Anda di halaman 1dari 13

MATERI II

Model pilihan kepemilikan


sebuah bisnis dan
membangun image bisnis
Merintis Usaha Baru & Model
Pengembangannya
3 cara memulai usaha baru:
1. Merintis usaha baru
a. Mendirikan sendiri
b. Persekutuan
c. Berbadan hukum dengan modal saham
2. Membeli perusahaan orang lain
3. Kerja sama manajemen (franchisor/parent
company)
Memasuki dunia usaha
Seseorang utk memasuki dunia usaha harus mempunyai
Jiwa wirausaha yaitu dapat mengorganisir, mengelola &
berani menghadapi resiko.

(Hasil Survey oleh Peggy Lambing)


1.43% sumber ide bisnisnya dari pengalaman ditempat
kerja
2. 11% utk memenuhi peluang pasar
3. 46% Karena hoby
Faktor Kemampuan sudah cukup
dlm memulai usaha ?
Ada Faktor lain yg
sangat penting yaitu: Anda + Ide + Dana +
1.Mempunyai ide
2.Ada kemauan Fasilitas + Pasar +
3.Berani mengambil
resiko yg diperhitung Brg/jasa + Uang +
kan
Profit
Beberapa hal yang harus
diperhatikan dalam merintis usaha
baru:
1. Bidang dan jenis usaha yg dimasuki.
2. Bentuk usaha & kepemilikan.
3. Tempat usaha yg akan dipilih.
4. Organisasi usaha yg digunakan.
5. Jaminan usaha yg mungkin diperoleh.
6. Lingkungan usaha.
1. Bidang dan Jenis usaha yg
dimasuki
1. Pertanian & Peternakan
2. Pertambangan
3. Pabrikasi
4. Kontruksi
5. Perdagangan
6. Jasa keuangan
7. Jasa Perorangan
8. Jasa Umum
9. Jasa wisata & hotel
2. Bentuk usaha dan kepemilikan
1. Perusahaan Perorangan
(Sole proprietorship)
2. Persekutuan
(Partnership)
3. Perseroan
( corporation)
4. Firma (persekutuan)
3. Tempat Usaha Yg digunakan
1. Dekat dgn Konsumen
2. Dekat dgn sumber tenaga kerja
3. Dekat dgn bahan baku

Utk Pemilihan tmpt faktor


Efesiensi perlu diperhatikan
sbb:

1. Dibangun bila ada tmpt strategis


& efesien
2. Menyewa bila Lebih
menguntungkan
3. Kerjasama bagi hasil
4. Organisasi Intern Usaha

Kompleksitas organisasi
Usaha tergantung dr besar
kecilnya lingkup usaha
yg dimasuki

Lingkup kecil biasanya small


business owner & small
business operator berfungsi
bersamaan
Fungsi kewirausahaan nya sgt
besar. Tapi kalau perusahaanya
besar Fungsi Manajemen harus
besarnya.
5. LINGKUNGAN USAHA
2 lingkungan yang harus diperhatikan &
dievaluasi setiap saat:
1.Lingkungan Mikro
(pemasok, karyawan,pemegang saham,
direksi, dll)
2. Lingkungan Makro
(ekonomi, teknologi, sosial politik,
demografi & gaya hidup)
Definisi Franchising
Franchise adalah pemberian sebuah
lisensi oleh seseorang (franchisor)
kepada pihak lain (franchise).
lisensi tersebut memberi hak kepada
franchise untuk menggunakan merek
dagang franchisor dan seluruh elemen
yang diperlukan untuk menjalankan
bisnisnya dengan dasar-dasar yang
telah ditentukan sebelumnya.
Perbedaan Franchise dengan tipe
bisnis lain :
1. Keberadaan frinchisor anda.
2. Kewajiban untuk menggunakan nama &
sistem franchisor, serta patuh pada
pengendaliannya.
3. Resiko yang merusak bisnis tanpa anda
berada disana.
4. Kemampuan franchisor untuk terus
memberikan jasa yang dpt membuat
bisnis berhasil.
PENUTUP
Dalam merintis usaha baru, diperlukan
suatu kesabaran dengan kata kunci “mulai
dari hal-hal yang kecil”
Berbagai cara untuk memulai usaha baru,
antara lain dengan membuat usaha baru
(baik perorangan, kongsi atau persero),
membeli perusahaan yang sudah ada atau
dengan cara kerja sama manajemen
(seperti misalnya franchise)

Anda mungkin juga menyukai