Anda di halaman 1dari 33

Disampaikan oleh :

ARDIUS PRIHANTONO, S.Sos, M.Si


Kepala Bagian Pengendalian Pelaksanaan Pembangunan
Biro Ekonomi dan Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Banten
SISTEMATIKA PEMBAHASAN

PENGENDALIAN

PELAPORAN

MONITORING

EVALUASI
1. PENGERTIAN PENGENDALIAN
Pengendalian adalah proses mengarahkan
agar kegiatan yang sedang dilaksanakan
dapat berjalan sesuai dengan dokumen
perencanaan

Pengendalian merupakan tahapan


pembangunan yang terdiri dari tahap
perencanaan, pelaksanaan dan pengawasan
OBJEK PENGENDALIAN
PEMBANGUNAN APBD

1. Pengendalian program / kegiatan oleh


BAPPEDA.
2. Pengendalian Kegiatan oleh Biro Ekonomi
dan Administrasi Pembangunan.
3. Pengendalian Internal oleh Kepala SKPD
Perumusan PENGENDALIAN

Laporan Bulanan SKPD


a. Laporan BL SKPD
b. Laporan BTL Hibah/Bansos
Pelaporan output
Laporan Barang/Jasa

Laporan Sisa Anggaran


PEMECAHAN

ISSU
Laporan Bulanan SKPD
KEGIATAN a. Laporan BL SKPD
b. Laporan BTL Hibah/Bansos PERMASALAHAN
Analisis output APBD Per Agenda
Data
Indkator Makro
Pembangunan

Laporan Bulanan SKPD


a. Laporan BL SKPD
b. Laporan BTL Hibah/Bansos
Monitoring & Monitoring Pim/Terpadu MENJAWAB
output Evaluasi Bulanan
Evaluasi RPJMD
Evaluasi Triwulan
Evaluasi Semester
Evaluasi Akhir Tahun RENSTRA
Review Pembangunan
CARA PENGENDALIAN KEGIATAN

PELAPORAN
• bulanan
• akhir

EVALUASI
MONITORING
• bulanan
• reguler
• triwulanan
• insidentil
• akhir
PENGENDALIAN KEGIATAN
pencapaian target kinerja OUTPUT
melalui :
 Laporan rencana dan realisasi pengadaan barang/jasa,
 Pemantauan lapangan / monitoring,
 Laporan kegiatan bulanan,
 Evaluasi pelaksanaan kegiatan berkala, dan lainnya
INSTRUMEN PENGENDALIAN
PEMBANGUNAN
1. DRPK [ dokumen rencana pelaksanaan kegiatan]
2. ROK [rencana operasional kegiatan]
3. DPA [dokumen pelaksanaan anggaran]
4. KAK [kerangka acuan kerja]
5. DED [detil enggineering design]
6. DOKUMEN KONTRAK
7. LAPORAN BULANAN
8. PRODUK HUKUM DAN KEBIJAKAN PEMERINTAH
(RPJMD,RENSTRA,RENJA SKPD, SHBJ,DOMLAK
PEMBANGUNAN, SSH, DOMLAK APBD,DLL).
PRA APBD PELAKSANAAN APBD
BENTUK PENGENDALIAN BENTUK PENGENDALIAN PELAKSANAAN
PERENCANAAN
(ON GOING CONTROLLER UNTIL POST EVALUATION)
(EX-ANTE CONTROLLER)
PENGENDALIAN BERKALA
/ INSIDENTAL ;
Dokumen Pedoman
- MONITORING
Pelaksanaan
Pembangunan - EVALUASI

PROSES RKA R-APBD APBD APBD-P

Dokumen Standarisasi
Harga Satuan Barang / PENGENDALIAN REGULER
Jasa BULANAN / TRIWULAN ;
- PELAPORAN
- MONITORING
- EVALUASI PER BIDANG SARAN dan
REKOMENDASI
2. PELAPORAN;
a. PPTK melaporkan pelaksanaan kegiatan yang menjadi
tanggung jawabnya kepada Pengguna Anggaran paling
lambat setiap tanggal 1 bulan berikutnya dengan
menggunakan format EAP/ Lap-02.

b. Pengguna Anggaran melaporkan pelaksanaan kegiatan


di SKPD yang menjadi tanggung jawabnya berupa
Rekapitulasi laporan dari para PPTK paling lambat
tanggal 5 bulan berikutnya dengan format EAP/ Lap-
01 yang dilampiri dengan Format EAP/ Lap-02 kepada
Gubernur Banten melalui Biro Ekonomi dan
Administrasi Pembangunan Setda Provinsi Banten
c. Biro Ekonomi dan Administrasi
Pembangunan selaku penanggung jawab
pengelolaan laporan bulanan pelaksanaan
kegiatan APBD TA. 2016 menyampaikan
laporan final hasil pembahasan dengan
SKPD terkait kepada Gubernur paling
lambat tanggal 10 bulan berikutnya.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN DALAM
PELAPORAN ADALAH :
1. Laporan harus dibuat sesuai dengan tanggung
jawab yang ditetapkan.
2. Orang-orang atau unit-unit hendaknya
diharuskan untuk melaporkan hanya tentang
hal-hal yang berada di bawah pengendalian
mereka saja.

12
3. Laporan kemajuan dan laporan pelaksanaan
pekerjaan memakai standar biaya yang telah
ditentukan.
4. Laporan harus dibuat sederhana mungkin dan
konsisten dengan pokok persoalannya .
5. Dalam laporan tidak boleh dimasukan informasi
yang tidak ada manfaatnya bagi penerima
laporan sebagai landasan untuk pengambilan
keputusan atau tindakan manajemen.
6. Laporan harus dibuat secepat mungkin atau
pada waktu yang tepat, agar memiliki nilai
maksimal.
7. Sistem pelaporan perlu ditinjau secara periodik
untuk menentukan apakah manfaat sistem itu
memuaskan.
CONTOH FORMAT LAPORAN BULANAN
APBD PROVINSI BANTEN
SKPD : ………………………….
Realisasi Sisa Anggaran
Sasaran Fisik (%) Keuangan
Pagu Bobot Rencana
No. Kegiatan Target Tertimbang/ (Rp.) (%)
Anggaran (%) Fisik (%) Tertimbang/
Nama Instansi (Rp.) (%)
Lokasi Kegiatan (%)
Kelompok
1 2 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14

Serang ....................................
Kepala SKPD

(………………………………..……………………….)

15
3.PENGERTIAN MONITORING
“ kegiatan mengamati perkembangan pelaksanaan
rencana pembangunan, mengidentifikasi serta
mengantisipasi permasalahan yang timbul atau
akan timbul untuk diambil tindakan sedini
mungkin”
SECARA OPERASIONAL, OBJEK PENGENDALIAN APBD MELIPUTI :
PENGENDALIAN KEGIATAN  SEKRETARIS DAERAH MELALUI BIRO
EKONOMI DAN ADMINISTRASI PEMBANGUNAN

PENGENDALIAN KEGIATAN INTERNAL  SKPD

MONITORING PELAKSANAAN PEMBANGUNAN APBD PROV. BANTEN


DILAKUKAN SECARA UJI PETIK, TAHUN BERJALAN (ON GOING)
MONITORING

Dilakukan secara terus menerus


untuk mengetahui kemajuan
hasil - hasil yang dicapai
dikaitkan dengan pencapaian
target kinerja yang ditetapkan
bentuk monitoring
1. Monitoring Fisik
2. Monitoring Lapangan
- Monitoring Reguler SKPD
- Monitoring Hibah Uang (Masyarakat
/Organisasi Kemasyarakatan/Kelompok
Masyarakat)
TATA CARA PELAKSANAAN MONITORING
SIKLUS MONITORING DAN EVALUASI

Ex-Post

Penyusunan
Penyusunan
Evaluasi
Evaluasi
Rencana
Rencana Ex-Ante
Pelaksanaan
Pelaksanaan
Pembangunan
Pembangunan

SIKLUS
MONITORING
DAN EVALUASI

Monitoring
Pelaksanaan Penetapan
Penetapan
On-Go Monitoring Rencana
Rencana
Rencana
Pembangunan Pembangunan
Pembangunan
SKPD PEMANTAUAN
LAPANGAN

PIMPINAN
(GUB/WAGUB/
SEKDA)
FORMULIR/
KEGIATAN/ CHEKLIST/
PEKERJAAN KLARIFIKASI
•Fisik konstruksi
•Fisik non konstruksi
•Non fisik LAPORAN
MONITORING &
REKOMENDASI
•PPTK SKPD
•Pelaksana Teknis
•Pengawas lapangan
Tim Biro Ekbang
Sekretariat Sekretariat Sekretariat Gubernur/
dengan PPTK
No Uraian Pelaksanana Pelaksanana Pelaksanana
(Pendamping dari
Wagub/
Kegiatan Kegiatan Kegiatan Sekda/Asda
SKPD)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
Inventarisasi data pekerjaan dan lokasi kegiatan
1 pembangunan APBD Provinsi Banten

Penyusunan Panduan Monitoring Reguler dan Evaluasi


2 Pelaksanaan Kegiatan Pembangunan APBD Provinsi
Banten
Penyusunan jadwal monitoring reguler dan Evaluasi
3
pelaksanaan kegiatan pembangunan APBD Provinsi
Banten

Pelaksanaan monitoring reguler dan Evaluasi pelaksanaan


4 kegiatan pembangunan APBD Provinsi Banten

Penyusunan laporan monitoring reguler dan Evaluasi


pelaksanaan kegiatan pembangunan APBD Provinsi
Banten. Laporan tersebut berisi antara lain :
- Data lapangan
- Identifikasi permasalahan
5 - Saran dan tindaklanjut
- Rekafitulasi permasalahan dan saran tindaklanjut
Hasil penyusunan laporan monitoring lapangan
selanjutnya di bahas dalam Evaluasi Pimpinan, sebagai
bahan kebijakan.
LANGKAH – LANGKAH PELAKSANAAN MONITORING
1
INVENTARISASI DATA

2 KLARIFIKASI SKPD

3 PENJADWALAN MONITORING

PELAKSANAAN MONITORING DENGAN DIDAMPINGI


4
SKPD TERKAIT
4. EVALUASI
• Evaluasi kegiatan adalah suatu usaha untuk
mengukur dan memberikan nilai secara objektif
atas pencapaian hasil-hasil pelaksanaan kegiatan
yang telah direncanakan sebelumnya. Evaluasi
selalu berupaya untuk mempertanyakan
efektivitas dan efisiensi pelaksanaan dari suatu
rencana. Disamping itu evaluasi juga mengukur
hasil-hasil pelaksanaan secara objektif dengan
ukuran yang dapat diterima oleh seluruh pihak
yang terlibat.
EVALUASI PELAKSANAN KEGIATAN
 Evaluasi  Dilakukan setiap periode waktu (bulanan,
triwulanan, semesteran, tahunan) untuk menganalisa kemajuan
pencapaian target dan hambatan pelaksanaan

 Evaluasi Kegiatan  adalah suatu usaha untuk mengukur dan


memberikan nilai secara objektif atas pencapaian hasil-hasil
pelaksanaan kegiatan yang telah direncanakan sebelumnya

 Tujuan evaluasi kegiatan berbasis kinerja  agar dapat


diketahui dengan pasti pencapaian hasil, kemajuan dan kendala
yang dijumpai dalam pelaksanaan kegiatan dapat dinilai dan
dipelajari untuk perbaikan pelaksanaan kegiatan di masa yang
akan datang
JENIS EVALUASI

Evaluasi PPTK
Evaluasi
Triwulanan
Evaluasi
Pengguna Anggaran/
Kuasa Pengguna Anggaran
Peran Evaluasi
OUTPUTS

PELAKSANAAN OUTCOMES
KEGIATAN RAKYAT
BANTEN
SKPD
BENEFITS SEJAHTERA

IMPACTS

MONITORING EVALUASI PENGENDALIAN

PENCATATAN PELAPORAN
ISU-ISU KUNCI EVALUASI
Problem-problem OUTCOMES
Pembangunan
Kebutuhan

HASIL
Program

Sasaran Masukan Kegiatan Keluaran


(judgement)
Penilaian

Relevansi/
Kelayakan
Efisiensi

Efektivitas

Kemanfaatan & Keberlanjutan

IPO Ex-Ante On-Going Ex-Post


OPI
Diperlukan evaluasi yang mampu menelaah indikator-indikator normatif
maupun variabel-variabel statistik, untuk dapat mendiagnosa permasalahan
atau isu-isu yang bersifat strategis

Diperlukan analisis yang mendalam mengenai tingkat pencapaian

Diperlukan evaluasi yang dilakukan secara independen, dimana bisa


dipertanggungjawabkan secara ilmiah dan profesional

Diperlukan satu bentuk evaluasi yang bersifat komprehensif (tidak sektoral)

Hasil akan menjadi informasi langsung bagi pengambil keputusan

Merupakan awal dari sistem yang lebih besar ke depan


Metodologi Evaluasi (1)
1. Pengamatan langsung (fact findings) terhadap hasil
dan pelaksanaan kegiatan dan permasalahan lainnya
yang terjadi, dilakukan dengan cara :
Evaluasi data sekunder dilakukan dengan
membandingkan data-data sekunder dengan
target pencapaian yang tertuang dalam dokumen
perencanaan daerah.
Rapat Kerja Dengan Daerah Lain
Mengadakan diskusi terbatas.
Mengadakan diskusi terbatas di tingkat yang lebih
tinggi.
Lanjutan …….
2. Penilaian (assessment) terhadap butir (1) di atas dikaitkan dengan
pelaksanaan kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang
sedang berjalan (on-going) dan yang sudah dilaksanakan (ex-post) di
daerah dalam menunjang pencapaian tujuan pembangunan
daerah.Hal ini dimaksudkan untuk memudahkan pengukuran
kegagalan atau keberhasilan pelaksanaan pembangunan daerah.

3. Penilaian terhadap pemangku kepentingan untuk menentukan siapa


yang bertanggungjawab langsung dalam mengambil tindakan nyata.

4. Perumusan rekomendasi.
Keluaran Evaluasi

Informasi tentang perkembangan kondisi nyata dan


masalah-masalah yang dihadapi, tantangan yang ada,
kendala, serta potensi yang dimiliki.

Rekomendasi perbaikan pelaksanaan kebijakan, program


dan kegiatan dalam pencapaian tujuan pembangunan
daerah

Sistem pengendalian dan pengawasan (safeguarding


system) dalam mendukung pelaksanaan pembangunan.

Laporan Evaluasi.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai