1. Sebutkan dan jelaskan penggolongan reaktor kimia..
2. Gambarkan dan berikan keterangan singkat terkait penggolongan reactor kimia berdasarkan proses nya.. 3. Salah satu penggolongan reactor kimia berdasarkan operasinya, reactor kimia dikelompokkan menjadi reactor dengan operasi isothermal. Jelaskan langkah apa yang harus dilakukan untuk menjaga kondisi operasi ini. 4. Reactor batch dapat diubah menjadi reactor kontinyu dengan merangkai beberapa reactor dengan susunan seri. Jelaskan tujuan yang diinginkan dari perubahan ini. 5. Reactor alir dibagi menjadi tiga, yaitu plug flow, fixed bed, dan fluidized bed. Jelaskan prinsip dan kegunaan masing-masing reactor ini. 6. Dalam reactor batch dengan volume 2,5 L, suatu larutan A dengan konsentrasi awal 0,5 gmol/L bereaksi membentuk B. kecepatan reaksi dinyatakan dalam orde 2, rA = k CA2. Nilai k adalah 0,2 L / gmol menit. Ditanyakan berapa konsentrasi A, konversi A, dan jumlah B yang terbentuk setelah reaksi berlangsung selama 2 menit.. 2A B 7. Suatu reaksi fase cair : AB+C Dijalankan dalam suatu reactor batch yang beroperasi secara isothermal dengan volume konstan 20 dm3. Mula-mula ke dalam reactor dimasukkan sebanyak 20 mol zat A. Reactor dianggap well mixed. a. Asumsi reaksi orde satu, = . dengan k = 0,865 min-1. Hitung waktu yang dibutuhkan agar mol A menjadi 0,2 mol !
b. Jika reaksi orde dua,
= . 2 dengan k = 2 dm3 mol-1 min-1. Hitung waktu yang dibutuhkan agar mol zat A yang bereaksi sebanyak 19 mol !