DUAL WATER

Untuk Vsh di atas 10% digunakan Dual Water

model. Dual Water model
dikembangkan oleh Clavier (1977) berdasarkan
Waxman & Smits model untuk
menampung adanya dua macam air, yaitu free
water dan bound water. Menurut konsep ini
free water adalah air yang bebas bergerak di
dalam pori-pori dan bound water adalah
air yang terikat oleh clay.
 Apasi itu dual Water
• Dual water mengidentifikasikan adanya dua
jenis air yang berbeda pada lubang pori suatu
batuan
1. Air yang berasosiasi dengan lempung yang
disebut air ikat (bound water)
2. Air lainnya yang berasosiasi dengan batuan
selain lempung dan disebut air bebas (free
water)
 BOUND WATER
• rongga pori yang terisi oleh air yang terikat kepada shale
• Shaly Sand Formation adalah suatu istilah yang digunakan
untuk menunjukkan bahwa suatu formasi tidak hanya
mengandung pasir saja, tetapi terdapat shale pada kandungan
pasirnya (Crain, E. R., 2012)

• Metode Dual water ini memiliki kelebihan diantaranya dapat

memperhitungkan dampak kehadiran shale secara lebih
spesifik karena pada metode ini kehadiran shale diteliti
dampaknya hingga tingkat ion. Sehingga baik jenis shale
maupun cara pendistribusiannya dapat terlihat dari nilai CEC
nya. Hal ini menyebabkan perhitungan dengan menggunakan
metode ini menjadi sangat detail.
 Fress water (clean sand)
• Clean Sand Formation adalah suatu istilah yang digunakan untuk
menunjukkan bahwa suatu formasi hanya mengandung pasir tanpa ada
kandungan shale (non shaly) (Crain, E. R., 2012).
• perhitungan nilai saturasi air yang dilakukan cenderung lebih mudah
karena pasir yang berperan sebagai penyusun utama Clean sand
formation tidak menyebabkan perubahan baik porositas, permeabilitas
maupun resistivitas pada saat dilakukan pengukuran dengan
menggunakan logging pada reservoar.
• metode-metode yang digunakan
1. Archie (1941)
2. Resistivity ratio atau Rocky Mountain (1949)
3. Crossplots (1960’s)
4. F Overlay (1962)
 Perbedaan
• Clean sand formation maka penentuan
metode saturasi air akan menjadi lebih
mudah karena pada formasi jenis ini tidak
terdapat kandungan shale yang dapat
menganggu nilai perhitungan, shaly sand
formation sulit perhitungan nilai saturasi air,
 Dual water
• Dalam penelitian Dwiyono dan Winardi (2014) Dual water model mengusulkan bahwa
terdapat dua jenis air berbeda yang dapat ditemukan dalam lubang pori suatu batuan (Clavier
dkk, 1984).
1. Air yang berada dekat dengan permukaan butiran disebut sebagai bound water atau clay
water dengan resistivitasnya Rwb.
• memiliki sifat yang salin dimana hal ini ditunjukkan dengan tingginya nilai resistivitas air ini.
2. Adapun air yang berada jauh dari permukaan suatu butiran disebut far water atau free clay
water dengan resistivitasnya Rwf.
• memiliki sifat yang lebih fresh dan dicirikan dengan sifatnya yang lebih tidak resistif
dibandingkan dengan bound water (Clavier dkk, 1984).
• memiliki kemampuan untuk berpindah-pindah antar pori dalam batuan.
3. Model ini mengasumsikan bahwa jumlah bound water secara langsung berkaitan dengan
kandungan shale yang ada pada formasi (Clavier dkk, 1984). Jika volume shale bertambah,
maka porositas yang akan terisi oleh bound water juga akan bertambah besar.
 Pada shaly sand yang mengandung hidrokarbon, model ini mengusulkan
bahwa bulk volume dari hidrokarbon ialah berdasarkan persamaan saturasi
Dual Water