SIANIDA
Karina Amelia Nasution
1708320072
PEMBIMBING
dr. H. Mistar Ritonga Sp. F
BAB 1
PENDAHULUAN
Secara tradisonal sianida dikenal sebagai racun. Selama ini sianida
telah digunakan sebagai alat untuk pembunuhan massal, upaya
bunuh diri, dan sebagai senjata perang.
Pada tahun 1978, minuman rasa buah (Kool-Aid) yang
mengandung potassium sianida menjadi agen penyebab bunuh
diri massal para anggota People’s Temple di Jonestown, Guyana.
Selama Perang Dunia II, para Nazi juga menggunakan sianida
sebagai agen genosida dalam kamar gas.
Laporan tahunan National Poison Data System dari American
Association of Poison Control Centers, selama tahun 2007 terdapat
247 kasus paparan kimia sianida di Amerika Serikat.
Racun sianida memiliki beberapa bentuk yaitu cairan, padat, dan
gas.
Racun sianida dalam bentuk cairan yaitu Hidrogen sianida
(formonitrile) atau dikenal sebagai asam prussit dan asam
hidrosianik Hidrogen sianida ini akan cepat diabsorbsi melalui kulit.
Racun sianida dalam bentuk padat ialah sodium sianida (NaCN)
dan potassium sianida (KCN) yang berbentuk serbuk dan berwarna
putih.
Racun sianida dalam bentuk gas lambat diabsorbsi melalui kulit
namun cepat diabsorbsi melalui pernafasan
Takaran toksik peroral untuk HCN adalah 60-90 mg
Takaran toksik untuk KCN atau NaCN adalah 200 mg sedangkan
kadar gas sianida dalam udara lingkungan yang dapat
menyebabkan kematian dalam 30 menit adalah 200-400 ppm.
Nilai TLV (Threshold Limit Value) gas HCN adalah 11 mg/m3
sedangkan nilai TLV debu sianida adalah 5 gr/m3.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
Struktur kimia sianida
Sianida adalah senyawa kimia dari kelompok Siano, yang terdiri dari
3 buah atom karbon yang berikatan dengan nitrogen (C=N), dan
dikombinasi dengan unsur-unsur lain seperti kalium atau hidrogen.
Senyawa ini ada dalam bentuk gas, liquid (cairan) dan solid
(garam).
Kata “sianida” berasal dari bahasa Yunani yang berarti “biru” yang
mengacu pada hidrogen sianida yang disebut Blausäure ("blue
acid") di Jerman.
Sianida bebas adalah penentu ketoksikan senyawa sianida yang
dapat didefinisikan sebagai bentuk molekul (HCN) dan ion (CN‒)
Pada pH dibawah 7, keseluruhan sianida berbentuk HCN
sedangkan pada pH diatas 10,5, keseluruhan sianida berbentuk CN-
Senyawa turunan sianida adalah SCN‒ (tiosianat), CNO‒ , dan NH3
(amonia)
Sumber sianida