Anda di halaman 1dari 21

FARMASI INDUSTRI

KUALIFIKASI, SPESIFIKASI DAN


VA L I D A S I T A B L E T V I T A M I N C

Kelompok 3
Jauza Ulfah 182211101017
I Kadek Arya P 182211101018
Nadia Rahma M 182211101019
Luisa Fatma Setyawan 182211101020
Istiqomah Taradhita 182211101021
Suhariyanti M 182211101022
Sarah Faradilla S 182211101023
Yulintan Maulidar 182211101024
Kualifikasi, Spesifikasi &Validasi

“Kegiatan pembuktian” bahwa perlengkapan, fasilitas atau


Kualifikasi sistem yang digunakan dalam suatu proses/sistem akan
selalu bekerja sesuai dengan kriteria yang diinginkan
dan konsisten.

Spesifikasi adalah menguraikan secara rinci persyaratan


Spesifikasi yang harus dipenuhi produk atau bahan yang digunakan
atau diperoleh selama pembuatan.

Metode pembuktian (sesuai dengan prinsip-prinsip GMP)


Validasi mencakup prosedur proses, peralatan, bahan, kegiatan,
atau sistem sebenarnya yang mengarah ke hasil diharapkan.
SPESIFIKASI PRODUK

TABLET Vitamin C
Bentuk Sediaan Tablet
Pemerian Tablet bundar datar warna kuning, diameter 20 mm
Bahan Aktif Obat Tiap Tablet Kadar Vitamin C 225-275 mg

Karakteristik Fisis/Kimiawi Berat tablet : 500 mg


Diameter : 20 mm
Waktu Hancur : tidak lebih dari 15 menit
Disolusi : minimal 80% setelah 30 menit
Kerapuhan : tidak lebih dari 1%
Komposisi Tablet Vitamin C Tiap ablet mengandung 250 mg vitamin c

Spesifikasi Lain Stabilitas : 4 tahun dalam kondisi penyimpanan yang


dianjurkan
Penyimpanan Disimpan di tempat sejuk dan kering serta terlindung dari
cahaya
Masa simpan 36 bulan
FORMULASI
Nama bahan Skala kecil 1 Skala besar 1000 Fungsi
tablet (mg) tablet (g)
Vitamin C 250 250 Bahan aktif
Laktosa 200 200 Bahan pengisi
Amilum manihot 30 30 Bahan penghancur
Avicel 11 11 Bahan pengikat
Talk 6 6 Pelicin dan antiadheren
Magnesium stearat 3 3 Lubricant
CARA PEMBUATAN

Diayak masing – masing bahan serbuk yang akan digunakan

Hasil ayakan bahan – bahan tersebut kemudian ditimbang dengan timbangan analitik
sesuai formulasi

Dimasukkan masing-masing bahan kedalam alat planetary mixer. Campur dan aduk
selama 3 menit hingga homogen.

Campuran bahan dievaluasi sifat fisiknya

Campuran bahan dicetak menggunakan mesin ACT-V High Speed Double Rotary Tablet
Press dengan pemukul (punch) cekung lonjong 18 – 8 mm. Kompres 500 mg per tablet

Tablet yang dihasilkan dievaluasi sifat fisik dan dilakukan penetapan kadar

Tablet dikemas menggunakan alat tablet skipping machine, 1 strip berisi 10 tablet
DOKUMEN PRODUKSI TABLET VITAMIN C
KUALIFIKASI PERALATAN PRODUKSI
Kualifikasi Instalasi (KI)

 Diamati dengan teliti identitas,


konstruksi, komponen dan asesoris yang
ada pada Mesin Cetak Tablet ACT-V
High Speed Double Rotary Tablet Press
 Dicatat dalam formulir catatan
kualifikasi kelayakan instalasi.

Kualifikasi Operasional (KO)


 Untuk memastikan dan mendokumentasikan bahwa seluruh
ACT-V High Speed Double fasilitas, sistem dan peralatan yang telah diinstalasi atau
Rotary Tablet Press dimodifikasi berfungsi sesuai rancangan pada rentang
operasional yang diantisipasi. Sehingga seluruh instalasi
dalam peralatan dapat beroprasi dengan baik.
 Meliputi: pemastian instalasi mesin, pemastian kapasitas,
pemastian parameter dan pemastian seluruh proses berjalan
sesuai urutan yang benar.
 Operasikan mesin sesuai protap cara pengoperasian mesin
cetak tablet ACT-V High Speed Double Rotary Tablet Press.
Dokumentasi Kualifikasi
Operasional
LAPORAN KUALIFIKASI KINERJA MESIN CETAK
TABLET
Pengamatan dan Pembahasan:

• Mesin mampu mengendalikan tekanan selama tahap pracetak dan


proses cetak dan tekanan pencetakan terkendali dengan baik.
• Alarm memberikan signal bila(dilakukan kesengajaan) hasil cetak di
luar spesifikasi dan bila berlangsung berturut – turut maka mesin
behenti.
• Vibrasi dengan pengamatan visual untuk penghalau debu berfungsi
baik.
• Pengecekan metal dengan kepekaan yang ditetapkan berfungsi
melalui uji tantang
• Tingkat akses berfungsi melalui uji tantang yang di lindungi oleh
fungsi pengaman melalui sandi akses.
LANJUTAN

Kualifikasi Kinerja mesin cetak tablet Kesimpulan


tipe Tablet press yang dilengkapi
dengan control console dilakukan
melalui pengamatan kinerja untuk
pencetakan tablet dengan bobot
terendah (500 mg) dan bobot tertinggi
(600 mg) dengan variasi parameter
Mesin cetak tablet tipe ACT-V High
kritis yang ditetapkan dalam protokol
Speed Double Rotary Tablet Press
memenuhi kriteria keberterimaan (RSD
memenuhi kriteria keberterimaan
di bawah 2%) pada setelan parameter
yang ditetapkan dalam protokol
yang ditetapkan.
Kualifikasi Kinerja dan tidak
ditemukan adanya penyimpangan.
LEMBAR PEMERIKSAAN

Keseragaman bobot Kekerasan tablet

Bobot terendah tablet : 500 mg Bobot terendah tablet : 500 mg

Kualifikasi Start Up Hasil selama Kualifikasi Start Up Hasil selama


(% RSD) pencetakan (% RSD) pencetakan
(%RSD) (%RSD)
1 1,79% 1,78% 1 1,99% 1,95%
2 1,89% 1,85% 2 1,87% 1,80%
3 1,93% 1.91% 3 1,76% 1.77%

Bobot tertinggi tablet : 600 mg Bobot tertinggi tablet : 600 mg

Kualifikasi Start Up Hasil selama Kualifikasi Start Up Hasil selama


(% RSD) pencetakan (% RSD) pencetakan
(%RSD) (%RSD)
1 1,76% 1,77% 1 1,85% 1,86%
2 1,78% 1,74% 2 1,83% 1,81%
3 1,98% 1.96% 3 1,75% 1.73%
VALIDASI PROSES
Validasi proses adalah tindakan pembuktian yang didokumentasikan bahwa
proses yang dilakukan dalam batas parameter yang ditetapkan dapat bekerja
secara efektif dan member hasil yang dapat terulang untuk menghasilkan
produk jadi yang memenuhi spesifikasi dan atribut mutu yang ditetapkan
sebelumnya
LANJUTAN
ACT-V High
Speed Double
Rotary Tablet
Press
(pemukul/punch
cekung lonjong
18-8 mm.
Kompres 300
mg/tablet)
VALIDASI
Alasan pemilihan Parameter Acceptance criteria Pustaka acuan
metode validasi

Spektrofotometri Selektivitas R>1,5 Bliesner, 2006


dipilih karena metode
spektrofometer UV-Vis
merupakan salah satu Spesifisitas Faktor simetri puncak (0,8- Guideline ICH
metode yang mudah 1,6)
dan cepat untuk Purity factor
menentukan Uji identity
kandungan asam Macth factor
askorbat. Linieritas R> 0,995 Ermer & Miller,
2005

Presisi RSD ≤ 2% Harmita, 2004

Akurasi 99-110% Harmita, 2004


PENETAPAN KADAR VITAMIN C
Tablet Vit.C diambil, ditimbang @tablet, lalu dirata-rata beratnya

Timbang sebanyak 35 mg

Masukkan ke dalam labu takar 25 mL dan ad kan dengan EtOH 95%

Saring

Pipet 200 µL, masukkan ke dalam labu takar 10 mL  20 ppm

Kocok ad homogen, amati serapannya pada λ terpilih, direplikasi sebanyak 3 kali.

Hitung kadar Vit.C


PERTANYAAN
1. Apa alasan pemilihan alat ACT-V High Speed Double Rotary Tablet Press?
2. Apakah ada metode lain pada penetapan kadar vitamin C selain sprektrofotometri
UV-Vis?
3. Ada berapa macam dokumentasi kualifikasi alat? Dan jelaskan!
JAWAB
1. Untuk pemilihan alat disini menggunakan alat ACT-V High Speed Double Rotary Tablet Press
dibandingkan dengan alat press tablet lain yaitu yang pertama alat cetak tablet ACT-V ini merupakan
alat yang sudah sesuai dengan prinsip GMP yang mana alat ini sering digunakan untuk pembuatan
tablet skala besar dan digunakan oleh industri obat mendunia. Alat ini juga dapat menekan bahan
granul ke bentuk bulat, tablet yang bentuknya sudah tidak teratur. Alat ini juga dilengkapi kaca
transparan untuk memudahkan saat mengamati pressing tablet dan kaca pada alat yang bisa diblepas
sehingga memudahkan untuk pembersihannya. Selain itu, alat ini menggunakan layar sentuh dan alarm
untuk memberikan signal bila adanya hasil cetak di luar spesifikasi dan bila berlangsung berturut –
turut maka mesin akan otomatis behenti. Sehingga mesin cetak tablet ini memenuhi kriteria yang
ditetapkan dalam protokol Kualifikasi Kinerja dan tidak ditemukan adanya penyimpangan.
Dibandingkan dengan alat mesin cetak tablet lain sebagai contoh disini alat mesin cetak tipe
MKS-TBL 11. alat cetak tablet ini merupakan alat cetak tablet manual yang biasanya digunakan oleh
pengusaha obat dan laboratorium kefarmasian. Alat ini untuk digunakan diindustri tidak sesuai standar
dan prinsip GMP. Walaupun alat ini mudah digunakan, namun dalam skala industri pastinya akan
memerlukan proses cetak tablet yang besar. Untuk alat ini hanya memiliki maximal pressing 15 tab dan
untuk ukuran diameternya hanya 5-10 mm sedangkan untuk pembuatan vitamin C kelompok kami
menggunakan diameter 20mm. Sehngga mesin ini kurang tepat digunakan untuk cetak tablet skala
industri dan ini sebabnya kelompok kami memilih alat ini.
2. Metode lain yang dapat digunakan untuk menetapkan Vit-C yaitu titrasi iodometri
(FI V) dan HPLC-MS, namun metode yang sering digunakan yaitu analisis kadar
vitamin C menggunakan spektrofotometri UV-Vis.
a. Titrasi iodometri memiliki kelebihan mudah dan sederhana, akan tetapi sering
digunakan pada skala penelitian.
b. HPLC-MS memiliki kelebihan lebih akurat, reprodusibel dan sensitive, akan
tetapi memerlukan eluen yang banyak
3. Dokumentasi kualifikasi alat terbagi atas 3, yaitu :
a. Kualifikasi Instalasi : merupakan dokumen kualifikasi yang mendokumentasikan bahwa
sistem atau peralatan yang diinstalasi sesuai dengan spesifikasi yang tertera pada dokumen
dari produsen, sehingga. Contoh : identitas (merk alat, tipe alat, dll), deskripsi (output tablet
per jam, tekanan maksimal saat beroperasi, diameter maksimal tablet)
b. Kualifikasi Operasional : merupakan dokumen kualifikasi yang mendokumentasikan bahwa
sistem atau alat yang telah diinstal dapat bekerja sesuai dengan spesifikasi yang diinginkan,
salah satu kriteria penilaian meliputi cara kerja alat tersebut. Contoh : ‘ketika steaker alat
dengan arus 380V, maka arus listrik akan tersambung’ kemudian ketika dijalankan apakah
benar-benar sesuai, ‘ketika memutar tombol weight searah jarum jam untuk menambah
bobot tablet dan putar berlawanan arah jarum jam untuk menguranginya, kemudian ketika
dijalankan apakah benar-benar sesuai, dll
c. Kualifikasi Kinerja : merupakan dokumen kualifikasi untuk memverifikasi bahwa peralatan,
yang telah terpasang dapat berjalan sesuai fungsinya secara efektif. Kegiatan ini dilakukan
secara berkala setelah alat dapat bekerja dengan baik. Contoh : pemeriksaan nilai
keseragaman bobot, dilihat dari hasil nilai (%RSD) selama pencetakan kemudian
dibandingkan dengan hasil nilai (%RSD) ketika dilakukan start up, jika hasil mendekati maka
alat dapat dikatakan masih dapat bekerja dengan baik. Hal yang sama juga dilakukan ketika
memeriksa parameter pengujian yang lain seperti kekerasan tablet, kerapuhan tablet, dll

Anda mungkin juga menyukai