Dr. MIRNA MUIS,SP.

RAD
 Sistem limfoid mencakup semua
sel,jaringan & organ yg menjaga seluruh
permukaan tubuh & bagian internalnya
serta bereaksi terhadap tiap substansi
potensial yg membahayakan tubuh.
 Limfosit adalah sel utama dlm sistem
limfatis dan merupakan sel effektor
dalam sistem imun tubuh.
 Imunitas nonspesifik (innate Immunity),
meliputi :
1. Phisical barier : kulit, membran mukosa yg
melindungi jaringan dari masuknya benda asing
dari luar.
2. Chemical defence : pH rendah yg
menghancurkan mikroorganisme asing.
3. Beberapa sekret spt : thyocyanate di saliva,
fibronectin & komplemen lain dlm serum yg
menetralisir benda asing.
4. Sel fagosit spt : makrofag, netrofil &NK sel.
 Imunitas spesifik atau adaptive
immunity.
Jika imunitas non spesifik gagal maka
tubuh menyiapkan imunitas spesifik
terhadap spesific invanders. Ada 2 type
pertahanan spesifik:
1. Respon humoral  antibodi
2. Respon seluler  sel virus dihancurkan
oleh sel pembunuh spesifik.
 Jaringan limfatis adalah tempat limfosit
berproliferasi, diferensiasi dan mature.
 Tymus, Bone marrow dan GALT : tempat
“edukasi” limfosit utk mengenali &
menghancurkan antigen.
 Organ limfoid Primer (central) : yg
bertanggungjawab terhdp perkembangan
& maturasi limfosit menjd
immunocompetend cells
 Organ limfoid Secunder (perifer) : yg
bertanggungjawab menyediakan
lingkungan dimana immunocompetend
cells dpt saling berinteraksi &
mempersiapkan antigen melawan
patogen.
1. Organ Limfoid Primer
a. Liver (Fetal period)
b. Bone marrow
c. Thymus
2. Organ Limfoid Secundair
a. Limfonodus
b. Lien
c. Malt (Mucosa Associated Lymphoid Tissue).
Tersebar pd bbrp tempat antara lain :
- Gastrointestinal tract
- Respiratory tract
- Genitourinaria tract
 Rumah bagi limfosit steam sel &
Tempat maturasi limfosit B.
 Biogenesis berbagai sel darah dlm BM
terjadi scr simultan.
 Parenchim BM td : sel-sel progenitor,
makrofag & adiposit lokal.
 Pd jar ikat terdapat sejumlah kapiler yg
meluas ke sinusoid & mencapai ukuran
50-70um.
BONE MARROW
 Lymphonodes
 = Kel. Getah Bening = Kel. Limfe
 Bentuk seperti kacang
 Terdiri atas :
1. Cortex :
▪ Jaringan ikat pericapsulair dgn
· pembuluh darah kecil
· pembuluh limfe (afferent lymphatic)
▪ Lymphoid follicles (=nodulus limfaticus) berisi
· Germinal centre
· B cell

2. Paracortical zone :
▪ Bagian dalam dari cortex (tidak ada follikel)
▪ Ditempati oleh : - T. cell
- Macrophages
3. Trabekel :
▪ Berasal dari capsula masuk ke dalam
substansi nodus limfaticus
4. Medulla :
▪ Sinus medullaris
▪ Plasma cell
▪ Medullary cords :
- Perluasan massa sel dari cortex
ke dalam medulla
- Sel-sel limfosit ini berbentuk pita
(cords)
- Berisi : B. Cell & Plasma cells
5. Sinus-sinus :
Sinus marginalis, sinus trabekularus, sinus
cortikalis & sinus medullaris.
LIMPHNODES
LIMPHNODES
ALIRAN LIMFE
Vasa afferen capsula fibrosa sinus
marginalis sinus trabekularis sinus
medullaris hilus vasa efferent

FUNGSI LIMFONODUS
1. Menyaring limfe
2. Membentuk antibodi
3. Membentuk limfosit
4. Membatasi penyebaran sel tumor
LIMFONODUS
LIMPHNODES
LIMPHNODES
 Organ limfoid yang terbesar
 Terdapat pada abdomen kiri atas
 Menerima banyak darah dari a. lienalis
 Menyalurkan darah ke dalam sistem
portal hepar melalui vena lienalis
 Secara makroskopis : berisi nodulus putih
(white pulp = pulpa alba) terbenam ke
dalam pulpa merah (red pulp)
 Terdiri dari :
1. Capsula :
- Jaringan retikuler
- Jaringan fibreus
- Jaringan elastis
- Otot polos
2. Pulpa putih = pulpa alba/malphigi
Terdapat :
B cells, Germinal centre, PALS (Peri
Arteriolair Lymphoid Sheats) berisi
T cells, Arteri centralis ( A. follikularis)
3. Pulpa merah, Terdapat :
- Sinus-sinus
- Plasma cells
- Macrophage
- Erithrocytes
- Lymphocytes
- Antibodies
- Pembuluh darah
4. Trabekel :
- Bagian capsula yang masuk ke dalam
substansi lien
- Komposisi seperti capsula lien.
Arteri lienalis = splenic artery

Arteri trabekularis

Arteri centralis = A. follikularis

Arteri penicilia

Hulsen artery

Capiler

Sinus

Stigma malpighi

Vena trabekularis

Vena lienalis = splenic vein

FUNGSI LIEN :
- Menyaring darah
- Membentuk antibodi
- Menghancurkan eritrosit tua
- Membentuk :
. Limfosit
. Monosit
- Menampung kelebihan darah
Pembesaran lien terjadi pada
- Malaria
- Typhus abdominalis
- Leukemia
LIEN
LIEN
LIEN
ө Organ limfatis yg diliputi capsula jar. ikat
ө Didalamnya terdapat lobuli yg dibatasi
oleh septa jaringan ikat
ө Terdapat pd mediastinum bagian atas &
bagian bawah dari leher
ө Aktif sejak anak-anak
ө Mencapai 30 – 40 Gr pada puberitas
ө Pada middle age /older adult sulit
dibedakan dgn jar. lemak secara
makroskopis
ө Terdiri dari :
1. Cortex, Berisi :
- Immature T.cell Thymocytes
- Mature T.cell
- Limfoblast (bagian luar cortex)
- Macrophages
- Limfosit
- Capiler

2. Medulla, Berisi :
- Hassal’s Bodies = Hassal’s corpuscles
- Mature B. cells
- Plasma cell
- T. cells
- Macrophage
FUNGSI THYMUS :
- Immuno compotent T.lymphocyt dari Bone
Marrow ke Thymus jadi :
* T. Helper (TH)
* T. Cytolytic (TC)
- Secresi hormon :
Thymulin, Thymopoietin, α1 & β2 Thymosin
- Untuk mengatur :
Kematangan & Proliferasi sel
Thymus Anak Thymus Dewasa
1. Limfosit : Banyak sedikit
2. Sel Lemak : sedikit Banyak
3. Jar. Ikat : sedikit Banyak
4. Hassal’Body: sedikit Banyak
THYMUS
THYMUS
 Jaringan thymus perlahan menghilang
pada masa puberitas (puberity
involution) dewasa : lobulus
menghilang & terjadi involusi lemak
 Lebih berefek pd cortex dibanding
medulla.
 Akhirnya tesisa residual thymus yg td :
dominasi jaringan lemak & degenerasi
medulla
AGING THYMUS
THYMUS
 Elemen khas yg terdpt pd bgn Medulla
thymus.
 Td bbrp lapisan konsentris sel retikulum
yg membetuk struktur menyerupai kulit
bawang.
 Diameter 20-500um.
 Fungsinya : tdk diketahui.
 Kemungkinan berasal dr jar ectodermal
THYMUS : HASSAL BODY, CAPILER
 Kumpulan jar limfatik, yg berbtk agak
oval & terdapat sepasang
 Lokasi : pertemuan antara orofaring &
cavum oris.
 Dilapisi oleh epitel berlapis gepeng tdk
bertanduk & terdapat byk crypte.
 Tonsil : menjaga terbukax pharing; pintu
utama trak respirasi & trak digest.
 Inflamasi Tonsil  ADENOID 
T/ Tonsilektomy.
TONSILA PALATINA
TONSILA PALATINA
- Mucosa Associated Lymphoid Tissue
- Adalah organ immune terluas yg merupakan
barrier antara bag dalam & bag luar tubuh.

Galt : Gut Associated Lymphoid Tissue :

- Peyer’s Patches = Plague Peyeri (PP)
- Lymphoid Follicle Appendix
- Lymphoid Aggregation Colon
- Mesentric Lymphonodes (MLN)
Organ Location Epithelium
Galt Gastro Intestinal Ep. btkt pseudo
Tract. strat. columnair
Tonsila Palatina Oral Pharinx
Tonsila Paryngea Naso Pharinx

Lingual Distal Tongue berlapis Sguamous

Peyer Patch Ileum Selapis Cylindris

Appendix Colon Selapis Cylindris

BALT – LUNG Bronchus Respiratory

Epithelium

Genito Urinary Ureter Transtitional

Vesica Urinaria Transtitional
 T.cells berasal dari stem cell dalam bone
marrow.
 Cells immature berpindah dari sumsum
tulang ke dalam thymus dan kemudian
jadi matang di dalam thymus.
 T.cell kemudian menempati organ limfoid
perifer (limfonodus, spleen dan MALT)
kemudian masuk ke dlm sirkulasi darah.
ө Untuk melawan antigen T.cells dapat langsung
menghancurkan antigen melalui T.cytotoxic.
ө T.cells dapat juga mengaktifkan B.cells atau
macrophages untuk membunuh antigen
ө Dikenal macam-macam T.cells sbb :
1. T. helper cells (Th. cells)
* menolong limfosit lain untuk mengeluarkan
cytokines
* menolong B.cells untuk memproduksi
antibodi
* mengatur fungsi T.cytotoxic cells
* mengaktifkan macrophage pd inflamasi.
2. Citotoxic T.cells (Tc.cells)
- menghancurkan sel yg terinfeksi virus /
bakteri
- menghancurkan sel-sel ganas
- menolak transplantasi
- memerlukan Th untuk aktif & proliferasi

3. Suppressor T.cells (Ts.cells)

- menekan pembentukan antibodi
- memproduksi citokine
- immunoregulasi seluler
4. Limfosit T.Killer : langsung membunuh
kuman
5. Limfosit T.Amplifier : memperbesar
pembentukan antibodi.
 6
Lokalisasi T.Cell = T.Lymphocytes = Sel T.
1. Limfonodus : Daerah paracortical
2. Lien : Pulpa alba
3. Interfollikel usus
ө Berasal dari precussor cells dlm Bone
Marrow & matang di BM
ө B.Cells matang menjadi plasma cells &
membentuk antibodi
ө Untuk membentuk antibodi diperlukan
Th.Cells
ө Jumlahnya : 5 – 15% dari limfosit dalam
sirkulasi darah.
 Antibodi yang diproduksi B.Cell berjenis-
jenis , yaitu :IgM, IgG, IgA, IgD & IgE
 Antibodi yang terbentuk pada paparan
pertama disebut : primary immune
response
 Antibodi yg terbentuk pd paparan kedua
dgn antigen yg sama disebut : secondary
Immune Response, dgn tanda-tanda:
- reaksi lebih cepat.
- produksi Ig G >Ig M
 Morfologi :
- Sitoplasma : biru
- Chromatin : kasar
- Inti bulat, excentris
 Lokalisasi :
1. Limfonodus dalam follikel
2. Lien : dalam pulpa alba
3. Tonsila Palatina : dlm nod ymphaticus