Kelompok 3
Emilia Annisa
Di’amah Dewi Salma
Indriana Cahyo Pangestuti
Istiqma Azmi Ardina Noor
Yuniatun
Ruang Lingkup
Ruang lingkup penelitian ini yaitu dilakukan pada pedagang ketoprak di Perumahan Depok Indah 2.
Penelitian ini dilakukan pada siang hari ketika makan siang dengan keadaan beberapa pembeli.
Metode
Metode penelitian yang digunakan adalah observasi deskriptif dengan mengamati proses pembuatan
ketoprak hingga disajikan, keadaan lingkungan sekitar berjualan, serta wawancara singkat kepada
pedagang ketoprak untuk mendapatkan informasi lainnya.
ANALISIS TITIK KENDALI KRITIS
KETOPRAK
Deskripsi Produk
Ketoprak merupakan salah satu jenis makanan khas Indonesia dengan komponen utamanya adalah
ketupat atau lontong, tahu, bihun, mentimun, taoge, dan dilengkapi dengan bumbu kacang.
I Penyimpanan (store)
A K Penyimpanan bahan baku pada suhu ruang 20-25 oC dan diletakkan pada gerobak jualan
G E
R T Penyiapan (Prepare)
Tahu dicuci dan dipotong, taoge dicuci, beras dicuci, cabe dicuci (tidak dilakukan ditempat berjualan)
A O
M P Pemasakan
R Tahu digoreng, taoge direbus, lontong dikukus, bihun direndam air panas, kerupuk digoreng
I
R Penyajian Produk (serve)
Bumbu kacang, bawang putih (kupas langsung pakai), garam, dan cabe diulek langsung di piring. Dicampur bahan baku
lontong yang dipotong, tahu dipotong, taoge, bihun, kecap, dan kerupuk.
Verifikasi dilakukan untuk menguji dan memeriksa kembali diagram alir proses yang telah dibuat.
Dimana pada tahap ini dilakukan dengan menyesuaikan proses pengolahan yang sebenarnya
dengan bagan alir proses pada setiap tahap dan perlu dilakukan pengubahan atau modifikasi
diagram apabila ditemukan perbedaan.
Tahap ini dilakukan analisis bahaya mulai dari penerimaan bahan baku
hingga penyajian menjadi produk ketoprak. Analisis bahaya berisikan
Analisis
bahaya yang mungkin ditimbulkan baik bahaya yang berasal dari fisik (F),
kimia (K), maupun biologi (B), penyebab bahaya, signifikasi bahaya, dan Bahaya
tindakan pencegahan yang dapat dilakukan.
Analisis Bahaya
Signifikasi Bahaya
Tahapan Bahaya Penyebab Bahaya Tindakan Pencegahan
Severity Risiko Sign
Penerimaan Bahan Baku
Beras Fisik : Kontaminasi lingkungan dan karung L H S Mengedukasi penjual untuk
Batu kerikil, kulit padi pembungkus beras mengetahui pemilihan bahan
Kimia : Kontaminasi lingkungan dan M M S dan pemasok yang baik
Aflatoksin penggunaan pestisida pada saat
Residu pestisida penanaman
Biologi : Kondisi lingkungan L M TS
Kapang/jamur, kutu
Aspergillus flavus
Tahu Fisik : Kontaminasi pada proses pembuatan M M S Pencucian bahan dan alat
Rambut, kerikil, benang dengan air bersih mengalir
Kimia : Bahan yang sengaja ditambahkan H M S
Formalin dan pencucian wadah yang tidak
Sisa zat kimia dari bersih
cairan pembersih
Biologi : Kontaminasi pada proses pembuatan M H S
E. coli (penjamah)
L = Low (Rendah) | M = Medium (Sedang) | H = High (Tinggi) | S = Signifikan | TS = Tidak Signifikan
Analisis Bahaya
Signifikasi Bahaya
Tahapan Bahaya Penyebab Bahaya Tindakan Pencegahan
Severity Risiko Sign
Penyiapan (Prepare)
Taoge Fisik : Kontaminasi pada proses pencucian M M S - Memperhatikan kondisi
Rambut, kuku bahan fisik bahan makanan
Kimia : Pencucian wadah yang tidak bersih M M S - Pencucian bahan dan
Sisa zat kimia dari alat dengan air bersih
cairan pembersih mengalir
Biologi : Kontaminasi Ligkungan dan H H S
Clostridium botulinum, Kontaminasi pada proses pencucian
Salmonella, Shigella, E. bahan
Coli
Kacang Fisik : Kontaminasi pada saat pencucian M M S - Memperhatikan kondisi
Tanah Kerikil, rambut, kuku bahan fisik bahan makanan
Kimia : Pencucian wadah yang tidak bersih M M S - Pencucian bahan dan
Sisa zat kimia dari alat dengan air bersih
cairan pembersih mengalir
Biologi : Kontaminasi lingkungan dan air M H S
Aspergillus ochraceus pencucian bahan
E. Coli
L = Low (Rendah) | M = Medium (Sedang) | H = High (Tinggi) | S = Signifikan | TS = Tidak Signifikan
Analisis Bahaya
Signifikasi Bahaya
Tahapan Bahaya Penyebab Bahaya Tindakan Pencegahan
Severity Risiko Sign
Penyimpanan Produk (Hold)
Lontong Fisik : Kontaminasi pada proses pengolahan L M TS - Memperhatikan kondisi
Rambut, semut dan penyimpanan fisik bahan makanan
Kimia : Kontaminasi bahan kemasan H M S - Tidak menggunakan
Plastik bahan plastik
Biologi : Kondisi lingkungan (kelembaban, L M TS
Bacillus cereus suhu)
Tahu
Fisik : rambut, kerikil, benang Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : formalin Y T Y T CCP
Biologi : E.coli Y T Y T CCP
Bihun
Kimia : pengawet, pemutih Y T Y T CCP
Taoge
Fisik : tanah Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : residu pestisida Y Y CCP
Biologi : Clostridium botulinum, Salmonella, Shigella Y Y CCP
Kacang tanah
Fisik : tanah, kerikil, potongan kulit Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : residu pestisida Y Y CCP
Biologi : Aspergillus ochraceus Y T Y T CCP
Tahap dan Bahaya P1 P2 P3 P4 CCP/Bukan
Penetapan Penyiapan (Prepare)
Critical Beras
Control Point Fisik : rambut, kuku Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : Aflatoksin, sisa zat kimia dari cairan Y Y CCP
(CCP)
pembersih
Biologi : E. coli, Aspergillus flavus Y Y CCP
Tahu
Fisik : rambut, kerikil, benang Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : formalin, sisa zat kimia dari cairan Y T Y T CCP
pembersih
Biologi : E.coli Y T Y T CCP
Taoge
Fisik : rambut, kuku Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih Y T Y T CCP
Biologi : Clostridium botulinum, Salmonella,
Shigella, E. coli Y Y CCP
Kacang tanah
Fisik : kerikil, rambut, kuku Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih Y T Y T CCP
Biologi : Aspergillus ochraceus, E. Coli Y T Y T CCP
Penetapan Tahap dan Bahaya P1 P2 P3 P4 CCP/Bukan
Critical Penyimpanan Produk (Hold)
Control Point Lontong
(CCP) Fisik : rambut, semut Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : plastik Y T Y T CCP
Biologi : Bacillus cereus Y T Y T CCP
Tahu
Fisik : rambut, benang, debu Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : Formalin, sisa zat kimia dari cairan pembersih Y T Y T CCP
dan alat masak
Biologi : E.coli, pembusukan Y T Y T CCP
Bihun
Fisik : plastik pembungkus, debu Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih dan alat Y T Y T CCP
masak
Biologi : E.coli, pembusukan Y T Y T CCP
Penetapan Tahap dan Bahaya P1 P2 P3 P4 CCP/Bukan
Critical Penyimpanan Produk (hold)
Control Point Taoge
(CCP) Fisik : rambut, kuku, semut Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih dan Y T Y T CCP
alat masak
Biologi : E.coli Y T Y T
Kacang tanah
Fisik : rambut, kuku, debu, semut Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih dan Y T Y T CCP
alat masak
Biologi : E.coli, Aspergillus ochraceus Y T Y T CCP
Tahap dan Bahaya P1 P2 P3 P4 CCP/Bukan
Penetapan Penyajian Produk (Serve)
Critical Lontong
Control Point Fisik : rambut, semut Y T Y Y Bukan CCP
(CCP) Kimia : plastik Y T Y T CCP
Biologi : Bacillus cereus Y T Y T CCP
Tahu
Fisik : rambut, benang, debu Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : Formalin, sisa zat kimia dari cairan Y T Y T CCP
pembersih dan alat masak
Biologi : E.coli, pembusukan Y T Y T CCP
Bihun
Fisik : plastik pembungkus, debu Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih dan Y T Y T CCP
alat masak
Biologi : E.coli, pembusukan Y T Y T CCP
Taoge
Fisik : rambut, kuku, semut Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih dan Y T Y T CCP
alat masak
Biologi : E.coli Y T Y T CCP
Penetapan Tahap dan Bahaya P1 P2 P3 P4 CCP/Bukan
Critical Penyajian Produk (Serve)
Control Point Kacang tanah
(CCP) Fisik : rambut, kuku, debu, semut Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih dan Y T Y T CCP
alat masak
Biologi : E.coli, Aspergillus ochraceus Y T Y T CCP
Bawang putih
Fisik : kulit bawang Y T Y Y Bukan CCP
Biologi : E. coli Y T Y T CCP
Cabai rawit
Fisik : batang cabai Y T Y Y Bukan CCP
Kimia : sisa zat kimia dari cairan pembersih dan Y T Y T CCP
alat masak
Biologi : E.coli Y T Y T CCP
Batas Kritis, Monitoring, & Tindakan Koreksi untuk Setiap CCP
Monitoring
Tahapan Bahaya Batas Kritis Tindakan koreksi
Apa Bagaimana Siapa Kapan Dimana
Penerimaan Bahan Baku
Beras Fisik : Batu Tidak ada Hasil pengujian Pengujian Penjamu Setiap Pasar - Tolak bahan baku
kerikil, kulit kontaminan fisik organoleptic organoleptik penerimaan pembelian tradisional yang positif
padi (bau, warna, bahan baku bahan baku kontaminan
dan melebihi standar
penampakan) - Proses pengolahan
Kimia : Negatif yang baik
Aflatoksin, kontaminan (pencucian,
Residu pemasakan,
pestisida penyimpanan)
Monitoring
Tahapan Bahaya Batas Kritis Tindakan koreksi
Apa Bagaimana Siapa Kapan Dimana
Penerimaan Bahan Baku
Tahu Fisik : rambut, Tidak ada Hasil pengujian Pengujian Penjamu Setiap Pasar - Tolak bahan baku
kerikil, benang kontaminan fisik organoleptic organoleptik penerimaan pembelian tradisional yang positif
(bau, warna, bahan baku bahan kontaminan
dan baku melebihi standar
Kimia : Negatif formalin penampakan) - Proses
formalin pengolahan yang
baik (pencucian,
Biologi : E.coli Negatif adanya pemasakan,
pertumbuhan penyimpanan)
mikrobiologi
Bihun Kimia : Negatif Penjamu Setiap
pengawet, pengawet dan penerimaan pembelian
pemutih pemutih bahan baku bahan
baku
Batas Kritis, Monitoring, & Tindakan Koreksi untuk Setiap CCP
Monitoring
Tahapan Bahaya Batas Kritis Tindakan koreksi
Apa Bagaimana Siapa Kapan Dimana
Penerimaan Bahan Baku
Taoge Fisik : tanah Negatif Hasil pengujian Pengujian Penjamu Setiap Pasar - Tolak bahan baku
kontaminan organoleptic organoleptik penerimaan pembelian tradisional yang positif
tanah (bau, warna, bahan baku bahan kontaminan
dan baku melebihi standar
Kimia : residu Negatif pestisida penampakan) - Proses
pestisida pengolahan yang
baik (pencucian,
Biologi : Negatif pemasakan,
Clostridium pertumbuhan penyimpanan)
botulinum, mikrobiologi
Salmonella,
Shigella
Kacang Fisik : tanah, Negatif Hasil pengujian Pengujian Penjamu Setiap Pasar - Tolak bahan baku
Tanah kerikil, kontaminan organoleptik organoleptik penerimaan pembelian tradisional yang positif
potongan kulit tanah (bau, warna, bahan baku bahan kontaminan
dan baku melebihi standar
Kimia : residu Negatif pestisida penampakan) - Proses
pestisida pengolahan yang
baik (pencucian,
Biologi : Negatif pemasakan,
Aspergillus pertumbuhan penyimpanan)
ochraceus mikrobiologi
Batas Kritis, Monitoring, & Tindakan Koreksi untuk Setiap CCP
Monitoring
Tahapan Bahaya Batas Kritis Tindakan koreksi
Apa Bagaimana Siapa Kapan Dimana
Penyiapan (Prepare)
Beras Fisik : rambut, Negatif Hasil pengujian Pengujian Penjamu Setiap Dapur - Buang bahan
kuku kontaminan fisik organoleptic organoleptik pengolahan barang pengolahan baku yang tidak
(bau, warna, produk akan memenuhi standar
dan diolah - Proses
Kimia : Negatif penampakan) pengolahan yang
Aflatoksin, sisa kontaminan kimia baik (pencucian,
zat kimia dari pemasakan,
cairan penyimpanan)
pembersih, zat - Pemasakan tidak
kimia plastik menggunakan
plastik
Biologi : E. coli,
Aspergillus
flavus
Batas Kritis, Monitoring, & Tindakan Koreksi untuk Setiap CCP
Monitoring
Tahapan Bahaya Batas Kritis Tindakan koreksi
Apa Bagaimana Siapa Kapan Dimana
Penyiapan (Prepare)
Tahu Fisik : rambut, Tidak ada Hasil pengujian Pengujian Penjamu Setiap Dapur - Buang bahan
kerikil, benang kontaminan fisik organoleptic organoleptik pengolahan barang pengolahan baku yang tidak
(bau, warna, produk akan memenuhi standar
dan diolah - Proses
penampakan) pengolahan yang
Kimia : Negatif baik (pencucian,
formalin, sisa kontaminan kimia pemasakan,
zat kimia dari penyimpanan)
cairan
pembersih
Biologi :
Pembusukan
KESIMPULAN
1. Pada tahap penerimaan bahan baku pembuatan ketoprak bahan yang bahayanya tidak signifikan
dilihat secara fisik adalah taoge, secara kimia adalah bihun dan secara biologi adalah beras dan
tahu.
2. Pada tahap penyiapan bahan baku pembuatan ketoprak semua bahan baku yang digunakan
mempunyai bahaya yang signifikan.
3. Pada tahap penyimpanan produk pembuatan ketoprak bahan yang bahayanya tidak signifikan
dilihat secara fisik dan biologi adalah lontong.
4. Pada tahap penyajian produk bahan baku pembuatan ketoprak yang bahayanya tidak signifikan
dilihat secara fisik adalah lontong, tahu, taoge, kacang tanah, bawang putih dan cabai rawit.
Sedangkan secara bilogi adalah lontong.
5. Penetapan Critical Control Point (CCP) pada pembuatan ketoprak semua bahaya fisik bukan CCP.
Sedangkan untuk bahaya kimia dan biologi semua bahan termasuk dalam CCP. Hal ini
menandakan bahwa bahaya kimia dan biologi dibutuhkan kegiatan pencegahan dan
pengendalian.
SARAN