Potensi Bahaya
No Tahapan Proses
Kimia Biologi Fisik
1 Penyimpanan Bahan Baku Kutu Suhu
dan Bahan Tambahan Kelembapan
Debu
Kotoran tikus
2 Pengumpulan bahan adonan Rodentia Debu
Insekta
3 Pencampuran bahan adonan Pengawet Insekta Debu
Makanan Kotoran Ayam
(Calsium Pada kulit telur
Propionat) Kotoran Tikus
Alat timbangan
yang rusak
4 Pengadonan
a. Pengadonan Bahan Pewarna Konsleting
Baku Tambahan Listrik
Debu
Insekta
b. Pengadonan Bahan Pewarna Konsleting
Isi Tambahan Listrik
Debu
5 Pemisahan bahan adonan , Asap Rokok Sekar Rokok
pencetakatan dan Ragi Debu
pengembangan singkat
adonan
6 Pengopenan Tidak adanya
pengaturan suhu
atau Pengaturan
Suhu rusak.
Pengaturan
waktu rusak
7 Pengemasan Debu
Peragian
Pengukuran Dan
Penimbangan Adonan
Pembulatan
adonan
Pengembangan singkat
Pembentukan adonan
Pembakaran
Diagram Alir Produksi Roti Saera
4. pemisahan adonan
5. pencetakan adonan
6. pengembangan
7. pengovenan
8. pengemasan
Penentuan Batas Kritis
Batas kritis dalam proses pembuatan roti saera adalah pada tahapan pencampuran bahan baku dan
bahan tambahan, karena pada tahapan tersebut banyak bahaya yang teridentifikasi dan akan
berpengaruh pada hasil akhir. Bahaya-bahaya yang teridentifikasi yaitu :
Pada tahapan tersebut semua bahan yang telah dicampur akan di mixer sehingga akan
tercampur dengan sempurna sampai ketahapan pengemasan. yang akhirnya bahaya-bahaya
ketika tahapan pencampuran akan mempengaruhi kualitas roti dan kesehatan konsumen.