Anda di halaman 1dari 14

Acute Uncomplicated Cystitis

ANAMNESIS PMR FISIK PMR PENUNJANG

• Identitas
• Keluhan utama • Kesedaran umum
• RPS: onset, riw pengobatan, • TTV
• Pemeriksaan darah rutin
gejala penyerta, faktor • Pemeriksaan Head-to-toe
(Hb/Ht/ leukosit/trombosit)
memperberat/memperingan • Inspeksi
• Pemeriksaan darah tepi
• RPD: riw penyakit kronik, alergi, • Palpasi
• Urinalisis
obat, trauma • Perkusi
• Urin dipstick
• Riwayat penyakit keluarga • Auskultasi
• Riwayat peribadi/sosial:
merokok/ alcohol/ diet/
pekerjaan
 Anamnesis: ps perempuan 25 thn, KU: nyeri berkemih sejak 3 hari yang lalu, keluhan disertai perasaan ingin
berkemih terus, dan meningkatnya frekuensi berkemih. Demam ringan sejak 1 hari lalu, tidak ada mual muntah,
tidak ada nyeri pinggang. Secret vagina tidak ada. Tidak ada riwayat penyakit sebelumnya,belum ada riwayat
berobat sebelumnya.
 PF: Ps tampak sakit sedang, kesedaran compos mentis, TD: 110/70, HR: 90x/min, RR: 18x/min, suhu 37.9 ᶿC,
Palpasi abdomen: Nyeri tekan suprapubik(+), nyeri ketuk CVA (-)
 PP: Hb 13g/dL, Ht 39%, leukosit 14,000/uL dan trombosit 210,000/uL, segmen 84%, limfosit 13%, eosinofil 0,
basofil 0 dan monosit 3%. Urinalisis: warna kuning keruh, pH 6, leukosit 40/lpb, eritrosit 1/hpf, kristal(-), silinder(-),
epitel 2, protein (-), glukosa (-), nitrit: positif, leukosit esterase: positif
DIAGNOSIS BANDING
Pielonefritis Akut Urethritis
Infeksi saluran kemih bagian atas Infeksi saluran kemih bagian bawah
Infeksi pada ginjal akibat infeksi kandung kemih Inflamasi infeksi pada urethra
asendens atau hematogen.
Gejala: Gejala:
•Demam ± menggigil (fever with chills) •Suhu normal
•Mual muntah (nausea vomiting) •Nyeri suprapubik
•Nyeri pinggang (flank or loin pain) •Disuria
•Nyeri tekan sudut ginjal (renal angle tenderness) •Frekuensi
•Hematuria
DIAGNOSIS BANDING
• Nefrolithiasis
• Vaginitis
• Cervisitis
• Iritasi vulvular/vaginal non infektif
DIAGNOSIS KERJA
ACUTE UNCOMPLICATED CYSTITIS.
ISK yang tidak rumit pada wanita pramenopause dan tidak hamil
yang tidak memiliki kelainan urologi atau komorbiditas yang
tidak diketahui.
EPIDEMIOLOGI
ETIOLOGI
• E.coli 70-90%
• Staph saprophyticus (5-10%)
• Klebsiella
• Proteus
• Enterococci
• Citrobacter

• Insiden-150 juta org diseluruh dunia per


tahun
• Wanita (50-80% pernah menderita paling
kurang 1x seumur hidup)
• 40% (infeksi nosokomial)
• 40% (septikemia gram negatif)
ANATOMI SALURAH KEMIH
PATOFISIOLOGI
PENATALAKSANAAN

• MEDIKA-MENTOSA
• Lini pertama- Nitrofurantoin,
TMP-SMX, Phosphomycin,
Pivmecillinam
• Lini kedua- Fluroquinolones
(cipro, oflo, levo, but not
Moxi), Beta lactam antibiotic
PENCEGAHAN PROGNOSIS
• Ad vitam: dubia ad bonam
• Mengkonsumsi air sebanyak • Ad sanationam: bonam
• Ad fungsionam: bonam
2 liter sehari, tidak menahan
kencing, dan menjaga Sistitis umumnya akan sembuh dengan
kebersihan dari area terapi yang sesuai dan eradikasi bakteri
penyebab, namun infeksi saluran kemih
periuretra dengan baik. dapat berulang sehingga perlu diajarkan
pada pasien untuk melakukan langkah
pencegahan
KESIMPULAN
• Sebagai kesimpulan, sistitis akut adalah penyakit infeksi saluran kemih yang
berpusat pada kandung kemih.Umumnya disebabkan oleh adanya perpindahan
dari flora normal usus yang memasuki saluran kemih dan berkolonisasi seperti
E.coli dan Enterobacter. Pada skenario, pasien didiagnosis menderita acute
uncomplicated cystitis, dikarenakan pasien tersebut tergolong dalam kategori
wanita pramenopause dan tidak hamil yang tidak memiliki kelainan urologi atau
komorbiditas yang tidak diketahui. Untuk lanjutannya, perlu dilakukan
pemeriksaan lebih lanjut untuk mengenali etiologi penyebab serta terapi
terbaik.

Anda mungkin juga menyukai