SEMINAR KASUS RUANG ICU

PADA TN. I DENGAN SEPSIS

Nama Kelompok :
1. Lisda 11. Reza Ellanda
2. Muhammad Alfianoor 12. Ricky Syah
3. Muhammad Hairullah Ramadhan
4.Muhammad Yusril Mahendra 13. Rindayantari
5.Munawaroh 14. Rizky Maulidie
6.Nina Nor Yulita 15. Saidatunnisa
7. Ninda Utari 16. Siti Nurviyah
8.Nisa Hestiana 17. Tassya Novelita
9. Oulia Febrianoor
18. Wandha Agustina
10. Puput Anisa Kurniawati
19. Zulan Noorhalidi
 Definisi
Menurut The International Sepsis Definition Conferences
(ISDC) sepsis adalah sindroma klinis dengan adanya
Systemic Inflammatory Response Syndrome (SIRS) dan
infeksi. Sepsis merupakan suatu proses berkelanjutan mulai
dari infeksi, SIRS, sepsis berat, renjatan / syok septik, disfungsi
multiorgan, dan akhirnya kematian (Guntur, 2009).
PATHWAY
Data Klien
Nama Klien : Tn. I
Usia : 65 Tahun
Diagnosa Medik : Sepsis
Tanggal masuk : 17 Oktober 2018
Jenis Kelamin : Laki-Laki
Tanggal Pengkajian : 22 Oktober 2018
 Data Fokus

 Masalah Keperawatan : Bersihan jalan nafas b/d Obstruksi jalan

nafas
•DS : -
•DO : - Klien sesak napas
- Klien terpasang O2 8 liter melalui trakeostomi.
- AGD abnormal.
- Px ada sumbatan jalan napas berupa sputum.
- RR : 35 x/menit.
- SPO2 : 95 %.
 Masalah Keperawatan : Ketidakefektifan pola nafas b/d Kelelahan
otot-otot pernafasan.
•DS : -
•DO : - Retraksi dinding dada.
- Penggunaan otot bantu napas.
- Sianosis tidak ada.
- RR : 35 x/menit
 Masalah Keperawatan : Hambatan mobilitas fisik b/d
Penurunan kekuatan otot
•DS : -
•DO : - Px kesulitan bergerak
- Px dibantu sepenuhnya.
- Px terbaring lemah ditempat tidur.
- Skala otot ( pergerakan otot yang dapat terlihat
namun tidak ada pergerakan sendi).
Analisa Data
1. Ketidakefektifan bersihan jalan napas b.d mukus
berlebih
2. Ketidakefektifan pola napas b.d keletihan otot
pernapasan
3. Hambatan pertukaran gas b.d ketidakseimbangan
ventilasi
4. Hambatan mobilitas fisik b.d penurunan kekuatan otot
5. Ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh b.d kelemahan dan keletihan fisik
Terima Kasih