Toodleer
Toodleer
Kelompok 2
Perkembangan adalah prinsip pengorganisasian utama dalam
perawatan kesehatan anak usia dini. Melakukan skrining dan
layanan perkembangan harus terintegrasikan dalam promosi
kesehatan pada anak dalam pekembangan pada anak yaitu
komponen yang penting harus diperhatikan adalah keterampilan
motorik halus dan kasar, komunikasi dan interaksi sosial serta
keterampilan berbahasa
Dalam promosi kesehatan pada pertumbuhan dan masalah
perkembangan pada usia toddler dan prasekolah hal yang
harus diperhatikan saat melakukan kunjungan adalah :
1. Menjelaskan pola pertumbuhan dan apa yang diharapkan
pada pemeriksaan selanjutnya
2. menyediakan mainan yang dapat menstimulasi
pencapaian perkembangan selanjutnya
3. Menunjukan kepada orang tua bagaimana perkembangan
dan pertumbuhan anak pada hasil skrining.
TABLE PERKEMBANGAN TODDLER DAN
PRASEKOLAH
USIA TUGAS PERKEMBANGAN
12 BULAN -Berjalan sendiri dengan bantuan
-Bermain permainan sosial dan interaktif
-Berbicara 1-3 kata dan mengerti kalimat yang singkat
-Minum melalui gelas dan makan sendiri
15 BULAN -Berjalan sendii, merangkak atau berjalan menaiki tangga
-Menumpukan 2 balok
-Menunjuk 2 atau lebih bagian tubuh
-Semakin aktif
-Mulai memiliki rasa ingin tahu
18 BULAN -Berjalan mulai lancar
-Mendorong dan menarik mainan
-Menumpuk 3 atau lebih balok
-Memakai sendok saat makan, tetapi sering tumpah
-Mengikuti perintah dan berbicara 15-20 kata
2-3 TAHUN -Naik turun tangga
-Menengdang bola
-Menggambar garis dan mencoret diatas kertas
-Mengikuti perkataan orang dewasa
3-4 TAHUN -Melompat
-Mengendarai sepeda roda 3
-Menggambar garis yang beratiran dikertas
-Makan sendiri
-Memakai pakaian sendiri,walaupun terbalik
-Bermain dengan teman sebaya
Yang harus diperhatikan pada pertumbuhan perkembangan anak usia toddler dan
prasekolah adalah IMT (indeks massa tubuh) karena dari sana kita tahu status gizi dari
anak kemudia lingkar kepala biasanya diukur usia anak 1-2 tahun.
Pada tahap ini peran perawat dan tenaga kesehatan lainnya adalah melakukan
pemeriksaan fisik untuk mengetahui apakah ada gangguan atau tidak pada anak.
Urutab pemeriksaan dan pendekatan sangat penting pada usia ini. Jangan
menggunakan prosedur yang intrusif atau kaku melainkan menggunakan teknik
pemeriksaan yang diselingi salah satunya yaitu bisa menggunakan bermain dengan
stetoskop yaitu “meniup” sebelum anak dilakukan pemeriksaab atau membuat
permainan mendorong kaki-kaki saat pemeriksaan fisik kekuatan otot.
Pada anak usia prasekolah pemeriksaan yang dapat dilakukan dengan mengajarkan
bagian-bagian pemeriksaan dengan penjelasan yang mudah dimengerti dan dengan
alat peraga seperti boneka.
NUTRISI
Nutrisi Status gizi anak terus berperan dalam mempromosikan kesehatan dan
mencegah gangguan kesehatan selama balita dan anak usia prasekolah.
Nutrisi yang baik menumbuhkan pola pertumbuhan normal, meningkatkan
perkembangan perkembangan, dan membantu mencegah gangguan
seperti anemia, kerusakan gigi dan disfungsi kekebalan tubuh. Selain itu,
asupan makanan mengambil dimensi yang semakin sosial selama masa
kanak-kanak ketika anak-anak berinteraksi lebih banyak dengan orang
dewasa dan anak-anak lain pada waktu makan Untuk balita, pertanyaan
untuk keluarga fokus pada pengenalan makanan, pola makan anak, dan
transisi dari ASI atau formala ke cairan lain.
Balita sering mengonsumsikan makanan dalam jumlah sedikit, dan orang tua
akibatnya khawatir tentang perubahan selera makan. Menunjukkan
kepada orang tua bahwa anak tumbuh secara normal dapat membantu
menghilangkan kecemasan tentang variasi perkembangan yang umum
HAL YANG HARUS DIPEHATIKAH
PEMBERIAN NUTRISI
Diphteria, tetanus, acellular petussis (DPT) Dosis #4 dalam seri 5 dosis dari 15-18
bulan
Dosis #5 di 4-6 tahun