PERUBAHAN ORGANISASI

BERENCANA
Kuliah ke-8
Pengembangan Organisasi

 Suatu pendekatan dan teknik perubahan organisasi

 Terkandung suatu proses dan teknologi utk
penyusunan rancangan, arah dan pelaksanaan
perubahan organisasi scr berencana
Perubahan Berencana (Bennis, Benne dan Chin)

 Penerapan pengetahuan mengenai manusia scr

sistematis dan tepat dg maksud utk mendapatkan
atau melakukan suatu tindakan dan perubahan yg
berarti
Perubahan (Lippit,Watson, Westly)

 Development change (perubahan krn

perkembangan
 Fortuitous or accidental change ( perubahan scr
tiba-tiba)
 Planned change (perubahan berencana)
Karakteristik Perubahan Berencana (Margulis
dan Raia)

 Penuh pertimbangan dan bertujuan

 Dpt diterapkan dlm berbagai macam langganan
(perorangan, kelompok,organisasi ataupun
masyarakat)
 Menggunakan teknik intervensi dan berasal dari
pihak luar
Karakteristik Perubahan Berencana (Margulis
dan Raia)

 Mencakup strategi kolaborasi dan usaha bersama

antara agen pembaharu dg penggunanya
 Menggunakan pengetahuan dan data yg valid dlm
melakukan perubahan
 Suatu penerapan dari metode ilmiah
Perubahan berencana

 Melibatkan scr langsung para penggunanya dlm

dlm proses perubahan
 Bukan dipaksakan dari atas
 Kolaborasi antara agen pembaharu dg
penggunanya
Strategi Perubahan Berencana

 Hub yg serasi antara pendekatan

keilmuan dg penggunaan data yg dpt
dipertanggungjawabkan scr ilmiah
8 Strategi Dasar utk Melakukan Perubahan
(Olmosk)

 Political Strategy
 Economic Strategy
 Academic Strategy
 Engineering Strategy
 Military Strategy
 Confrontation Strategy
 Applied Behavioral Sciene Model
 Fellowship Strategy
Political Strategy

 Berkembang atas dasar pemahaman mengenai

struktur kekuasaan (formal dan informal) yg terdapat
dlm suatu sistem sosial ; perseorangan, kelompok,
organisasi dan masy.
 Prinsip: mengetahui struktur kekuasaan yg terdapat
dlm suatu organisasi, mk agen pembaharu dpt
mengadakan afiliasi dg pusat kekuasaan shg ia dpt
melakukan berbagai usaha utk mengadakan
perubahan
Economy Strategy

 Asumsi: bila seseorang memegang posisi pengaturan

sumber-sumber ekonomis spt anggaran, peralatan,
pembiayaan, maka orang tsb memegang posisi kunci
dlm suatu proses perubahan berencana
 Agen perubahan berafiliasi dg org tsb shg dpt
memperlancar proses perubahan dlm suatu
organisasi
Academic Strategy

 Dasar pemikiran : manusia pd dasarnya rasional

 Setiap orang dpt berubah atau mengadakan
perubahan bila disajian data yg dpt diterima dan
valid
 Agen pembaharu mampu menyajikan argumentasi
scr rasional
Engineering Strategy

 Dasar pemikiran : Lingkungan seseorang berubah

maka perilaku seseorang jg akan berubah
 Melakukan perubahan lingkungan agar ada
perubahan perilaku seseorang
 Mulai diragukan efektivitasnya
Military Strategy

 Dasar Pemikiran : perubahan dpt dilakukan dg

mempergunakan kekerasan/paksaan
 Paksaan bisa scr fisik atau ancaman yg berisi
tuntutan agar dipenuhi utk memenuhi keinginan org
yg berkuasa
 Bersifat sementara dan tdk tahan lama
Confrontation Strategy

 Asumsi; seseorang dpt membangkitkan amarah

banyak org utk melihat pd suatu pokok persoalan
yg terjadi di sekeliling mereka maka suatu
perubahan akan terjadi
 Obyek dipojokkan dg pd suatu keadaan shg
mereka merasa tidak senang dg keadaan tsb. Hal
ini yg mendorong mereka utk bergerak dan
berubah
Applied Behavioral Science Model

 Mencakup berbagai macam strategi diatas

 Model yg kompleks krn menuntut berbagai macam
keahlian dan seni
Fellowship Strategy

 Dasar pemikiran : perubahan dpt dilakukan dg

mengembangkan prinsip kepengikutan
 Dilakukan melalui usaha pemberian contoh,
pemberian bimbingan
 Asumsi: bila seseorg mampu menjaga hubungan
baik mk akan mudah mengadakan perubahan
Fellowship Strategy

 Org2 diikutsertakan dlm menentukan kegiatan yg

harus mereka lakukan
 Org2 tsb harus diperlakukan sbg anggota dari
suatu usaha perubahan bukan obyek perubahan
 Proses pengambilan keputusan perlu dilakukan
bersama/dengar pendapat mereka
 Fakta, informasi, dan malahan perasaan perlu
dimunculkan, bukan disembunyikan/ditekan
Proses Perubahan Berencana

 Kurt Lewin : Meliputi 3 tahap:

1. Unfreezing : pencairan dari keadaan yg ada
sekarang
2. Moving : pembentukan perilaku/pola baru
3. Freezing ; pemantapan/pembakuan dari
perilaku /pola yg akan dilembagakan
7 Langkah (Lippit,Watson,dan Westley)

 The development of a need for change

 The establishment of the change relationship
 Diagnosis of the client system’s problem(s)
 Examining alternatives and goals of action
 Action implementation
 Generalization and stabilization of change
 Terminating the change agent relationship and
evaluation
The development of a need for change

 Tercakup hal-hal yg berhubungan dg kesadaran

atau perasaan adanya persoalan, keinginan utk
memecahkannya dan kesediaan utk mendpt
bantuan dari org lain dlm memecahkan persoalan
tsb
 Agen pembaharu: membantu diagnosis, membantu
memecahkan masalah, merancang usaha
perubahan
The establishment of the change
relationship
 Agen pembaharu mulai mengembangkan hub kerja
antar mereka
 Mulai penjajagan mengenai sistem nilai yg dianut
oleh kedua belah pihak
 Saling uji mengenai metode yg akan dipergunakan
yg oleh kedua belahpihak dianggap tepat bagi
terjadinya proses perubahan berencana
 Tingkat keterlibatan kedua pihak jg harus jelas
peranan dan tgjwb masing2
Diagnosis of the client system’s problem(s)

 Diagnosis dari persoalan yg dihadapi oleh sistem

yg akan mengalami perubahan
 Harus teliti, cermat krn menentukan keberhasilan
pelaks tahap berikutnya
 Ada usaha bersama dlm menetapkan data, cara
pengumpulan, data tambahan yg diperlukan
 Bersama melakukan diagnosa
Examining alternatives and goals of action

 Hasil diagnosa dirumuskan dlm bentuk kemungkinan

tindakan
 Strategi pelaks mulai ditentukan dan bbrp teknik
intervensi mulai diteliti utk dpt memilih teknik
intervensi yg paling tepat
Action implementation

 Teknik intervensi terpilih mulai diterapkan

 Krn pengguna terlibat scr langsung dlm pelaks mk
sering kali pd tahap ini adh tahap paling berat
 Hal-hal praktis spt adanya keengganan utk
berubah dari berbagai unsur yg ada dlm sistem tsb
mulai menampak nyata.
 Langkah-langkah utk mendapat umpan balik perlu
diperhatikan
Generalization and stabilization of change

 Usaha utk meyakinkan kedua belah pihak bhw

perubahan yg telah dilakukan memberikan hasil
sebgmn yg diharapkan
 Hasil tsb relatif tetap dan stabil
 Penurunan perubahan apabila merka yg berada
dlm organisasi/sistem tsb mulai surut rasa
percayanya
 Tahap transisi utk memberikan toleransi thd proses
perubahan
Terminating the change agent relationship
and evaluation
 Bila hasil pengamatan menunjukkan perubahan
melembaga mk bantuan luar sdh tidak diperlukan
 Tugas pengguna: mengambil pelajaran dari proses
kolaborasi yg dia lakukan bersama agen
pembaharu
 Mempertahankan sistem yg ada dan melepas
ketergantungan