Garuda Bhinneka tunggal
sebagai bahasa sebagai bendera sebagai lagu sebagai lambang ika sebagai
persatuan negara kebangsaan negara semboyan negara

Pancasila UUD 1945 NKRI yang Konsepsi


Kebudayaan
sebagai dasar sebagai berkedaulatan wawasan
nasional
negara konstitusi negara rakyat nusantara
KONSEP MANUSIA INDONESIA BERKUALITAS

• Manusia Indonesia yang berkualitas harus mempunyai dua


dimensi kompetensi, yakni kompetensi teknis
(kemampuan, keahlian dan profesionalitas) dan kecakapan
nonteknis (nilai dan perilaku modern dan kreativitas)
• Aspek yang harus dikembangkan, meliputi pekerja pemikir
(mind worker), kemampuan belajar mandiri (self-training
skills), kompleksitas keahlian (multi-tasking), kemampuan
mengolah informasi.
BENARKAH DEMIKIAN..??

Hipokrit
Tak
Boros Bertanggung
jawab

Manusia Indonesia
Berwatak
Feodal
lemah

Percaya
Artistik
Takhayul

Mochtar Lubis(1977)
SOSOK MANUSIA PANCASILA

Mampu Berupaya dan


bersatu berkomitmen
Percaya dalam menciptakan
Tuhan perbedaan keadilan sosial

Menjunjung Mampu
Tinggi Nilai bermusyawar
Kemanusiaan ah dalam
menghadapi
masalah

Individu Sosial
Character Concept
Manusia Paripurna
Character
Habbit
Action
Mindset

Jatidiri
Abyasa adalah sosok yang berkepribadian kuat, berintegritas
tinggi, konsisten, mempunyai visi dan misi yang jelas, serta
tidak pernah lelah untuk memberikan perhatian kepada
rakyatnya

INTELECTUAL QUOTIENS

EMOTIONAL QUOTIENS

SPIRITUAL QUOTIENS

KAIDAH FUNDAMENTAL BANGSA


KETUHANAN, KEMANUSIAAN, PERSATUAN, KEBIJAKSANAAN,
KEADILAN SOSIAL
PERLU PERUBAHAN CARA
BERPIKIR

MENONTON -> DITONTON


MENUNGGU -> DITUNGGU

BERGANTUNG -> MANDIRI MEMBELI -> MENJUAL

PEMBANTU -> TUAN

BAGAIMANA NANTI -> NANTI BAGAIMANA


WARISAN -> TITIPAN

DIPIMPIN -> MEMIMPIN


DILAYANI -> MELAYANI

MELAYANI, BERBAGI, BERKARYA


Jatidiri
Bangsa

Urgensi
Eksistensi
Identitas & Harga diri
Negara di
Integrasi bangsa
Dunia
Nasional

Kedaulatan
negara
“KITA BELUM HIDUP DALAM SINAR BULAN PURNAMA,
KITA MASIH HIDUP DIMASA PANCAROBA.
TETAPLAH BERSEMANGAT ELANG RAJAWALI”
(Bung Karno, 1956)

Anda mungkin juga menyukai