Anda di halaman 1dari 17

PENYULUHAN ANTI NARKOBA

LANAL SABANG
18 JUNI 2015

Letda Laut (K) Desta Aji Anggara, AMF


NARKOBA
• Narkotika, Psikotropika dan Bahan / zat adiktif
• Menurut WHO (1982)
Semua zat padat, cair maupun gas yang
dimasukkan kedalam tubuh yang dapat
merubah fungsi dan struktur tubuh secara fisik
maupun psikis tidak termasuk makanan, air dan
oksigen dimana dibutuhkan untuk
mempertahankan fungsi tubuh normal
Narkotika

Zat / obat yang berasal dari tanaman atau


sintetis maupun semi sintetis yang dapat
menurunkan kesadaran, hilangnya rasa,
mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri
dan dapat menimbulkan ketergantungan
Narkotika • Golongan I : berpotensi sangat tinggi
menurut menyebabkan ketergantungan, tidak
golongannya digunakan untuk terapi
ex : heroin, kokain, ganja
• Golongan II : berpotensi tinggi
menyebabkan ketergantungan,
digunakan terapi sebagai pilihan
terakhir
ex : morfin dan pertidin
• Golongan III : berpotensi ringan
menyebabkan ketergantungan dan
banyak digunakan dalam terapi
ex : codein
Psikotropika

Zat / obat alamiah atau sintetis bukan narkotika


yang berkhasiat psikoaktif melalui pengaruh
selektif pada susunan syaraf pusat yang
menyebabkan perubahan pada aktifitas mental
dan perilaku
Psikotropika • Golongan I : sangat kuat
menurut menyebabkan ketergantungan dan
golongannya tidak digunakan dalam terapi
ex : MDMA (ekstasi), LSD (Asam
Lisergat Dietilamida) dan STP
(Serenity, Tranquility, Peace)

• Golongan II : kuat menyebabkan


ketergantungan, digunakan sangat
terbatas pada terapi
ex : amfetamin, metamfetamin,
fensiklidin dan ritalin
Lanjutan • Golongan III : potensi sedang
Psikotropika menyebabkan ketergantungan, agak
menurut banyak digunakan dalam terapi
golongannya ex : pentobarbital dan flunitazepam

• Golongan IV : potensi ringan


menyebabkan ketergantungan dan
sangat luas digunakan dalam terapi
ex : diazepam, klobazam,
fenobarbital, klorazepam
Bahan adiktif
Bahan lain bukan narkotika atau psikotropika
yang penggunaannya dapat menimbulkan
ketergantungan baik psikologis atau fisik
Menurut Golongannya :
• Alkohol yang terdapat pada berbagai
minuman keras
• Inhalasi / soluen yang berupa gas/zat yang
mudah menguap
• Nikotin yang terdapat pada tembakau
Jenis atau macam narkoba
• Inex
• Ectasy
• Blackheart
• Heroin
• Opium
• Shabu-shabu
• Putauw
• Ganja/cimeng
• Pil Koplo
• CC4
Ketergantungan NARKOBA
adalah keadaan dimana telah terjadi
ketergantungan fisik dan psikis, sehingga tubuh
memerlukan jumlah yang makin bertambah
(toleransi), apabila pemakaiannya dikurangi atau
diberhentikan akan timbul gejala putus zat
(withdrawal syamptom).
Neurotransmitter → dopamine, serotonin,
norepnefrin, GABA (Gamma Amino Butiric Acid),
dll.
TINGKAT PEMAKAIAN
• Experimental use → ingin mencoba, rasa ingin
tahu
• Social / recreational use → pengaruh lingkungan
• Situasional use → pada saat sedih, marah, kecewa
dll
• Penyalahgunaan (abuse) → penggunaan yg
bersifat patologik/klinis (menyimpang)
• Dependence use → telah terjadi toleransi/putus
zat apabila berhenti
Akibat Penyalahgunaan Narkoba
Dampak terhadap fisik
• Gangguan pada sistem saraf (neurologis) : kejang, halusinasi,
gangguan kesadaran
• Gangguan pada jantung dan pembuluh darah (kardiovaskuler) :
infeksi akut otot jantung, gangguan peredaran darah
• Gangguan pada kulit (dermatologis) : penanahan (abses), alergi
• Gangguan pada paru-paru (pulmoner) : penekanan fungsi
pernapasan, sukar bernafas, pengerasan jaringan paru-paru
• Sering sakit kepala, sulit tidur, mual, suhu tubuh meningkat
• Tertular hepatitis B,C dan HIV
• Kematian
Akibat Penyalahgunaan Narkoba
Dampak terhadap psikis
• Lamban kerja, ceroboh kerja, sering tegang dan
gelisah
• Hilang kepercayaan diri, apatis, pengkhayal
• Menjadi ganas, tingkah laku brutal
• Sulit berkonsentrasi, perasaan kesal dan tertekan
• Cenderung menyakiti diri, perasaaan tidak aman,
bahkan bunuh diri
Akibat Penyalahgunaan Narkoba
Dampak terhadap lingkungan sosial
• Gangguan mental, anti sosial dan asusila
• Merepotkan dan menjadi beban keluarga
• Dikucilkan oleh lingkungan sekitar
• Pendidikan menjadi terganggu, masa depan suram
Peran Orang Tua
• Bantu anak utk berpikir positif : berikan pujian,
penghargaan, berikan tanggung jawab
• Memberikan informasi mengenai bahaya
menggunakan narkoba
• Berikan hal yang positif dalam kesehariannya :
olahraga, kreatifitas, hobi
• Ciptakan suasana yg harmonis dalam keluarga
Tips Praktis Terbebas dari Narkoba
• Jangan sekali-kali mencoba narkoba
• Membangun komunikasi antar keluarga
• Belajar memecahkan masalah
• Perkuat dan perdalam agama dan iman
• Memperbanyak pengetahuan tentang narkoba
• Ikut berperan dalam kampanye anti narkoba
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai