Anda di halaman 1dari 92

TAHAPAN-TAHAPAN

MENJADI WIRAUSAHAWAN
“SUCCESS”

TAKE A
MULAI DECISION
PROCESS
SPIRITUAL
&
EMOTIONAL
PROCESS
ATTRACTIVE
-NESS
PROCESS
“FAIL”
INTRODU
C-TION
PROCESS

1 2 3 4 ?
“SUCCESS”
CHANGING
OPP TO
BUSINESS
ANALISYS
& TAKING
OPP
STUDYING
OPPORTU-
NITY
THEORY
KNOW
“I AM” “FAIL”

ENTRE-
PRENEUR

5 6 7 8 9 ?
5

Intrapreneurship
o ”internal corporate entrepreneurship”
o Pengembangan perilaku entrepreneurship
dalam lingkup internal organisasi yang lebih
besar (dalam bentuk perusahaan korporat)
o Semangat dan kegiatan yang bersifat
entrepreneurship yang dipraktekkan di
perusahaan.
• Entrepreneurship:
• kegiatan yang menghasilkan inovasi baik berupa produk
6

barang dan jasa maupun proses produksi barang dan jasa.


• Inovasi: Keberhasilan dalam penciptaan, pengembangan,
dan pengenalan suatu produk atau proses

Self-employed Employee

Intrapreneurs (or corporate


Entrepreneurial Independent entrepreneur
entrepreneurs)

(Managerial) business
Managerial Executive managers
owners
BANYAK ORANG YANG BERPIKIR KELIRU..?


BISNIS ITU HARUS DENGAN KERJA KERAS
SEBAGAI MODAL UTAMA

MENURUT ANDA MANA YANG NILAINYA LEBIH
TINGGI ANTARA BEKERJA DENGAN
OTOT ATAU OTAK .....?
HAKEKAT SEORANG ENTREPRENEUR YANG SUKSES
(BEKERJA KERAS VS BEKERJA CERDAS)

trategic thinker - “Smart Worker not just hard worker”, kreatif dan
S inovatif

otivator bagi dirinya sendiri dan tim


M
mbisi bukan ambisius - dengan punya ambisi, berarti seorang
A entrepreneur akan berhasrat untuk bekerja total, semangat dan
mempunyai mimpi
isk manager bukan Risk Taker - Bisnis selalu dihadapkan dengan
R perubahan dan ketidakpastian yang akan menimbulkan risiko yang
bervariasi
otal dalam bekerja dan membangun usahanya - Bekerja dengan
T total akan memberikan kekuatan untuk mempertahankan usaha dan
reputasi bisnisnya
HAL PENTING DALAM BISNIS


ADA 5 UNSUR PENTING SEBAGAI

FAKTOR UTAMA

DALAM MENDUKUNG
KESUKSESAN SEBUAH BISNIS YANG
PERLU DIPERHATIKAN ..!
5 UNSUR PENTING
ENTREPRENEURSHIP
1. INDIVIDU - PELAKU BISNIS
2. PENGETAHUAN - APA YANG DIPELAJARI DAN
(KONSEP) BAGAIMANA CARA BELAJARNYA
3. PROSESNYA - RUTE, PETA KONSEP, CARA
MEMBANGUN, VISI, STRATEGI
DAN TAKTIK YANG
DIKETAHUINYA
4. PILIHAN BISNIS - COCOKAH DENGAN
KEPRIBADIANNYA ..?
5. PENDAMPING - BISNIS MEMBUTUHKAN
MENTOR ATAU “COACH”
ENTREPRENEURSHIP JOURNEY


BISNIS BUTUH PENGETAHUAN UNTUK BELAJAR

DARI KESALAHAN ORANG LAIN

AGAR KITA TAHU RUTE DAN


PETANYA DARI SEBUAH PROSES BISNIS
SEHINGGA KITA BERJALAN DITEMPAT
YANG TERANG ..!
ENTREPRENEURSHIP JOURNEY


BISNIS BUTUH MIMPI YANG DIAWALI DARI
SEBUAH ANGAN-ANGAN TAK BERBENTUK

MENJADI SEBUAH BISNIS YANG NYATA


YANG AKHIRNYA JADI SEBUAH POHON BISNIS
UNTUK BISA DIJADIKAN SEBUAH WARISAN

BUATGENERASI BERIKUTNYA ..!


PRINSIP ENTREPRENEURSHIP

NOTHING IS IMPOSSIBLE
BECAUSE, IMPOSSIBLE IS NOTHING

JADI BERPIKIRLAH :
INI SULIT TETAPI BISA, BUKAN INI BISA TETAPI SULIT

CARANYA :
‘SMART WORKER, NOT JUST A HARD WORKER’
(THINK THE BEST AND PREPARE FOR THE WORSE)

UNTUK ITU :
NEVER SAY : “NEVER”
PERSIAPAN-PERSIAPAN UNTUK
MEMULAI USAHA

1. Menumbuhkan jiwa wirausaha


2. Menentukan ide bisnis yang anda minat
3. Melakukan studi kelayakan
4. Keberanian mengambil resiko
5. Bersedia me-manage usaha
6. Memiliki kecerdasan finansial
ROAD MAP & ROUTE
 CARA JITU UNTUK BELAJAR BISNIS ADALAH :
1. Mempelajari ‘Blueprint of Entrepreneurship’ TERLEBIH
DAHULU BARU JALAN (bukan berani dulu urusan nanti)
2. Berani seharusnya karena ahli, terampil dan mengetahui
industri dan pasarnya
(AKU - BISNIS - PASAR - PRODUK)
3. BERTINDAK itu jauh lebih penting dari pada berangan-
angan saja.
4. Belajar dari pengalaman adalah sebuah ‘Konsep
Manajemen Risiko’ yang paling tepat
5. Anda bisa sukses dalam bisnis, sehingga harus yakin
pada diri sendiri
PELUANG BISNIS BISA DITEMUKAN DENGAN CARA :

1. Menggali dan menemukan


2. Mengamati dan memperbaiki
3. Melihat dan menciptakan
4. Mengikuti, mencoba, lalu memulai
5. Memulai dan merebut pasar
KIAT MENEMUKAN PELUANG BISNIS
(MULAI DARI ‘WHO AM I…?!’)
1
Hobi
Gagasan Perubahan
Orang

Informasi
AKU Karakter

CIPTAKAN Keahlian & Pendidikan


CARI SEGMEN
Pengetahuan
DAYA SAING YANG KOSONG

Perubahan
(Change) 4 Jasa/ Jasa
Karakter Konsumen Produk SDM
Produksi

(Character) (Customer)
PASAR Anda Distribusi
IT
BISNIS
Tren Bisnis Kompetisi Pemasaran
(Trend) (Competition) &
Pesaing Keuangan Penjualan
Suplai
(Competitor) 2
3
Bagaimana nilai jual Sektor mana yang
Peluang Anda di Anda inginkan..?!
Bisnis tersebut..? (Riset dan Trial)

RANGKAI BENANG MERAHNYA, KARENA BISNIS BUKAN MESIN FOTOCOPY


MENEMUKAN PELUANG BISNIS
DARI KATA PELUANG

erubahan yang terjadi dari yang Anda lihat atau dengar: Income perkapita, Teknologi baru,
P Persepsi orang akan suatu nilai, Produk baru, Gaya hidup, Trend, Peraturan pemerintah, Pesaing
baru secara tba-tba
nvironment : Kesenjangan antara harapan dan kenyataan; Problem yang terjadi; Kebutuhan yang
E besar yang tdak terpenuhi; Kesulitan yang terjadi, lingkungan keluarga, rumah, tetangga, komplek,
pekerjaan, dan lain-lain
ain : melihat sesuatu yang belum sempurna - buatlah beda (lain) - Think different and looking
L differently
saha sendiri : mencoba, memulai, ikut-ikutan, meniru orang lain (dari awal) yang sukses dan
U bertanya kepadanya

nda sendiri : keahlian Anda, pengalaman, hobi Anda yang tdak dimiliki banyak orang, melihat dari
A personality Anda (AKU)
aluri Anda yang kuat di dalam melihat Momentum, Timing yang tepat, dan Intuisi yang tajam.
N Lathlah...
agasan : orang lain, anak kecil yang melontarkan pertanyaan, ide teman-teman, gagasan saudara,
G dan lain-lain
STRATEGI MENEMUKAN
KARAKTER DAN TIPE BISNIS

TRADING & THINK PRODUCTION SYSTEM AND


SUPLAI CONTROLLER AUDITOR-CONTROLLER

RISK CALCULATION
RISK TAKER (SPECULATOR) o
o Work harder Profit Loss

A B
o Diagram-grafik
o Marketing and selling
o Supervisi and indoor
o Outdoor activity
o Strategic thinker
o ‘I’m The Populer’
o ‘I’m The King’
TELLING LISTENING
ADVOCATOR ANALITIC
RISK AVOID
RISK CONSULTATION o
o People oriented/manager
Idea and creative

C D
o Human relationship
o Imagination job o Organizing and coaching
o Conceptor and journalist o Win-win or silent
o ‘I’m The Hero’ o ‘I’m Wise Guy’

CONSULTAN FEEL EVENT ORGANIZER AND


AND DESIGN FACILITAOR SERVICES-EDUCATE
SEBAIKNYA ANDA MULAI DARI MANA ?

KARYAWAN

TIDAK LANGSUNG USAHA LANGSUNG USAHA

AGEN FREELANCE BROKER MLM

PARTNERSHIP MEMBELI BISNIS MANDIRI

PARTNERSHIP PARTNERSHIP FRANCHISE PASAR MODAL


MODAL KEAHLIAN

CARI CARI BELAJAR COBA-COBA, CARI


INVESTOR PROFESIONAL DARI BUKU IKUT-IKUTAN MENTOR
(PEMODAL) (INTRAPRENEUR) DAN MANDIRI
ENTREPRENEURSHIP ROAD MAP

BISNIS BUTUH PETA JALAN YANG MEMBUAT

ANDA MUDAH MENJALANINYA DAN BISA MENJADI


SEBUAH LENTERA


DALAM MENJALANI SEBUAH BISNIS KITA TAK BOLEH
BERJALAN DENGAN MATA TERTUTUP KARENA PASTI JATUH.

UNTUK ITU PERMUDAH PERJALANA BISNIS


ANDA DENGAN MEMPELAJARINYA.
JADI PETA BISNIS ADALAH
MERCUSUARNYA ..!
PERSONAL DEVELOPMENT (1)

MEMUTUSKAN UNTUK
MENJADI WIRAUSAHAWAN

PRINSIP UTAMA :
o BISA MENJUAL DAN
o BISA MEWUJUDKANNYA

BELAJAR MENGELOLA RESIKO

Mencari Bergaul dengan Belajar Coba, amati, Cari sumber Mempersiapkan


MENTOR ORANG kiat bisnis, Tiru dan modifikasi Informasi tentang Diri dengan
ANDA SUKSES Usaha dari Dengan ikut peluang Usaha Melatih emosi
Buku mencoba (Internal-Eksternal) Untuk menghadapi
kegagalan

Membangun Kepercayaan
Diri yang Tinggi & Yakin
Atas Pilihannya
ENTREPRISE DEVELOPMENT (2)
MEMPERSIAPKAN BISNIS
DAN MENEMUKAN INSPIRASI

MENENTUKAN CARA MEMBENTUK


USAHA BERDASARKAN KEMAMPUAN
UNTUK MENGHADAPI RESIKO

Sangat Rendah Sedang


Belajar Kewirausahaan
Untuk Karir dalam Mencari Partner untuk
Pekerjaan (Avoid) Rendah..?! Membentuk Tim Bisnis
(Calculated)
(Intrapreneurship)

Tinggi
Suatu Saat Membuka (Speculator)
Usaha dengan
Berani mulai dari ‘nol’
Route Bisnisnya
Dan mulai menemukan
Inspirasi bisnis, ide,
Serta peluang usaha

Sole Propriertorship
Atau membeli Franchise
ENTREPRISE DEVELOPMENT (3)

Menemukan Inspirasi Bisnis


Yang Dijadikan Ide & Peluang Usaha

Dari Internal Dari Eksternal MENCIPTAKAN SESUATU


YANG BELUM ADA
o Diri Anda : hobi, o PASAR ATAU MERUBAH POLA
pegalaman, Keahlian, o INDUSTRI PERSAINGAN YANG
dll BATU
o MELIHAT
o Lingkungan Anda : o MENIRU o Menciptakan pasar
keluarga, gagasan, o MENGGALI yang baru
informasi, perubahan, o MENGAMATI o Menemukan (inventing)
perbedaan, networking o COBA, IKUT-IKUTAN o Merubah
o MOMENTUM o Mengganti
o MEMBELI BISNIS

MEMBERDAYAKAN INSPIRASI MENJADI IDE BISNIS DENGAN


MENGHUBUNGKAN KE PASAR (NILAI JUAL TINGGI)
ENTREPRISE DEVELOPMENT (4)

Memberdayakan menjadi
PELUANG BISNIS
o The One, The Best, The Bigest
o Clonner
o Adapter, Make It Better
o Substitute, Imitator, Alternative
o Trendsetter, Unique

Menyusun Belajar Aspek Belajar Mengelola Usaha : Mempersiapkan Analisa industri, Perilaku
Visi dan misi Hukun dan Organisasi, SDM, promosi usaha konsumen, dan
Usaha Legalitas Resiko, Produksi, dll dan strategi menjual Perubahan-perubahannya

Mulai Menjalankan Usaha

Modal Sendiri Membutuhkan Modal Usaha Besar,


Bisa secara langsung Maka perlu membuat Rencana Bisnis,
Partneership, Keluarga, melalui Bank,
Modal Ventura, dll
BUSINESS DEVELOPMENT (5)

Menjalankan Usaha dan Menentukan Lokasi

Mengelola usaha dengan kehati-hatian,


yang penting bisa menjual produk berkualitas
untuk bisa bersaing di pasar

Mempromosikan Bisnis dan menjalin relasi usaha

Mempertahankan dan mengembangkan Bisnis


WELCOME TO
ENTREPRENEURSHIP WORLD

THAT SKILL CAN CHANGE


YOUR LIFE, YOUR JOURNEY AND
YOUR FUTURE

BE-SMARTPRENEUR
APA YANG ANDA PELAJARI :

I. MENGENAL KEWIRAUSAHAAN
1. PERSPEKTIF KEWIRAUSAHAAN
 Merubah mindset & paradigma
 Mengert manfaat dan tujuan Entrepreneurship
 Bisnis adalah salah satu alternatf pilihan hidup dalam
meraih kesuksesan selain menjadi pekerja
 Berbisnis atau menjadi pekerja, kedua-duanya
membutuhkan ilmu kewirausahaan
2. LANSKAP KEWIRAUSAHAAN
 Menjadi pekerja dan pengusaha, apa bedanya….?!
 Laju pendapatan dan waktu
 Meminimalisir risiko kegagalan dengan cara
mempelajari faktor-faktor kegagalan
II. INTI KEWIRAUSAHAAN
3. TRANSFORMASI KEWIRAUSAHAAN
 Faktor-faktor yang mendukung dan keengganan seseorang
menjadi pengusaha beserta alasan-alasannya
 Semua hal negatf mengenai kewirausahaan adalah mitos yang
keliru
 Ketakutan hanyalah persepsi yang belum tentu kenyataannya dan
kegagalan adalah gagal mencoba
 Manfaatkan ketakukan untuk maju dan berkembang
 Modal dan sumber daya dalam memutuskan menjadi pengusaha
 Tahapan-tahapan kewirausahaan sebagai blueprint
4. TEORI INOVASI DAN KREATIFITAS
 Teori dasar kreatfitas
 Teori ketdaksempurnaan
 Gant kata ‘tetapi’ dengan kata ‘dan’
 Teori konektfitas dalam menemukan inspirasi
 Prinsip berpikir kreatf untuk mengubah kesulitan
menjadi kesempatan
CARA BERPIKIR KREATIF

1. TEORI KONEKTIVITAS

PENGOLAHAN
(MEMPERTEMUKAN)

IQ + EQ H OBJEK YANG BELUM ADA


A JAWABAN ATAU DIPECAHKAN
PERKAKAS PIKIRAN
S o KESULITAN
o INFORMASI I o MASALAH
o PENGETAHUAN L o TANTANGAN
o PENGALAMAN o COBAAN
o KEAHLIAN, dll o PERSOALAN
o KETERBATASAN

INSPIRASI,
IDE DAN
KESEMPATAN
2. TEORI KETIDAKSEMPURNAAN

2 1

BARANG, BENDA ANDA MELIHAT & MENGAMATI


ATAU PRODUK KETIDAKSEMPURNAAN
3
DITEMUKAN KELEMAHAN
DARI SISI LAIN
YANG BERBEDA 4
DAPAT IDE, INSPIRASI & PELUANG

5
DISEMPURNAKAN = PRODUK INOVATIF
3. MENGGABUNGKAN 2 KESULITAN/MASALAH
KESULITAN
A

DITEMUKAN
MENGGABUNGKAN INSPIRASI
GANTI KATA ‘TETAPI’ MENJADI ‘DAN’ DAN
IDE BARU

KESULITAN
B
5. TEORI INSPIRASI DAN PELUANG BISNIS
 Kiat menemukan inspirasi
 Apa itu ide bisnis…?! Apa bedanya dengan inspirasi…?
 Skema menemukan peluang
 Peluang itu bersumber dari kata P.E.L.U.A.N.G
 Memberdayakan peluang
 Benang merah kesuksesan (AKU - BISNIS - PASAR -
PRODUK)
 Menemukan tipe dan karakter bisnis
 Peta konsep dalam menemukan dan memilih bisnis yang tepat
6. SIKAP DAN PERILAKU WIRAUSAHAWAN SUKSES
 Mempelajari sikap dan perilaku seorang wirausahawan
sukses
 Keterampilan apa saja yang menjadi modal penting
 Semangat, gairah dan kegigihan adalah Spirit of
Entrepreneur handal
 Bagaimana bekerja yang efisien dan efektif
 Perbedaan antara Leadership dan Bossy
 Komitmen dan pantang menyerah adalah tiang
penyangga penting dalam bisnis
III. PROSES KEWIRAUSAHAAN
(TEORI,KONSEP DAN STRATEGI BISNIS)

7. MEMPERSIAPKAN, MEMBUAT DAN MEMULAI BISNIS


 Visi dan misi yang benar
 5K sebagai kunci keberhasilan memulai usaha
 Strategi tepat dalam memulai usaha adalah mencintai dan berencana
 Memulai usaha tanpa modal uang yang besar
 Sebaiknya anda memulai bisnis dari mana…?!
 Apa produk anda…? Fokus pada jasa atau barang….?!
 Merencanakan lokasi yang tepat
 Strategi briliant dalam memasuki pasar
 Aspek legalitas, hukum dan perijinan
8. MANAJEMEN RISIKO
 Mengelola risiko adalah salah satu faktor penunjang kesuksesan bisnis
 Perbedaan antara Risk Manager dengan Risk Taker

9. ANALISIS DATA, PRAKIRAAN DAN RENCANA BISNIS


 Merencanakan Peta Bisnis
 Format Peta Bisnis
 Cara penyusunan Peta Bisnis
IV. KONSEP DAN MANAJEMEN BISNIS

10. MANAJEMEN ORGANISASI


 Kunci jatuh-bangunnya sebuah bisnis - 7S
11. MANAJEMEN PODUKSI DAN PERSEDIAAN
12. MANAJEMEN SDM DAN MOTIVASI
 Mengelola konflik
 Teori movivasi
 BTS - The Business Team Skill
13. MANEJEMEN PEMASARAN DAN MEMPROMOSIKAN
BISNIS ANDA
14. ‘SELLING SKILL’ DAN KETERAMPILAN BERNEGOSIASI
15. MANAJEMEN KEUANGAN DAN ADMINISTRASI
V. MENGELOLA - MENGEMBANGKAN
DAN TREN KEWIRAUSAHAAN

16. MANAJEMEN DAN STRATEGI PENGEMBANGAN BISNIS


 Product and quality mapping
 Mengelola dan memanfaatkan perubahan
 Permintaan dan penawaran
 Teori perilaku konsumen dan strategi iklan
 Daur hidup produk dan bisnis
 Teori 7W - cara konsumen menilai kualitas bisnis anda

17. TREND OF ENTREPRENEURSHIP AND DIGITALPRENEUR


 Tren kewirausahaan saat ini
 Franchising, alisasi, merger dan akuisisi - Investor Mindset
 Mengenal ISO 9001:2 dan fokus pada pertumbuhan bisnis
digitalpreneur
PROSES
KEWIRAUSAHAAN

Kewirausahaan diawali dengan


adanya inovasi, didukung oleh
kejadian pemicu,
diimplementasikan, kemudian
akhirnya tumbuh dan berkembang.
TAHAPAN MELAKUKAN BISNIS
I. Tahap Memulai
Tahap di mana seseorang yang berniat untuk
melakukan usaha mempersiapkan segala sesuatu
yang diperlukan, diawali dengan melihat peluang
usaha baru yang mungkin apakah membuka usaha
baru, melakukan akuisisi, atau melakukan franchising.
Juga memilih jenis usaha yang akan dilakukan
apakah di bidang pertanian, industri / manufaktur /
produksi atau jasa.
II. TAHAP "J A L A N"

Tahap ini seorang wirausahawan mengelola


berbagai aspek yang terkait dengan
usahanya, mencakup aspek-aspek :
Pembiayaan, SDM, Kepemilikan,
Organisasi, Kepemimpinan yang meliputi :
bagaimana mengambil resiko dan mengambil
keputusan, pemasaran, dan melakukan
evaluasi.
III. MEMPERTAHANKAN USAHA

Tahap di mana wirausahawan berdasarkan


hasil yang telah dicapai melakukan analisis
perkembangan yang dicapai untuk
ditindaklanjuti sesuai dengan kondisi yang
dihadapi
IV. MENGEMBANGKAN USAHA

Tahap di mana jika hasil yang diperoleh


tergolong positif atau mengalami perkembangan
atau dapat bertahan maka perluasan usaha
menjadi salah satu pilihan yang mungkin
diambil.
PRINSIP ENTREPRENEURSHIP

NOTHING IS IMPOSSIBLE
BECAUSE, IMPOSSIBLE IS NOTHING
JADI BERPIKIRLAH :
INI SULIT TETAPI BISA, BUKAN INI BISA TETAPI
SULIT

CARANYA :
‘SMART WORKER, NOT JUST A HARD WORKER’
(THINK THE BEST AND PREPARE FOR THE
WORSE)
Model proses kewirausahaan
mencakup tahap-tahap berikut :

a. Proses Kreativitas & inovasi


b. Proses pemicu
c. Proses pelaksanaan
d. Proses pertumbuhan
KREATIVITAS DAN
INOVASI
• Kreativitas:
Berpikir sesuatu yg baru
Thinking new things

• Inovasi:
Melakukan sesuatu yg baru
Doing new things
Kreativitas dan
Inovasi
• Kreativitas adalah kemampuan untuk mengembangkan
ide-ide baru dan cara-cara baru dalam pemecahan
masalah dan menemukan peluang (thinking new thing).
• Inovasi adalah kemampuan untuk menerapkan
kreativitas dalam rangka pemecahan masalah dan
menemukan peluang (doing new thing).
• Proses berpikir kreatif dan bertindak inovatif
merupakan nilai tambah (value added), dan hal ini
merupakan sumber peluang bagi wirausaha.
50
Tuntutan Kreativitas Dalam Bisnis Masa Kini

• Agar memiliki keunggulan dibanding dengan pesaing


dan mempertahankan eksistensi usaha, maka harus
terus berupaya mencari sesuatu yang baru dan
mengembangkan apa yang sudah ada agar menjadi
lebih baik. Oleh karena itu, kreativitas sangat
diperlukan oleh setiap wirausaha.
• Seorang wirausahawan harus memastikan bahwa
kreativitas yang telah usang, harus ada solusi yang
lebih kreatif lagi.
51
Tuntutan Kreativitas Dalam Bisnis Masa Kini

• Para peneliti telah mengatakan bahwa kreatifitas


menyangkut keputusan-keputusan tentang apa
yang anda inginkan, dan bagaimana anda
melakukannya dengan lebih baik.
• Jadi, urutan tersebut melibatkan sebuah proses,
bukan hanya melihat hasil akhir yang diharapkan.
Sehingga kita tidak perlu merasa sangat terbebani
untuk menjadi kreatif.

52
• Dalam kehidupan sehari-hari, para peneliti telah
membedakan tipe kreativitas:
• Membuat atau menciptakan, dimana penciptaan
merupakan proses membuat sesuatu dari tidak ada
menjadi ada.
• Mengkombinasikan dua hal atau lebih yang sebelumnya
tidak saling berkaitan, menjadi lebih bermanfaat.
• Memodifikasi sesuatu yang memang sudah ada, proses ini
berupaya mencari cara-cara untuk membentuk fungsi-
fungsi baru, atau menjadikan sesuatu menjadi lebih
banyak kegunaannya bagi orang lain.

53
Hambatan dan Teknik Meningkatkan Kreativitas

• Secara rinci hambatan-hambatan kreativitas


dapat dijelaskan sebagai berikut:
• Hambatan Psikologis
• Hambatan Budaya
• Hambatan Lingkungan
• Hambatan Berpikir
• Hambatan Kebiasaan Memandang
54
Hambatan dan Teknik Meningkatkan Kreativitas

• Cara meningkatkan kreativitas dalam proses pemecahan


masalah.
• Perumusan masalah secara kreatif
• Bartanya dan bertanya
• Curah gagasan, untuk dapat melakukan curah gagasan
yang efektif, perlu diperhatikan 3 kondisi berikut ini:
– Selama proses mencurahkan gagasan jangan
melakukan penilaian.
– Proses pencurahan gagasan harus benar-benar bebas.
– Usahakan sebanyak mungkin gagasan dapat
dilontarkan.
• Iklim kreatif
55
• Penggunaan otak kiri yang berlebihan menyebabkan
seseorang lebih teratur dalam berpikir, analitis, dan
kurang kreatif, sehingga terlalu banyak
pertimbangan dalam bertindak dan cenderung
menjadi pengekor.
• Berbeda dengan otak kanan yang berpikir secara
loncat-loncat tak beraturan, memungkinkan
seseorang berpikir kreatif.
OTAK KIRI OTAK KANAN
Kata Irama/gambar
Logika intuitif
Angka - Urutan Dimensi - Imajinasi
Intelektual Emosional
Deduktif Induktif
Tetap - Statis Sementara - Dinamis
Hafalan Pemahaman
Fakta Gagasan
Sempit - Dangkal Luas - Dalam
Pasif - Jawaban Aktif - Pertanyaan
Ketakutan Kepercayaan
Jangka pendek Jangka panjang
INOVASI

• Menurut Carol Noore proses kewirausahaan


diawali dengan adanya INOVASI.
• Inovasi tersebut dipengaruhi oleh berbagai faktor
baik yang berasal dari pribadi maupun di luar
pribadi, seperti pendidikan, sosiologi, organisasi,
kebudayaan dan lingkungan.
Arti penting Inovasi dalam
Kewirausahaan
• Ada lima jenis inovasi yang penting dilakukan
wirausaha, yaitu:

• Pengenalan barang baru atau perbaikan barang


yang sudah ada.
• Pengenalan metode produksi baru.
• Pembukaan pasar baru, khususnya pasar ekspor
atau daerah yang baru.
• Penciptaan/pengadaan persediaan (supply)
bahan mentah atau setengah jadi baru.
• Penciptaan suatu bentuk organisasi industri baru. 59
Arti penting Inovasi dalam Kewirausahaan

• Untuk membangun perusahaan inovatif, Kotler


menekankan pentingnya sejumlah faktor sebagai berikut:
• adanya budaya penemuan, setiap organisasi bisnis
harus disesaki orang-orang yang punya semangat
inovasi.
• mengembangkan inovasi sebaiknya berdasarkan riset,
sebab, perusahaan dikatakan inovatif kalau secara
sengaja membangun dan melakukan proses untuk
menghasilkan temuan baru.

60
Arti penting Inovasi dalam Kewirausahaan

• Seorang wirausaha harus segera


menterjemahkan mimpi-mimpinya
menjadi inovasi untuk
mengembangkan bisnisnya.
• Inovasi adalah kreativitas yang
diterjemahkan menjadi sesuatu yang
dapat diimplementasikan dan
memberikan nilai tambah atas sumber
daya yang kita miliki.
61
sesuatu dikatakan inovatif apabila memenuhi
ketiga syarat sebagai berikut:

Baru

Berbeda dari yang sudah ada.

Bermanfaat bagi inovator dan orang


lain.
Inovasi dibedakan atas inovasi yang terjadi karena sengaja
(invention) dan inovasi yang terjadi tanpa disengaja (discovery).

Invention adalah proses munculnya suatu hal


baru dari kombinasi hal-hal lama yang telah ada.

Sedangkan, discovery adalah penemuan hal baru,


baik berupa alat ataupun
gagasan. Discovery dapat menjadi invention jika
masyarakat sudah mengakui, menerima, dan
memanfaatkan hasil inovasi tersebut.
Melindungi Gagasan dari Hasil
Kreativitas & Inovasi
• Hak Kekayaan Intelektual (HAKI), yaitu hak eksklusif yang
diberikan oleh negara kepada seseorang atau sekelompok
orang untuk memegang monopoli dalam menggunakan dan
mendapatkan manfaat ekonomi dari kekayaan intelektual.
• Lingkup dari HAKI yaitu:
• Hak Cipta adalah hak istimewa guna melindungi
pencipta dan keorisinilan ciptaannya.
• Hak Kekayaan Industri, terdiri dari paten, desain industri,
desain tata letak sirkuit terpadu, merek dan rahasia
dagang.

64
Melindungi Gagasan dari Hasil
Kreativitas & Inovasi
• Terdapat beberapa langkah untuk mendapatkan
hak paten, yaitu:
• Langkah 1: Tetapkan bahwa yang ditemukan
benar-benar baru
• Langkah 2: Dokumentasikan produk yang
ditemukan tersebut
• Langkah 3: Telusuri paten-paten yang telah ada
• Langkah 4: Pelajari hasil telusuran

65
LANGKAH MENUJU KEBERHASILAN BISNIS
• Faktor-faktor pendorong dan
penghambat keberhasilan bisnis adalah
faktor:

a) Kemampuan dan kemauan

b) Tekad yang kuat dan kerja keras

c) Kesempatan dan peluang


Aspek-aspek yang perlu diperhatikan
dalam melakukan BISNIS adalah :

1. Mencari peluang usaha baru 


2. Pembiayaan : pendanaan – jumlah dan sumber-sumber dana
3. SDM : tenaga kerja yang dipergunakan
4. Kepemilikan : peran-peran dalam pelaksanaan usaha
5. Organisasi : pembagian kerja diantara tenaga kerja yang
dimiliki
6. Kepemimpinan : kejujuran, agama, tujuan jangka panjang,
proses manajerial (POAC)
7. Pemasaran : lokasi dan tempat usaha
CARA MEMASUKI DUNIA
USAHA
Ada empat cara yang dapat dilakukan untuk
memulai suatu usaha atau memasuki dunia
usaha, yaitu :
1.Merintis usaha baru (starting)
2.Membeli perusahaan orang lain
(buying)
3.Kerja sama manajemen (franchising)
4.Memasuki Bisnis Keluarga (family
business)
68
MEMBENTUK & MENDIRIKAN USAHA
BARU (Starting)
Yaitu membentuk dan mendirikan usaha baru dengan
menggunakan modal, ide, organisasi, dan manajemen yang
dirancang sendiri.
Ada tiga bentuk usaha baru yang dapat dirintis :
1. Perusahaan milik sendiri, yaitu bentuk usaha yang
dimiliki dan dikelola sendiri oleh seseorang,
2. Persekutuan (partnership), yaitu suatu kerja sama dua
orang atau lebih yang secara bersama‑sama
menjalankan usaha
3. Perusahaan berbadan hukum (corporation), yaitu
perusahaan yang didirikan atas dasar badan hukum
dengan modal saham‑saham.
69
DUA PENDEKATAN DASAR PENDIRIAN USAHA

• Ada dua pendekatan utama yang digunakan para


wirausaha untuk mencari peluang dengan mendirikan
usaha baru, yaitu :
1. Pendekatan berdasarkan pengalaman,
ketrampilan, kemampuan, kesenangan, dan latar
belakangnya sendiri dalam menentukan jenis usaha
yang akan dirintis
2. Pendekatan berdasarkan kebutuhan pasar, yaitu
pendekatan yang menekankan pada pengamatan
lingkungan tentang kebutuhan pasar ditransfer
menjadi peluang-peluang bisnis
70
KOMPETENSI
WIRAUSAHA
• Seorang wirausaha membutuhkan kompetensi sebagai
berikut :
 Kemampuan Teknik, yaitu kemampuan tentang
bagaimana memproduksi barang dan jasa serta cara
menyajikannya.
 Kemampuan Pemasaran, yaitu kemampuan tentang
bagaimana menemukan pasar dan pelanggan serta
harga yang tepat

71
 Kemampuan Finansial, yaitu kemampuan tentang
bagaimana memperoleh sumber- sumber dana dan
cara menggunakannya

 Kemampuan Hubungan, yaitu kemampuan tentang


bagaimana cara mencari, memelihara dan
mengembangkan relasi dan kemampuan komunikasi
serta negosiasi

72
MERINTIS USAHA BARU:
1. IDE
“Anda harus mempunyai ide bisnis yang disertai
hasrat membara atau "passion" pribadi untuk
segera memulai dan mengoperasikannya” .

2. ANALISIS KELAYAKAN USAHA & ANALISIS


SWOT

73
Yang harus diperhatikan adalah :
1. Bidang usaha dan jenis usaha
2. Bentuk usaha dan bentuk kepemilikan usaha
3. Tempat usaha
4. Organisasi Usaha yang akan dipergunakan
5. Jaminan usaha yang diperoleh
6. Lingkungan usaha yang akan berpengaruh

74
PROSES KEWIRAUSAHAAN

ATM + I
AMATI……………,
TIRU…………..,
MODIFIKASI !!!!!!!
IMPROVISASI
MEMBELI PERUSAHAAN ORANG
LAIN (Buying)
Yaitu dengan membeli perusahaan yang telah didirikan atau
dirintis dan diorganisir oleh orang lain dengan nama dan
organisasi usaha yang sudah ada.
Hal ini dilakukan karena memiliki beberapa keuntungan,
diantaranya :
Risiko lebih sedikit
Lebih mudah, karena perusahaan sudah berjalan
sehingga ada jalinan dengan pelanggan dan pemasok
Memiliki peluang untuk membeli dengan harga yang bisa
ditawar

76
EMPAT PENDEKATAN DASAR DALAM
MENENTUKAN NILAI WAJAR SEBUAH BISNIS

• Penilaian berdasarkan aktiva, mengukur bisnis dengan


melihat nilai aktiva-nya. Melibatkan perhitungan nilai buku
aktiva, nilai pengganti aktiva dan nilai likuidasi aktiva.
• Penilaian berdasarkan pasar, sesuai harga perusahaan
yang setara.
• Penilaian berdasarkan laba, melihat nilai perusahaan
berdasarkan laba potensial di masa mendatang.
• Penilaian berdasarkan perputaran uang (arus kas),
dengan membandingkan antara expected dan required rate
of return dari investasi.

77
FAKTOR NON KUANTITATIF
DALAM MENILAI SEBUAH BISNIS
1. Persaingan
2. Pasar
3. Pengembangan komunitas di masa yang
akan datang
4. Komitmen hukum
5. Kontrak serikat pekerja
6. Harga produk
78
KERJASAMA MANAJEMEN (Franchising)
Yaitu kerja sama antara entrepreneur (franchisee) dengan
perusahaan besar (franchisor/parent company) dalam
mengadakan persetujuan perjanjian untuk
menyelenggarakan usaha. Bentuk usaha fanchisee adalah
duplikasi dari perusahaan franchisor.
 Kerja sama ini biasanya dengan dukungan awal
seperti pemilihan tempat, rencana bangunan,
pembelian peralatan, pola arus kerja, pemilihan
karyawan, advertensi, pembukuan, pencatatan dan
akuntansi, konsultasi, standar, promosi, pengendalian
kualitas, riset, nasihat hukum, dan sumber‑sumber
permodalan.
79
GAMBAR SISTEM
FRANCHISING
FRANCHISOR ADALAH FRANCHISOR ADALAH
PRODUSEN/PENCIPTA PENJUAL

Franchisee adalah pendiri


Franchisee adalah penjual
retail, seperti
Seperti minuman
minimarket/toko
dingin botolan
Misalnya :
Misalnya : INDOMART
COCA COLA SUPERINDO
PEPSI ALFAMART
80
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
FRANCHISING
KELEBIHAN KEKURANGAN
• Pelatihan formal • Pajak Franchise
• Batuan manajemen keuangan • Royalti
• Metode pemasaran yang telah • Batas pertumbuhan
terbukti
• Kurangnya kebebasan dalam
• Bantuan manajemen
operasional operasi
• Jangka waktu permulaan bisnis • Franchisor mungkin penyalur
lebih cepat tunggal dari beberapa
perlengkapan
• Tingkat kegagalan keseluruhan
lebih rendah

81
MEMASUKI BISNIS KELUARGA
• Bisnis keluarga adalah sebuah perusahaan yang
anggota keluarganya secara langsung terlibat dalam
kepemilikan dan/atau jabatan/ fungsi.
• Setiap bisnis keluarga mengembangkan cara tertentu
di dalam mengerjakan segala sesuatu dan prioritas
tertentu sehingga memberikan keunikan pada tiap
perusahaan. Pola perilaku dan kepercayaan yang
khusus ini membentuk budaya organisasi
perusahaan.

82
BUDAYA DALAM BISNIS KELUARGA

• Konfigurasi Budaya dalam bisnis keluarga merupakan


keseluruhan budaya dari perusahaan keluarga yang
terdiri dari bisnis perusahaan, keluarga dan pola
pemerintah.
KONFIGURASI
KONFIGURASI
BUDAYA
BUDAYA
POLA BISNIS PERUSAHAAN
POLA PEMERINTAH
PEMERINTAH
PERUSAHAAN
KELUARGA
KELUARGA

POLA KELUARGA
83
KEUNGGULAN PERUSAHAAN KELUARGA

Memelihara nilai kemanusiaan di tempat kerja,


bisnis keluarga dapat dengan mudah menunjukkan
tingkat perhatian yang lebih tinggi bagi tiap orang
dari pada perusahaan-perusahaan pada umumnya
Memfokuskan pada pelaksanaan jangka
panjang, manager keluarga dapat mengambil
pandangan jangka panjang yang lebih mudah dari
pada manager perusahaan yang dinilai hasilnya tiap
tahun
Memperluas kualitas, karena mereka memiliki
taruhan di dalam memelihara reputasi keluarga,
anggota keluarga mungkin mempertahankan tradisi
memberikan kualitas dan nilai bagi konsumen. 84
FAKTOR PENYEBAB KEGAGALAN
WIRAUSAHA

a.Tidak kompeten dalam manajerial.


Tidak kompeten atau tidak memiliki kemampuan
dan pengetahuan mengelola usaha merupakan
faktor penyebab utama yang membuat
perusahaan kurang berhasil.
b.Kurang berpengalaman
Baik dalam kemampuan teknik, kemampuan
memvisualisasikan usaha, kemampuan
mengkoordinasi-kan, keterampilan mengelola
sumber daya manusia, maupun kemampuan 85
mengintegrasikan operasi perusahaan.
c. Kurang dapat mengendalikan keuangan.
Agar perusahaan dapat berhasil dengan baik faktor yang
paling utama dalam keuangan adalah memelihara aliran kas.
Mengatur pengeluaran dan penerimaan secara cermat.
d. Gagal dalam perencanaan.
Perencanaan merupakan titik awal dari suatu kegiatan,
sekali gagal dalam perencanaan maka akan mengalami
kesulitan dalam pelaksanaan.
e. Lokasi yang kurang memadai.
Lokasi usaha yang strategis merupakan faktor yang
menentukan keberhasilan usaha. Lokasi yang tidak strategis
dapat mengakibatkan perusahaan sukar beroperasi karena
kurang efisien.

86
f. Kurangnya pengawasan peralatan.
Pengawasan erat kaitannya dengan efisiensi dan
efektifitas. Kurang pengawasan dapat mengakibatkan
penggunaan alat tidak efisien dan tidak efektif.
g. Sikap yang kurang sungguh‑sungguh dalam
berusaha.
Sikap yang setengah‑setengah terhadap usaha akan
mengakibatkan usaha yang dilakukan menjadi labil
dan gagal. Dengan sikap setengah hati, kemungkinan
gagal adalah besar.
h. Ketidakmampuan dalam melakukan
peralihan/transisi kewirausahaan.
Keberhasilan dalam berwirausaha hanya bisa
diperoleh apabila berani mengadakan perubahan dan
mampu membuat peralihan setiap waktu. 87
FAKTOR PENYEBAB KEGAGALAN
WIRAUSAHA

Tidak kompeten dalam manajerial


Kurang pengalaman
Kurang dapat mengendalikan keuangan
Gagal dalam perencanaan
Lokasi yang kurang memadai
Kurangnya pengawasan peralatan
Sikap kurang bersungguh-sungguh dalam
berusaha
Ketidakmampuan dalam melakukan transformasi
kewirausahaan
Keadaan yang menjadikan pesimistik dalam
usaha 88
• Beberapa potensi yang membuat
seseorang mundur dari
kewirausahaan yaitu :

a. pada
Baik Pendapatan
tahap awalyang tidak
maupun menentu.
tahap pertumbuhan,
dalam bisnis tidak ada jaminan untuk terus
memperoleh pendapatan yang berkesinambungan.
Dalam bisnis, sewaktu‑waktu kita dapat rugi atau
untung. Kondisi ketidaktentuan ini menjadi potensi
seseorang mundur dari kegiatan berwirausaha.

89
b. Kerugian akibat hilangnya modal
investasi.
Tingkat kegagalan bagi usaha baru sangatlah tinggi.
Dari data diketahui bahwa tingkat mortalitas/
kegagalan usaha kecil di Indonesia mencapai 78
persen. Kegagalan investasi mengakibatkan
seseorang mundur dari kegiatan berwirausaha.
Padahal bagi seorang wirausaha, kegagalan
sebaiknya dipandang sebagai pelajaran berharga.

90
c.Perlu kerja keras dan waktu yang
lama.
Wirausaha biasanya bekerja sendiri mulai dari
pembelian, pengolahan, penjualan, dan pembukuan.
Waktu yang lama dan keharusan bekerja keras
dalam berwirausaha mengakibatkan orang yang
ingin menjadi wirausaha menjadi mundur.

91
d. Kualitas kehidupan yang tetap rendah
meskipun usahanya mantap.

Kualitas kehidupan yang tidak segera meningkat


setelah berwirausaha, akan mengakibatkan
seseorang mundur dari kegiatan berwirausaha.
Misalnya, pedagang yang merasa status sosialnya
tidak meningkat, maka akan mundur dari usaha
dagangnya dan masuk ke usaha lain.

92

Anda mungkin juga menyukai