Anda di halaman 1dari 10

LUKA BAKAR

• Luka bakar merupakan respon kulit dan jaringan subkutan terhadap trauma
termal atau suhu (Grace & Borley, 2007).
• Penyebab luka bakar bermacam-macam diantaranya api, uap panas, cairan panas,
bahkan bahan kimia, aliran listrik.
• Tingkat derajat luka bakar :
1. Derajat I : hanya mempengaruhi kulit bagian luar dikenal sebagai luka
bakar superfisial.
2. Derajat II : Bila cedera menembus beberapa lapisan di bawahnya,
disebut luka bakar sebagian lapisan kulit.
3. Derajat III : Luka mengenai seluruh lapisan kulit dan cedera meluas ke
seluruh lapisan kulit.
4. Derajat IV : melibatkan cedera ke jaringan yang lebih dalam,
seperti otot atau tulang.
Pegagan mengandung asiaticoside (Sikarrepaisan et al., 2008), suatu saponin
yang memacu pembentukan kolagen, yaitu protein struktur yang berperan dalam
proses penyembuhan luka (MacKay & Miller, 2003), selain itu juga mengandung
senyawa fenolik, flavonoid, minyak atsiri. Beberapa penelitian telah dilakukan
untuk mengetahui aktivitas pegagan sebagai antimikroba, antifungi, dan
antioksidan (Lee & Vairappan, 2011), serta antikanker (Kim et al., 2009).
Pegagan
(Centella asiatica L.)
Klasifikasi Ilmiah
Kingdom : Plantae
Ordo : Apiales
Famili : Mackini ayaceae
Genus : Centella
Spesies : C.asiatica

Nama daerah → Pegagan, antanan gede, gagan-gagan, gangganan, kerok


batok, pantegowang, panigowang, rending, calingan rambut , pegaga, daun kaki
kuda, pegago, bebele, sarowati, wisu-wisu, sandanan, dogauke.
UJI PRAKLINIK
Ekstrak salep 1%, atau serbuk 2% mempercepat penyembuhan luka. Sebuah
formulasi yg mengandung Asiaticoside menyembuhkan 64% luka kotor dan luka
kronik yang resisten terhadap terapi biasa. Pada open study, terapi 20 pasien dengan
luka kotor dan kronik menggunakan sediaan mengandung 89,5% C. asiatica
menyembuhkan luka 64% dan perbaikan 16%. Aplikasi topikal ekstrak pada luka
bakar derajat 2 dan 3 mempercepat penyembuhan, mencegah parut dan
pembengkakan karena infeksi dan mencegah timbul jaringan parut hipertropik. Pada
sebuah uji klinik, ekstrak herba efektif menyembuhkan ulkus tungkai yang sulit
diobati.
UJI KLINIK

Ekstrak herba efektif menyembuhkan ulkus tungkai yang sulit diobati.


Pada uji klinik yang lain, pemberian C. asiatica atau asiaticoside dan kapsul
KCl pada pasien lepra sama efektifnya dengan terapi dapsone. Pada 90 pasien
lepra dengan ulkus tungkai perforata, pemberian salep C. asiatica secara
bermakna lebih baik dari plasebo.
PENGGUNAAN HERBA PEGAGAN
Efek
Khasiat Zat Aktif Sediaan Dosis
Samping
Luka bakar, -Triterpen: asam asiatik dan Ointment Ekstrak Alergi kulit
keloid, asam mandekasik (6- dan krim salep 1%, pada
mempercepat hidroksi asam asiatik), (1%) atau serbuk pemakaian
penyembuhan asam terminolik, serta 2% topical
luka. derivat ester triterpen
-Glikosida: asiatikosida,
asiatikosida A, asiatikosida
B dan madekassosida.
DATA KEAMANAN
Hewan Uji Dosis Pemberian Efek Keterangan
Samping
Tikus 350 mg/kg Berulang Karsinogenik Penggunaan dosis tidak
BB menyebabkan toksik

Mencit 2000 Oral - Tidak menimbulkan


mg/kg BB kematian
Mencit 10g/kg BB Oral - Kematian terjadi 20%

Mencit 1 g/kg BB Oral Tidak toksik Pengujian toksisitas


asiatikosidan
Mencit & 40 dan 50 Intramuscular - Pemberian dosis toksik
Kelinci g/kg BB
DATA KEAMANAN
Dilaporkan adanya kasus ikterus pada 3 orang yang mengkonsumsi herba
pegagan selama 20-60 hari, efek ikterus hilang saat penggunaan dihentikan dan
diberikan asam ursodeoksikolat 10 mg/kg BB/hari. Uji teratogenik ekstrak
pegagan pada kelinci menunjukkan tidak ada efek teratogenik.

Anda mungkin juga menyukai