Bed Side Teaching (BST)

ILEUS OBSTRUKSI EC
CA REKTUM
Oleh :
Arrinalhaq Andre Sondakh, S.Ked
G1A218053

Dosen Pembimbing :
dr. H. M. Rizal Syafiie, Sp.B-KBD
PENDAHULUAN

Obstruksi pada usus dapat diklasifikasikan

menjadi 2 tipe :
1. Dinamik, dapat terjadi secara akut
maupun kronik
2. Non-dinamik, tidak terjadi obstruksi
secara mekanik; tidak adanya
peristaltik/tidak adekuat (ileus
paralitik atau pseudo-obstruksi)

Williams, N.S., Bulstrode, C.J.K., Oconnel, P.R., 2013. Bailey & Loves Short Practice of Surgery,
26th ed. USA : Taylor & Francis Group, LLC
Tn. A / 71 th MRS: 14 Juni 2019 via IGD

KU: Tampak lemah

Kesadaran: CM WBC: 12,94 x 10^9/L
TD: 150/90 mmHg RBC: 5,41 x 10^9/L
N: 90x/menit HGB: 12 g/dL
RR: 22x/menit HCT: 41,3 %
Susah BAB sejak T: 36℃ PLT: 463 10^9/L
± 4 hari SMRS Sp02: 99%

Riwayat Status Pemeriksaan Lab

Keluhan Penyakit
Utama Generalisata Fisik Darah
Sekarang Abdomen Rutin

BAB (+), keras, I: Distensi (+), Darm Countour

berwarna (+)
kehitaman; kentut A: Metallic Sound (+)
(+); perut P: NT (+) seluruh lapang perut,
membesar sejak ± Defans Muscular (+)
4 hari SMRS; P: Hipertimpani
mual/muntah (+) RT: Sfingter ani baik, mukosa
licin, darah (+) bercampur feses
Diagnosis Kerja:
Ileus Obstruktif ec Suspek Ca Rektum

Tatalaksana Awal
• IVFD NaCl 0,9% 20 tpm
• Inj Omeprazol 2x1 vial
• Inj Ceftriaxone 2x1 gr
• Pemasangan NGT dan Kateter

Rencana Tindakan
• Laparatomy explore
• Kolostomi
 ANATOMI COLON

McKinley, M., O’Loughlin, V.D. 2012. Human Anatomy. 3th ed. New York : McGraw-Hill.
 Klasifikasi
Dinamik

• Intraluminal (Faecal impaction, benda asing, bezoars, batu

empedu)
• Intramural (Striktur, keganasan, intususepsi, Volvulus)
• Extramural (Adhesi, hernia)

Non-dinamik

• Paralisis ileus
• Pseudo-obstruksi

Williams, N.S., Bulstrode, C.J.K., Oconnel, P.R., 2013. Bailey & Loves Short Practice of Surgery,
26th ed. USA : Taylor & Francis Group, LLC
 Patofisiologi
Peningkatan aktivitas Motilitas ↓
Obstruksi
intestinal–Motilitas

akumulasi gas dan

cairan intraluminal
Distensi in
peningkatan tekanan testinal
intraluminal dan
intramural

Perfusi mikrovaskuler
Penurunan aliran intestinal terganggu
darah mukosa iskemia dan nekrosis
Williams, N.S., Bulstrode, C.J.K., Oconnel, P.R., 2013. Bailey & Loves Short Practice of Surgery,
26th ed. USA : Taylor & Francis Group, LLC
 Manifestasi Klinis
1. Perubahan pada kebiasaan BAB atau adanya darah pada feses.
2. Diare atau konstipasi atau Feses yang lebih kecil dari biasanya.
3. Keluhan tidak nyaman seperti rasa penuh pada perut atau nyeri.
4. Penurunan berat badan yang tidak diketahui sebabnya.
5. Mual dan muntah.
6. Rasa letih dan lesu.
Diagnosis
1. Anamnesis
2. Pemeriksaan fisik
3. Pemeriksaan penunjang

Williams, N.S., Bulstrode, C.J.K., Oconnel, P.R., 2013. Bailey & Loves Short Practice of Surgery,
Kumar V, Cotran RS, Robbins SL. Robbins Clinical Patologi. 7th ed. Jakarta: EGC; 2007.
26th ed. USA : Taylor & Francis Group, LLC