2. NURHAYATI (NIM 20186013036) 3. SUKAMTI (NIM 20186013038) Sistem kepemimpinan yaitu bagaimana seorang pemimpin mampu memimpin dengan menggunakan gaya dan tipe kepemimpinan sesuai kondisi/kebutuhan, paham peran dan fungsinya, sehingga dengan sistem kepemimpinannya tujuan dapat dicapai (Kristiawan dkk, 2019) Sistem kepemimpinan memiliki peran yang sangat besar dalam meningkatkan mutu pembelajaran. Pemimpin harus mempunyai kemampuan memotivasi, mengarahkan, dan berkomunikasi dengan baik pada bawahannya. Seorang pemimpin diharapkan mempunyai kemampuan untuk memotivasi pendidik, tenaga kependidikan, bawahannya bekerja dengan baik, dan dapat memotivasi siwa, sehingga tujuan pendidikan dapat tercapai. Administrasi adalah segenap rangkaian kegiatan penataan sebagai usaha bersama dari sekelompok orang (Sagala, 2012) Administrasi program sekolah merupakan aplikasi ilmu administrasi dalam kegiatan pembinaan, pengembangan dan pengendalian usaha-usaha pendidikan yang diselenggarakan dalam bentuk kerjasama sejumlah orang dengan menggunakan segala sarana dan prasarana yang tersedia baik moral maupun material dan spiritual agar tercapainya tujuan pendidikan secara efektif dan efesien dalam pelaksanaan program-program sekolah. Administrasi program sekolah meliputi semua kegiatan yang berkenaan dengan tujuan memperbaiki proses pendidikan di sekolah. Administrasi program sekolah merupakan usaha kolektif dan kerjasama sekelompok orang di dalam lembaga pendidikan berdasarkan ketentuan-ketentuan dan batasan-batasan kemampuan tertentu. Administrasi program sekolah merupakan proses kemanusiaan yang bertujuan agar terpenuhi keinginan dan kebutuhan manusia dalam rangka memperbaiki pendidikan di sekolah. Administrasi program sekolah adalah proses sosial dengan arti kata bahwa administrasi program sekolah tersebut harus memberikan manfaat bagi masyarakat. Administrasi program sekolah juga merupakan usaha- usaha yang teratur, dan usaha-usaha yang tepat dalam melaksanakan koordinasi pada suatu organisasi. Administrasi program sekolah merupakan kerja kepemimpinan yang bijaksana, dan dapat menciptakan iklim yang kondusif, meliputi material, psikologis, spiritual dan sosial. Administrasi program sekolah adalah proses pendidikan yang bertujuan atau jalan untuk mencapai tujuan sekolah. Administrasi program sekolah adalah proses kebutuhan administrasi yang berusaha untuk mengembangkan program berkaitan dengan organisasi dalam sekolah. Tujuan administrasi program sekolah adalah untuk meningkatkan efesiensi dan efektifitas penyelenggaraan kegiatan operasional pendidikan dalam mencapai tujuan pendidikan. Ruang lingkup admnistrasi program sekolah dikelompokkan kepada tujuh kelompok dalam administrasi pendidikan, yakni : 1) Admnistrasi tatalaksana sekolah 2) Administrasi guru dan pegawai sekolah 3) Admnistrasi murid/ siswa 4) Admnistrasi supervise pengejaran 5) Administrasi pelaksanaan dan pembinaan kurikulum 6) Administrasi perencanaan dan program sekolah 7) Administrasi hubungan sekolah dan masyarakat. 1) Planing atau perencanaan. Perumusan tujuan yang hendak dicapai Penentuan bidang/ fungsi unit sebagai bagian-bagian yang akan melaksanakan kegiatan untuk mencapai tujuan Menetapkan jangka waktu yang diperlukan Menetapkan metode atau cara mencapai tujuan Menetapkan alat yang dapat dipergunakan untuk meningkatkan efesiensi pencapaian tujuan Merumuskan rencana evaluasi atau penilaian untuk mengukur tingkat pencapaian tujuan Menetapkan jumlah dan sumber dana yang diperlukan. 2) Organizing atau pengorganisasian. Penciptaan mekanisme atau tata kerja, seirama dengan pola struktur organisasi yang dibuat- ditetapkan. Penentuan dan pendistribusian kerja yaitu, penyebaran dan pembagian tugas/ pekerjaan sekaligus pelaksanaan-pelaksanaan beserta kewenangan dan tanggung jawab yang harus dilakukan oleh masing- masing anggota/ staf pengurus organisasi. 3) Fungsi Penggerakan atau Actuation Aktuasi artinya menggerakkan orang-orang dalam organisasi agar mau bekerja dengan penuh kesadaran secara bersama- sama mencapai tujuan yang diharapkan. 4) Controlling atau Pengawasan. Pengawasan merupakan kegiatan-kegiatan dan tindakan- tindakan untuk mengamankan rencana dan keputusan yang telah dibuat atau yang sedang dilaksanakan. Dalam buku Ahmad Sabri dijelaskan dalam bagian supervisi, bahwa setiap pelaksanaan daripada program sekolah memerlukan adanya pengawasan atau supervisi.