Anda di halaman 1dari 20

PENGEMBANGAN

PROFESI GURU
UNDANG-UNDANG NO 14/2005 TENTANG GURU DAN
DOSEN

• kompetensi guru meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi


kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang
diperoleh melalui pendidikan profesi
• Guru profesional dituntut tidak hanya memiliki kemampuan mengajar
sebagaimana disyaratkan dalam standar kompetensi pedagogik, namun
guru juga harus mampu mengembangkan profesionalitas secara terus
menerus sebagaimana tertuang dalam kompetensi profesional.
GURU
Kualifikasi, Kompetensi, dan Sertifikasi

Memiliki
Diperoleh melalui pendidikan
Kualifikasi
tinggi program S1 atau D4
Akademik

Pedagogik
G
Kepribadian
U WAJIB Memiliki
Kompetensi
R Profesional

U Sosial

Sertifikasi Pendidik diselenggarakan oleh Perguruan Tinggi yang memiliki


program pengadaan tenaga kependidikan yang terakreditasi yang ditunjuk
oleh Pemerintah.
Memiliki Pemerintah dan Pemda wajib menyediakan anggaran utk peningkatan
Sertifikat kualifikasi akademik & sertfikasi pendidik bagi guru dalam jabatan yang
Pendidik diangkat oleh satuan pendidikan yang diselenggarakan oleh Pemerintah,
Pemda, dan masyarakat
TANTANGAN GURU
Menurut Susanto (2010), terdapat 7 tantangan guru di abad 21, yaitu :
• Teaching in multicultural society, mengajar di masyarakat yang memiliki beragam budaya
dengan kompetensi multi bahasa.
• Teaching for the construction of meaning, mengajar untuk mengkonstruksi makna (konsep).
• Teaching for active learning, mengajar untuk pembelajaran aktif.
• Teaching and technology, mengajar dan teknologi.
• Teaching with new view about abilities, mengajar dengan pandangan baru mengenai
kemampuan.
• Teaching and choice, mengajar dan pilihan.
• Teaching and accountability, mengajar dan akuntabilitas.
KOMPETENSI GURU
…KOMPETENSI
PEDAGOGIK
Terdiri dari beberapa kompetensi inti guru yang berkenaan dengan:

Pemahaman terhadap peserta didik


Pengelolaan pembelajaran yang mendidik

Kompetensi inti guru ini meliputi :


Kompetensi Pedagogik

1. Menguasai karakteristik 6. Memfasilitasi pengembangan


peserta didik dari aspek fisik, potensi peserta didik untuk
moral, sosial, kultural, mengaktualisasikan berbagai
emosional dan intelektual
potensi yang dimiliki
2. Menguasai teori belajar dan
prinsip-prinsip pembelajaran 7. Berkomunikasi secara efektif,
yang mendidik empatik, dan santun dengan
3. Mengembangkan kurikulum peserta didik
yang terkait dengan bidang 8. Menyelenggarakan penilaian
pengembangan yang diampu dan evaluasi proses dan hasil
4. Menyelenggarakan kegiatan belajar
pengembangan yang mendidik 9. Memanfaatkan hasil penilaian
5. Memanfaatkan teknologi dan evaluasi untuk kepentingan
informasi dan komunikasi pembelajaran
untuk kepentingan
penyelenggaraan kegiatan 10. Melakukan tindakan reflektif
pengembangan yang mendidik untuk peningkatan kualitas
pembelajaran
Kompetensi Pedagogi Abad 21

• Abad 21 era digital, dimana Guru dalam mengelola pembelajaran diharuskan untuk
mengintegrasikan teknologi informasi dan komunikasi, serta harus bias mentransformasi diri
sesuai tuntutan pembelajaran abad 21, seperti dari pembelajaran teacher center menjadi
student centered, karena sumber belajar melimpah bukan hanya bersumber dari Guru,
sehingga peran guru menjadi fasilitator, mediator, motivator sekaligus leader dalam proses
pembelajaran. Karakteristik abad 21 juga sangat berbeda dengan siswa era sebelumnya
sehingga keterampilan 4C harus tercermin dalam pembelajaran yang akan dilaksanakan oleh
seorang Guru. Ketermapilan Abad 21 dapat di integrasikan dalam pelaksanaan pembelajaran,
sehingga pilihan metode, media, dan penelolaan kelas benar-benar meningkatkan
keterampilan tersebut. Kompetensi pedagogi abad 21 cukup hnaya menyelenggarakan
pembelajaran seperti biasanya. Guru dituntut untuk adaftif terhadap perkembangan ilmu
pengetahuan, teknologi dan informasi dan komunikasi serta mampu memanfaatkannya dalam
proses pemnbelajaran, artinya kemampuan khusus digital literasi perlu ditingkatkan.
…kompetensi kepribadian

Terdiri dari beberapa kompetensi inti guru yang mencerminkan:


kepribadian yang mantap, stabil,
dewasa, arif dan bijaksana,
berwibawa, menjadi teladan bagi
peserta didik, dan berakhlak mulia
Kompetensi inti guru ini meliputi :
Kompetensi Kepribadian

1. Bertindak sesuai dengan 4. Menunjukkan etos


norma agama, hukum, kerja, tanggung jawab
sosial dan kebudayaan
nasional Indonesia yang tinggi, rasa
2. Menampilkan diri sebagai bangga menjadi guru
pribadi yang jujur dan dan rasa percaya diri
berakhlak mulia, dan 5. Menjunjung tinggi kode
teladan bagi peserta didik etik profesi guru
dan masyarakat
3. Menampilkan diri sebagai
pribadi yang mantap,
stabil, dewasa, arif dan
berwibawa
…kompetensi sosial

TERDIRI DARI BEBERAPA KOMPETENSI INTI GURU YANG


MENCERMINKAN:
sebagai bagian dari masyarakat untuk
berkomunikasi dan bergaul secara
efektif dengan peserta didik, sesama
pendidik, tenaga kependidikan, orang
tua/wali peserta didik, dan
masyarakat sekitar
…kompetensi sosial

1. Bersikap inklusif,
bertindak obyektif, serta 3. Beradaptasi di tempat
tidak diskriminatif karena bertugas di seluruh
pertimbangan jenis wilayah Republik
kelamin, agama, ras, Indonesia yang
kondisi fisik, latar
belakang keluarga, dan memiliki keragaman
status sosial ekonomi sosial budaya
4. Berkomunikasi
2. Berkomunikasi secara
efektif, empatik dan dengan komunitas
santun dengan sesama profesi sendiri dan
pendidik, orang tua, dan profesi lain secara
masyarakat
lisan dan tulisan atau
bentuk lain
…kompetensi profesional

TERDIRI DARI BEBERAPA KOMPETENSI INTI GURU YANG BERKENAAN DENGAN:


penguasaan materi pembelajaran bidang studi
secara luas dan mendalam yang mencakup
penguasaan substansi isi materi kurikulum
mata pelajaran di sekolah dan substansi
keilmuan yang menaungi materi kurikulum
tersebut, serta menambah wawasan keilmuan
sebagai guru
…Kompetensi profesional

1. MENGUASAI MATERI, 3. Mengembangkan materi


STRUKTUR, KONSEP, DAN
pembelajaran yang
diampu secara kreatif
POLA PIKIR KEILMUAN
YANG MENDUKUNG MATA
4. Mengembangkan
keprofesionalan secara
PELAJARAN YANG
berkelanjutan dengan
DIAMPU
melakukan tindakan
reflektif
2. MENGUASAI STANDAR
3. Memanfaatkan teknologi
KOMPETENSI DAN
informasi dan
KOMPETENSI DASAR
komunikasi untuk
MATA PELAJARAN/ berkomunikasi dan
BIDANG PENGEMBANGAN mengembangkan diri
YANG DIAMPU
STRATEGI PENGEMBANGAN
KEPROFESIAN GURU
Strategi Pengembangan Keprofesian Guru

• Guru diakui secara yuridis sebagai bagian dari tenaga kependidikan sebagai
suatu profesi dengan keahlian khusus.
• Dalam menjaga kualitas guru, pemerintah telah mengeluarkan
permendiknas no 35 tahun 2010 tentang jabatan guru dan angka kreditnya.
• Guru harus terus belajar dalam konteks pengembangan keprofesian
berkelanjutan (PKB) yang meliputi pengembangan diri, publikasi ilmiah, dan
karya inovatif.
PROFESI GURU SECARA AKADEMIK

• Profesional learning: profesional yang mau untuk terus belajar


• Bertindak inovatif---pro aktif
• Merumuskan dan mendesain reformasi pendidikan
• Guru bukan agen kurikulum , namun agen perubahan melalui transformasi
pengetahuan
PENGEMBANGAN PROFESI YANG BARU
• Produk Hukum Kepmenegpan dan Reformasi Birokrasi Nomor 16 tahun 2009 tertanggal 10
Nopember 2009, tentang Jabatan Fungsional Guru dan Angka Kreditnya
• Kegiatan yang dinilai
A. Unsur dan Sub Unsur Kegiatan
• 1. Pendidikan dan Pelatihan Pendidikan Formal dan Fungsional
• 2. Proses Belajar Mengajar
• 3. Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan (PKB)
• 4. Penunjang (10%)
B. Macam Pengembangan Profesi Guru
• 1. Pengembangan Diri melalui berbagai workshop atau seminar.
• 2. Publikasi, mempublikasikan karya ilmiah.
• 3. Karya Inovatif

Anda mungkin juga menyukai