Anda di halaman 1dari 30

Orientasi Ruangan

• Bapak/ibu sekarang bapak /ibu berada di bangsal atau ruangan Flamboyan


dengan jumlah kamar 18 kamar, dengan kamar VIP : 1 kamar, kelas I: 2
kamar, kelas II: 1 kamar dan kelas III : 14 kamar
• Fasilitas pada kamar VIP yaitu 1 buah bed, 1 almari kecil, 1 kulkas, 1 bed
untuk penunggu pasien, AC, dan kamar mandi dalam
• Fasilitas pada kelas I, yaitu 1 bed pasien ,1 almari kecil, AC, kamar mandi
dalam
• Fasilitas kelas II, yaitu 2 bed pasien 2 almari kecil, kamar mandi dalam
• Fasilitas kelas III, yaitu 1 sampai 4 bed dan almari kecil
Untuk keluarga bapak/ibu yang sakit kami tempatkan pada kamar…….yang
terletak di sebelah/area…..
DENAH BANGSAL FLAMBOYAN T

RSUD MUNTILAN KAB.MAGELANG U s

IJL
I B
G
F

Nurse Station

R.Obat
E 5 7 9 10 11 13B 13F

TOILET
C 4
VIP

R.Perawat
B

R.Rapat
R.Linen
6 8 12 13A 13E
3
A

2 KETERANGAN :
A Ruang Administrasi F Gudang
B Ruang Karu G Ruang Spoel Hoek
1 C Ruang Obat H Ruang Dokter
D Ruang Penkes I Toilet Petugas
E Pantry

Stase Manajemen Keperawatan


Poltekkes Kemenkes Yogyakarta
Tahun 2019
Jaminan Kesehatan
• Bapak /ibu, untuk pengurusan administrasi jaminan mohon dipersiapkan
jaminan seperti BPJS / KIS disertai persyaratannya seperti (KK,KTP)
• Untuk yang menggunakan JAMKESDA, mohon bapak/ibu mempersiapkan
persyaratan (KK, KTP, JAMKESDA, SURAT PERINTAH MONDOK) dan mohon
persyaratan tersebut dibawa ke dinas kesehatan untuk mendapatkan surat
pengantar dari dinas kesehatan serta serahkan surat pengantar tersebut ke
bagian administrasi bangsal Flamboyan.
• Untuk pasien KECELAKAAN LALU LINTAS mohon persiapkan JASA RAHARJA
serta laporan surat kepolisian yang didapatkan di kantor kepolisian
JAGOAN
Jaminan Kesehatan
Hak dan Kewajiban Pasien
• Bapak/ibu di ruangan Flamboyan ini ada beberapa tata tertib hak dan
kewajiban, ada beberapa point tentang HAK dan KEWAJIBAN yang
perlu diketahua bapak/ibu mengenai tata tertib di rangan Flamboyan.
HAK & KEWAJIBAN
Untuk HAK Pasien Antara lain :
• Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang • Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan
berlaku di Rumah Sakit; dilakukan oleh tenaga kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya;
• Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban pasien; • Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis;
• Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, dan tanpa • Menjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan yang dianutnya
diskriminasi; selama hal itu tidak mengganggu pasien lainnya;
• Memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar • Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam
profesi dan standar prosedur operasional; perawatan di Rumah Sakit;
• Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga pasien • Mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Rumah Sakit
terhindar dari kerugian fisik dan materi; terhadap dirinya;
• Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan; • Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan
agama dan kepercayaan yang dianutnya;
• Memilih dokter dan kelas perawatan sesuai dengan keinginannya dan
peraturan yang berlaku di Rumah Sakit; • Menggugat dan/atau menuntut Rumah Sakit apabila Rumah Sakit
diduga memberikan pelayanan yang tidak sesuai dengan standar baik
• Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada dokter secara perdata ataupun pidana; dan
lain yang mempunyai Surat Izin Praktik (SIP) baik di dalam maupun di
luar Rumah Sakit; • Mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit yang tidak sesuai dengan
standar pelayanan melalui media cetak dan elektronik sesuai dengan
• Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita termasuk ketentuan peraturan perundang-undangan
data-data medisnya;
• Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara tindakan
medis, tujuan tindakan medis, alternatif tindakan, risiko dan komplikasi
yang mungkin terjadi, dan prognosis terhadap tindakan yang dilakukan
serta perkiraan biaya pengobatan;
Dan untuk KEWAJIBAN nya, antara lain :
• Mematuhi peraturan yang berlaku di Rumah Sakit
• Menggunakan fasilitas rumah sakit secara bertanggung jawab
• Menghormati hak-hak pasien lain, pengunjung, dan hak tenaga kesehatan serta petugas lainnya
yang bekerja di Rumah Sakit
• Memberikan informasi yang jujur, lengkap, dan akurat sesuai kemampuan dan pengetahuannya
tentang masalah kesehatannya.
• Memberikan informasi sesuai kemampuan financial dan jaminan kesehatan yang dimilikinya.
• Mematuhi rencana terapi yang direkomendasikan oleh tenaga kesehatan di Rumah Sakit yang
disetujui oleh pasien yang bersangkutan setelah mendapat penjelasan sesuai ketentuan
perundang-undangan.
• Menerima segala konsekuensi atas keputusan pribadinya untuk menolak rencana terapi yang
direkomendasikan oleh tenaga kesehatan dan atau tidak mematuhi petunjuk yang diberikan oleh
tenaga kesehatan dalam rangka penyembuhan penyakit atau masalah kesehatannya.
• Memberikan imbalan jasa atas pelayanan yang diterima.
Penanggung Jawab Medis

• Bapak ibu untuk penanggung jawab medis di sini ada kepala ruang, DPJP,
dan perawat penanggung jawab yang membawahi beberapa anggota
perawat. Kepala ruangnya, yaitu Bapak Anton Marianto, untuk DPJP ada 3,
yaitu dr. Riza pahlevi (dokter bedah), dr. Wawan Suci M. (dokter bedah),
dan dr. Wahyu Setyawan (dokter orthopedi/bedah tulang), dan untuk
perawat penanggung jawab ada 4 yang masing masing membawahi
beberapa anggota tim
• PP Tim 1 : Ibu Susi Alimastutik
• PP Tim 2 : Ibu Lina Candradewi
• PP Tim 3 : Ibu Widaningsih
• PP Tim 4 : Ibu Siti Imronah
Tim Medis
Peralatan Medis yang Aman dan Efektif
Bapak, ibu kami semua tenaga medis di sini baik perawat, dokter
maupun tenaga medis lain melakukan tindakan untuk perawatan
keluarga bapak/ibu yang dirawat di sini sesuai dengan standar yang
sudah ditetapkan dan disahkan oleh RS serta menggunakan peralatan
yang sesuai prosedur tindakan, jadi bapak ibu bisa tenang saat keluarga
dirawat di sini. Apabila ada yang perlu ditanyakan saat dilakukan
tindakan bapak ibu maupun keluarga bisa bertanya.
Peralatan Medis
6 LANGKAH CUCI TANGAN
Untuk tata cara mencuci tangan yang benar ada 6 langkah, yaitu
1. Tuang cairan antiseptik/handrub pada telapak tangan kemudian usap dan
gosok kedua telapak tangan secara lembut dengan arah memutar
2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian
3. Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih
4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci
5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan, kemudian gosok perlahan
Edukasi Cuci Tangan 6 Langkah
• MOMENT HAND HYGINE
• Bapak ibu, untuk menghindari terjadinya penularan alangkah baiknya
kita selama di RS menerapakan Hand Hygine (cuci tangan) dikala kita
• Sebelum kontak dengan pasien atau keluarga yang sakit
• Sebelum tindakan aseptik (bagi tenaga medis)
• Apabila terkena cairan dari pasien (darah, keringat, dll)
• Setelah bersentuhan dengan pasien atau keluarga yang sakit
• Setelah kontak dengan lingkungan pasien (keluar ruangan/kamar pasien)
Pemilahan Sampah
Bapak ibu, untuk pembuangan sampah yang berada di luar bangsal
dibagi menjadi 5 yang dibedakan berdasarkan warna, yaitu:
• Merah untuk sampah berbahaya seperti obat, dll
• Hijau untuk sampah dedaunan, organik
• Abu-abu untuk residu
• Kuning untuk plastic/anorganik
• Biru untuk botol kacar atau barang mudah pecah
Sementara di dalam bangsal dibagi menjadi dua, yaitu infeksius
(pembalut,pampers,tissues yang terkena cairan pasien)
non-infeksius (sisa makanan dan sampah tidak berbahaya seperti
bungkus plastik, botol plastik, kertas, dll)
Tempat Sampah
Etika Batuk yang Benar
Bapak ibu berikut ini ada beberapa etika batuk yang benar. Yang
pertama jika membawa sapu tangan/tissue, mulut & hidung bisa
ditutup menggunakan itu ketika batuk, jika tidak membawa bisa
ditutup dengan lengan baju bagian dalam. Jangan lupa membuang
tissue yang digunakan ke dalam tempat sampah infeksius, kemudian
mencuci tangan dengan sabun atau handrub yang disediakan di lorong
bangsal, bila batuk terus menerus, bisa menggunakan masker.
Proses Pelayanan
• Bapak ibu jadi sebelum tindakan yang kami lakukan, kami akan
memberikan form untuk persetujuan. Bapak ibu dapat menerima
atau menolak tindakan yang akan diberikan dengan mengisi pada
kolom yang sudah disediakan dan apabila ingin menolak tindakan
dimohon untuk menulis alasan penolakan.
• Bapak ibu juga dapat memberikan kritik dan saran pada kertas/
lembar yang telah disediakan.
Pelayanan Medis
Rencana Asuhan Keperawatan
Sebelum kami melakukan tindakan kepada keluarga bapak ibu yang
dirawat di Bangsal Flamboyan ini kami akan menjelaskan tindakan apa
saja yang akan kami lakukan terkait dengan masalah keperawatan
ataupun masalah medis yang di alami atau yang ada pada keluarga
yang dirawat di Bangsal Flamboyan ini.
Rencana Perawatan
Penanganan dan Perawatan di Rumah
• Bapak ibu, setelah nanti keluarga bapak ibu diperbolehkan pulang
dari RS mohon diperhatikan tentang tata cara perawatan,seperti
contoh perawatan luka jangan sampai balutan atau perban sampai
basah, dan mohon setiap hari di cek jika basah segera diganti balutan
dengan pertolongan tenaga medis terdekat (mantri,perawat,bidan)
• Kemudian mohon untuk pola makan/diit diperhatikan sesuai anjuran
dari instalasi Gizi.
• Dan, jangan lupa untuk selalu rutin minum obat sesuai pemberian /
dosis serta rutin cek/control ke poli sesuai jadwal yang ditentukan.
Tindakan di Rumah

Anda mungkin juga menyukai