Anda di halaman 1dari 16

Kelompok 6

 1. Daniel Trio P/ 24185483A


 2. Dewi Fitria N/ 24185485A
 3. Ratih Sri A/ 24185486A
 4. Aulia Dewi M/ 24185489A
 5. Sherley Widya C/ 24185483A
UJI EFEK TONIKUM EKSTRAK DAUN CEGUK
(Quisqualis indica L.)
TERHADAP HEWAN UJI MENCIT (Mus musculus)
Abstrak
Uji Efek Tonikum Ekstrak Daun Ceguk (Quisqualis indica L.) Terhadap Hewan Uji
Mencit (Mus musculus). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek tonikum
pada mencit dan menentukan pada konsentrasi berapa dapat memberikan efek
tonikum yang optimum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Ekstrak Daun
ceguk (Quisqualis indica L.) pada konsentrasi 5% b/v, 10% b/v dan 15% b/v pada
metode ketahanan berenang menunjukkan efek
tonikum pada mencit (Mus musculus). Ekstrak Daun ceguk pada konsentrasi 15%
b/v menunjukkan efek tonikum yang paling baik pada mencit dengan
menggunakan metode
ketahanan berenang, tetapi efeknya masih lebih kecil daripada pemberian kafein
sebagai pembanding.
Latar Belakang

kebutuhan akan obat penambah stamina menjadi


meningkat karena mereka menginginkan segera
pulihtenaga mereka dalam waktu sesingkat mungkin
agar mereka bisa meneruskan aktifitas sehari-hari
dengan stamina yang lebih fit dan bugar
(Nur’amilah, 2010)
Tonikum adalah suatu bahan atau campuran bahan yang dapat
memperkuat tubuh
atau tambahan tenaga atau energi pada tubuh.
Kata tonik berasal dari bahasa yunani yang
berarti meregang. Tonikum dapat meregang atau
memperkuat sistem fisiologi tubuh sebagaimana
halnya olahraga yang dapat memperkuat otot
otot, yaitu dengan meningkatkan kelenturan
alami, sistem pertahanan tubuh.
Salah satu tanaman yang dapat
digunakan sebagai obat yaitu tanaman Ceguk.
Tanaman ini mengandung bahan kimia di
antaranya potassium quisqualata, lemak jenuh
trigondiline, dan puridine. Kulit buah dan daun
terdapat potassium quisqualata. Bunga
mengandung eganidine monoglycoside. Se-
mentara itu, daun dan tangkainya mengandung
tanin, saponin, kalsium oksalat, lemak
peroksida,
dan protein (Supriyadi, 2010).
tujuan

 untuk mengetahui efek tonik pada mencit dan


menentukan pada konsentrasi berapa dapat memberikan
efek tonik yang optimum.
 untuk memperoleh data ilmiah mengenai khasiat tanaman
Ceguk (Quisqualis indica L.) yang mempunyai efek tonik,
dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat, dan sebagai
tambahan pengetahuan untukpengembangan serta
pemanfaatan tanaman Ceguk dalam bidang farmasi.
Alat dan Bahan

Alat
batang pengaduk, gelas ukur, labu tentukur,
reservoir/baskom, seperangkat alat maserasi, Spoit,
Stopwatch, timbangan analitik dan timbangan hewan.
Bahan

air suling, daun ceguk, etanol 70%, hewan uji mencit


dan tisu.
Metode

Pengolahan sampel dilakukan dengan cara


daun cegukdiambil pada pagi hari lalu dicuci
bersih,
ditiriskan, dipotong-potong kecil kemudian
dikeringkan dengan cara diangin-anginkan
lalu
dibuat ekstrak dengan metode maserasi
Prosedur dalam penelitian

1. Pembuatan ekstrak daun ceguk dengan metode


meserasi
2. Pembuatan suspense Na CMC 1 % b/v
3. Pembuatan suspense ekstrak daun ceguk
dengan kosentrasi 5%, 10%, Dan15%
4. Pemilihan dan penyapan hewan uji
5. Perlakuan pada hewan
Hasil dan pembahasan
Berdasarkan hasil uji lanjutan dengan Uji
Rentang Newman-Keuls, pada pengamatan lama
waktu mencit berenang menunjukkan bahwa
terdapat perbedaan efek yang signifikan atau ada
perbedaan efek yang bermakna antara kelompok
kontrol dan kelompok perlakuan ekstrak Daun
Ceguk konsentrasi 5%, 10% dan 15% b/v.
Dimana pemberian ekstrak Daun Ceguk dengan
konsentrasi 5% b/v menunjukkan efek tonikum
yang lebih pendek pada mencit dengan
menggunakan ketahanan berenang rata-rata
sebesar 14,79 menit, ekstrak Daun Ceguk
konsentrasi 10% b/v menunjukkan efek tonikum
yang pendek pada mencit dengan menggunakan
ketahanan berenang rata-rata sebesar 21,72
menit,
dan pemberian ekstrak Daun Ceguk
konsentrasi 15% b/v menunjukkan efek tonikum
yang lebih baik pada mencit dengan
menggunakan ketahanan berenang rata-rata
sebesar 27,91 menit, untuk pemberian Na.CMC
sebagai kontrol negatif menunjukkan lama waktu
ketahanan berenang yang sangat pendek yaitu
rata-rata sebesar 6,6 menit, sedangkan pemberian
kafein 0,026% b/v rata-rata sebesar 38,00 menit.
Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian, analisis data


dan pembahasan maka dapat disimpulkan bahwa:
 1. Ekstrak Daun Ceguk pada konsentrasi 5% b/v, 10% b/v dan 15% b/v pada
metode ketahanan berenang menunjukkan efek tonikum pada mencit.
 Ekstrak Daun Ceguk pada konsentrasi 15% b/v menunjukkan efek tonikum
yang paling baik pada mencit dengan menggunakan metode ketahanan
berenang, tetapi efeknya masih lebih kecil dari pada pemberian kafein
sebagai pembanding.
Penutup

Anda mungkin juga menyukai