Anda di halaman 1dari 16

Pemantauan Holter adalah terus menerus, duapuluh empat atau empat puluh jam delapan

elektrokardiografi (EKG) rekaman irama jantung atau mengambil darah


tekanan.

• Elektroda ditempatkan pada daerah dada dengan lead melekat kecil


perekam. Elektroda ini akan mengambil sinyal dari jantung dan pengalihan
mereka untuk perekam portabel, dimana impuls listrik akan
direkam. Rekaman nantinya akan dianalisa dan dicetak ke dalam laporan, yang
dokter akan membuat interpretasi akhir.
• Pasien akan menjaga 24 jam diary untuk mencatat kegiatan sehari-hari, olahraga dan setiap
gejala yang dialami.
• Ini akan memakan waktu sekitar. 15 menit untuk memiliki monitor memakai.
• Pasien akan kembali keesokan harinya untuk memiliki monitor dihapus.
• Tes ini harus dipesan oleh dokter.
Monitor Tekanan Darah:
• portabel langkah tensi darah otomatis dan toko darah
Tekanan dan denyut jantung secara berkala (setiap 30 menit selama
hari, dan setiap 60 menit pada malam hari).
• Monitor ini digunakan untuk menilai reaksi otot jantung untuk kegiatan
kehidupan sehari-hari.
Elektrokardiografi adalah ilmu yang
mempelajari aktifitas listrik jantung. Sedangkan
Elektrokardiogram (EKG) adalah suatu grafik yang
menggambarkan rekaman listrik jantung.Kegiatan
listrik jantung dalam tubuh dapat dicatat dan
direkam melalui elektroda-elektroda yang
dipasang pada permukaan tubuh.
Prinsip utama belajar EKG adalah mengetahui
anatomi fisiologi jantung, dan persyarafan jantung
sehingga pada saat belajar EKG sudah dapat
membayangkan keadaan jantung.
 B. ANATOMI DAN FISIOLOGI JANTUNG
Jantung terdiri dari 4 bagian yaitu atrium (dextra & sinistra) & ventrikel (dextra & sinistra).
Jantung mempunyai aktifitas listrik meliputi: Sino Atrio Nodus, Atrio Ventrikuler Nodus, Berkas
His dan Serabut Purkinje, inilah point penting dalam pembacaan EKG.

 Lihat gambar diatas bagaimana aktifitas jantung bekerja:


Berawal dari aliran lisrtik yang di kendalikan oleh pacu jantung khusus yaitu Nodus Sinus Atrial
(SA) di dinding atrium kanan, dimana impuls secara terus menerus dilepaskan. Dari Nodus SA
suatu gelombang rangsangan di hantarkan melewati dinsing atrium yang menyebabkanya
berkontraksi.Nodus AtrioVentrikular (AV) menerima gelombang rangsangan dan meneruskanya
melalui Serat purkinje di berkas His yang menyebabkan rangsangan dan kontraksi dinding
ventrikel kanan dan kiri.Gelombang rangsangan menyebar di seluruh dinding jantung di sertai
perubahan muatan listrik yang dapat di terima dari dinding dada dan di rekam pada
Elektrokardiografi.
 C.GAMBARAN EKG NORMAL
Pada dasarnya EKG terdiri dari banyak gelombang,
yang tiap gelombang mewakilkan satu denyut
jantung (satu kali aktifitas listrik jantung).
Lihat gambar satu gelombang EKG:

 Dalam satu gelombang EKG terdiri ada yang disebut


titik (lihat gambar), Interval dan Segmen. Titik terdiri
dari titik P, Q, R, S, T dan U (kadang sebagian
referensi tidak menampilkan titik U) sedangkan
Interval terdiri dari PR interval, QRS interval dan QT
interval dan Segmen terdiri dari PR segmen, dan ST
segmen.
 Untuk memperoleh rekaman EKG dipasang
elektroda-elektroda di kulit pada tempat-tempat
tertentu. Lokasi penempatan elektroda sangat
penting diperhatikan, karena penempatan yang
salah akan menghasilkan pencatatan yang
berbeda.
 Terdapat 3 jenis sandapan (lead) pada EKG, yaitu
:
 A. Sadapan Prekordial
Merupakan sadapan V1, V2, V3, V4, V5, dan V6
yang ditempatkan secara langsung di dada
 C. Sandapan Unipolar
Sandapan Unipolar Ekstremitas
* aVR : merekam potensial listrik pada tangan kanan (RA) yang bermuatan (+),dan elektroda
(-) gabungan tangan kiri dan kaki kiri membentuk elektroda indifiren.
* aVL : merekam potensial listrik pada tangan kiri (LA) yang bermuatan (+), dan muatan (-)
gabungan tangan kanan dan kaki kiri membentuk elektroda indifiren.
* aVF : merekam potensial listrik pada kaki kiri (LF) yang bermuatan (+) dan elektroda (-) dari
gabungan tangan kanan dan kaki kiri membentuk elektroda indifiren.
 Bila kita gabungkan dari ketiga sandapan yang ada di atas akan tampak menjadi seperti pada
gambar di bawah ini yang biasanya kita sebut sebagai sandapan lengkap 12 lead/ ECG 12 LEAD
lengkap.

 Pada gambar di atas tampak :


 * Sandapan Prekordial —-> lead V1, V2, V3, V4, V5, V6
 Sandapan Bipolar —-> lead I, lead II, Lead III
 Sandapan Unipolar Ekstremitas —-> lead aVR, aVL, aVF
 Sumber : ANATOMY & PHYSIOLOGI A SELF-INSTRUCTIONAL COURSE 4. THE RESPIRATORY
SYSTEM AND THE CARDIOVASCULAR SYSTEM/ LONGMAN GROUP
Elektrokardiogram (EKG) adalah grafik yang dibuat oleh sebuah elektrokardiograf, yang
merekam aktivitas kelistrikanjantung dalam waktu tertentu. Namanya terdiri atas sejumlah
bagian yang berbeda: elektro, karena berkaitan dengan elektronika, kardio, kata Yunani untuk
jantung, gram, sebuah akar Yunani yang berarti "menulis". Analisis sejumlah gelombang dan
vektor normal depolarisasi dan repolarisasi menghasilkan informasi diagnostik yang penting.
Merupakan standar emas untuk diagnosis aritmia jantung[1]
EKG memandu tingkatan terapi dan risiko untuk pasien yang dicurigai ada infark otot jantung
akut [2]
EKG membantu menemukan gangguan elektrolit (mis. hiperkalemia dan hipokalemia)[3]
EKG memungkinkan penemuan abnormalitas konduksi (mis. blok cabang berkas kanan dan
kiri)[4]
EKG digunakan sebagai alat tapis penyakit jantung iskemik selama uji stres jantung[5]
EKG kadang-kadang berguna untuk mendeteksi penyakit bukan jantung (mis. emboli paru atau
hipotermia)[3]
Elektrokardiogram tidak menilai kontraktilitas jantung secara langsung.Namun, EKG dapat
memberikan indikasi menyeluruh atas naik-turunnya suatu kontraktilitas
 Kertas perekam EKG

Sebuah elektrokardiograf khusus berjalan di atas kertas


dengan kecepatan 25 mm/s, meskipun kecepatan yang di
atas daripada itu sering digunakan.Setiap kotak kecil
kertas EKG berukuran 1 mm². Dengan kecepatan 25
mm/s, 1 kotak kecil kertas EKG sama dengan 0,04 s (40
ms). 5 kotak kecil menyusun 1 kotak besar, yang sama
dengan 0,20 s (200 ms). Karena itu, ada 5 kotak besar per
detik. 12 sadapan EKG berkualitas diagnostik
dikalibrasikan sebesar 10 mm/mV, jadi 1 mm sama
dengan 0,1 mV. Sinyal "kalibrasi" harus dimasukkan dalam
tiap rekaman.Sinyal standar 1 mV harus menggerakkan
jarum 1 cm secara vertikal, yakni 2 kotak besar di kertas
EKG
 Gelombang dan interval

Sebuah EKG yang khas melacak detak jantung


normal (atau siklus jantung) terdiri atas 1
gelombang P, 1 kompleks QRS dan 1 gelombang
T. Sebuah gelombang U kecil normalnya terlihat
pada 50-75% di EKG.Voltase garis dasar
elektrokardiogram dikenal sebagai garis
isoelektrik.Khasnya, garis isoelektrik diukur
sebagai porsi pelacakan menyusul gelombang T
dan mendahului gelombang P berikutnya
Sadapan

 Grafik yang menunjukkan hubungan antara elektrode positif, muka gelombang


depolarisasi (atau rerata vektor listrik), dan kompleks yang ditampilkan di EKG.
 Kata sadapan memiliki 2 arti pada elektrokardiografi: bisa merujuk ke kabel yang
menghubungkan sebuah elektrode ke elektrokardiograf, atau (yang lebih umum)
ke gabungan elektrode yang membentuk garis khayalan pada badan di mana
sinyal listrik diukur. Lalu, istilah benda sadap longgar menggunakan arti lama,
sedangkan istilah 12 sadapan EKG menggunakan arti yang baru.Nyatanya, sebuah
elektrokardiograf 12 sadapan biasanya hanya menggunakan 10
kabel/elektrode.Definisi terakhir sadapan inilah yang digunakan di sini.
 Sebuah elektrokardiogram diperoleh dengan menggunakan potensial listrik antara
sejumlah titik tubuh menggunakan penguat instrumentasi biomedis.Sebuah
sadapan mencatat sinyal listrik jantung dari gabungan khusus elektrode rekam
yang itempatkan di titik-titik tertentu tubuh pasien.
 Sadapan inferior (sadapan II, III dan aVF) memandang aktivitas listrik dari tempat yang
menguntungkan di dinding inferior (atau diafragmatik) ventrikel kiri.
 Sadapan lateral (I, aVL, V5 dan V6) melihat aktivitas kelistrikan dari titik yang menguntungkan
di dinding lateralventrikel kiri. Karena elektrode positif untuk sadapan I dan aVL terletak di
bahu kiri, sadapan I dan aVL kadang-kadang disebut sebagai sadapan lateral atas. Karena ada
di dada pasien, elektode positif untuk sadapan V5 dan V6 disebut sebagai sadapan lateral
bawah.
 Sadapan septum, V1 and V2 memandang aktivitas kelistrikan dari titik yang menguntungkan di
dinding septumanatomi kiri, yang sering dikelmpkkan bersama dengan sadapan anterior.
 Sadapan anterior, V3 dan V4 melihat aktivitas kelistrikan dari tempat yang menguntungkan di
anteriorventrikel kiri.
 Di samping itu, setiap 2 sadapan prekordial yang berdampingan satu sama lain dianggap
bersebelahan. Sebagai contoh, meski V4 itu sadapan anterior dan V5 lateral, 2 sadapan itu
bersebelahan karena berdekatan satu sama lain.
 Sadapan aVR tak menampakkan pandangan khusus atas ventrikel kiri. Sebagai gantinya,
sadapan ini melihat bagian dalam dinding endokardium dari sudut pandangnya di bahu kanan.
Cara pengukuran tekanan darah

 Cara menggunakan tensimeter air raksa adalah


 Pemeriksa memasang kantong karet terbungkus kain (cuff) pada
lengan atas.
 Stetoskop ditempatkan pada lipatan siku bagian dalam.
 Kantong karet kemudian dikembangkan dengan cara
memompakan udara ke dalamnya. Kantong karet yang
membesar akan menekan pembuluh darah lengan (brachial
artery) sehingga aliran darah terhenti sementara.
 Udara kemudian dikeluarkan secara perlahan dengan memutar
sumbat udara.
 Saat tekanan udara dalam kantong karet diturunkan, ada dua hal
yang harus diperhatikan pemeriksa. Pertama, jarum penunjuk
tekanan, kedua bunyi denyut pembuluh darah lengan yang
dihantarkan lewat stetoskop. Saat terdengat denyut untuk
pertama kalinya, nilai yang ditunjukkan jarum penunjuk tekanan
adalah nilai tekanan sistolik.
 Seiring dengan terus turunnya tekanan udara, bunyi denyut yang
terdengar lewat stetoskop akan menghilang. Nilai yang
ditunjukkan oleh jarum penunjuk tekanan saat bunyi denyut
menghilang disebut tekanan diastolik.

Anda mungkin juga menyukai