COLD STRESS

CLARA ELITHA
03012060
 COLD STRESS
Reaksi tubuh pada kondisi dingin di tempat
kerja,terpapar suhu dingin merupakan ancaman
langsung pada tubuh tenaga kerja,dan bisa
menyebabkan ketegangan tubuh atau mental.

Gabungan antara kondisi suhu (dingin),

kecepatan angin, dan kelembapan yang
membahayakan tubuh.
Terjadi pada suhu < 18 derajat celcius
HAL-HAL YANG
MEMBUAT TUBUH
Convection
KEHILANGAN Radiasi dapat menyebabkan hingga
PANAS 65% dari kehilangan panas, dengan
konduksi terhitung hingga 15%.
(Panas hilang hingga 25 kali lebih
cepat di air dingin.)
Radiation

Conduction

Evaporation (Penguapan)

tergantung pada relatif kelembaban dan suhu lingkungan

Respiration (Bernafas)
 COLD STRESS DAPAT MENYEBABKAN DAMPAK
GANGGUAN KESEHATAN YAITU

Hypothermia Chilblains (pernio)

(Systemic Cold Stress) • Ditandai dengan eritema dan
• suhu tubuh jatuh dibawah 35oC dan terpapar Pembengkakan setempat yang
suhu sangat rendah (terutama saat melakukan Terjadi secara berulang karena
latihan fisik) paparan suhu rendah

• Terjadi ketika seseorang dalam titik kelelahan • Dapat terjadi pada pemaparan suhu
sehingga mekanisme perlidungan tubuh lingkungan yang tidak terlalu
terhadap suhu rendah yaitu, vasocontictive rendah dan pekerja menderita
protective mechanism akan terganggu yang gangguan sirkulasi darah tepi
menyebabkan secara tiba-tiba terjadi
vasodilatasi yang dapat menyebabkan penderita
koma.

Trenchfoot
Frosbite • Gangguan akibat suhu dingin
(Local Cold Stress) sehingga terjadi kerusakan pada
• terpapar suhu rendah/kontak dengan anggota badan terutama kaki
benda-denda yang sangat dingin. suhu yang disebabkan oleh
tubuh jaringan jatuh di bawah kelembapan atau suhu dingin dan
32 ° F, basah di atas 32 ° F .
• Membuat tangan dan kaki mengalami Tanda :
pembekuan kristal es di dalam jaringan 1. Awal = kesemutan, kaku, dan kaki
dan merusak jaringan tersebut. berat
2. Jika terlalu lama = gangrene pada
jaringan kaki
COLD STRESS

Chilblains (pernio)

Trenchfoot
frostbite
 PREVALENSI
Dari 1999 hingga 2011, total 16.911 kematian di Amerika Serikat,
rata-rata 1.301 per tahun, dikaitkan dengan paparan dingin alami
yang berlebihan. Total kematian terkait hipotermia tahunan tertinggi
(1.536) adalah pada 2010 dan terendah (1.058) pada 2006.
16.911

95%
47%

Cattermole melakukan penelitian 10 tahun

tentang epidemiologi COLD WEATHER
INJURY pada personel Survei Antartika
Inggris dari 1986 hingga 1995. Studi ini
memiliki tingkat kejadian 65,6 / 1000 per
tahun, yang merupakan 2,5% dari semua
konsultasi baru. Sembilan puluh lima persen
dari cedera disebabkan oleh frostbite, 3%
adalah hipotermia dan 2% trenchfoot
hasil penelitian dian eka pajanan suhu dingin dan
kejadian hipotermia pada pekerja cold storage
kecamatan brondong kabupaten lamongan
menunjukkan bahwa 47,9% pekerja mengalami
penurunan suhu tubuh hingga mencapai hipotermia,
dengan rata-rata penurunan suhu tubuh 1,8oc.
Prevalensi

Proporsi keseluruhan frostbite

Insiden tahunan frostbite ringan yang terjadi setiap tahun
14,2% parah adalah 1,1% (1,6% adalah 12,9% (masing-masing
dan 0,6% untuk pria dan 14,2% dan 11,9% untuk pria dan
wanita, masing-masing) wanita).

Frostbite lebih sering terjadi

pada pria dari pada wanita
11,9% dan frekuensi berkurang
selama usia 65 tahun.