Anda di halaman 1dari 47

D4K3

BIOMEKANIKA
MATERI BAHASAN
 Apa Itu Biomekanik
 Definisi Biomekanik

 Klasifikasi Biomekanik

 Tujuan Biomekanik

 Pendekatan Biomekanik

 Kajian Biomekanik

 Biomekanik & Ergonomi,

Rancangan Kerja,
Kerja Tubuh, MMH
APA ITU BIOMEKANIKA
 Biomekanik :secara terminologi, terdiri
atas 2 kata yaitu kata “Bio” = makhluk
hidup dan “Mekanikal” = gerakan.

 JadiBiomekanik adalah ilmu yang


mempelajari gerakan pada makhluk
hidup,
 Biomekanik hanya mempelajari
gerakan pada manusia.
APA ITU BIOMEKANIKA
 Merupakan suatu bidang kajian ilmu dalam
Ergonomi yang berhubungan dengan
mekanisme pergerakan tubuh dalam
melakukan suatu pekerjaan/aktivitas.
DEFINISI
 Biomekanika
Merupakan ilmu pengetahuan yang
menggunakan hukum fisika dan mekanika
teknik untuk menggambarkan gerakan
berbagai segmen tubuh (Kinematika) dan
memahami dampak dari gaya dan momen
yang bekerja pada tubuh (Kinetik)
BIOMEKANIKA
 Biomekanika adalah ilmu pengetahuan yang
mempelajari interaksi fisik antara pekerja dengan
mesin, material dan peralatan dengan tujuan untuk
meminimumkan keluhan pada sistem kerangka otot
agar produktivitas kerja dapat meningkat.
 Pendekatan biomekanika  tubuh manusia sebagai
suatu sistem yang terdiri dari elemen-elemen yang
saling berkait dan terhubung satu sama lain, melalui
sendi-sendi dan jaringan otot yang ada.
 Prinsip-prinsip fisika digunakan untuk
menyatakan tegangan mekanik pada tubuh dan
gaya otot yang diperlukan untuk membagi
tegangan-tegangan tersebut.
DEFINISI
 Franklin & Nordin (1980) mendefinisikan
biomekanika sebagai berikut:

Penerapan konsep fisika dan teknik untuk


menjelaskan gerakan pada bermacam-macam
bagian tubuh manusia dan gaya yang bekerja
pada bagian tubuh pada aktifitas sehari-hari.
Arm Lift Torso Lift LEG LIFT

Biostatic
High Far Lift Floor Lift High Near Lift
STRUKTUR TUBUH
MANUSIA

 TULANG (BONES)  investigasi pada


L5/S1.
 SAMBUNGAN (JOINTS)  aplikasi teori
fisika (beban, massa, gaya, momen)
pada tubuh manusia.

 OTOT (MUSCLE)  aerobic & anaerobic


metabolism.
LUMBAR -
SACRUM

 Dalam banyak kegiatan penanganan


material seperti mengangkat, membawa,
mendorong dan menarik, gaya-gaya yang
signifikan terjadi pada tulang belakang
bagian bawah yaitu pada ruas lumbar ke-5
dan sacrum ke-1 (L5/S1), lokasi dimana
sering terjadi cedera punggung.
ANATOMY
OF THE
HUMAN
SPINE
LINK -
JOINT

 Didalam melakukan analisa biomekanik,


tubuh manusia dipandang sebagai suatu
sistem yang terdiri dari link
(penghubung) dan joint (sambungan).
LINK – JOINT
(2)

 Menurut Ghaffin & Anderson (1984), tubuh


manusia terdiri dari enam link yaitu:
Link lengan bawah yang dibatasi joint pergelangan
tangan dan siku.
Link lengan atas yang dibatasi joint siku dan bahu.
Link punggung yang dibatasi joint bahu dan pinggul.
Link paha yang dibatasi joint pinggul dan lutut.
Link betis yang dibatasi joint lutut dan mata kaki.
Link kaki yang dibatasi joint mata kaki dan telapak
kaki.
BIOMECHANICS
ANALYSIS
Pendekatan Biomekanik

 Ada 5 pendekatan didalam mempelajari gerakan


pada manusia, yaitu :
1. Pendekatan ANATOMIS
2. Pendekatan FISIOLOGIS
3. Pendekatan PSIKOLOGIS
4. Pendekatan MEKANIK
5. Pendekatan SOSIOKULTURAL
1. Pendekatan Anatomi ;
 menjelaskan tentang struktur tubuh dan
bagian-bagiannya serta bagian-bagian tubuh
yang potensial untuk menghasilkan
gerakan.
2. Pendekatan Fisiologis ;
 mempelajari tentang proses terjadinya
gerakan, kontinuitas gerakan dan kontrol
gerakan.
3. Pendekatan psikologis ;
 mempelajari berbagai sensasi, persepsi dan
motivasi yang menstimulasi terjadinya
gerakan serta mekanisme neurologis yang
mengontrolnya
4. Pendekatan Mekanik ;
 menjelaskan adanya gaya, waktu dan jarak yang
berhubungan dengan gerakan tubuh manusia.

5. Pendekatan SosioKultural ;
 menjelaskan tentang pengertian dari gerakan
yang bervariasi didalam lingkungan yang berbeda-
beda.

18
KLASIFIKASI BIOMEKANIK :

1. General Biomechanic

2. Occupational Biomechanic
1. GENERAL BIOMECHANIC

General Biomechanic adalah


Biomekanika yang membahas
hukum dan konsep dasar yang
mempengaruhi tubuh manusia
baik dalam posisi diam maupun
bergerak.
GENERAL BIOMECHANIC MELIPUTI 2
BAG :
 Biostatik

bagian yang hanya menganalisa tubuh pada


posisi diam atau bergerak pada garis lurus
dengan kecepatan seragam (uniform).

 Biodinamik

bagian yang berkaitan dengan gambaran


gerakan–gerakan tubuh tanpa
mempertimbangkan gaya yang terjadi
(kinematik) dan gerakan yang disebabkan gaya
yang bekerja dalam tubuh (kinetik). (Tayyari,
1997)
2. OCCUPATIONAL BIOMECHANIC
 Definisi

bagian dari biomekanik terapan yg


mempelajari interaksi fisik antara
pekerja dengan mesin, material dan
peralatan
bertujuan untuk meminimalkan keluhan
pada sistem muskuloskeletal agar
produktifitas kerja dapat meningkat.
OCCUPATIONAL BIOMECHANIC
Mengkaji
perilaku tubuh manusia dan aspek-aspek mekanika gerakan
anggota tubuh

Membahas
• kekuatan, kecepatan dan ketelitian gerak sistem otot-rangka dari
tubuh
• daya tahan jaringan-jaringan tubuh terhadap beban-beban mekanik

Berkaitan
dengan interaksi fisik antara pekerja dg mesin, material dan peralatan
GAYA PADA TUBUH DAN DIDALAM

GH-D0482.HF&E.
 Gaya pada tubuh  dapat kita ketahui ex
menabrak meja.

Modul 1
 Gaya dalam tubuh  td diketahui ex Gaya otot.

Dasar asal mula gaya adalah gaya gravitasi, tarik-


menarik antara 2 benda, misalkan berat badan,
ex terjadinya varises.
Gaya pada tubuh ada 2 tipe :
1. Gaya pada tubuh dlm keadaan statis.
2. Gaya pada tubuh dalam keadaan dinamis.

25
GAYA PD TUBUH KEADAAN STATIS
Statis : Tubuh dlm keadaan setimbang, jumlah gaya dan

GH-D0482.HF&E.
momen gaya yang ada sama dengan nol.
Sistem tulang dan otot berfungsi sebagai pengumpil.
Ada 3 kelas sistem pengumpil :

Modul 1
a. Klas pertama
 Titik tumpuan terletak diantara gaya berat dan otot

W = gaya berat = Load


M = gaya otot = Effort
Ex : gunting,
jungkat jangkit
Extensi leher 26
GH-D0482.HF&E. Modul 1
27
HUKUM
NEWTONI

Selama tidak ada resultan gaya yang bekerja


pada sebuah benda maka benda tersebut akan
selalu pada keadaannya, yaitu benda yang diam
akan selalu diam dan
benda yang bergerak akan bergerak dengan
kecepatan konstan.
 F= 0 a= 0
Sistem Kerangka Dan Otot Manusia (Musculoskeletal
System)

GH-D0482.HF&E.
 Di dalam tubuh manusia terdapat beberapa sistem
koordinasi, dan salah satunya adalah sistem otot dan
kerangka (Musculoskeletal system). Sistem ini sebenarnya
tersusun oleh dua buah sistem, yaitu otot dan tulang.

Modul 1
Keduanya saling berkaitan dalam menjalankan
pergerakan tubuh manusia. Otot menempel pada bagian
tulang untuk menggerakkan tulang rangka. Organ-organ
tubuh manusia yang menyusun sistem ini meliputi :
1. Tulang
 Bagian ini tersusun dari jaringan yang sangat keras
berfungsi sebagai pembentuk kerangka dan pelindung dari
organ dalam. Tulang dalam sistem gerak berfungsi
pembentuk gerakan pasif. Tulang juga berperan penting
proses pembentukkan sel-sel darah merah di bagian 29
sumsum.
2. Ligamen
Berfungsi sebagai penghubung bagian sambungan dan

GH-D0482.HF&E.
menempel pada tulang pada ujungnya. Ligamen memiliki
peranan penting dalam melindungi persendian. Ligamen
tersebut untuk membatasi rentang gerak dari tulang yang
dihubungkan

Modul 1
30
4. Otot

GH-D0482.HF&E.
Penggerak utama dalam tubuh manusia adalah otot atau
sering disebut sabagai alat gerak aktif. Sel-sel otot
menghasilkan panas tubuh untuk menjaga kestabilan panas
tubuh akibat pengaruh dari luar. Tendon merupakan otot

Modul 1
panjang dengan kekuatan elastis yang tinggi
5. Tendon
Jaringan ikat yang menghubungkan otot dengan tulang

31
Tujuan Biomekanika :
 Mencegah gangguan/cedera pada sistem otot
rangka (MSDs= Muskoleskeletal disorder)
 Memperbaiki kondisi tempat kerja
 Meningkatkan kinerja organisasi (effisiensi,
kualitas dan kepuasan pekerja)
 Panduan prinsip /SOP
 Maintain D < C
D: task Demands (force, moment, etc.)
C: human Capacity (strength, tissue tolerance,
etc.)
Faktor-faktor manusia teknik
(biomekanik) terfokus pada
sistem musculoskeletal.
Dalam melakukan tugas-tugas yang
manipulatif, maka ada bbrp hal yg perlu
diperhatikan, al :
1. Menyeimbangkan antara gerakan statik dan gerak
yang dinamis.
2. Menjaga kekuatan otot, dimana pemakaian otot
maksimum 15%.
3. Mencegah Range of Motion (ROM) sendi yang
berlebihan.
4. Menggunakan grup otot yang lebih kecil untuk
kecepatan dan ketelitian
Kajian BIOMEKANIK
A. Kinematika
- meneliti GERAKAN dari segi tempat yang
digunakan dan waktu tanpa melihat gaya yang
menyebabkan gerakan ( jarak dan perpindahan,
kecepatan dan percepatan)

B. Kinetika
- menjelaskan GAYA yang bekerja pada satu sistem,
misalnya tubuh manusia.
- ( Apa yang menyebabkan tubuh bergerak; Gaya,
momentum ( massa X percepatan), berat, kekuatan)
A. KINEMATIKA

Studi kinematika menjelaskan GERAKAN yang


menyebabkan ;
-berapa cepat obyek bergerak,
-berapa tingginya dan atau
-berapa jauh jaraknya
Posisi, Kecepatan dan Percepatan tersebut merupakan
studi kinematika.
B. KINETIKA

 menjelaskan GAYA yang bekerja pada satu


sistem, misalnya tubuh manusia.
 Dibandingkan dengan kajian kinematika, kajian
kinetika lebih sulit untuk diamati, pada kajian
kinetik yang terlihat adalah akibat dari gaya.
BIOMEKANIKA DAN ERGONOMI
 Dari sudut pandang ergonomi, setiap beban
kerja yang diterima oleh seseorang harus
sesuai dan seimbang terhadap kemampuan
;fisik, kognitif, maupun keterbatasan
manusia menerima beban tersebut.

.
Disinilah Biomekanika berperan
BIOMEKANIKA & PERANCANGAN
KERJA

 Aplikasi BIOMEKANIKA akan sangat berkaitan


dengan;
- postur kerja,
- beban kerja
- proses perancangan peralatan kerja
BIOMEKANIKA DAN MANUAL MATERIAL
HANDLING
 Titik
berat bahasan biomekanika adalah
pada fisik manusia khususnya pada saat
manusia melakukan kegiatan
penanganan material secara manual
(Manual Material Handling / MMH)

 ContohMMH adalah pengangkatan dan


pemindahan secara manual, atau
pekerjaan lain yang dominan
menggunakan otot tubuh.
PEKERJAAN PENANGANAN MATERIAL SECARA
MANUAL (MANUAL MATERIAL HANDLING)
YANG TERDIRI DARI ;

-mengangkat,
-menurunkan,
-mendorong,
-menarik
-membawa

merupakan sumber utama komplain karyawan di dunia


industri (Ayoub & Dempsey, 1999)
 Akibat yang ditimbulkan dari aktivitas MMH yang tidak
benar adalah keluhan muskoloskeletal (MSDs).
 Khusus saat melakukan MMH jenis pengangkatan ,
organ tubuh yang mendapatkan pengaruh paling besar
adalah pada bagian tulang belakang,
 Aktivitas MMH yang tidak tepat dapat menimbulkan
kerugian bahkan kecelakaan kerja
.
Aplikasi Biomekanika

Pada banyak kegiatan/ pekerjaan sehari-hari secara


tidak
langsung ilmu biomekanika telah diaplikasikan.
Jadi pada industri atau kehidupan sehari-hari aspek
ilmu
biomekanika adalah sebagai berikut:

 Untuk mengukur besarnya gaya yang dibutuhkan oleh


seorang operator untuk melakukan suatu pekerjaan
dengan postur tubuhnya.
 Untuk mengukur besarnya gaya otot yang diperlukan
oleh seorang operator dalam menyelesaikan pekerjaan
dengan menggunakan prinsip-prinsip fisika dan
mekanika
Aplikasi Biomekanika
 Dengan meng-aplikasikan ilmu biomekanika, kita
mengetahui dan memahami serta dapat menentukan
sikap kerja yang berbeda dapat menghasilkan
kekuatan atau tingkat produktivitas yang terbaik.

 Untuk mengevaluasi pekerjaan operator agar dapat


menghasilkan cara kerja yang lebih baik yang
meminimalkan gaya dan momen yang dibebankan
pada operator supaya tidak terjadi kecelakaan kerja.

 Aplikasinya yang lain adalah menentukan


perancangan sistem tempat kerja yang mencapai
EASNE ( Efektif, Aman, sehat nyaman dan efisien )
pada pekerja dengan pertimbangan dari gerakan-
gerakan tubuh manusia/ pekerja
BIOMEKANIKA & PERANCANGAN KERJA
 Penggunaan kekuatan otot yang berlebihan
dapat mengakibatkan cedera.
 Penerapan biomekanika menghindari hal
tersebut, dan mengupayakan agar dengan
pengeluaran energi yang minimum namun
dapat dicapai hasil yang optimal
APPLICATION OF BIOMECHANICS >> MANUAL
TASK
Application
of
Biomechani
cs
>>
Hospital’s
activities
Selamat Belajar

Anda mungkin juga menyukai