1
Tipe Dasar Alat Penukar Panas
Penukar panas adalah suatu alat yang menghasilkan
perpindahan panas dari satu fluida ke fluida lainnya.
5
6
7.1. Tipe Alat Penukar Panas yang digunakan
di Industri :
Pipa ganda (double pipe)
Alat ini terdiri dari sebuah pipa yang terletak konsentrik
(sesumbu)didalam pipa lainnya. Salah satu fluidanya
mengalir melalui pipa dalamnya, fluida lainnya mengalir
melalui cincin (anulus) yang terbentuk di antara pipa
dalam dan pipa luar.
Dalam alat penukar jenis ini dapat digunakan aliran
searah (co-current) atau berlawanan arah (counter-
current) antara ke dua fluida. Alat ini dipilih bila
diperlukan luas transfer panas yang kecil.
yaitu A<100ft2
7
HE Double Pipe
8
Selongsong dan tabung (shell-and-tube).
Fluida yang satu mengalir melalui selongsong (shell)
melintasi tabung, sedang fluida yang lain mengalir di
dalam tabung-tabung (pipe).
Untuk menjamin fluida yang mengalir di dalam
selongsong, melintasi diantara tabung-tabung, dipasang
sekat-sekat (baffles), sehingga memperbesar luas
permukaan perpindahan panas efektif per volume
satuan.
10
11
1 shell pass and 1 tube pass ( 1-1 exchanger)
13
14
Perpindahan panas melalui dinding datar :
𝑘𝐴
q = h1 A ( TA - T1 ) = ( T1 - T2 ) = h2 A ( T2 - TB )
∆𝑥
( TA − TB )
q = 1 ∆𝑥 1
+ +
ℎ 𝐴
1 𝑘𝐴 ℎ 𝐴
2
q = U A ∆ Tmenye luruh
15
Perpindahan panas pada pipa ganda (double pipe):
16
Laju perpindahan panas :
17
Koefisien perpindahan panas menyeluruh dapat
didasarkan atas luas dalam atau luas luar tabung:
18
Note :
Dalam kasus praktis nilai U banyak ditentukan
oleh salah satu koefisien perpindahan panas
konveksi.
Tahanan konduksi sangat kecil dibanding
tahanan konveksi, sedangkan salah satu nilai h
jauh lebih kecil dari yang lain dan ini yang
mempunyai pengaruh terbesar dalam
persamaan U.
21
Pengaruh menyeluruh tersebut dinyatakan sebagai faktor
pengotor (fouling factor ) atau tahanan pengotor Rd.
1 1 1
Rd
hd U d U c
Rd → harus diperhitungkan dalam menghitung L
22
Tabel 10.2 (Holman)
Nilai faktor pengotor yang disarankan untuk beberapa fluida.
23
24
7.4. Beda Suhu Rata – Rata Log (LMTD)
Suhu fluida – fluida didalam penukar panas pada
umumnya tidak konstan, tetapi berbeda dari satu titik
ke titik lainnya pada waktu panas mengalir dari fluida
panas ke yang lebih dingin.
25
Nilai laju perpindahan panas dihitung dengan
persamaan:
26
Gambar 10-7 Holman atau gambar 8-10 s/d 8.13 Kreith,
menunjukkan profil suhu untuk aliran untuk aliran searah dan
berlawanan arah.
27
Gambar 10-7 Holman atau gambar 8-10 s/d 8.13 Kreith,
menunjukkan profil suhu untuk aliran untuk aliran searah dan
berlawanan arah.
28
Ditinjau alat penukar pipa ganda aliran searah (co-
current)
Neraca panas total:
Panas yang diberikan oleh fluida panas = panas yang diterima oleh fluida
dingin.
29
30
31
32
∆TLMTD adalah beda suhu rata-rata log (log mean
temperature difference) yaitu beda suhu pada satu
ujung alat dikurangi beda suhu pada ujung yang
satunya lagi dibagi dengan logaritma alamiah
perbandingan kedua beda suhu tersebut.
33
34
35
36
37
Contoh ;
Air dengan Laju 68 kg/mi dipanaskan dari suhu 35°C hingga 75°C , dengan
minyak yang mempunyai kalor spesifik 1,9 kj/kg ° C. Kedua fluida itu dipakai
dalam penukar kalor pipa ganda secara counter current, dimana minyak masuk
pada suhu 110°C dengan keluar pada 75°C. Koefisien perpindahan panas
menyeluruh = 320 W m2 °C.
b) Hitung luas penukar kalor jika digunakan HE 1-2 , dengan ketentuan sama dengan
soal a).
38
Penyelesaian :
( 𝑇ℎ 2 − 𝑇𝑐2 )− ( 𝑇ℎ 2 − 𝑇𝑐2 )
∆ Tm =
ln [ ( 𝑇ℎ 2 − 𝑇𝑐2 )/ ( 𝑇ℎ 2 − 𝑇𝑐2 ) ]
( 𝑇ℎ 2 − 𝑇𝑐2 )− ( 𝑇ℎ 2 − 𝑇𝑐2 )
∆ Tm = = 37,44
ln (75−35)/ ( 110 − 75 )
𝑞
q = U A ∆ Tm → A = 𝑈 ∆ 𝑇𝑚
189,5 .10 3
A = = 15,82 m2
(320) (37,44)
39
b) Untuk HE 1-2
𝑡2 − 𝑡1 75 − 110
P = = = 0,467
𝑇1 − 𝑡 1 35 − 110
𝑇1 − 𝑇2 35 −75
R = = = 1,143
𝑡2 − 𝑡1 75 −110
→ gambar 10 - 8 → F = 0,81
q = U A F ∆ Tm
𝑞 189,5 .10 3
A = = (320 )( 0,81) (37,44)
= 19,53 m
𝑈𝐴 𝑇𝑚
40
41
Prinsip-prinsip rancangan penukar panas yang baik :
Pergerakan lapisan fluida yang kontak dengan kedua sisi
permukaan penukar panas harus cepat.
Terjadi pengadukan dari lapisan yang kontak dengan
permukaan penukar panas dengan badan fluidanya.
Gunakan prinsip-prinsip aliran berlawanan.
Sedapat mungkin perbedaan suhu yang besar konsisten
terhadap pengendalian suhu yang tepat dan mencegah
pengaruh pada produk.
Gunakan fluida secukupnya
Dinding fluida berupa lembaran tipis yang mempunyai
sifat ketahan yang baik.
Gunakan logam yang mempunyai konduktifitas panas y
ang tinggi/baik
42
Tipe-tipe alat penukar panas :
Penukar panas tipe permukaan
Penukar panas tipe tabung (tubular)
Penukar panas plat datar (Plate Heat Hxchanger/PHE)
Penukar panas tipe Barrel (Shell And Tube Heat
Exchanger)
Pemanas Roswell
Penukar panas tipe Swept atau Surface
Alat penukar panas kumparan pipa
Penukar panas aliran bersilangan
Pemanas uap air kontak langsung
43
Penukar Panas Tipe Permukaan
Operasi pindah panas berlangsung dengan cara mengalirkan
media pemanas atau pendingin lewat tabung/pipa dan produk
dibiarkan turun ke bawah sebagai akibat gaya gravitasi melalui
luaran tabung/pipa tersebut.
Komponen pendistribusi produk ditempatkan di bagian atas dan
komponen penampung produk ditempatkan di bagian bawah.
44
Penukar Panas Tipe Tabung (Tubular)
Penukar panas tipe tabung ganda terdiri dari dua pipa yang mana salah
satu pipa berdiameter lebih kecil berada di dalam pipa lainnya. Produk
dialirkan melalui pipa dalam sedangkan media pendingin atau pemanas
mengalir pada ruang antara dinding pipa dalam dan pipa luar.
Penukar panas tipe tabung tiga terdiri dari tiga lapis tabung yang disusun
secara konsentris. Produk dialirkan melaui lapisan bagian tengah
sedangkan media pemanas atau pendingin dialrkan dibagian luar dan
bagian dalam produk .
45
Penukar panas tipe tabung ganda
46
Penukar panas tipe tabung tiga
Media pemanas/
Produk pendingin
Media
pemanas/
pendingin
Produk
47
Penukar Panas Tipe Barrel (Shell AndTube)
Tipe ini merupakan tipe khusus dari penukar panas tipe
tabung dan sama dengan unit shell dan tabung yang
digunakan sebagai unit kondenser pada pabrik
pendingin.
Produk yang dipanaskan dibawa melalui tabung
stainless steel yang ditempatkan di dalam tabung yang
lebih besar.
Uap air panas atau pemanas/pendingin lainnya
mengalir didalam tabung atau silinder yang lebih besar
mengelilingi produk yang akan dipanaskan atau
didinginkan
Tipe ini sering digunakan pada pabrik pengentalan
susu sebagai pemanasan awal yang menggunakan
media pemanas uap dari evaporator atau bejana
vacuum
48
49
50
51
52
Penukar Panas Plat datar (Plat Heat Excanger)
Tipe ini sangat efisien, kompak, biaya operasi lebih
murah dan mudah dibersihkan.
Aliran antara media pemanas atau pendingin bisa
searah atau berlawanan terhadap aliran produk
sesuai dengan yang diharapkan.
Jika digunakan sebagai pemanas maka media
pemanasnya bisa menggunakan air panas atau uap
dan untuk pendinginan biasanya dengan
menggunakan air yang telah didinginkan
53
Plate heat exchangers
Plate heat exchangers are smaller and lighter than the conventional
ones and they are easy to install and maintain. They are compact,
flexible designed, economicaly and up to five times more eficient
than conventional heat exchangers. For all industries where heat
exchanging is necessary we can provide a various range of plate heat
exchangers: gasket type, semi-welded, welded, electrical and more.
The plates are made of stainless steel, titanium or graphite.
54
Plate heat exchanger components:
55
Plate heat exchanger flow principle:
56
57
58
59
Pemanas Roswell
Tipe ini memiliki tabung jaket tempat uap pemanas dialirkan. Ruangan ini
didisain agar aliran uap pemanas berbentuk spiral pada permukaan
pertukaran panas.
Kecepatan aliran produk dirancang dari 18 sampai 30 ft per menit untuk
memperoleh aliran turbulen dan mencegah terjadinya kegosongan.
Kecepatan aliran yang tinggi dan restriksi dimensi mengakibatkan takanan
berlangsung lebih tinggi dibanding penukar panas tipe lain.
Tipe ini biasanya digunakan untuk pemanas akhir pada sistem pasteurisasi es
krim dan untuk pemanasan produk tertentu.
60
Penukar Panas Tipe Swept/Scraped Surface
Tipe ini digunakan terutama untuk produk yang
kekentalannya melebihi kisaran kemampuan dari
penukar panas plat datar atau produk dengan
pemanasan/pendinginan pada suhu yang ekstrim. Tipe
ini bisa beroperasi diatas 300 oF atau dibawah suhu titik
beku.
Penukar panas tipe ini mempunyai silinder jaket yang
didalamnya terdapat blade pembawa produk yang
berputar. Kecepatan pendinginan/pemanasan tidak
tergantung pada kecepatan alir produk tetapi
tergantung pada kecepatan putar blade dan jumlah
efektif dari jalur pada blade.
61
Media pemanasnya menggunakan uap air
panas, air panas atau cairan panas lainnya,
sedangkan sebagai media pendingin digunakan
air, pendingin lain (coolant) juga refrigeran
ekspansi langsung.
Kapasitas pindah panas pada penukar panas
tipe ini ditentukan oleh luasan permukaan
silinder, kecepatan putaran blade, jumlah lajur
pada blade,perbedaan suhu antara produk
dengan media pemanas atau pendingin, dan
karakteristik pindah panas internal dari
produk.
62
63
64
Alat penukar panas kumparan
pipa
65
66
Penukar panas aliran
bersilangan
Penukar panas ini umumnya digunakan untuk
pendinginan udara atau gas
67
Pemanas Uap Air Kontak Langsung
68
Perbedaan pemanas jenis injector dan infuser
69
Peralatan Pendingin
Mesin pendingin memiliki bagian utama, yaitu
evaporator, kompresor dan kondensor, yang
didalamnya terdapat medium pendingin yang
disebut refrigeran.
Medium pendingin adalah bahan yang digunakan
untuk mengangkut panas dari bahan yang yang
didinginkan dan membuangnya ke luar mesin
pendingin melalui kondensor.
Peralatan pendingin yang umum digunakan
adalah refrigerator, freezer, condition chamber
dan cold storage.
70
Jenis-jenis refrigeran yang sering digunakan:
Amoniak (NH3) untuk pendingin makanan
Air untuk AC
CO2 padat, sebagai es kering
CCl3, untuk AC berkapasitas besar
71
Refrigerator
72
Refrigerator cycle for a vapor-compression
refrigerating system
Schematic Equipment
Step 1-2 Compressor
Step 3-4 Condenser
Step 5-6 Receiver (Hold subcooled
liquid)
Step 7-8 Expansion Valve
Step 8-9 Evaporator
74
Freezer
Freezer merupakan peralatan pendingin yang kontak dengan padatan
dingin. Peralatan pendingin ini dibuat dari logam yang tersusun seri yang
berada di bagian bawah refrigeran. Lempengan logam tersebut seperti
puncak paralel yan dapat berbentuk horisontal atau vertikal
75
OPTIONAL FEATURES
Alarm systems
Custom paint
Extra shelves
Left or right hand hinges
Legs in lieu of casters
Live quadplex outlet
2” sleeve with cover
Up to 8 stainless steel drawers per door section
Solid doors
Stainless steel exterior
Stainless steel interior
Temperature recorder
76
77
78
Bottom Mount Freezer
79 Cold storage
Cold storage
80
Evaporator
81
Horizontal-tube evaporator
Vapor
steam
Feed Steam
•
outside tubes
rendah
• Pengendapan kerak terjadi di luar tabung, jadi
sukar dibersihkan
• Konstruksi harus diusahakan agar bundel
tabung-tabung bisa dikeluarkan untuk
dibersihkan.
82
Vertical-tube Basket Evaporator
steam
83
Vertical-tube Standard Evaporator
steam
Vapor
86
Forced-circulation Evaporator
87
Falling Film Evaporator
Umpan evaporator dimasukkan pada bagian atas
Calandria melalui distributor.
Steam diberikan pada sisi shell.
Larutan pekat dikeluarkan pada bagian bawah.
Cairan mengalir ke bawah membentuk film di keliling
dalam tabung. Aliran disebabkan gaya berat dan
gesekan uap.
Uap bergerak ke bawah. Meskipun t kecil, tetapi aliran
tetap baik (gravity). Bandingkan dengan natural
convection evaporator misalnya. Luas permukaan
pemanasan sangat besar dibanding volum cairan dalam
evaporator. Hal ini memungkinkan transfer panas
cukup dan perusakan belum banyak terjadi karena
waktu tinggal kecil (volume cairan dalam evaporator
kecil).
Kapasitas alat ini tidak bisa divariasi terlalu besar.
88
Falling film evaporator
Combination Evaporator
89