TRANSLOKASI
UNSUR HARA
LISA MAWARNI
C H O
K+ 43,6% 6,2% 44,4% NO3-/ NH4+
Ca++ PO4-,HPO42-,PO43-
Mg++ SO42-
(+) (-)
d
I. CARA BERGERAK UNSUR
HARA MENUJU AKAR :
3. INTERSEPSI
- Yaitu dengan penyebaran akar atau pertukaran melalui
persinggungan/kontak langsung, merupakan pergerakan
unsur hara atau ion dari komplek pada tanah, langsung ke
permukaan akar (dinding sel) tanpa melalui fase larutan.
- Volume akar berkisar 1 % dari ruangan tanah
- Penyerapan tidak sebanding dengan bobot akar
lebih memungkinkan dengan luas akar (sulit)
Ingat: akar semakin tua semakin berat, justru tidak
banyak menyerap hara.
II. ABSORPSI/PENGAMBILAN ION
1. DIFUSI (gerakan molekul zat terlarut)
Tergantung pada : ukuran molekul, susunan membran sel,
muatan ion dan permeabilitas membran
2. OSMOSIS (gerakan molekul air) :
Oleh bulu-bulu akar secara osmosis jar.pembuluh sel
parenkim tengah-tengah akar (Pasif)
3. ALIRAN MASSA (Pasif)
4. PENGAMBILAN AKTIF
– Membutuhkan energi dari respirasi
– Ada 2 teori :
1. Teori Pertukaran kontak/kation
2. Teori Lundegard/Carrier/Pompa sitokrom
Teori Pertukaran kontak/kation
Teori Lundegard/Carrier/Pompa sitokrom
Menurut hipotesis Lundegardh:
• Permukaan dalam membrane sel
– Reaksi dehidrogenasi pada permukaan dalam membrane akan
menghasilkan proton (H+) dan electron (e-)
– Elektron (e-) yang dihasilkan akan mengalir keluar melalui
rangkaian stokrom, sementara anion+ bergerak ke arah dalam
– Besi teroksidasi dan sitokrom tereduksi akibat penambahan
electron (e-) hasil dehidrogenasi
• Permukaan luar membrane sel
_ Besi tereduksi dan sitokrom teroksidasi, melepaskan electron
(e-) dan menangkap anion+
– Elektron (e-) yang dilepaskan bergabung dengan proton dan
oksigen menghasilkan molekul air
• Akhir reaksi
– Anion akan dilepaskan pada bagian dalam
– Kation akan diserap secara pasif untuk menyeimbangkan
perbedaan potensial
MEKANISME SERAPAN DAN TRANSPORTASI UNSUR
HARA YANG DISERAP MELALUI AKAR
1. Serapan ion, yaitu proses masuknya unsur hara dari larutan
tanah yang mengandung ion-ion ke dalam akar tanaman.
2. Teori pertukaran kontak, akar mengeluarkan H+ yang
kemudian masuk ke dalam misel lempung dan kemudian misel
lempung mengeluarkan K+ yang kemudian akan diserap oleh
akar.
3. Teori pertukaran asam karbonat, akar mengeluarkan CO2
yang kemudian akan bereaksi dengan H2O menghasilkan
H+,HCO3 kemudian didalam misel lempung bereakssi dengan
ion K+ yang menghasilkan K+HCO3 yang kemudian dapat
diserap oleh akar.
4. Teori keseimbangan donnan, yaitu secara normal akan terjadi
keseimbangan antara kation dan anion didalam sel.
III. TRANSPOR ION di dalam AKAR
2. Ektodesmata
- Hara langsung ke sel epidermis melalui ektodesmata
- Contoh : sulfur bentuk SO2 yang diberikan lewat
daun/bagian atas tanaman lebih cepat diserap tanaman
daripada bentuk SO4 lewat akar.
PENYERAPAN
UNSUR HARA
MELALUI DAUN
Pentingnya pupuk lewat daun
• Hasil yang tinggi memerlukan tanaman pupuk lewat daun : makro,
mikro, ZPT
• Tanah reaksi alkalis : grumososl, rendzina, sodik Fe tidak larut,
pupuk daun Fe-EDTA lebih ekonomis
• Mengatasi fixation unsur dalam tanah terutama unsur mikro
• Meningkatkan kualitas makanan ternak dan buah-buah