Anda di halaman 1dari 12

Personal Selling,

Direct Marketing &


Advertising

Rizki Fajriani
Martha Sri Astuti
Dian Ratna
Personal Selling
Personal selling memungkinkan untuk
mencari pembeli atau membujuk
konsumen, sehingga dapat membuka
jalan untuk mencapai tujuan,
memenuhi kebutuhan dan mendorong
transaksi pembelian (Kotler, 2005).

Personal selling adalah bentuk komunikasi langsung antara


produsen dan konsumen untuk memberikan pemahaman
& mengenalkan produk kepada calon pelanggan agar
mereka mencoba dan bersedia membeli produknya
(Tjiptono,2005).
Tujuan & Manfaat
Personal Selling
Tujuan : Manfaat :
1. Mencari calon pembeli produk 1. Penjualan perorangan menciptakan
sosial tingkat perhatian pelanggan yang
2. Menentukan sasaran relatif tinggi,
3. Mengkomunikasikan informasi 2. Memungkinkan untuk
tentang produk sosial menyampaikan pesan sesuai dengan
4. Menjual kepentingan.
5. Melayani 3. Karakteristik komunikasi dua arah
6. Mengumpulkan informasi 4. memungkinkan untuk
Mengalokasikan mengkomunikasikan informasi yang
luas.
Prinsip Personal
Selling

Profesionalisme Negosiasi Relationship


Bentuk-Bentuk
Personal Selling

Field Selling, yaitu tenaga penjual yang melakukan penjualan


mendatangi dari satu rumah ke satu rumah.

Retail Selling, yaitu tenaga penjualan yang melakukan


penjualannya dengan melayani konsumen yang datang ke
tempat/perusahaan.

Executive Selling, merupakan hubungan yang dilakukan oleh


pemimpin perusahaan dengan pemimpin perusahaan lainnya
atau dengan pemerintah, dengan tujuan melakukan penjualan
Keuntungan & Kerugian
Personal Selling

Keuntungan Kerugian

1. Melakukan interaksi dua arah 1. Pesan tidak konsisten yang


2. Menyesuaikan pesan dengan disampaikan kepada konsumen
situasi yang sedang dihadapi dan
2. Timbulnya konflik tenaga penjual
kebutuhan konsumen.
dan manajemen
3. Mengurangi dan meminimalkan
3. Hasil yang rendah
gangguan dalam komunikasi
4. Keterlibatan dalam proses 4. Berpotensi menimbulkan masalah
keputusan etika
Direct Marketing
Direct marketing adalah ketika perusahaan ingin
menjalin komunikasi langsung dengan pelanggan,
mereka menggunakan strategi komunikasi langsung
dimana lebih bisa berinteraksi, database yang memicu
proses komunikasi pemasaran menggunakan media
untuk mendorong respon pelanggan (Duncan, 2002).

Direct marketing menurut Kotler dan Armstrong


(2008), adalah hubungan langsung dengan konsumen
individual yang ditargetkan secara seksama untuk
meraih respon segera dan membangun hubungan
pelanggan yang langgeng.
Manfaat Direct Marketing
1. Pelanggan merasakan bahwa berbelanja di rumah itu
menyenangkan, mudah dan tidak repot serta menghemat
waktu dan memperkenalkan kepada mereka pilihan barang
yang lebih beragam.
2. Penjual bisa langsung dapat memilih kelompok kecil atau
bahkan konsumen perorangan, menyesuaikan tawarannya
dengan kebutuhan dan keinginan khusus konsumen
3. Dapat membangun hubungan yang berkelanjutan dengan
setiap pelanggan.
Dimensi Direct Marketing)

Pemasaran
Penjualan
Pengeposan
tatap muka Langsung

Pemasaran Telemarketing
Katalog

Pemasaran
Televisi Pemasaran
Tanggapan Kios
Langsung
Variabel Keputusan
Direct Marketing

1. Offer, penawaran adalah proposisi lengkap yang dibuat oleh pemasar


yang ditujukan kepada satu pelanggan prospektif
2. Creative, komponen kreatif program direct marketing
3. Media, media yang tersedia untuk direct marketing
4. Timing and Sequencing, hal yang harus diperhatikan dalam melakukan
pemilihan waktu dan susunan komunikasi direct marketing
5. Customer Service, membebaskan percobaan dengan waktu terbatas.
Advertising
THANK YOU 

Anda mungkin juga menyukai