Anda di halaman 1dari 73

With You, We Build Public Trust 1

TAHAPAN PENYUSUNAN RENCANA


STRATEGIS (RENSTRA)

Penyusunan Forum Perumusan


Persiapan Penyusunan
rencangan perangkat rancangan Penetapan
penyusunan rancangan
awal daerah akhir

2
Frame Work
PENYUSUNAN RENSTRA-PD

PENYAJIAN
PERUMUSAN
Bab 1 Pendahuluan

Bab 2 Gambaran pelayanan PD


• Pengolahan data & informasi; • Perumusan tujuan & Sasaran;
• Analisis Gambaran Pelayanan • Perumusan strategi & Permasalahan & Isu2
Bab 3
PD; kebijakan; Strategis PD
• Analisis Renstra K/L & • Perumusan rencana program,
Bab 4 Tujuan & Sasaran
RENSTRA-PD prov; kegiatan, & pendanaan
• Telaahan RTRW; indikatif;
• Telaahan KLHS; Strategi & Arah Kebijakan
Bab 5
• Perumusan isu2 strategis;
Rencana Program & Kegiatan
Bab 6
Serta Pendanaan

Kinerja Penyelenggaraan
Bab 7 Bidang Urusan
“Working Paper”
Bab 8 Penutup
Perumusan
RENSTRA-PD
Renstra
PD
3
SISTEMATIKA RENSTRA-OPD
Menurut Permendagri 86/2017

4
PERUBAHAN SISTEMATIKA RENSTRA-PD
Dari Permendagri 54/2010 ke Permendagri 86/2017

5
KETERKAITAN ANTARA RPJMD DENGAN RENSTRA PD

RPJMD RENSTRA PD

6
KONSISTENSI PERENCANAAN & PENGANGGARAN

Program RPJMD yg dijabarkan


kedalam APBD tetapi tidak
dijabarkan kedalam RKPD
Program RPJMD yg tidak dijabarkan

RPJMD
kedalam RKPD & APBD

Program RPJMD yg konsisten


dijabarkan kedalam RKPD

Program yg konsisten dijabarkan dari


RPJMD, RKPD, hingga APBD
Program RKPD yg tidak berdasarkan
RPJMD & tidak direalisasikan ke
dalam APBD

APBD RKPD Program RKPD yg tidak berdasarkan


RPJMD tetapi konsisten dijalankan
dalam APBD
Program dalam APBD yg tidak
berdasarkan perencanaan, baik
RPJMD maupun RKPD

77
TUJUAN 1.1 INDIKATOR TUJUAN

SASARAN 1.1.1 INDIKATOR SASARAN

STRATEGI-STRATEGI

KEBIJAKAN-KEBIJAKAN

PROGRAM 1

KEGIATAN 1.1

KEGIATAN 1.2. (dst)

PROGRAM 2 (dst)

SASARAN 1.1.2 (dst)

Muatan RENSTRA-PD 8
PENDEKATAN KERANGKA LOGIKA (LOGIC MODEL)
PROGRAM DENGAN BASIS PADA OUTCOME
Visi/Misi
Hasil Pembangunan daerah “Apa yg ingin
Dampak yg diperoleh dari pencapaian diubah”
Tujuan & (Impact) outcome

Sasaran
Mrpkn keadaan yg ingin
dicapai atau dipertahankan
pd penerima manfaat dalam “Apa yg ingin
Hasil dicapai”
Program periode waktu ttt
(Outcome
) produk akhir yg dihasilkan “Apa yg
dari serangkaian proses yg dikerjakan &
Keluaran diperuntukkan bagi dihasilkan
Kegiatan (Output) customer atau target group (barang) atau
agar outcome dapat dilayani
terwujud. (proses)”

Mrpkn berbagai proses yg mekanisme


Aktivitas diperlukan untuk mengkonversi
menghasilkan output input mnjd
output
Sbdy atau prasyarat yg
Masukan dibutuhkan selama aktivitas “Apa yg
(Input) berlangsung guna digunakan
menghasilkan & men-deliver dalam bekerja” 99
output
Hirarki perencanaan, pelaksanaan & pertgjwbn
Pemda
SASARAN PEMBANGUNAN DAERAH : RPJMD, RKPD,
Visi/Misi Visi-Misi
IKU, Peerjanjian
Bupati (impact)
Kinerja (PK)

SKPD
(Renstra, RKT,
Es 2 SASARAN STRATEGIS SKPD : Renja, IKU SKPD)

Es.3 SASARAN PROGRAM SASARAN PROGRAM


(Outcome) (Outcome)

SASARAN SASARAN SASARAN SASARAN


Es.4 KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN KEGIATAN
(output) (output) (output) (output)

Proses Pencapaian Proses Proses Proses Proses Proses Proses Proses Proses
Output
i i i i i i i i i i i i i i i i
n n n n n n n n n n n n n n n n
Sumberdaya p
p p p p p p p p p p p p p p p
yg digunakan u u u u u u u u u u u u u u u u
t t t t t t t t t t t t t t t t

10
Keterkaitan IK Pemda & SKPD

PROGRAM/KEGIATAN
ASFEK JENIS
Sifat 1. Kerangka Anggaran
2. Kerangka Regulasi
Karakteristik 1. Kekhususan SKPD
(pelaksana) 2. Lintas SKPD
3. Lintas Wilayah
Metode 1. Swakelola
pelaksanaan 2. Penyedia Barang/Jasa 11
CONTOH:
MATRIK INDIKATOR KINERJA PEMBANGUNAN DAERAH

12
BAGAN LOGIC MODEL : PROGRAM PENINGKATAN KETERSEDIAAN DAN
KETERJANGKAUAN PELAYANAN KESEHATAN IBU TERKAIT PROSES
REPRODUKSI SERTA PELAYANAN KESEHATAN ANAK

13
BAB 1 PENDAHULUAN
1. Apa sajakah urusan yg dikelola oleh OPD & apakah arti penting dari tiap urusan
tsb dalam upaya peningkatan kesejahteraan rakyat? Bila tidak terkait secara
langsung, maka jelaskan alur peran OPD hingga terkait pd upaya peningkatan
kesejahteraan rakyat di Daerah.
2. Apakah Renstra OPD itu? Apakah fungsi Renstra OPD itu dalam
1.1 Latar Belakang penyelenggaraan pemerintahan daerah, khususnya pd bidang urusan yg
ditangani oleh OPD?
3. Bagaimanakah proses penyusunan Renstra OPD itu?
4. Bagaimanakah hubungan Renstra OPD dg RPJMD serta dokumen perencanaan
lainnya?
Sebutkan semua per-UU-an yg terkait secara langsung & mengatur ttg SOTK, TUSI,
1.2 Landasan
kewenangan Perangkat Daerah, serta pedoman yg dijadikan acuan dalam
Hukum penyusunan perencanaan & penganggaran Perangkat Daerah.
Dapat menggunakan Maksud & Tujuan berikut ini:
Maksud dari Renstra <nama OPD> adalah:
 Peningkatan Kinerja Penyelenggaraan Bidang Urusan <nama bidang urusan yg
1.3 Maksud & diampu OPD> untuk mewujudkan Visi & Misi Daerah yg telah disepakati dalam
Tujuan Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah.
Tujuan dari Renstra <nama OPD> adalah:
1.3.1 Maksud  Menjabarkan strategi yang akan dilaksanakan oleh <nama OPD> untuk
mewujudkan Tujuan dan Sasaran Daerah di <nama bidang urusan yg diampu
1.3.2 Tujuan OPD>
 Menjadi acuan kerja resmi bagi Dinas serta para pihak terkait dalam upaya
pembangunan <nama bidang urusan yang diampu OPD>
 Menjadi acuan resmi untuk penilaian kinerja <nama OPD>
1.4 Sistematika Sebutkan judul2 tiap Bab yg ada pd Renstra OPD, serta uraikan substansi pokok
Penulisan dalam tiap Bab-nya.
14
BAB 2 GAMBARAN PELAYANAN PERANGKAT DAERAH
2.1 Tugas, Fungsi, &
Struktur Organisasi Uraikan tugas & fungsi OPD s/d satu eselon di bawah Kepala PD.
PD
Ringkaskan macam sumber daya yg dimiliki PD dalam menjalankan tugas &
fungsinya, mencakup:
2.2 Sumber Daya PD  sumber daya manusia,
 asset/modal, &
 unit usaha yg masih operasional.

Bagian ini menunjukkan tingkat capaian kinerja PD berdasarkan


sasaran/target Renstra PD periode sebelumnya.
2.3 Kinerja Pelayanan Ada 2 Tabel yg harus diisikan. Sumber tabel dapat dari LKjIP (LAKIP)
PD OPD dari 5 tahun sebelumnya.
 Tabel Pencapaian Kinerja PD (Tabel T-C.23)
 Tabel Anggaran & Realisasi Pendanaan Pelayanan PD (Tabel T-C.24)

Jelaskan tantangan & peluang pengembangan pelayanan (program) PD di


periode yg direncanakan.
1. Jika pelayanan (program) PD masih sama seperti periode yg lalu, maka
apakah tantangan & peluang yg harus direspon agar kinerja pelayanan
2.4 Tantangan & Peluang (program) dapat lebih ditingkatkan?
Pengembangan Sumber informasi u/ analisis ini adalah Sub Bab 2.3. di atas.
Pelayanan PD 2. Jika ada pelayanan (program) baru yg harus dilaksanakan, maka apa
sajakah pelayanan (program) baru tsbt? Apa sajakah tantangan &
peluang pengembangan pelayanan (program) yg baru tsb?
Sumber informasi u/ analisis ini adalah Bab 3. yaitu: Sub Bab 3.2
hingga 3.4.
15
16
17
BAB 3 PERMASALAHAN & ISU-ISU STRATEGIS PERANGKAT DAERAH

3.1 Identifikasi Cara 1: Pada dasarnya, pelaksanaan pelayanan (program) OPD diharapkan
berhasil mewujudkan kondisi ideal ttt. Karena itu, pd bagian ini,
Permasalahan
sebutkan penyebab belum terwujudnya kondisi ideal yg dicita2kan tsb.
Berdasarkan Tugas & Cara 2: Sebutkan penyebab belum terwujudnya VISI & MISI DAERAH dan
Fungsi Pelayanan PD TUJUAN DAERAH pd bidang urusan yg menjadi kewenangan OPD.

1. Uraikan secara ringkas VISI, MISI, & PROGRAM dari KDH/WKDH terpilih.
3.2 Telaahan Visi, Misi, & 2. Sebutkan tugas & fungsi PD, yg terkait secara langsung dg VISI, MISI,
& PROGRAM dari KDH/WKDH terpilih.
Program KDH dan 3. Sebutkan faktor2 penghambat & pendorong pelayanan PD yg dapat
WKDH Terpilih mempengaruhi pencapaian VISI, MISI, & PROGRAM dari KDH/WKDH
terpilih.

1. Uraikan secara ringkas Renstra K/L ataupun Renstra PD Provinsi.


2. Sebutkan tugas & fungsi PD, yg terkait secara langsung dg Renstra K/L
3.3 Telaahan Renstra K/L ataupun Renstra PD Provinsi.
& Renstra PD Provinsi 3. Sebutkan faktor2 penghambat & pendorong pelayanan PD yg dapat
mempengaruhi pencapaian substansi pokok Renstra K/L ataupun
Renstra PD Provinsi tsb.

3.4 Telaahan Rencana Tata


Sebutkan faktor2 penghambat & pendorong dari pelayanan PD yg
Ruang Wilayah &
mempengaruhi permasalahan pelayanan PD ditinjau dari implikasi RTRW &
Kajian Lingkungan KLHS.
Hidup Strategis
Sebutkan isu strategis (atau permasalahan prioritas) yg akan ditangani
3.5 Penentuan Isu-isu
melalui Renstra PD periode yg direncanakan. Bagian ini dapat dirumuskan
Strategis dari sub bab di atas.
Tabel B-35
Pemetaan Permasalahan untuk Penentuan Prioritas & Sasaran
Pembangunan Daerah

19
20
BAB 4 TUJUAN & SASARAN
Pada bagian ini rumuskanlah pernyataan tujuan & sasaran jangka
menengah PD.
Format tabel yg harus diikuti adalah seperti Tabel T-C.25.
Tips:
1. Sumber: kutip dari Bab 5 RPJMD, yaitu: Tabel 5.3
serta Bab 8 RPJMD, yaitu: Tabel 8.2. Sesuaikan dg
4.1 Tujuan & Sasaran bidang / urusan OPD serta deskripsikan dg tepat.
Jangka Menengah PD
2. Pernyataan TUJUAN diawali dg pola kata akhiran "KAN";
seperti: MenurunKAN, MengendaliKAN, MeningkatKAN,
Dalam Lampiran Permendagri
MengembangKAN.
86/2017 (hal 397), Bab 4 ini
HANYA berisi 1 (satu) sub bab 3. Pernyataan SASARAN diawali dg pola kata akhiran "NYA";
saja, yaitu: sub bab 4.1. seperti: MenurunNYA, TerkendaliNYA, MeningkatNYA,
Berkembang NYA.
4. INDIKATOR dari TUJUAN dan/atau SASARAN adalah: BUKTI
KEBERHASILAN pencapaian TUJUAN dan/atau SASARAN.

Tanya & jawablah: Apakah BUKTI TERCAPAINYA TUJUAN


dan/atau SASARAN?

21
22
PERUMUSAN TUJUAN
 Rumusan pernyataan tujuan biasanya disusun dg
membalikkan pernyataan isu, permasalahan, &
peluang menjadi suatu kalimat positif yg ringkas.
 Rumusan tujuan & sasaran merupakan dasar dalam
menyusun pilihan2 strategi pembangunan & sarana
untuk mengevaluasi pilihan tsb.

TUJUAN:
Suatu kondisi yg akan dicapai atau dihasilkan
dalam jangka waktu 5 Tahunan
23
SASARAN (Pelayanan Jangka Menengah) PD

SASARAN
 Rumusan kondisi yg menggambarkan tercapainya
tujuan, berupa hasil pembangunan Daerah/ Perangkat
Daerah yg diperoleh dari pencapaian outcome program
Perangkat Daerah
Perhatikan:
 Kesesuaian dg TUPOKSI,
 Kejelasan TARGET GORUP yg
dilayani
 Kesesuaian dg MISI & TUJUAN
organisasi
24
Kriteria SASARAN

 Dirumuskan untuk mencapai atau menjelaskan tujuan;


 Untuk mencapai satu tujuan dapat dicapai melalui
beberapa sasaran;
 Disusun dg memperhatikan permasalahan & isu2
strategis pembangunan daerah; dan
 Memenuhi kriteria SMART-C.

25
INDIKATOR TUJUAN & SASARAN

 Ukuran tingkat keberhasilan


pencapaian tujuan/sasaran untuk
diwujudkan pd tahun ttt
 Setiap indikator tujuan/sasaran
disertai dg rencana tingkat
capaiannya
 Berupa impact
 Setiap tujuan/sasaran dapat
memiliki lebih dari satu indikator

26
INDIKATOR TUJUAN & SASARAN
 Pencapaian INDIKATOR TUJUAN dihasilkan dari
pencapaian beberapa impact/indikator sasaran;
 Pencapaian INDIKATOR SASARAN dihasilkan dari
pencapaian beberapa outcome/indikator program.

27
Tujuan Indikator Tujuan Sasaran Indikator Sasaran
Meningkatkan Laju Meningkatnya Kontribusi Sektor
Inklusivitas Pertumbuhan Kontribusi Sektor Pertanian thd
Pertumbuhan Ekonomi Pertanian thd PDRB
Ekonomi Daerah Perekonomian
Daerah
Kontribusi Sektor
Perikanan thd
PDRB

Indeks Gini dll. dll

28
Tujuan Indikator Sasaran Indikator
Tujuan Sasaran

Meningkatkan IPM Meningkatnya Angka


Kualitas SDM akses & Harapan
kualitas Hidup
Kesehatan

29
Tujuan Indikator Tujuan Sasaran Indikator
Sasaran

Meningkatkan Peringkat Meningkatnya Opini BPK


Kualitas Tata Reformasi tata kelola
Kelola Birokrasi keuangan daerah
Pemerintahan
Daerah

30
BAB 5 STRATEGI & ARAH KEBIJAKAN

Pada bagian ini rumuskanlah pernyataan strategi & arah kebijakan PD


dalam 5 tahun mendatang, yaitu dari Tabel T-C.26.

Tabel T-C.26 merupakan alat untuk MENILAI relevansi &


konsistensi antar pernyataan visi & misi RPJMD periode
berkenaan dg tujuan, sasaran, strategi, & arah kebijakan PD.
TANPA sub bab.
Tips:
Dalam Lampiran 1. Sumber: Kutip dari Bab 6 RPJMD, yaitu: Tabel 6.1
Permendagri 86/2017 hingga Tabel 6.8. Sesuaikan dg bidang / urusan yg
(hal 397-398), tidak ada diampu oleh OPD.
sub bab dari Bab 5 ini.
2. Kolom STRATEGI dapat diformulasikan dari nama2 program
terpilih yg akan dilaksanakan untuk mewujudkan SASARAN
JANGKA MENENGAH.
3. Kolom KEBIJAKAN dapat diformulasikan dari informasi
spesifik dari kegiatan, yaitu dari: bentuk atau jenis
kegiatan, lokasi kegiatan, & atau penerima manfaat
kegiatan.

31
32
KETERKAITAN STRATEGI DG SASARAN

33
PEMETAAN INTERAKSI FAKTOR

FAKTOR KEKUATAN KELEMAHAN


INTERNAL (STRENGHTS) (WEAKNESSES)
1. 1.
FAKTOR 2. 2.
EKSTERNAL 3. dst 3. dst
PELUANG
(OPPORTUNITIES)
1.
2.
SO WO
3.dst
ANCAMAN
(THREATS)
1.
2.
ST WT
3.dst
34
Contoh STRATEGI
• STRATEGI = Pernyataan yg menjelaskan cara
mewujudkan SASARAN - PD agar lebih efektif &
efisien
Indikator
NO Sasaran STRATEGI
Sasaran
1. Meningkatnya PAD dari Pajak Identifikasi sumber2 pendapatan baru
PAD daerah
Intensifikasi sumber2 pajak riil

Komputerisasi pelayanan pajak daerah

2. ... ...

35
KEBIJAKAN
• KEBIJAKAN = pedoman yg wajib dipatuhi dlm melakukan
tindakan u/ melaksanakan strategi yg dipilih, agar lebih
TERARAH dlm mencapai target2 sasaran & tujuan

• Kebijakan yg dirumuskan harus dapat:

 Membantu menghubungkan strategi kepada


sasaran secara lebih realistis
 Memperjelas strategi shg lebih fokus, konkrit, &
operasional
 Mengarahkan pemilihan kegiatan bagi program
prioritas agar memenuhi kriteria USG (urgency,
seriously, growth)

36
LANGKAH2 MERUMUSKAN ARAH KEBIJAKAN

Identifikasi FGD atas


Identifikasi tiap permasalahan & bahan-bahan
sasaran& target isu strategik yg telah
kinerja tiap terkait tiap diidentifikasi
tahun tahun

Menguji apakah
Memutuskan rancangan arah Rumusan
arah kebijakan tidak draft arah
kebijakan bertentangan dg kebijakan
peraturan perUUan

37
CONTOH ARAH KEBIJAKAN
Setelah dirumuskan, setiap Arah kebijakan dijalankan
pernyataan arah kebijakan mendahului atau menjadi
dirumuskan secara spesifik thd prasyarat bagi arah
horizon waktu kebijakan lainnya

Indikator
NO Sasaran Kinerja Strategi ARAH KEBIJAKAN
Sasaran
1. Meningkat- Presentase Ekstensifikasi
nya PAD Pajak Daerah Aktivasi Tim Identifikasi Pajak
sumber-sumber (Tahun I)
dalam PAD pendapatan baru
Penerapan sistem reward &
Intensifikasi sumber-
punishment pd obyek pajak
sumber pajak riil aktif/pasif (Tahun II)
Komputerisasi Penanaman “Chips” pd
pelayanan pajak komputer obyek pajak hotel &
daerah restoran (Tahun III)
2. ... ... ... 38
BAB 6 RENCANA PROGRAM & KEGIATAN SERTA PENDANAAN

Pada bagian ini rumuskanlah rencana program &


TANPA sub bab. kegiatan, indikator kinerja, kelompok sasaran, &
pendanaan indikatif.
Dalam Lampiran
Permendagri 86/2017 Adapun penyajiannya menggunakan Tabel 6.1 yg
(hal 398-399) tidak bersumber dari Tabel T-C.27.
ada sub bab dari Bab 6
Sumber: Kutip dari Bab 7 RPJMD, yaitu: Tabel 7.3.
ini.
disesuaikan dg bidang urusan OPD dan hasil
verifikasi oleh TAPD (Bappeda).

39
40
40
Posisi PROGRAM dalam
Komponen Renstra-PD

41
Kerangka Bangun Kinerja

Hasil pembangunan yg
Apa yang ingin
DAMPAK diperoleh dari pencapaian
diubah (CPAP)
outcome

Manfaat yg diperoleh dlm


jangka menengah u/ Apa yg ingin
OUTCOME
beneficieres ttt sbg hasil darr dicapai (PD)
output

Produk/Barang/jasa Apa yg dihasilkan


OUTPUT
akhir yg dihasilkan (barang) atau jasa
Metode Penyusunan

Proses/Kegiatan
menggunakan input Apa yang
KEGIATAN
menghasilkan output yg dikerjakan
diinginkan
Metode
Pelaksanaan
Sumberdaya yg
Apa yg digunakan
INPUT memberikan kontribusi
dalam bekerja
dalam menghasilkan output

Sumber : Framework for Managing Programme Performance Information, National Treasury, Republic of South Africa,
42
May 2007 42
Dinas Pendapatan Daerah
• Program
Peningkatan dan Pengembangan pengelolaan
keuangan daerah

• Indikator
- Kontribusi PAD thd total pendapatan daerah

43
Dinas PU

Program :
Pembangunan Jalan & Jembatan

Indikator:
- Panjang jalan Kabupaten dalam kondisi baik
- Persentase kecamatan yg terhubung dg jalan darat
ke ibukota kabupaten
- Persentase desa yg terhubung dg jalan darat ke
ibukota kecamatan

44
Dinas Kesehatan
• Program
Promosi Kesehatan & Pemberdayaan masyarakat

• Indikator:
- Cakupan persalinan yg ditangani oleh tenaga
kesehatan
- Persentase dukun yg sudah bermitra dg tenaga
kesehatan

45
Rumah Sakit Daerah
• Program
Pengadaan, peningkatan sarana & prasarana rumah
sakit/rumah sakit jiwa/rumah sakit paru-paru/
rumah sakit mata

• Indikator:
- Tipe rumah sakit
- Akreditasi rumah sakit

46
Posisi PROGRAM & KEGIATAN
dalam Komponen Renstra-PD

Kegiatan A

Kegiatan B

Kegiatan A
Indikator tujuan
Kegiatan B

Indikator tujuan

Indikator tujuan

47
CONTOH 1:
Carilah KEGIATAN dg Bertanya BAGAIMANA
Secara Berantai

48
CONTOH 2:

49
Bentuk Grafis dan Penjelasan untuk Contoh 2

Solusi KEMITRAAN ini


bersifat langsung ke
TUJUAN / SASARAN

50
Kumpulan OUTPUT Kegiatan HARUS dapat
Mewujudkan OUTCOME
Kegiatan harus 3E (Ekonomis & Efisien tetapi Efektif)
Realisasi
Sasaran Indikator Program / Anggaran
Target Realisasi Anggaran %
Strategis Kinerja Kegiatan (000)
(000)

Perluasan % 70% Program 50% 71,43%


kesempa- penem- naker yg Peningkatan naker
tan kerja patan terdaftar, Kesempatan terdaftar
naker harus Kerja bekerja
sudah
bekerja 1. Penyiapan
Naker Siap Rp. 100.000 Rp. 98.200
Pakai
2. Penempatan
Naker Siap
Pakai Rp. 20.000 Rp. 18.500

OUTCOME= Output 1 + Output 2 + … Output N 51


Bingung Mencari Alternatif Kegiatan?
Gunakan Diagram Fishbone
sebagai alat bantu perumusan kegiatan

Carilah Kegiatan
Alternatif dari
Komponen Diagram
Fishbone ini

52
Contoh2 OUTPUT Kegiatan
NO KEGIATAN OUTPUTNYA …

1 Pelatihan Jumlah orang yg trampil ttg …

2 Sosialisasi Jumlah orang yg paham ttg …

Dokumen rencana kerja & tindak lanjut bidang … u/ tiap


3 (Rapat) Koordinasi peserta rapat yg operasionil & disepakati bersama + Jumlah
Peserta Rapat dari PD ybs yg ikut (Rapat) Koordinasi.

4 Pembangunan Luas … yg dibangun

Jumlah dokumen hasil studi / penelitian/ … yg minimal berisi


5 Studi / Penelitian / …

Jumlah & spesifikasi barang yg dibeli (tetapi tidak menyebut


6 Pengadaan barang
merek & nama perusahaan)

7 Pemeliharaan Jumlah & spesifikasi … yg terpelihara

8 Monitoring Jumlah dokumen hasil monitoring yg minimal berisi …

9 PEMBINAAN Outputnya tergantung BENTUK pembinaannya


53
Seperti apakah contoh Indikator Kinerja Kegiatan ?

KEGIATAN: Bimtek Operasionalisasi Aplikasi SIAK

MASUKAN • MASUKAN
Bila blm terukur, tanya
– Nilai anggaran (Rupiah)
Untuk apa? “APA BUKTINYA?”

KELUARAN • KELUARAN
– 10 Peserta yg TRAMPIL dlm operasionalisasi aplikasi
Untuk apa? SIAK (Lulus test sederhana)

HASIL • HASIL
– Meningkatnya kinerja penyelenggaraan SIAK (Buktinya
Untuk apa? = Jumlah capil terbit yg tepat syarat sesuai
permohonan)
CAP.
PROGRAM • CAPAIAN PROGRAM
– Meningkatnya cakupan pelayanan Capil (Rasio jumlah
capil terbit dibagi jumlah capil yg seharusnya terbit)
54
TIPS :

Dalam menyusun perencanaan kegiatan & target


kinerja (Tolok Ukur Kinerja & Target) dalam Renstra
PD agar mempertimbangkan :

 Uraian Tugas & Fungsi PD;


 Dinamika Peraturan perUUan;
 Ketersediaan Sarana & Prasarana;
 Kemampuan Anggaran;
 Waktu;
 Ketersediaan SDM.

55
BAB 7 KINERJA PENYELENGGARAAN BIDANG URUSAN

Rumuskan INDIKATOR KINERJA PERANGKAT DAERAH yg


secara langsung menunjukkan kinerja yg akan dicapai PD
TANPA sub bab. dalam 5 tahun mendatang sbg komitmen untuk
mendukung pencapaian tujuan & sasaran RPJMD.
Dalam Lampiran Indikator kinerja PD yg mengacu pd tujuan & sasaran
Permendagri 86/2017 RPJMD ini ditampilkan dalam Tabel 7.1 yg bersumber
(hal 400), tidak ada dari Tabel T-C.28.
sub bab dari Bab 7 ini.
Sumber: Kutip dari Bab 8 RPJMD, yaitu: Tabel 8.1
& Tabel 8.2. Disesuaikan dg bidang urusan OPD.

56
Apakah harus sama dg Bab 8 RPJMD di Bidang URUSAN
yg menjadi kewenangan PERANGKAT DAERAH ?
57
INDIKATOR KINERJA
PENYELENGGARAAN
PEMERINTAHAN DAERAH:
404 buah

58
PERMENKES 43/2016 ttg SPM BIDANG KESEHATAN

JENIS LAYAYAN STANDAR SPM BIDANG KESEHATAN DI


KABUPATEN/KOTA

PP 2/2018 ttg SPM


59
lanjutan

60
PERMENKES 43/2016 ttg SPM KESEHATAN

CONTOH: PELAYANAN KESEHATAN IBU HAMIL


1. Pernyataan Standar
2. Pengertian
3. Definisi Operasional Capaian Kinerja
4. Rumus Penghitungan Kinerja
5. Contoh Penghitungan
6. Target
7. Langkah2 Kegiatan
8. Monitoring & Evaluasi
9. Sumber Daya Manusia
10. Referensi

61
Ukuran keberhasilan organisasi
Indikator Kinerja mencapai tujuan
Utama Ikhtisar dari IK Program/Kegiatan

Indikator Kinerja Ukuran atas hasil (outcome)


suatu program
Program pelaksanaan tupoksi K/L/SKPD

Indikator Kinerja Ukuran atas keluaran (output)


suatu kegiatan
Kegiatan terkait secara logis dengan IKP

62
Keterkaitan IK Pemda & SKPD

PROGRAM/KEGIATAN
ASFEK JENIS
Sifat 1. Kerangka Anggaran
2. Kerangka Regulasi
Karakteristik 1. Kekhususan SKPD
(pelaksana) 2. Lintas SKPD
3. Lintas Wilayah
Metode 1. Swakelola
pelaksanaan 2. Penyedia Barang/Jasa 63
IKU

 IKU --> ukuran keberhasilan yg menggambarkan kinerja utama IP


sesuai tugas fungsi serta mandat (core business).
 IKU dipilih dr seperangkat IK yg berhasil diidentifikasi dg
memperhatikan proses bisnis orgns & kriteria IK yg baik.
 IKU ditetapkan pimpinan KL/Pemda sbg dsr penilaian u/ setiap
tingkatan orgns.
 IK KL/Pemda--> min indikator hasil (outcome) sesuai
kewenangan, tugas & fungsinya.
 IK Eselon I --> indikator hasil (outcome) & /atau keluaran
(output) yg setingkat lbh tinggi dr keluaran (output) unit kerja
dibawahnya.
 IK Eselon II--> min indikator keluaran (output).

Lampiran II butir G - Permenpan 53/2014 Lihat : Permenpan 9/2007 - 20/2008 & 47-2011 64
64
Permenpan 47/2011

FORMAT DOKUMEN IKU

1. Nama unit organisasi : .....


2. Tugas : .....
3. Fungsi : ......
4. Indikator Kinerja Utama:

No. Sasaran Strategis IKU Penjelasan Ket.


1. . ...... 1. .... Formulasi Penghitungan: ....
Tipe penghitungan: ....
Sumber data: ....
2. .....

65
KRITERIA INDIKATOR KINERJA

SMART

CREAM

66
KRITERIA INDIKATOR KINERJA
SMART
 SPECIFIC (spesifik)  hrs sesuai dg program & kegiatan shg mudah
dipahami dlm memberikan informasi yg tepat ttg hasil atau capaian
kinerja dr kegiatan atau sasaran;
 MEASURABLE (menggambarkan sesuatu yang diukur)  hrs
mempunyai satu dimensi & tepat secara operasional;
 ATTAINABLE (dapat dicapai)  hrs menantang namun bukan hal yg
mustahil u/ dicapai & dlm kendali IP.
Dlm menetapkan suatu IK perlu dipikirkan juga bgmn nanti u/
mengumpulkan data kinerjanya, apakah masih dlm kendali IP ybs atau
tidak.
 RELEVANT (relevan)  hrs dpt diukur sedekat mungkin dg hasil yg
akan diukur;
 TIMELY (tepat waktu)  indikator dlm angka (jumlah atau persentase
nilai dolar, tonase, dsb) dpt ditentukan kapan dpt dicapai.
67
68
RUMUS PENGUKURAN KINERJA

(1). Semakin tinggi realisasi menunjukkan pencapaian


kinerja yang semakin baik, maka digunakan rumus:

% capaian kinerja = Realisasi x 100 %


Rencana
Contoh : Cakupan kunjungan ibu hamil
(2). Semakin tinggi realisasi menunjukkan pencapaian
kinerja yang semakin rendah, maka digunakan rumus:

% CK = Rencana – (Realisasi - Rencana) x 100 %


Rencana
Contoh : Angka Kematian Ibu Melahirkan

69
TAHAP PEMILIHAN INDIKATOR KINERJA

 Menyusun berbagai pilihan data yg tersedia u/ dipastikan

1 PERSIAPAN
PENENTUAN
INDIKATOR
kesesuaiannya dg indikator
 Persiapkan cara penyusunan sasaran & cara perkiraan
kemajuan pencapaian kemajuannya, identifikasi
penghambat & hal2 yg dibutuhkan dlm evaluasi

Hindari pernyataan umum


2 PENDEFINISIAN
INDIKATOR
Dapat menggambarkan perubahan yg diinginkan
Secara jelas menggambarkan cakupan yg berubah
Identifikasi target perubahan secara jelas
Identifikasi pengaruh perubahan yg terjadi

3 DAFTAR INDIKATOR
TERPILIH
Menentukan level indikator yg tepat &
bermanfaat berdsrkn kriteria ttt (SMART,
CREAM dll)

Dilakukan penilaian thd indikator2 yg telah dipilih, dpt


4 VALIDASI INDIKATOR melalui: FGD, sensus, mikro studi atau survey.

70
BAB 8 PENUTUP
TANPA sub bab. Di dalam bagi ini dapat disebutkan beberapa hal berikut ini:
 Renstra ini adalah dokumen perencanaan bidang / urusan
Dalam Lampiran <nama urusan yg diampu oleh OPD> untuk periode 5 tahun.
Permendagri 86/2017  Renstra ini disusun untuk peningkatan kinerja
(hal 400), tidak ada penyelenggaraan bidang / urusan <nama urusan yg diampu
sub bab dari Bab 8 ini. oleh OPD> dalam kerangka mewujudkan Visi & Misi Daerah
<nama Daerah> yg telah dispesifikasi & disepakati dalam
Kinerja Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah dalam RPJMD
<nama Daerah> Tahun <periode Renstra OPD>.
 Sasaran, program, & kegiatan pembangunan dalam Renstra
ini telah diselaraskan dg pencapaian sasaran, program, &
kegiatan pembangunan yg telah ditetapkan dalam Renstra
K/L untuk tercapainya sasaran pembangunan nasional di
<nama Daerah>.
 Hal strategis yg harus menjadi komitmen bersama adalah
bahwa Renstra <nama OPD> ini akan menjadi acuan resmi
penilaian kinerja <nama OPD>.
 Karena itu, Renstra ini harus menjadi pedoman dalam
penyusunan Rencana Kerja dan RKA <nama OPD> serta
digunakan sbg bahan penyusunan rancangan RKPD <nama
Daerah>.
71
BAB 8 PENUTUP (lanjutan)
 Harus dipastikan bahwa program, kegiatan, lokasi, &
kelompok sasaran dalam Renja dan RKA <nama OPD>
merupakan solusi yg paling tepat untuk mewujudkan target
kinerja penyelenggaraan bidang / urusan <nama urusan yg
diampu oleh OPD> & atau target kinerja sasaran <nama
OPD>.
 Pengendalian & evaluasi pelaksanaan program & kegiatan
Renstra <nama OPD> yg telah dijabarkan dalam Renja &
RKA <nama OPD> harus ditingkatkan. Hasil pengendalian &
evaluasi pelaksanaan tsb disusun Laporan Kinerja (LKjIP)
<nama OPD>. Laporan Kinerja (LKjIP) itu akan menjadi bukti
(prove) pencapaian kinerja & bahan perbaikan (improving)
pencapaian kinerja <nama OPD> di masa yg akan datang.
 Akhirnya, komitmen & semangat untuk semakin lebih
berkinerja dari semua pihak adalah kunci sukses keberhasilan
pencapaian target kinerja Renstra <nama OPD>.

<Tanggal, Nama Kota>


<Tanda tangan basah distempel>
<Nama Kadis>
<NIP KADIS>
72
TERIMA KASIH
BADAN PENGAWASAN KEUANGAN DAN PEMBANGUNAN
PERWAKILAN PROVINSI JAWA BARAT
Jalan Raya Cibeureum Nomor 50 Bandung 40184
Telepon (022) 601 5108 Faksimil (022) 603 2096 e-mail : jabar@bpkp.go.id

73

Anda mungkin juga menyukai