Pressure Control
Set Point
Panel Kontroler: Setpoint Testing
Needle Valve: Disturbance Testing
Tujuan Pembelajaran
Saat kuselesaikan bab ini, kuingin dapat melakukan
hal-hal berikut.
F2 F3
Liquid
A1
Process fluid Steam L. Key
product
Tujuh Obyektif Pengendalian
Beri contoh
1. Kesalamatan (safety)
2. Proteksi lingkungan
T6 P1
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
5. Kualitas produk T1 T5
T2
6. Profit Feed
7. Memonitor dan mendiagnosis
F1 T4 T3 L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
Tekanan tinggi
1. Kesalamatan (safety) di dalam drum
2. Proteksi lingkungan adalah bahaya
T6 PC
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
5. Kualitas produk T1 T5
T2
6. Profit Feed
7. Memonitor dan mendiagnosis
F1 T4 T3 L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
1. Kesalamatan (safety) Beri contoh
2. Proteksi lingkungan
T6 P1
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
5. Kualitas produk T1 T5
T2
6. Profit Feed
7. Memonitor dan mendiagnosis
F1 T4 T3 L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
To flare
5. Kualitas produk T1 T5
T2
6. Profit Feed
7. Memonitor dan mendiagnosis
F1 T4 T3 L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
1. Kesalamatan (safety) Beri contoh
2. Proteksi lingkungan
T6 P1
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
5. Kualitas produk T1 T5
T2
6. Profit Feed
7. Memonitor dan mendiagnosis
F1 T4 T3 L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
1. Kesalamatan (safety) Tidak ada aliran
2. Proteksi lingkungan yang dapat
merusak pompa T6 P1
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
5. Kualitas produk T1 T5
T2
6. Profit Feed
7. Memonitor dan mendiagnosis F1 T4 T3 LC
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
1. Kesalamatan (safety) Beri contohnya
T1 T5
5. Kualitas produk T2
6. Profit Feed
F1 T4 T3
7. Memonitor dan mendiagnosis L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
Selalu menjaga
1. Kesalamatan (safety) kelancaran laju
produksi
2. Proteksi lingkungan
T6 P1
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
T1 T5
5. Kualitas produk T2
6. Profit Feed
FC T4 T3
7. Memonitor dan mendiagnosis L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
1. Kesalamatan (safety) Beri contoh
2. Proteksi lingkungan
T6 P1
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
5. Kualitas produk T1 T5
T2
6. Profit
Feed
7. Memonitor dan mendiagnosis F1 T4 T3 L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
Mencapai L.Key
1. Kesalamatan (safety) dengan menyesuaikan
pemanasan
2. Proteksi lingkungan
T6 P1
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
T1 T5
5. Kualitas produk T2
6. Profit Feed
F1 T4 T3
7. Memonitor dan mendiagnosis L1
F2 F3
AC
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
1. Kesalamatan (safety) Beri contoh
T1 T5
5. Kualitas produk T2
6. Profit Feed
F1 T4 T3
7. Memonitor dan mendiagnosis L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
Gunakan
1. Kesalamatan (safety) pemanasan
semurah mungkin
2. Proteksi lingkungan
T6 P1
Vapor
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
T1 T5
5. Kualitas produk T2
6. Profit Feed
F1 T4 T3
7. Memonitor dan mendiagnosis L1
F2 F3
AC
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
1. Kesalamatan (safety) Beri contoh
T1 T5
5. Kualitas produk T2
6. Profit Feed
F1 T4 T3
7. Memonitor dan mendiagnosis L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
Tujuh Obyektif Pengendalian
1. Kesalamatan (safety) Hitung dan plot
parameter kunci,
2. Proteksi lingkungan Vapor
misal, UA. T6 P1
3. Proteksi peralatan product
4. Operasi yang lancar
T1 T5
5. Kualitas produk T2
6. Profit Feed
F1 T4 T3
7. Memonitor dan mendiagnosis L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
UA
waktu
Tujuh Obyektif Pengendalian
Ketujuh-tujuhnya harus dicapai. Gagal untuk
1. Kesalamatan (safety)
melakukan yang demikian akan
2. Proteksi lingkungan berakibat operasi yang tidak menguntungkan
atau lebih buruk lagi, tidak selamat.
3. Proteksi peralatan
5. Kualitas produk
T6 P1
Vapor
6. Profit
product
7. Memonitor dan mendiagnosis
T1 T5
T2
Feed
F1 T4 T3 L1
F2 F3
A1 Liquid
Process Steam product
fluid L. Key
Sistem Pemanasan Rumah
Identifikasi fitur-fitur yang seharusnya
dimasukkan dalam sistem pengendalian
untuk mencapai ketujuh obyektif
pengendalian:
a. Safety
b. Environmental Protection
c. Equipment Protection
d. Smooth Operation
e. Product Quality
f. Profit
g. Monitoring
7 Obyektif: Sistem Pemanasan Rumah
1. Kesalamatan (safety)
Ada beberapa aspek yang akan dibutuhkan
2. Proteksi lingkungan
untuk memastikan operai yang aman:
Furnace akan memerlukan flame detector,
3. Proteksi peralatan
2. Proteksi lingkungan
3. Proteksi peralatan
furnace bisa dioperasikan pada
4. Operasi yang lancar kondisi yang pas sehingga
5. Kualitas produk menghindari produksi NOx (suhu
6. Profit
nyala rendah). Juga, penggunanaan
7. Memonitor dan mendiagnosis
fuel bisa diminimisasi, sehingga
mereduksi produksi GHG
7 Obyektif: Sistem Pemanasan Rumah
1. Kesalamatan (safety)
2. Proteksi lingkungan
Untuk melindungi peralatan, sistem
3. Proteksi peralatan memerlukan:
Sebuah flow meter untuk menjamin
4. Operasi yang lancar
5. Kualitas produk
2. Proteksi lingkungan
Sebuah daerah mati (dead band) akan
3. Proteksi peralatan diterapkan untuk membantu operasi
4. Operasi yang lancar
yang lancar. Dead band ini
5. Kualitas produk
6. Profit
memerlukan perubahan suhu yang
7. Memonitor dan mendiagnosis cukup sebelum status furnace
berubah (on/off). Ini akan mencegah
terlalu seringnya switch disebabkan
oleh perubahan suhu yang sangat kecil
dalam ruangan
7 Obyektif: Sistem Pemanasan Rumah
Sasaran sistem pemanasan rumah
1. Kesalamatan (safety)
2. Proteksi lingkungan
3. Proteksi peralatan
adalah menjaga suhu ruang dalam
4. Operasi yang lancar daerah suhu yang menyenangkan.
5. Kualitas produk
Suhu rata-rata seharusnya berada
pada suhu yang diinginkan dan dead
6. Profit
3. Proteksi peralatan
2. Proteksi lingkungan
sangat berguna untuk membandingkan
konsumsi fuel per derajat
3. Proteksi peralatan
5. Kualitas produk
hari. Beberapa peralatan ukur akan
6. Profit
dibutuhkan untuk mengumpulkan data
7. Memonitor dan mendiagnosis
yang diperlukan.
Kenaikan yang signifikan pada harga ini
akan mengindikasikan kehilangan
efisiensi. Kita akan menggabungkan
data untuk menentukan akar
penyebabnya
Menentukan Kondisi Operasi Pabrik
Daerah operasi yang mungkin harus didefinisikan
Prinsip fisika: semua konsentrasi 0
Keselamatan, proteksi lingkungan dan peralatan
Kapasitas peralatan: aliran maksimum
Kualitas produk
Operating window (feasible operating region): daerah yang memuaskan semua batasan (operasi)
Soft constraint: pelanggaran sedikit batasan
kualitas produk rendah
mengurangi umur peralatan
diijinkan tapi dihindari
Hard constraint: pelanggaran batas kritis
bisa merusak peralatan
tidak diijinkan dalam kondisi apapun
Menentukan Kondisi Operasi Pabrik
Suhu dioperasikan
sangat dekat (tanpa
melebihi) batasan
maksimum
Suhu reaktor:
minimum: tidak ada
reaksi
maksimum:
kerusakan logam,
banyak sekali reaksi
samping
Menentukan Kondisi Operasi Pabrik
Penting sekali untuk mengendalikan udara
Rasio bahan bakar berlebih. Defisiensi oksigen akan berakibat
kondisi yang berbahaya. Bahan bakar yang
dan udara tidak bereaksi berada di ruang bakar, kalau
sedikit sekali udara: bertemu udara lain akibatnya bisa meledak.
sedikit bahan bakar
yang dibakar --
DIBUANG
udara berlebihan:
mengurangi suhu
nyala -- mengurangi
PERPINDAHAN
PANAS
Menentukan Kondisi Operasi Pabrik
Memperluas analisis lebih dari satu
dimensi, misal: suhu dan aliran
produk
Operasi terbaik: maksimum suhu dan
aliran (bagian pojok kanan atas)
Secara pasti ini tidak bisa dicapai,
karena …??? GANGGUAN
Lingkaran kecil menunjukkan
variasi yang kecil pada kedua
variabel: OPERASI TERBAIK
Manfaat Pengendalian Proses
Saat kita mengendalikan sebuah proses, kita mengurangi variabilitas dari
variabel-variabel kunci untuk mencapai tujuh obyektifnya.
Tanpa feedback control
Komposisi (% H. Key)
6
outlet concentration
4
2
0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 500
time (min)
51
50.5
Reflux valve
49.5
49
0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 500
time (min)
Manfaat Pengendalian Proses
Saat kita mengendalikan sebuah proses, kita mengurangi variabilitas dari
variabel-variabel kunci untuk mencapai tujuh obyektifnya.
3.5
Komposisi (% H. Key)
outlet concentration
3
2.5
0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 500
time (min)
100
80 Reflux valve
40
20
0 50 100 150 200 250 300 350 400 450 500
time (min)
Bagaimana kita
menghubungkan
variabilitas dengan
kinerja proses?
Manfaat Pengendalian Proses
Kinerja proses = efisiensi, yield, laju
produksi, dsb. Itu mengukur kinerja
untuk mencapai obyektif
pengendalian.
Latihan 1 Cooling g
Water
Pasang peralatan
Pengendalian Proses
h
berikut ini
e
Feed
a b
Overhead
Product
Steam d
c
Bottom
Product
Latihan 2
Tentukan peralatan pengendali yang diperlukan untuk sistem di
bawah ini
Tugas 1
Cari P&ID suatu proses
Tentukan variable-variable pengendalian proses yang ada di
gambar tersebut
Tentukan obyektif pada masing-masing alat pengendali yang
dipasang
Tugas dikerjakan secara berkelompok (2-3 orang) dan
dikumpulkan pekan depan dalam bentuk softcopy dan
diunggah ke scele
BAB 2: SASARAN DAN MANFAAT - WORKSHOP 1
Menentukan satu contoh untuk setiap bagian dari tujuh kategori obyektif pengendalian
TI
6
PT
1
TI
product
3
TI
7 TI TI
TI 9 10
4
FT TI
FI
2 8 TI
3
11
fuel
udara PI PI PI
2 3 6
Questions on Fired Heater Process Principles
1. Describe two applications for a fired heater.
2. Why/when is a fired heater used rather than a steam heat exchanger?
3. Why does the pipe (coil) enter the heater above the radiant section?
4. Define energy efficiency and describe how it is calculated using process measurements.
5. The pressure inside the firebox is lower than outside; why does flue gas exit without compression?
6. How is the best value of the air flow rate determined? -7. Describe potential unsafe operating situations and how
they are avoided.
7. A fired heater may have more than one burner. Discuss why.
8. A coil in a fired heater may be split into several pipes that pass through the heater and are combined at the exit of the
heater. Discuss why this design might be used. Do you expect challenges with this design?
9. Flue gas exits to the environment via the stack at a high temperature. How might more energy be recovered from the
flue gas by heat transfer, with the effect of reducing fuel consumption?
10. Discuss factors that determine the minimum allowable temperature of the flue gas as it leaves the fired heater
convection section.
BAB 2: SASARAN DAN MANFAAT - WORKSHOP 2
e
c
n
e
r
r
u
c
c
o
0.4
f
o
0.3
y
c
n
0.2
e
u
q
0.1
e
r
f
0
-3 -2 -1 0 1 2 3
deviation from mean
BAB 2: SASARAN DAN MANFAAT - WORKSHOP 3
Pada dua contoh flash drum dan fired heater, pengukuran suhu sangat penting.
Gambarkan beberapa metode untuk mengukur suhu dan rekomendasikan yang
sangat cocok untuk contoh flash drum.
T1 T5
T2
Feed
F1 T4 T3 L1
F2 F3
A1
Liquid
Process Steam product
L. Key
fluid
BAB 2: SASARAN DAN MANFAAT PENGENDALIAN