Anda di halaman 1dari 4

Tata Tertib Rumah Sakit Umum Daerah Goran Riun

INFORMASI KEWAJIBAN RUMAH SAKIT, HAK DAN KEWAJIBAN PASIEN DAN TATA
TERTIB RUMAH SAKIT UMUM DAERAH GORAN RIUN

I. KEWAJIBAN RUMAH SAKIT

(Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2018 Tentang Kewajiban Rumah
Sakit Dan Kewajiban Pasien):

 Memberikan informasi yang benar tentang pelayanan Rumah Sakit kepada masyarakat
  Memberi pelayanan kesehatan yang aman, bermutu, anti diskriminasi, dan efektif
denganmengutamakan kepentingan pasien sesuai dengan standar pelayanan Rumah Sakit
 Memberikan pelayanan gawat darurat kepada pasien sesuai dengan kemampuan pelayanannya
 Berperan aktif dalam memberikan pelayanan kesehatan pada bencana, sesuai dengan
kemampuan pelayanannya
 Menyediakan sarana dan pelayanan bagi masyarakat tidak mampu atau miskin
 Melaksanakan fungsi sosial
 Membuat, melaksanakan, dan menjaga standar mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit
sebagai acuan dalam melayani pasien
 Menyelenggarakan rekam medis; i.menyediakan sarana dan prasarana umum yanglayak
meliputi sarana ibadah, parkir, ruang tunggu, sarana untuk orang cacat, wanitamenyusui, anak-
anak, lanjut usia
 Melaksanakan sistem rujukan; k.menolak keinginan pasien yang bertentangan dengan standar
profesi dan etika serta peraturan perundang-undangan
 Memberikan informasi yang benar, jelas dan jujur mengenai hak dan  kewajiban pasien;
m.menghormati dan melindungi hak pasien
 Melaksanakan etika Rumah Sakit
 Memiliki sistem pencegahan kecelakaan dan penanggulangan bencana
 Melaksanakan program pemerintah di bidang kesehatan baik secara regional maupun nasional
 Membuat daftar tenaga medis yang melakukan praktik kedokteran atau kedokteran gigi dan
tenaga kesehatan lainnya
 Menyusun dan melaksanakan peraturan internal Rumah Sakit (hospital by laws)
 Melindungi dan memberikan bantuan hukum bagi semua petugas Rumah Sakit
dalammelaksanakan tugas; dan t.memberlakukan seluruh lingkungan rumah sakit sebagai
kawasan tanpa rokok.
 Rumah Sakit mempunyai kewajiban mengupayakan:
1. Keamanan dan pembatasan akses pada unit kerja tertentu yang memerlukan pengamanan
khusus; dan
2. Keamanan Pasien, pengunjung, dan petugas di Rumah Sakit.

II. HAK dan KEWAJIBAN PASIEN

(Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 4 Tahun 2018 Tentang

Kewajiban Rumah Sakit Dan Kewajiban Pasien) 

A. Hak Pasien:

 Memperoleh informasi mengenai tata tertib dan peraturan yang berlaku di Rumah Sakit
 Memperoleh informasi tentang hak dan kewajiban Pasien
  Memperoleh layanan yang manusiawi, adil, jujur, dan tanpa diskriminasi
  Memperoleh layanan kesehatan yang bermutu sesuai dengan standar profesi dan standar
prosedur operasional
 Memperoleh layanan yang efektif dan efisien sehingga Pasien terhindar dari kerugian fisik dan
materi
 Mengajukan pengaduan atas kualitas pelayanan yang didapatkan
 Memilih dokter, dokter gigi, dan kelas perawatan sesuai dengan keinginannya dan peraturan
yang berlaku di Rumah Sakit
 Meminta konsultasi tentang penyakit yang dideritanya kepada dokter lain yang mempunyai
Surat Izin Praktik (SIP) baik di dalam maupun di luar Rumah Sakit
 Mendapatkan privasi dan kerahasiaan penyakit yang diderita termasuk data medisnya
 Mendapat informasi yang meliputi diagnosis dan tata cara tindakan medis, tujuan tindakan
medis, alternatif tindakan, risiko dan komplikasi yang mungkin terjadi, dan prognosis terhadap
tindakan yang dilakukan serta perkiraan biaya pengobatan
 Memberikan persetujuan atau menolak atas tindakan yang akan dilakukan oleh Tenaga
Kesehatan terhadap penyakit yang dideritanya
 Didampingi keluarganya dalam keadaan kritis
 Menjalankan ibadah sesuai agama atau kepercayaan yang dianutnya selama hal itu tidak
mengganggu Pasien lainnya
 Memperoleh keamanan dan keselamatan dirinya selama dalam perawatan di Rumah Sakit
 Mengajukan usul, saran, perbaikan atas perlakuan Rumah Sakit terhadap dirinya
 Menolak pelayanan bimbingan rohani yang tidak sesuai dengan agama dan kepercayaan yang
dianutnya
 Menggugat dan/atau menuntut Rumah Sakit apabila Rumah Sakit diduga memberikan
pelayanan yang tidak sesuai dengan standar baik secara perdata ataupun pidana
 Mengeluhkan pelayanan Rumah Sakit yang tidak sesuai dengan standar pelayanan melalui
media cetak dan elektronik sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan. 

B. KEWAJIBAN PASIEN:

 Mematuhi peraturan yang berlaku di Rumah Sakit


 Menggunakan fasilitas Rumah Sakit secara bertanggung jawab
  Menghormati hak Pasien lain, pengunjung dan hak Tenaga Kesehatan serta petugas lainnya
yang bekerja di Rumah Sakit
 Memberikan informasi yang jujur, lengkap dan akurat sesuai dengan kemampuan dan
pengetahuannya tentang masalah kesehatannya
 Memberikan informasi mengenai kemampuan finansial dan jaminan kesehatan yang
dimilikinya
 Mematuhi rencana terapi yang direkomendasikan oleh Tenaga Kesehatan di Rumah Sakit dan
disetujui oleh Pasien yang bersangkutan setelah mendapatkan penjelasan sesuai dengan
ketentuan peraturan perundang-undangan
 Menerima segala konsekuensi atas keputusan pribadinya untuk menolak rencana terapi yang
direkomendasikan oleh Tenaga Kesehatan dan/atau tidak mematuhi petunjuk yang diberikan
oleh Tenaga Kesehatan untuk penyembuhan penyakit atau masalah kesehatannya
 Memberikan imbalan jasa atas pelayanan yang diterima.

III. PERATURAN KUNJUNGAN PASIEN  

 Pada prinsipnya semua pengunjung diharapkan melalui Pintu Utama, yaitu dipintu utama 
selatan
 Ketentuan Waktu Kunjungan
 Waktu kunjungan pasien dewasa & anak:
 Hari Senin-Jum’ at

a) Sore: Pukul 16.00 sampai dengan 18.00 WIB

 Hari Sabtu, Minggu dan hari libur


 Pagi: Pukul 11.00-13.00 WIB
 Sore: Pukul 16.00 sampai dengan 18.00 WIB
 Waktu kunjungan bayi:
 Ruang Bayi dan Ruang Bersalin
 Hari Senin-Jum’ at

b) Sore: Pukul 16.00 sampai dengan 18.00 WIB

 Hari Sabtu, Minggu dan hari libur


 Pagi: Pukul 11.00-13.00 WIB
 Sore: Pukul 16.00 sampai dengan 18.00 WIB
 Pengunjung pasien yang dirawat di ICU diperkenankan masuk ke ruang pasien ICU secara
bergantian pada jam berkunjung, maksimal 2 pengunjung.
 Pasien yang dirawat di unit NICU-PICU boleh ditunggu oleh ibunya pada saat memberikan
ASI. Pengunjung tidak diperkenankan masuk ruang perawatan pasien dan dapat melihat pasien
dari kaca di luar ruang perawatan pasien.
 Izin berkunjung diluar waktu kunjungan diberikan hanya pada keadaan tertentu atau alasan
khusus dengan ketentuan pengunjung meminta izin kepada staf sekuriti dengan menyebutkan
alasan khususnya. Demi kenyamanan pasien dan ketertiban di ruang perawatan maka petugas
akan mengatur jumlah pengunjung yang boleh masuk serta alokasi waktu berkunjungnya,
sesuai dengan kondisi pasien saat itu dan situasi di ruang perawatan.
 Anak-Anak usia 5 tahun atau kurang, sebaiknya tidak memasuki ruang perawatan, dengan
pertimbangan untuk kenyamanan istirahat pasien dan menghindari kemungkinan tertular
penyakit.

 IV.  PERATURAN BAGI PENJAGA PASIEN

 Penjaga pasien wajib selalu mengenakan KARTU IJIN JAGA selama berada di area rumah
sakit dan dikembalikan ke petugas perawatan ketika sementara waktu meninggalkan rumah
sakit atau ketika proses perawatan selesai.
 Demi menjaga kenyamanan dan privasi pasien maka:
1. Satu pasien dijaga oleh 1 (satu) penjaga, kecuali ada indikasi medis yang mengharuskan
dijaga lebih dari 1 (satu) orang.
2. Kamar mandi di ruang perawatan khusus untuk pasien, tidak diperkenankan untuk
mencuci baju.
3. Ruang Bayi hanya di ijinkan di jaga oleh ibunya pada saat memberikan ASI. kecuali
pada kondisi tertentu atas permintaan dari petugas ruang perawatan.
4. Bagi penjaga di Ruang Dewasa kelas VIP dan VVIP disediakan makan 3 kali sehari dan
berlaku untuk 1 orang .
5. Tempat tidur di kamar perawatan disediakan khusus untuk pasien, penjaga pasien
disediakan kursi, mohon tidak duduk/tidur di tempat tidur pasien maupun di lantai.
6. Pergantian penjaga di luar jam kunjung dilakukan dengan menunjukkan Kartu Ijin Jaga
dan di informasikan kepada petugas sekuriti di ruang sekuriti lantai satu pada saat
proses pergantian.

V. BARANG MILIK PASIEN, KELUARGA DAN PENGUNJUNG

 Dianjurkan TIDAK memakai perhiasan, membawa barang-barang berharga, maupun


menyimpan uang dalam jumlah besar di kamar perawatan. Jika pasien memakai perhiasan atau
membawa barang berharga ketika masuk rumah sakit, mintalah agar keluarga menyimpannya
di rumah.
 Penyimpanan uang dan barang berharga pasien/keluarga menjadi tanggungjawab pasien/
keluarga pasien sendiri. Jangan menyerahkan barang/ uang kepada orang/ petugas yang tidak
jelas identitasnya/ tidak dikenal.
 TIDAK diperkenankan untuk membawa Peralatan Elektronika seperti Televisi, Tape Recorder,
pemanas air, pemasak nasi, microwave dan peralatan listrik lainnya yang berpengaruh pada
lonjakan beban serta instabilitas kelistrikan rumah sakit.

VI. PERATURAN PARKIR KENDARAAN

 Pada prinsipnya parkir kendaraan pasien/keluarga pasien/pengunjung disediakan di lahan parkir


di area depan dan samping bangungan Rumah Sakit Umum Daerah Goran Riun dengan sistim
elektronik (secure parking), dengan ketentuan:
1. Tarif parkir sesuai dengan ketentuan tarif yang diinformasikan di pintu masuk dan
keluar area parkir.
2. Mohon maklum atas keterbatasan lahan parkir karena jumlah pasien semakin
meningkat.
3. Batas parkir pukul 06.00 s/d 21.30 WIB (Tidak Menginap), jika lebih dari jam tersebut
dikategorikan parkir menginap.
4. Kartu free parking bagi pasien VIP untuk 1 mobil, bisa diperoleh di bagian Nurse
Station Rawat Inap dengan syarat menunjukkan STNK

VII. KEAMANAN DAN KETERTIBAN RUMAH SAKIT

 Rumah Sakit dilengkapi dengan sistim keamanan terpusat dengan ditunjang perangkat CCTV
di beberapa area.
 Meskipun rumah sakit sudah mengupayakan sistim keamanan tersebut, namun karena rumah
sakit merupakan area publik dan tidak semua orang yang datang dapat dipantau satu per satu,
maka kehilangan atas uang dan/barang berharga milik pasien/keluarga/ pengunjung menjadi
tanggung jawab perseorangan. Rumah Sakit tidak bertanggungjawab atas kehilangan tersebut.
 Keluarga, penjaga dan pengunjung pasien diharapkan ikut serta menjaga keamanan,
kebersihan, kerapian, dan ketertiban di lingkungan rumah sakit.
 Apabila melihat orang/barang/hal-hal yang mencurigakan, segera hubungi/ laporkan kepada
perawat ruangan/ petugas sekuriti.

VIII. TATACARA PENGAJUAN KELUHAN

 Rumah sakit menyiapkan sarana untuk pasien dapat menyampaikan saran, keluhan/ komplain
melalui petugas di counter Pelayanan Informasi atau petugas di unit terkait tempat pasien
dilayani
 Penyampainan saran, keluhan/komplain bisa dilakukan secara langsung, melalui
kuesioner/kotak saran, melalui telepon atau email yang tersedia.

IX. INFORMASI, ANJURAN DAN LARANGAN LAINNYA

 Makanan pasien diberikan sesuai dengan standar gizi yang diperlukan. Bila hendak membawa
makanan dari rumah/luar, mohon konsultasikan terlebih dahulu kepada perawat/dokter.
 Demi kenyamanan pasien, maka proses mengantar atau mengambil perlengkapan/kebutuhan
pribadi pasien harap dilaksanakan pada waktu jam kunjung atau berkoordinasi dengan petugas
ruang perawatan.
 Waktu kepulangan (check out) selambat-lambatnya pkl 12.00 WIB, kecuali karena menunggu
menunggu visite dokter, hasil laboratorium atau hal lain yang ditetapkan bagian Administrasi.
Jika melewati batas waktu tersebut akan diperhitungkan tambahan satu hari perawatan.
 Pada hari kepulangannya, pasien dan penjaga hanya mendapat makan pagi saja. Jika
membutuhkan makan siang dapat menghubungi petugas ruangan dan akan dikenakan biaya
tambahan.
 Demi standarisasi mutu pelayanan, mohon agar perawatan/ pengobatan dipercayakan
sepenuhnya kepada dokter/perawat dengan menggunakan obat/ perlengkapan/ peralatan medis
yang telah disediakan rumah sakit. Pasien DILARANG menggunakan Alat Kesehatan Pribadi
yang dibawa dari tempat lain. Termasuk pembelian obat yang bukan berasal dari Instalasi
Farmasi Rumah Sakit Umum Daerah Goran Riun. Risiko yang timbul atas penggunaan alat
tersebut, bukan menjadi tanggungjawab Rumah Sakit.
 Dengan mempertimbangkan bahaya penularan penyakit (infeksi virus, bakteri, jamur) dan zat-
zat berbahaya yang terdapat di dalam rumah sakit maka bagi penjaga pasien/ pengunjung:
1. DILARANG menggunakan fasilitas RS yang diperuntukkan hanya bagi pasien.
Misalnya alat makan/ minum, selimut, kamar mandi pasien, tempat tidur, termasuk
tempat tidur kosong, dll.
2. DILARANG mencuci dan menjemur pakaian di area Rumah Sakit Universitas
Airlagga.
3. DILARANG membawa alat tidur dari luar Rumah Sakit untuk digunakan pasien, seperti
: Alas Tidur Lipat, Bantal/ Guling, Selimut, dll.
4. Bagi pasien, keluarga pasien, dan pengunjung :
 DILARANG mendokumentasikan/memotret/merekam proses tindakan
medis/keperawatan dengan cara apapun dan dengan alasan apapun tanpa izin
tertulis dari Rumah Sakit Umum Daerah Goran Riun.
 DILARANG merokok di area rumah sakit (termasuk di taman dan parkir).
Ketentuan ini sesuai Perda Pemkot Surabaya No.5 Tahun 2008 tentang kawasan
tanpa merokok dan kawasan terbatas merokok.
 DILARANG membawa bahan berbahaya, narkoba dan senjata tajam ke dalam
area rumah sakit.
 DILARANG mengambil/memindahkan/melepas BARANG INVENTARIS di
ruang perawatan tanpa seijin petugas.
 DILARANG membuat gaduh/ berbuat onar di area rumah sakit.

Anda mungkin juga menyukai